Anda di halaman 1dari 4

TOPIK 3

RUANG KOLABORASI

1. Menelaah rancangan pembelajaran yang dibuat guru di sekolah sesuai dengan


pendekatan Teaching at the Right Level (TaRL) secara berkelompok,
2. Mengamati proses pembelajaran guru di sekolah tempat anda melaksanakan PPL.
Anda juga dapat mengambil dokumentasi pada bagian-bagian yang berkaitan
dengan pembelajaran berdiferensiasi, dan
3. Melakukan wawancara kepada guru kelas untuk mendapatkan informasi yang lebih
mendalam mengenai rancangan pembelajaran dan asesmen dengan pendekatan
TaRL dan pembelajaran berdiferensiasi

HASIL OBSERVASI DAN WAWANCARA


Terhadap Rancangan Pembelajaran dengan Pendekatan TaRL

1. Rancangan Pembelajaran

Rancangan pembelajaran yang digunakan oleh guru pamong di kelas X menggunakan


modul ajar sesuai dengan kurikulum yang berlaku yaitu Kurikulum Merdeka.
Berdasarkan hasil telaah terhadap rancangan pembelajaran tersebut, pendekatan
TaRL telah diterapkan dimana ditunjukkan pada pengelompokan dan pemberian
LKPD yang sesuai dengan karakteristik dan kemampuan awal peserta didik.

2. Hasil Observasi
Sebelum mengobservasi pembelajaran dengan kami menggambarkan bagan
mengenai alur pelaksanaan pembelajaran secara garis besar. Bagan tersebut untuk
mempermudah analisis dalam proses pembelajaran yang diobservasi. Berikut adalah
bagan yang menggambarkan alur pelaksanaan pembelajaran yang diobservasi
PEMBUKAAN

KEGIATAN INTI

Penjelasan Materi oleh Guru

Latihan Kelompok

Presentasi dan Diskusi

Penarikan Kesimpulan

PENUTUP

Observasi yang dilakukan menggunakan 4 siklus pendekatan TaRL (Teaching at The


Right Level) dalam 2 JP.

Siklus 1: Assesment Awal


Pembelajaran menggunakan pendekatan TaRL (Teaching at The Right Level) guru
harus menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan disampaikan sehingga peserta
didik mengetahui tujuan yang telah disampaikain guru. Pada saat diberikan
pembelajaran dengan pendekatan TaRL (Teaching at The Right Level) peserta didik
diberikan tes diagnostik untuk memetakan kemampuan dasar yang dimiliki.
Kemampuan dasar tersebut dibagi menjadi 3 diantaranya rendah, sedang, dan tinggi.
Peserta didik setuju bahwa mereka aktif dan dapat mengikuti pembelajaran
Matematika dengan materi Deret Aritmetika dengan sungguh-sungguh dengan
bertanya apabila tidak memahami penjelasan yang disampaikan oleh guru dan
menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru.

Siklus 2: Grouping
Selanjutnya guru melaksanakan grouping atau mengelompokkan peserta didik sesuai
dengan kemampuan. Apabila peserta didik dapat dikelompokkan berdasarkan level
kemampuannya, maka dapat disesuaikan dengan tindakan, model, dan media
pembelajaran agar sesuai dengan kemampuan peserta didik. Peserta didik diarahkan
untuk berdiskusi dengan kelompok masing-masing selain itu sesuai hasil pengamatan
yang terjadi bahwa aktif untuk memecahkan masalah secara kelompok pada saat
mengerjakan LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik) yang diberikan oleh guru.
Peserta didik merasa senang pada saat proses pembelajaran Matematika dengan
materi eret Aritmetika karena dikelompokkan sesuai dengan tingkat kemampuannya
masing-masing dan peserta didik menyukai kerjasama dalam kelompok untuk
menyelesaikan tugas yang diberikan. Pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru di
kelas dengan menjelajah setiap pos diantaranya terdiri tiga pos, pos 1 dengan
kemampuan rendah (2 Kelompok), pos 2 kemampuan dasar sedang (3 Kelompok),
dan pos 3 memiliki kemampuan dasar yang tinggi (1 Kelompok)

Siklus 3: Basic Skills Pedagogy


TaRL (Teaching at The Right Level) merupakan pendekatan pada proses
pembelajaran yang berfokus pada penguasaan keterampilan dasar peserta didik
dalam membaca, menulis, dan berhitung. Oleh sebab itu tes formatif (LKPD) yang
diberikan guru kepada peserta didik bersifat keterampilan dasar agar yang
mencakup berhitung, mengasah literasi peserta didik, dan menulis. Pada saat
peserta didik diberikan penjelasan materi dasar, peserta didik dapat mengaitkan
contoh pembelajaran Matematika dengan materi Deret Aritmetika dalam kehidupan
sehari-hari dan peserta didik senang mencari informasi yang berhubungan dengan
pembelajaran Matematika dengan materi Deret Aritmetika dari sumber lain
contohnya internet.

Siklus 4: Mentoring & Monitoring


Kegiatan mentoring dan monitoring ini dilaksanakan selama pembelajaran agar
peserta didik tetap mendapatkan informasi belajar yang tepat dan di akhir kegiatan
pembelajaran guru melaksanakan mentoring dan monitoring dengan cara refleksi
dan memberikan kesimpulan selama proses pembelajaran yang telah dilaksanakan
oleh peserta didik. Guru harus memberikan fasilitas yang baik untuk peserta didik
selain itu kelas yang nyaman dapat mempengaruhi proses pembelajaran. Cara guru
memberikan fasilitas pada saat menjadi mentor di setiap pos dengan merekam
aktivitas yang dilakukan oleh peserta didik

3. Hasil Wawancara :

No Pertanyaan Jawaban
Hal yang dipertimbangkan
perencanaan pembelajaran guru
dalam antara lain karakteristik
Apa saja pertimbangan Bapak/Ibu
peserta didik, lingkungan belajar
1 dalam merancang pembelajaran dan
peserta didik, kemampuan awal
asesmen?
peserta didik, fase atau tingkatan
level peserta didik, dan lingkungan
sosial peserta didik
2 Apakah Bapak/Ibu melakukan Ya, guru selalu melakukan asesmen
asesmen awal/diagnostik sebelum awal atau diagnostic sebelum
merancang pembelajaran? merancang perencanaan
pembelajaran. Hasil dari asesmen
tersebut menjadi panduan saya dalam
merancang pembelajaran yang
disesuaikan dengan kebutuhan
peserta didik.
Melakukan observasi kepada peserta
didik pada awal pembelajaran untuk
Bagaimana cara Bapak/Ibu
mengetahui tingkat pemahaman
merancang pembelajaran dengan
3 peserta didik, serta untuk
karakteristik peserta didik yang
merencanakan kegiatan pembelajaran
berbeda-beda?
kedepannya yang sesuai dengan
karakteristik peserta didik.
Apakah Bapak/Ibu menerapkan Ya, saya menerapkan pendekatan
4
Pendekatan TaRL dalam pembelajaran TaRL dalam pembelajaran di kelas X
Ya, peserta didik aktif selama proses
pembelajaran berlangsung. Guru
Apakah Peserta didik aktif (Bertanya, selalu mendorong partisipasi aktif
5 berdiskusi, dll) selama proses dalam kelas dengan menciptakan
pembelajaran berlangsung ? lingkungan yang mendukung
pertanyaan, proses diskusi dan
interaksi, eksplorasi.

Anda mungkin juga menyukai