Anda di halaman 1dari 4

Matakuliah : Prinsip Pengajaran dan Asesmen I

LMS : T3-7 Koneksi Antar


Materi Dosen Pengampu : Dr. Naharus Surur, M.Pd
Oleh : Muhammad Adib Rizal
Nim : X9023083643

PERMASALAHAN
Permasalahan yang muncul di SMPN 9
Surakarta masih banyak siswa, yang
menunjukan sikap dan perilaku ketidak
disiplinan dilingkungan sekolah. Siswa masih
banyak yang melakukan pelanggaran di
lingkungan sekolah. Hal ini penting untuk segera
diatasi, karena prilaku disiplin akan membentuk
karakter siswa, sehingga dapat melatih siswa
untuk berprilaku sesuai aturan yang berlaku di
lingkungan sekolah.

STRATEGI LAYANAN
Melalui layanan bimbingan klasikal dengan topik
“Hidup Disiplin Masa Depan Terjamin” sebagai
guru BK saya memberikan layanan bimbingan
klasikal kepada siswa di kelas. Guru BK
memberikan bimbingan berupa informasi yang
dituang ke dalam aplikasi Prezzi yang bisa
menarik minat siswa untuk ikut aktif kedalam
layanan dan melakukan brainstorming.sebelum
melakukan layanan wajib dilakukan ice breaking
untuk menarik atensi peserta didik dalam
mengikuti layanan klasikal. Setelah itu
memutarkan video yang dapat menginspirasi
para siswa untuk lebih menanamkan sifat
disiplin di lingkungan sekolah.

PROSES KEGIATAN

Pada layanan bimbingan klasikal terdapat 3


tahap yang harus dilalui. Mulai dari tahap
awal, tahap inti/kegiatan dan tahap penutup.

1. Pada tahap awal


- Dengan salam dan berdoa,
kemudian membina hubungan baik
dengan peserta didik (menanyakan
kabar, presensi kehadiran
menanyakan pelajaran sebelumnya
dan ice
breaking.
- Kemudian menyampaikan tujuan
layanan materi bimbingan,
menjelaskan langkah-langkah, tugas
dan tanggung jawab peserta didik
dan yang terakhir menanyakan
kesiapan peserta didik untuk
melanjutkan ketahap inti/kegiatan.
2. Selanjutnya lanjut ketahap inti/kegiatan.
- Menayangkan media slide power point
yang berisi materi tentang disiplin
diri. Peserta didik mengamati slide
power point.
- Dalam bimbingan klasikal
menggunakan pendekatan PBL
sehingga siswa dituntut untuk berpikir
kritis dalam penyelesaian masalahnya.
- Diawali dengan membentukan
kelompok kemudian diskusi
kelompok untuk membahas
bagaimana penyelesaian masalah
tersebut.
- Setelah diskusi masing-masing
anggota kelompok mempresentasikan
hasil diskusinya kemudian untuk
penguatnya saya sebagai konselor
menayangkan video penguat agar
siswa lebih termotivasi dan terinspirasi
untuk tidak lagi melanggar
kedisiplinan.
- Menanyakan pendapat tentang video
yang sudah ditayangkan.

3. Selanjutnya menuju ketahap penutup.


- Mengajak peserta didik membuat
kesimpulan terkait dengan materi
yang telah disampaikan.
- Masing-masing peserta didik
menyampaikan kesimpulan tentang
kegiatan yang telah dilaksanakan.
- Memberikan penguatan dan
merencanakan tindak lanjut.
Terakhir kegiatan diakhiri dengan
berdoa dan salam.
4
DAMPAK DARI LANGKAH-LANGKAH
AKSI
Berdasrkan hasil monitoring dan evaluasi
terhadap layanan bimbingan klasikal dengan
topic “Disiplin Kunci Diri Meraih Kesuksesan”
tersebut hasilnya efektif dibuktikan dengan :
1. Siswa mulai menyadari arti pentingnya
perilaku disiplin
2. Ada perubahan perilaku di beberapa siswa,
siswa mulai jauh lebih disiplin.
3. Penurunan jumlah pelanggar kedisiplinan di
lingkungan sekolah.
4. Budaya disiplin di lingkungan sekolah mulai
terbentuk

FAKTOR PENDUKUNG
KEBERHASILAN 5
1. Adanya komunikasi yang baik antara guru
BK dengan semua personil sekolah
serta orang tua siswa.
2. Dukungan manajemen sekolah yang baik
dalam upaya meningkatkan budaya
disiplin di lingkungan sekolah.

6 FAKTOR PENGHAMBAT

1. Ada beberapa siswa yang abai terhadap


materi yang telah disampaikan guru BK,
sehingga masih melakukan pelanggaran
disiplin.
2. Ada beberapa orang tua yang masih
menganggap bahwa tugas mendidik
kedisiplinan adalah sepenunhnya menjadi
tanggung jawab pihak sekolah sehingga
komunikasi kurang terjalin baik.
3. Adanya media sosial yang menyajikan
informasi dan hiburan yang kurang
mendukung terhadap pembentukan
sikap prilaku disiplin siswa.

Anda mungkin juga menyukai