REFLEKSI

PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL

Disusun Guna Memenuhi Tugas

Mata Kuliah Seminar Pendidikan Profesi Guru

Dosen Pengampu : Dra. Kurniana Bektiningsih, M.Pd

Disusun Oleh :

Achmad Al Hafidz 2398010782

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN DAN PSIKOLOGI

SEKOLAH PASCASARJANA

TAHUN 2024
Format Refleksi Pengalaman Belajar Setiap Mata kuliah (LK 2)

Indikator Pertanyaan Identifikasi Diri

Nama Mata Kuliah Pembelajaran Sosial Emosional

Reviu pengalaman 1. Pengalaman belajar apa yang berguna dan menarik?

belajar Pembelajaran sosial emosional merupakan mata kuliah
yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi sosial
emosional. Kompetensi sosial emosional dapat menjadi
perantara guru sebagai pembimbing untuk dapat
mengantakan peserta didik sampai pada tujuannya.
Menurut saya topik yang paling penting untuk dipelajari
adalah topik 1, karena merupakan memiliki kompetensi
sosial merupakan dasar dari pengelolan sosial emosioanal
yang baik.

2. Pengalaman belajar apa yang berguna tetapi kurang menarik?

Menurut saya topik yang berguna tetapi kurang menarik
dipelajari adalah topik 2. karena perlunya seorang guru
mempelajari sosial emosional.

3. Pengalaman belajar apa yang menarik tapi kurang berguna?

Yang menarik dari pembelajaran PSE menurut saya yaitu
topik 5 tentang school well being, setiap individu dapat
memenuhi kebutuhan dasarnya mulai dari having, loving,
being dan health.

4. Pengalaman belajar apa yang tidak menarik dan tidak berguna

dalam konteks sebagai calon guru?
Menurut saya tidak ada, karena dari topik 1 sampai 5
semuanya sangat berguna bagi kami sebagai calon guru.
Refleksi pengalaman 1. Apa yang telah terjadi?
belajar • Topik 1 mempelajari tentang definisi dan komponen
pembelajaran sosial emosional yang terdiri dari 5
komponen yaitu selg awarennes, self management,
responsible decision making, social awarennes dan
relationship skill.
Pada topik ini juga dipelajari teknik pembelajaran KSE
sesuai dengan jenjang pendidikan, kami juga menyusun
dan menerapkan kegiatan pembelajaran yang didalamnya
mengandung komponen pembelajaran sosial emosional
• Topik 2 berisi pemaparan tentan perlunya seorang
guru mempelajarai sosial emosional. Selain itu, kami juga
mempelajari EMC2 (Empathy, Compossion, Mindfulness,
critical inquiry) dalam pembelajaran sosial emosional.
• Topik 3 memepelajari mengenai experiental learning
yaitu proses yang melibatkan kontruksi pengetahuan
dimana guru harus keatif dan juga harus bisa mendorong
kreativitas peserta didik. Dengan experiental learning,
peserta didik dapat mengalami proses mendapatkan
pengetahuan.
• Topik 4 mempelajari bahwa pada dasarnya setiap
individu memiliki perbedaan cara belajar. Perbedaan
tersebut terjadi karena faktor bawaan, pengalaman
tertentu dalam kehidupan, bahkan dari tuntutan situasi/
lingkungan. Beberapa gaya belajar peserta didik
berdasarkan siklus pembelajaran dari kolb, yaitu:
divergen, asimilasi, konvergen dan akomodasi.
• Topik 5 pada topik terakhir pada mata kuliah ini
adalah “school well being” yaitu kondisi dimana individu,
baik peserta didik maupun guru dapat memenuhi
kebutuhan dasarnya secara materill maupun non materill
di lingkungan sekolah. Dimensi school well being terdiri
dari: situasi sekolah( having), hubungan sosial ( Loving),
 pemenuhan diri (being) dan kesehatan secara umum
(health).

2. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?

Saya mempelajari topik topik ini melalui materi yang
tersedia dalam LMS dengan alur MERDEKA dimana
meliputi mulai dari diri, eksplorasi konsep, ruang
kolaborasi, demonstrasi kontekstual, elaborasi
pemahaman, koneksi antar materi dan aksi nyata,
penjelaan dari dosesn, serta diskusi dengan teman sejawat

Semua topik penting Karena topik topik pada mata kuliah

PSE ini terdapat banyak sekali pengetahuan mengenai
bagaimana mengelola sosial emosional bagi seorang guru
yang berguna untuk diterapkan disekolah.
Berikut adalah alasan guru perlu mempelajari sosial
emosional :
a. Kepedulian (caring relationship) sebagai dasar
pembelajaran
b. Emosi mempengaruhi suasana belajar dan
bagaimana pembelajaran dapat diterima
peserta didik.
c. Tujuan yang mau dicapai dan pemecahan
masalah mengarah kepada individu dan juga
memberikan motivasi atau energi untuk
melakukan pembelajaran.

Analisis artefak 1. Artefak-artefak pembelajaran mana yang dapat saya jadikan

pembelajaran bukti dukung hasil refleksi pengalaman belajar?
2. Mengapa artefak ini yang saya pilih?
Karena pada koneksi antar materi di topik 1ini, saya kaitkan
definisi dan komponen pembelajaran sosial emosional yang
terdiri dari 5 komponen yaitu selg awarennes, self
management, responsible decision making, social awarennes
dan relationship skill dengan mata kuliah yang pernah saya
pelajari sebelumnya.
 3. Bagian mana dari artefak ini yang mendukung hasil refleksi
saya?
Berikut saya lampirkan bukti cuplikan video praktik KSE
pada topik 1 dalam mata kuliah pembelajaran sosial
emosional
https://youtu.be/bfqQ94u0P4E?si=GEChdJPXZNWd5vXE

Rumusan hasil Apabila saya mengajar atau membahas topik ini, dengan
refleksi berupa mempertimbangkan prinsip pembelajaran bermakna yang berpusat
pembelajaran kepada siswa, perubahan apa yang akan saya lakukan?
bermakna Pembelajaran bermakna yang saya dapatkan melalui
mata kuliah ini adalah pada topik 1 saya belajar mengenai
5 kompetensi sosial emosional yang perlu dimiliki oleh
seseorang. Kemudian saya juga belajar bahwa kompetensi
sosial emosional dapat diterapkan melalui kegiatan ruti,
terintegrasi dalam mata pelajaran dan budaya serta tata
tertib sekolah.