2023
Puji Syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas anugrah-Nya yang telah memberikan
Rahmat, taufik, serta petunjuk-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tepat pada waktunya,
penulisan makalah yang berjudul “Peran Profesi Guru di Bidang Adminitrasi” ini untuk memenuhi
tugas mata kuliah profesi kependidikan yang berisi tentang pengertian, ruang lingkup, peran guru,
dalam administrasi sekolah.
Dengan kerendahan hati, penulis mengucapkan mohon maaf apabila terdapat kekurangan
dan ketidaksempurnaan pada makalah ini. Kami sebagai penulis menerima segala bentuk kritik dan
saran sebagai bagian dari revisi dan penyempurnaan makalah tentang peran profesi guru di bidang
administrasi ini.
Demikian yang dapat kami sampaikan, akhir kata kami mengucapkan banyak terima kasih
atas partisipasi dalam membaca makalah ini. Dan kami berharap makalah ini memberikan manfaat
bagi pembaca.
DAFTAR ISI
COVER
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………………………….ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………………………………..iii
BAB 1 PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………………….4
BAB 2 PEMBAHASAN…………………………………………………………………………………………………….6
BAB 3 PENUTUP…………………………………………………………………………………………………………….9
3.1 Kesimpulan……………………………………………………………………………………………………….9
3.2 Saran…………………………………………………………………………………………………………………9
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………………………………………10
BAB I
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Administrasi sendiri dapat diartikan sebagai kegiatan mengolah data data penting yang
meliputi mencatat hal hal penting dan menyimpannya agar dapat dibuka kembali pada saat
membutuhkannya. Tidak hanya itu, administrasi juga yang mengurusi beberapa hal lainnya seperti
kegiatan surat menyurat dan pengarsipan data data. Melihat penjelasan mengenai administrasi dapat
kita katakan bahwa administrasi merupakan komponen penting dalam pengolaan data suatu
organisasi. Menurut Stephen J. Knezevich mengemukakan bahwa "School administration is a process
concerned with creating, maintaining, stimulating, and unifying the energies within an education
toward realization of the predetermined objective". Dimana dalam Bahasa Indonesia dapat diartikan
bahwa adminstrasi sekolah adalah suatu proses yang terdiri dari usaha mengkreasi, memelihara,
menstimulir, dan mempersatukan semua daya yang ada pada suatu lembaga pendidikan agar
tercapai tujuan yang telah ditentukan lebih dahulu. Jan Turang mengemukakan pengertian
administrasi sekolah sebagai keseluruhan proses pengendalian, pengurusan dan pengaturan usaha-
usaha untuk mencapai dan melaksanakan tujuan sekolah. Oteng Sutisna mengemukakan bahwa
administrasi sekolah sebagai keseluruhan rangkaian kegiatan memimpin dengan mana tujuantujuan
sekolah dan cara-cara untuk mencapainya dikembangkan dan dijalankan. Ini meliputi kegiatan
mengorganisasi personil, membentuk berbagai hubunganhubungan organisasi, menyalurkan
tanggung jawab, merencanakan kegiatankegiatan, mengkoordinasikan pelayanan-pelayanan
pengajaran, membangun semangat guru-guru, mendorong inisiatif orang-orang dan kerjasama dalam
kelompok ke arah tercapainya tujuan-tujuan dan nilai hasil-hasil dari rencana, prosedur, serta
pelaksanaannya oleh guru-guru di sekolah. Sehingga kita dapat menyimpulkan dari beberapa
pendapat dari ahli tersebut mengenai pengertian administrasi sekolah yaitu rangkaian penggunaan
sumber daya yang ada disekolah secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan pendidikan dengan
optimal.
2.2 Ruang Lingkup Administrasi Sekolah
Drs. B. Suryo Subroto menjelaskan ruang lingkup administrasi sekolah terbagi menjadi
berikut :
a. Administrasi Kurikulum
Administrasi kurikulum kegiatan lebih memfokuskan pada rancangan pembelajaran yang akan
diterapkan pada sekolah tersebut dan melakukan pembinaan pada situasi belajar yang akan
diterapkan.
b. Administrasi Personil
Administrasi personil kegiatan lebih difokuskan kepada personil yang akan berperan dalam
sekolah seperti halnya kepala sekolah, guru dan karyawan lainnya demi berlangsungnya sekolah
tersebut.
c. Administrasi Kesiswaan (Murid)
Administrasi kesiswaan lebih memfokuskan pada bagian mencatat bagian siswa dari awal masuk
sekolah hingga keluar dari sekolah tersebut yang disebabkan kelulusan atau bahkan pemindahan
sekolah.
d. Administrasi Tatalaksana Sekolah (Tata Usaha)
Administrasi Tatalaksana Sekolah lebih difokuskan pada kegaiatan tata usaha seperti contohnya
mencatat surat-surat yang masuk atau keluar atau yang biasa kita sebut sebagai surat dinas,
membuat buku pengumuman dan mengisi kegiatan administrasi yang didindingkan.
e. Administrasi Sarana Pendidikan
Dalam ruang lingkup ini lebih difokuskan pada sarana pendidikan mulai dari penentuan
kebutuhan, proses pengadaan, pemakaian, pencatatan, sampai dengan pertanggungjawaban.
f. Hubungan Sekolah Dengan Masyarakat (Humas)
Dalam ruang lingkup ini, humas lebih memfokuskan pada kegiatan komunikasi antara pihak
internal seperti karyawan sekolah dan murid dengan pihak eksternal seperti orang tua dari
siswa.
g. Administrasi Keuangan
Kegiatan lebih difokuskan dalam pengelolaan keuangan sekolah dengan contoh administrasi
pembayaran SPP, gaji untuk karyawan sekolah, serta keuangan yang berhubungan langsung
dengan penyelenggaraan sekolah.
h. Pengorganisasian Sekolah
Kegiatan yang lebih difokuskan dalam pembagian tugas disekolah
Guru dalam sekolah tidak hanya memilik peran mengajar murid saja tetapi guru juga dintut
terampil dan ikut berperan aktif dalam kegiatan administrasi sekolah. Guru dapat dikatakan
memenuhi profesionalisme guru jika dia mampu berperan aktif dalam mengajar dan berperan aktif
juga terhadap administrasi sekolah. Sehingga guru memiliki peran dalam administrasi sekolah yaitu :
a. Menguasai program pengajaran sesuai dengan garis besar pengajaran, menyusun program
kegiatan mengajar
Berperan aktif dalam penyusunan kalender sekolah, berpartisipasi dalam rapat sekolah,
menyusun peraturan dan penyelenggaraan perpustakaan sekolah, berpartisi dalam program
kesejahteraan guru dan pegawai, membantu kelancaran ketata usahaan sekolah.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dalam pembahasan mengenai peran guru dalam
adminitrasi sekolah adalah menguasai program pengajaran sesuai dengan garis besar
pengajaran, menyusun program kegiatan mengajar, menyusun model satuan pelajaran dan
pembagian waktu, dan melaksanakan tatausaha kelas seperti pencatatan data murid. Guru
juga harus memiliki andil dalam bidang bidang adminitrasi sekolah. Karena adanya peran
guru dapat membantu segala kegiatan adminitrasi sekolah dapat berjalan sesuai dan teratur.
Selain itu, guru juga diharapkan memiliki pengaruh besar dalam proses pembelajaran siswa
terutama pada prestati belajarnya.
3.2 Saran
Bagi para pembaca, penulis berharap makalah ini memberikan manfaat dan dapat
dipahami dengan baik. Penulis menyadari bahwa makalah ini memiliki kekurangan. Sehingga
penulis berharap adanya sanggahan pada makalah ini agar dapat menjadi makalah yang lebih
baik.
DAFTAR PUSTAKA
Refrensi
Bandung
Jakarta