Anda di halaman 1dari 8

Lampiran 5: Contoh Format Lembar Observasi - Lingkungan Belajar di Sekolah

LEMBAR OBSERVASI

LINGKUNGAN BELAJAR

Nama Mahasiswa : Pradipta Asti Pratiwi

NIM : A922230131

Prodi/Bidang Studi : PPKn

Tanggal Sasaran Observasi*) Hasil Observasi Interpretasi Hasil


Observasi

1. Latar belakang sosial-ekonomi


Kamis, Sekolah Bagi kami,
murid
11 memberikan perlakuan yang adil
Januari pelayanan dan dan setara penting
Murid dengan kondisi sosial-ekonomi
2024 perlakuan yang untuk dijaga dalam
yang berbeda memiliki hak yang
sama untuk setiap lembaga pendidikan
sama dalam mengakses dan peserta didiknya karena pendidikan
memperoleh layanan pendidikan tanpa membedakan yang layak adalah
yang berkualitas, seperti tingkat latar belakang hak setiap anak.
pendidikan orang tua dan fasilitas sosial-ekonomi Sekolah sebagai
murid. Komitmen lembaga pendidikan
belajar yang tersedia di rumah.
sekolah adalah formal perlu
menyediakan menaruh banyak
segala sarana dan perhatian untuk
prasarana yang menciptakan iklim
dapat mendukung pendidikan yang
terciptanya iklim setara bagi semua
belajar yang anak.
kondusif. Terbukti
pula dalam setiap
kelas terdapat
berbagai jenis
peserta didik dari
berbagai macam
latar belakang yang
sama-sama
menikmati fasilitas
kelas dan sekolah.

2. Kualitas pembelajaran di kelas


Kamis, Kegiatan belajar Dari observasi yang
11 mengajar di kelas kita lakukan
Januari sangat diperhatikan mengenai kualitas
2024 oleh sekolah. Mulai pembelajaran di
Seluruh kegiatan belajar mengajar di
dari manajemen kelas, di SMA Batik
kelas, mencakup indikator kelas yang terbilang 1 Surakarta ini
manajemen kelas, dukungan afektif, cukup terencana pembelajarannya
pembelajaran interaktif dan dan terorganisir, sudah
penyesuaian cara mengajar dengan cara pembelajaran menggunakan
yang tidak monoton teknologi yang baik.
tingkat kemampuan murid.
dan memperhatikan Selain itu cara
kebutuhan siswa, mengajar guru juga
hingga dukungan memperhatikan
afektif dari guru. kebutuhan siswa
Pengorganisasian sehingga dukungan
kelas berupa afektif dari guru.
pengumpulan HP di Dukungan yang
loker agar diberikan dari guru
pembelajaran motivasi untuk
berlangsung belajar dengan
kondusif. bersungguh-
Pembelajaran di sungguh dan
kelas sudah banyak melakukan kebiasan
menggunakan yang baik.
media digital dan
teknologi lain. Guru
juga memberikan
dukungan afektif
berupa ajakan dan
motivasi untuk
senantiasa belajar
dengan sungguh-
sungguh dan
melakukan
kebiasaan baik.

3. Refleksi dan perbaikan


Kamis, Berdasarkan hasil Guru terus
pembelajaran oleh guru
11 observasi yang meningkatkan
Januari telah kita lakukan, pengembangan
2024 upaya yang kompetensi
dilakukan untuk terutama dalam
Kemampuan pengembangan guru
meningkatkan pengembangan
untuk terus meningkatkan kompetensi guru teknologi, metode,
kompetensi melalui belajar mandiri melalui belajar serta media. Selain
dengan merefleksi praktik mandiri dan belajar itu pengembangan
pengajaran yang telah diterapkan dari guru lainnya guru juga didukung
dan juga belajar dari rekan guru. mengenai kurikulum dengan kegiatan
baru yaitu kurikulum workshop dan
merdeka. Selain itu pertemuan dengan
guru juga pihak yayasan guna
melakukan menunjang
musyawarah guru kreativitas dan
mata pelajaran inovatif guru.
(MGMP) untuk
berdiskusi
mengenai masalah
yang terjadi pada
proses
pembelajaran dan
melakukan
pertemuan bersama
yayasan.
4. Kepemimpinan instruksional
Kamis, Dalam menyusun Pengembangan visi,
11 dan misi, program, dan
Januari mengkomunikasikan kebijakan sekolah
2024 visi, misi, program, yang mendukung
Kemampuan kepala satuan
dan kebijakan yang proses
pendidikan dalam menyusun dan mendukung guru pembelajaran perlu
mengkomunikasikan visi, misi, telah disampaikan terus dilakukan oleh
program, dan kebijakan yang dengan baik oleh tingkat satuan
mendukung guru dalam kepala sekolah pendidikan guna
kepada guru dan meningkatkan mutu
meningkatkan mutu pembelajaran di
telah direalisasikan pembelajaran di
satuan pendidikan.
dengan baik guna sekolah supaya
meningkatkan mutu tujuan pembelajaran
pembelajaran di dapat tercapai.
sekolah.

Kamis, SMA Batik 1 SMA Batik 1


11 Surakarta selalu Surakarta secara
Januari 5. Iklim keamanan di satuan melakukan efektif memberikan
2024 pendidikan sosialisasi terkait perlindungan dan
perundungan rasa aman bagi
(bullying), hukuman warga sekolahnya
fisik, kekerasan dengan memiliki
Satuan pendidikan yang memiliki seksual, dan kebijakan,
kebijakan, pemahaman, dan narkotika sehingga pemahaman, dan
program terkait perundungan, dapat memberikan program yang
hukuman fisik, kekerasan seksual rasa aman bagi terintegrasi terkait
warga sekolah. perundungan
dan narkotika sehingga memberikan
Fasilitas toilet juga (bullying), hukuman
perlindungan dan rasa aman bagi
terpisah secara fisik, kekerasan
warga satuan pendidikan, baik gender (laki-laki dan seksual, dan
secara fisik maupun psikologis. perempuan) hal narkotika. Melalui
tersebut salah satu implementasi
upaya satuan kebijakan dan
pendidikan untuk program tersebut,
menghindari sekolah dapat
pelecehan seksual. menciptakan
lingkungan yang
aman, mendukung
pertumbuhan positif
siswa, dan
memberikan
perlindungan baik
secara fisik maupun
psikologis.

6. Iklim kebhinekaan di satuan


Kamis, Lingkungan di SMA Sekolah memiliki
pendidikan
11 Batik 1 Surakarta program edukasi
Januari selalu berusaha yang
2024 menghargai mempromosikan
keragaman agama, pemahaman dan
Lingkungan satuan pendidikan yang
sosial-budaya, dan apresiasi terhadap
menghargai keragaman agama
mendukung berbagai agama dan
maupun sosial-budaya dan kesetaraan hak. budaya. Terdapat
dukungan kesetaraan hak. Dibuktikan dengan kegiatan seperti
lingkungan yang peringatan hari
inklusif dan besar agama, dan
mempromosikan kegiatan
nilai-nilai toleransi, keagamaan dapat
rasa hormat, dan diadakan secara
keadilan. rutin. Adanya
kebijakan dan
aturan yang
melarang
diskriminasi
berdasarkan agama,
ras, jenis kelamin,
atau latar belakang
lainnya.

7. Iklim kesetaraan gender


Kamis, Di SMA Batik 1 Terlihat jelas bahwa
11 Surakarta adalah SMA Batik 1
Januari sekolah yayasan Surakarta sudah
2024 Agama Islam, di berjalan secara
Bagaimana lingkungan satuan
sekolah kekeluargaan dan
pendidikan berperilaku adil, menerapkan nilai- sikap saling peduli
memberikan kesempatan yang sama nilai keislaman yaitu antar teman.
bagi warga satuan pendidikan, baik saling menghargai Mereka tidak
dan menghormati membedakan
laki-laki maupun perempuan dalam
yang tinggi. Yaitu perempuan dan laki-
menjalankan peran publik.seperti
dengan tidak laki. Sehingga
dukungan kepala satuan pendidikan membeda-bedakan mereka tetap
dan guru atas kesetaraan gender. gender. bermain dan belajar
bersama. Bahkan di
dalam kelas
pembagian
kelompok, mereka
disetarakan. Mereka
semua setara dan
berperilaku adil, baik
siswa laki-laki
maupun
perempuan.
Contohnya saling
berbaur, diberikan
hak yang sama
dalam berpendapat,
dan yang lainnya.

8. Iklim inklusivitas
Kamis, Berdasarkan hasil SMA Batik 1
11 wawancara dengan Surakarta
Januari guru pamong merupakan sebuah
2024 didapatkan yayasan swasta
Pengetahuan, penerimaan dan
informasi bahwa: yang memiliki siswa
dukungan guru terhadap murid
SMA lebih dari
dengan disabilitas serta murid Di SMA Batik 1 1300. Namun dari
cerdas istimewa dan murid bakat Surakarta tidak ada. banyaknya siswa
istimewa. Tidak ada siswa yang menempuh
disabilitas, Terdapat pendidikan di SMA
siswa murid cerdas Batik 1 Surakarta
istimewa, bakat baik baik dari kelas X, XI,
dari bidang maupun kelas XII
akademik maupun tidak ditemui siswa
bakat istimewa non penyandang
akademik. Bakat disabilitas. Di
non akademik siswa sekolah tersebut
contohnya; Menang hanya terdapat
lomba bidang siswa reguler dan
olahraga, kelas Internasional.
seni,Mendukung Namun antara kelas
siswa yang akan reguler dan kelas
ikut kompetisi di internasional pada
bidangnya, terdapat dasarnya mendapat
dispensasi dan hak yang sama
dimaklumi serta dalam mendapat
disupport oleh guru. pendidikan, yang
membedakan ketika
Apabila ada hendak masuk pada
tindakan yang kelas internasional
dilakukan guru terdapat tes khusu
kepada siswa yang yang harus
disabilitas di ditempuh oleh
sekolah ini tetap siswa. Selain itu
akan diterima guru juga
dengan baik. Untuk mendukung penuh
pembelajarannya, prestasi siswa baik
mereka tetap prestasi akademik
diterapkan dan maupun non
diberlakukan adil. akademik. Sebagai
Setara disini contohnya baru-
maksudnya ialah baru ini terdapat
dilakukan adil, dan siswa yang
pembelajarannya mengikuti kompetisi
setara sesuai bedat bahasa
capaian inggris, guru
pembelajaran membimbing serta
walaupun dengan memfasilitasi siswa
proses yang dengan baik.
berbeda.

9. Dukungan orangtua dan murid


Kamis, SMA Batik 1 SMA Batik 1
terhadap program satuan
11 Surakarta menjalin Surakarta
pendidikan
Januari hubungan baik melibatkan
2024 dengan orang tua partisipasi orang tua
siswa. Selalu siswa dalam
melibatkan orang kegiatan satuan
Partisipasi orangtua dalam kegiatan
tua siswa terkait pendidikan. Hal
satuan pendidikan, dan partisipasi dengan pengadaan tersebut dibuktikan
murid dalam penyusunan program sarana dan dengan banyaknya
satuan pendidikan. prasarana sekolah keputusan dalam
melalui rapat wali program satuan
murid pendidikan yang
Terdapat program melibatkan orang
parenting untuk tua siswa seperti
meningkatkan pengadaan sarana
harmonisasi antara dan prasarana.
wali murid, murid, Adapun program
dan guru. Meminta yang dilakukan oleh
masukkan dari sekolah untuk
siswa terkait dengan menjalin
pengadaan sarana harmonisasi antara
dan prasarana. siswa dengan orang
tua serta dengan
guru-gurunya yaitu
program parenting.

Kesimpulan:

Lingkungan belajar di SMA Batik 1 Surakarta sudah sesuai dengan kurikulum, di SMA tersebut
untuk seluruh kelas sudah menggunakan dan menerapkan kurikulum merdeka dan sudah beralih
dari kurikulum 2013. Dalam mengatasi latar belakang siswa yang berbeda-beda, SMA Batik 1
Surakarta sudah dapat menangani dan berupaya dengan baik bahkan siswa di sini di dominan
bahagia dan senang serta antusias dalam belajar. Pendidik pada saat melakukan proses belajar
mengajar kepada peserta didik sudah menerapkan dan terintegrasi profil pelajar Pancasila. Selain
itu, warga sekolah kompak dalam mensukseskan program yang dilakukan oleh satuan
Pendidikan sekaligus sebagai bentuk upaya meningkatkan mutu pembelajaran khususnya bagi
pendidik dan peserta didik. Harapan untuk sekolah ini, semoga semua warga sekolah dapat
memberikan rasa aman dan nyaman kepada peserta didik ketika berada di sekolah.

Anda mungkin juga menyukai