B2 CPL 5
Menguasai konsep teoritis fisiologi, patofisiologi mulai dari aspek seluler, subseluler hingga molekuler terkait dengan penalaran
bidang laboratorium pada berbagai gangguan kesehatan, metode uji spesimen cairan tubuh dan jaringan (umum dan khusus),
pengendalian mutu, kelayakan instrumen dan reagensia, prosedur uji, teknik interpretasi dan analisis hasil uji dengan
menerapkan sistem informasi laboratorium untuk menghasilkan informasi diagnostik yang tepat berdasarkan standar
operasional prosedur dan teknologi terkini (P2)
C1 CPL 9
Mampu merencanakan, memproses, mengkaji dan menilai spesimen biologis dari pasien (tahap pra analitik) sesuai standar
operasional prosedur (KK1)
C2 CPL 10
Mampu melakukan pengujian spesimen biologis dari aspek seluler subseluler hingga aspek molekuler (tahap analitik) dengan
memilih metode pemeriksaan yang sesuai, serta menganalisis hasil uji (tahap pasca analitik) dengan menerapkan sistem
informasi laboratorium untuk menghasilkan informasi diagnostik yang tepat berdasarkan standar operasional prosedur dan
perkembangan teknologi (KK2)
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK 1 Mampu memahami konsep teoritis sitogenetika, jenis-jenis jaringan, histologi organ dan sistem respirasi, histologi organ dan
sistem digesti, histologi organ dan sistem sirkulasi, histologi organ dan sistem ekskresi, teknik sitohistologi terkait dengan
penalaran bidang laboratorium berbagai gangguan kesehatan berdasarkan standar operasional prosedur dan teknologi terkini
(B2.1)
CPMK 2 Mampu menerapkan konsep teknis preanalitik pembuatan preparat, tahapan pembuatan preparat jaringan, teknik pewarnaan
terkait dengan metode uji spesimen cairan tubuh dan jaringan (umum dan khusus), kelayakan instrumen dan reagensia dan
prosedur uji untuk menghasilkan informasi diagnostik yang tepat berdasarkan standar operasional prosedur dan teknologi
terkini (B2.2)
CPMK 3 Mampu menyiapkan dan menangani teknis preanalitik pembuatan preparat, tahapan pembuatan preparat jaringan, teknik
pewarnaan (tahap pra analitik) sesuai standar operasional prosedur pada pemeriksaan laboratorium (C1.1)
CPMK 4 Mampu menelaah dan mengevaluasi jenis-jenis jaringan dan teknik sitohistologi (tahap pra analitik) sesuai standar operasional
prosedur pada pemeriksaan laboratorium (C1.2)
CPMK 5 Mampu melakukan pemeriksaan jenis-jenis jaringan dan teknik sitohistologi (tahap analitik) dengan memilih metode
pemeriksaan yang sesuai dengan menerapkan sistem informasi laboratorium untuk menghasilkan informasi diagnostik yang
tepat berdasarkan standar operasional prosedur dan perkembangan teknologi (C2.1)
CPMK 6 Mampu menelaah faktor-faktor yang mempengaruhi hasil pemeriksaan sitohistoteknologi, jaminan mutu pada pemeriksaan
Sitohistoteknologi, verifikasi dan validasi hasil pemeriksaan Sitohistoteknologi, limbah pemeriksaan sitohistoteknologi dan
nilai rujukan dan nilai kritis pemeriksaan sitohistoteknologi (tahap pra analitik) dengan menerapkan sistem informasi
laboratorium untuk menghasilkan informasi diagnostik yang tepat berdasarkan standar operasional prosedur dan
perkembangan teknologi (C2.2)
Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar
(Sub-CPMK)
Sub-CPMK Mampu memahami konsep teoritis fisiologi, patofisiologi mulai dari aspek seluler, subseluler hingga molekuler terkait dengan
1 penalaran bidang laboratorium berbagai gangguan kesehatan berdasarkan standar operasional prosedur dan teknologi terkini
Sub-CPMK Mampu menerapkan konsep teoritis fisiologi, patofisiologi mulai dari aspek seluler, subseluler hingga molekuler terkait
2 dengan metode uji spesimen cairan tubuh dan jaringan (umum dan khusus), kelayakan instrumen dan reagensia dan prosedur
uji untuk menghasilkan informasi diagnostik yang tepat berdasarkan standar operasional prosedur dan teknologi terkini
Sub-CPMK Mampu menyiapkan dan menangani spesimen biologis dari pasien (tahap pra analitik) sesuai standar operasional prosedur pada
3 pemeriksaan laboratorium
Sub-CPMK Mampu menelaah dan mengevaluasi spesimen biologis dari pasien (tahap pra analitik) sesuai standar operasional prosedur pada
4 pemeriksaan laboratorium
Sub-CPMK Mampu melakukan pemeriksaan spesimen biologis dari aspek seluler subseluler hingga aspek molekuler (tahap analitik) dengan
5 memilih metode pemeriksaan yang sesuai dengan menerapkan sistem informasi laboratorium untuk menghasilkan informasi
diagnostik yang tepat berdasarkan standar operasional prosedur dan perkembangan teknologi
Sub-CPMK Mampu menelaah hasil uji (tahap pasca analitik) dengan menerapkan sistem informasi laboratorium untuk menghasilkan
6 informasi diagnostik yang tepat berdasarkan standar operasional prosedur dan perkembangan teknologi
8 Ujian Tengah
Semester
16 Ujian Akhir Semester
Catatan sesuai dengan SN Dikti Permendikbud No 3/2020:
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi
dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan
untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan
pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik
terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan
kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut .
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi
kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-
indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa
kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Teknik penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan,
Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning,
Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian
sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan Terstuktur, BM=Belajar Mandiri
Rencana Penilaian/Asesmen & Evaluasi RAE), dan Rencana Tugas
2-3 E.1.1
4-5 E.1.1
6-7 E.1.1