Kelompok 13
Disusun Oleh :
Segala puji bagi Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya
sehingga kami bisa menyelesaikan makalah yang berisikan tentang “Progam Sertifikasi dan
Pendidikan Profesi Guru”. Shalawat serta salam tetap tercurah limpahkan kepada Rasulullah
SAW. yang telah membawa kita dari zaman jahiliyyah menuju zaman ilmu pengetahuan yang
menjadikan manusia cerdas dan berwawasan luas.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, serta
tidak terlepas dari berbagai macam kendala, keterbatasan ilmu, dan referensi. Oleh karena itu,
penulis masih mengharapkan saran dari berbagai pihak sehingga makalah ini menjadi lebih
baik lagi.
Akhir kata, kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat serta menambah
wawasan bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya. Aamiin.
Penyusun.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN DEPAN........................................................................................... i
KATA PENGANTAR......................................................................................... ii
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 PEMBAHASAN
BAB 3 PENUTUP
A. KESIMPULAN ............................................................................................... 12
B. SARAN ........................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................13
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
4
BAB 2
PEMBAHASAN
Menurut UU No.14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen seperti yang
dikutip oleh E. Mulyasa (2007:33), “Sertifikasi adalah proses pemberian
sertifikat pendidik untuk guru dan dosen”. Sedangkan menurut Martinis Yamin
(2006:3) “Sertifikasi adalah proses pemberian sertifikat pendidik untuk guru
dan dosen atau bukti formal sebagai pengakuan yang diberikan kepada guru dan
dosen sebagai tenaga profesional”. Menurut E.Mulyasa (2007:34) “Sertifikasi
guru adalah proses uji kompetensi yang dirancang untuk mengungkapkan
penguasaan kompetensi seseorang sebagai landasan pemberian sertifikat
pendidik. Sedangkan menurut Kunandar (2009:79) "Sertifikasi profesi guru
adalah proses untuk memberikan sertifikat kepada guru yang telah memenuhi
standar kualifikasi dan standar kompetensi".
Dari beberapa pengertian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa sertifikasi
guru adalah proses pemberian sertifikat kepada guru yang telah memenuhi
standar sebagai bukti atau pengakuan atas kemampuan profesionalnya sebagai
tenaga pendidik.
Sertifikasi profesi guru ini mempunyai banyak sekali tujuan yang hendak
dicapai. Suyanto (2009), mengungkapkan bahwa tujuan utama sertifikasi guru
adalah:
5
4. Membangun citra masyarakat terhadap profesi pendidik dan tenaga
kependidikan.
5. Memberikan solusi dalam rangka meningkatkan mutu pendidik dan
tenaga kependidikan.
Suyanto (2009), mengungkapkan manfaat sertifikasi guru adalah sebagai
berikut:
1. Melindungi profesi guru dari praktik-praktik yang tidak kompeten,
yang dapat merusak citra profesi guru.
2. Melindungi masyarakat dari praktik-praktik pendidikan yang tidak
berkualitas dan tidak profesional.
3. Menjaga lembaga penyelenggara pendidikan tenaga kependidikan
(LPTK) dari keinginan internal dan tekanan eksternal yang
menyimpang dari ketentuan-ketentuan yang berlaku.
C. Dasar Hukum Sertifikasi Guru
6
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 16 tahun 2007 tentang
Standar Kualifikasi dan Kompetensi Guru.
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 18 tahun 2007 tentang
Sertifikasi bagi Guru dalam jabatan.
D. Mekanisme Pelaksanaan Sertifikasi Guru
Peraturan Menteri Pendidikan (Permendiknas) Nomor 18 Tahun
2007 menyatakan bahwa sertifikasi bagi guru dalam jabatan dilaksanakan
melalui uji kompetensi untuk memperoleh sertifikat pendidik. Uji
kompetensi tersebut dilakukan dalam bentuk penilaian portofolio.
7
i. Pengalaman organisasi di bidang kependidikan dan sosial. Yaitu
pengalaman seorang guru menjadi pengurus di suatu bidang
kependidikan dan sosial.
j. Penghargaan yang relevan dalam bidang pendidikan. Yaitu
penghargaan yang diperoleh guru menunjukkan dedikasi yang baik
dalam melaksanakan tugas.
E. Pendidikan Profesi Guru.
Suyatno (2007), mengemukakan bahwa Pendidikan dan pelatihan
profesi guru (Diklat Profesi Guru/DPG) adalah Program pendidikan dan
pelatihan yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang memiliki
otoritas untuk melaksanakan sertifikasi guru bagi peserta sertifikasi yang
belum lulus penilaian portofolio.
8
hasil belajar untuk menentukan tingkat ketuntasan belajar (mastery
learning); dan memanfaatkan hasil penilaian pembelajaran.
5. Mengembangkan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai
potensinya, memiliki indikator esensial: memfasilitasi peserta didik
untuk pengembangan berbagai potensi akademik dan nonakademik.
b. Kompetensi Kepribadian
9
F. Jaminan Mutu
Ada beberapa hal yang perlu untuk dikaji secara mendalam untuk
memberikan jaminan bahwa sertifikasi guru akan meningkatkan mutu
pendidikan.
10
Kelima pemerintah pusat dan pemerintah daerah menyediakan
anggaran yang memadai, baik untuk pelaksanaan sertifikasi maupun untuk
pemberian tunjangan profesi.
BAB 3
PENUTUP
11
A. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
12
Departemen Pendidikan Nasional (2006) Undang-undang Republik Indonesia, No.
14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
13