Disusun Oleh :
FEBRUARI 2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kesempatan dan
kemampuan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas
mata kuliah Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dengan judul makalah
“Pendekatan Belajar Berbasis Aneka Sumber”. Sholawat serta salam kami
sampaikan kepada baginda Rasulullah Muhammad SAW, yang telah mengantarkan
manusia dari zaman jahiliyah ke zaman yang terang benderang penuh petunjuk.
Tidak lupa juga kami ucapkan terimakasih kepada:
1. Prof. Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I. selaku Rektor UIN Sayyid Ali Rahmatullah
Tulungagung.
2. Dr. Sutopo, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.
3. Dr. H. Imam Junaris, S.Ag., M.H.I. selaku Koorprodi Pendidikan Agama
Islam.
4. Dr. Agus Purwowidodo, M.Pd. selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah
Media Pembelajaran PAI.
5. Kedua orangtua kami yang sudah mendoakan kami.
6. Serta juga semua teman-teman dan pihak yang sudah membantu dalam
pembuatan makalah ini.
Kami menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan,
karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan, sehingga kami mengharapkan
kritik dan saran dari pembaca. Demikian kata pengantar ini kami buat semoga dapat
bermanfaat khususnya bagi pribadi kami sendiri dan pembaca pada umumnya.
Aamiin ya robbal ‘alamiin.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan ................................................................................................ 10
B. Saran ........................................................................................................... 11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proses belajar mengajar sangat berpengaruh terhadap keberhasilan peserta
didik dalam memahami materi yang disampaikan oleh guru, sehingga di dalam
belajar guru dituntut untuk menggunakan metode atau pendekatan yang dapat
menarik perhatian peserta didik dalam kegiatan belajar. Metode dan
pendekatan yang digunakan oleh guru seharusnya harus mampu
membangkitkan cara berfikir kreatif siswa.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah definisi belajar berbasis aneka sumber?
2. Bagaimana pentingnya dari belajar berbasis aneka sumber?
3. Apakah manfaat dari belajar berbasis aneka sumber?
4. Bagaimana implementasi dari belajar berbasis aneka sumber?
5. Bagaimana menerapkan belajar berbasis aneka sumber dalam
pembelajaran?
1
C. Tujuan Pembahasan
1. Untuk mendeskripsikan definisi belajar berbasis aneka sumber.
2. Untuk mendeskripsikan pentingnya dari belajar berbasis aneka sumber.
3. Untuk mendeskripsikan manfaat dari belajar berbasis aneka sumber.
4. Untuk mendeskripsikan implementasi dari belajar berbasis aneka sumber.
5. Untuk mendeskripsikan menerapkan belajar berbasis aneka sumber dalam
pembelajaran.
2
BAB II
PEMBAHASAN
1
Siregar, Eveline (2008). Pengembangan Belajar Berbasis Aneka Sumber. Tersedia
dalamhttp://www.teknologipendidikan.net/wpcontent/uploads/2008/02/eveline_belajar_berbasis_a
neka_ sumber.PDF
3
Dari definisi yang dikemukakan dorrel diatas tersirat bahwa belajar
berbasis aneka sumber sangat terkait dengan beberapa pengertian dari sistem
pembelajaran diantaranya open learning, dictance learning, flexible
learning,learning resources, dan resources based, yang diuraikan dorrel antara
lain sebagai berikut:2
a. Open Learning
Adalah prinsip belajar terbuka bagi semua orang. Dengan kata laintidak ada
prakualifikasi seperti batas usia, status sosial-ekonomi, atauharus lulus pada
level tertentu.
b. Distance Learning
Menurut the California distance learning project (CDLP) pendidikan jarak jauh
adalah sistem penyampaian pembelajaran yangmenghubungkan learner dengan
sumber pendidikan. Menurut the unitedstates learning association (USDLA),
pendidikan jarak jauh adalah pengaantaran pendidikan atau pelatihan melalui
pembelajaran denganmedia elektronik. Pendidikan jarak jauh mengacu pada
situasi belajar mengajar yang mana instruktur dan learners berada dalam jarak
terpisahsecara geografis.
c. Flexible Learning
Adalah jenis belajar yang dapat menggunakan berbagai sumber belajar dalam
semua bentuk media dan sumber belajar.
d. Learning Resources
Sumber Belajar adalah material pembelajaran, termasuk video, buku, kaset
audio, CBT, dan program Interactive video (IV) serta paket pembelajaran yang
mengkombinasikan lebih dari satu media.
e. Resources Based
Adalah belajar berbasis aneka sumber (BEBAS) secara luasmeliputi jenis
sistem pendidikan, seperti pendidikan terbuka, pendidikan jarak jauh, belajar
fleksibel yang menggunakan aneka sumber.
2
Ahmad, Abd Aziz dan Solihatin, Etin (2003). “Belajar Berbasis Aneka Sumber”
dalamTeknologi Pembelajaran Upaya Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Sumber Daya
Manusia.Jakarta: Universitas Terbuka
4
Jadi dari beberapa penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa belajar
berbasis aneka sumber (BEBAS) adalah suatu strategi pembelajaran yang
memungkinkan peserta didik memperoleh pengetahuan dengan melakukan
interaksi dengan beraneka ragam sumber termasuk orang, bahan yang tercetak
atau non cetakan, serta lingkungan. Apabila dilaksanakan dengan tepat, belajar
berbasis aneka sumber memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk:3
1. Menyadari kebutuhan akan informasi
2. Mengetahui di mana informasi itu dan bagaimana cara menemukannya,
3. Mengetahui bagaimana cara mengumpulkan dan menatanya sehingga
memberikan makna atau pengetahuan
4. Bagaimana cara memanfaatkannya
5. Bagaimana cara menyajikan serta mengkomunikasikannya.
6. Memperoleh kemampuan menganalisis menginterpretasikan,
mensintesiskan, dan mengorganisasikan informasi.
7. Memperoleh kemampuan berbahasa dan berkomunikasi dengan
membaca,menulis, melihat, berbicara, serta mendengar.
3
Sitepu, BP (2008), Pengembangan Sumber Belajar. Jurnal Pendidikan Penabur -
No.11/Tahunke-7/, p 86-87 Tersedia dalam http://www.bpkpenabur.or.id.Pdf
5
memanfaatkan sumber-sumber tersebut untuk kepentingan belajar secara
optimal.. Begitu pula dengan adanya kurikulum berbasis kompetensi dan
kurikulum tingkat satuan pendidikan yang menuntut penggunaan berbagai
sumber belajar yang dapat memperkaya pengalaman belajar siswa.
6
9. Pembelajaran dan kegiatan belajar menjadi hidup sebagaimana halnya
kehidupan dalam masyarakat yang penuh dinamika.4
4
Fitri Oviyanti, OP. Cit., Hlm 91.
7
menyampaikan pesan; dan (6) lingkungan (setting) adalah situasi di sekitar
terjadinya proses pembelajaran peserta didik menerima pesan pembelajaran5.
Ditinjau dari tipe atau asal-usulnya, sumber belajar dibedakan menjadi dua
jenis, yaitu (1) Sumber belajar yang dirancang (learning resources by design),
yaitu sumber belajar yang secara khusus atau sengaja dirancang atau
dikembangkan untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Misalnya, buku
pelajaran, modul, program VCD pembelajaran, program audio pembelajaran,
transparansi, CAI (Computer Asisted Intruction), programmed intruction dan
lain-lain; dan (2) sumber belajar yang sudah tersedia dan tinggal dimanfaatkan
(learning resources by utilization), yaitu sumber belajar yang secara tidak
khusus dirancang atau dikembangkan untuk keperluan pembelajaran, tetapi
dapat dipilih dan dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran. Contoh, surat
kabar, siaran televisi, pasar, sawah, waduk, pabrik, museum, kebun binatang,
terminal, pejabat pemerintah, tenaga ahli, pemuka agama, olah ragawan, dan
lain-lain6. Sumber belajar ini akan menjadi bermakna bagi peserta didik
maupun guru apabila sumber belajar diorganisir melalui satu rancangan yang
memungkinkan seseorang memanfaatkannya sebagai sumber belajar dalam
proses pembelajaran. Jika tidak dimanfaatkan maka sumber belajar tersebut
tidak akan berarti apa-apa7
5
Bambang Warsita, Teknologi Pembelajaran: Landasan & Aplikasinya, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2008), 210.
6
Ibid., 212.
7
Abdul Majid, Perencanaan Pembelajaran: Mengembangkan Standar Kompetensi Guru,
(Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012), 171.
8
E. Penerapan Belajar Berbasis Aneka Sumber
Untuk dapat menerapkan belajar berbasis aneka sumber di sekolah-sekolah
diperlukan upaya yang serius dari pihak pendidik. yaitu :
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Belajar berbasis aneka sumber (BEBAS) adalah suatu strategi
pembelajaran yang memungkinkan peserta didik memperoleh pengetahuan
dengan melakukan interaksi dengan beraneka ragam sumber termasuk
orang, bahan yang tercetak atau non cetakan, serta lingkungan.
2. Pentingnya belajar berbasis aneka sumber dikarenakan adanya perubahan
paradigma pendidikan, yaitu dari pendidikan yang berfokus pada
penguasaan isi mata pelajaran bergeser kepada pendidikan berfokus pada
pengalaman belajar yang berorientasi pada pemerolehan pengetahuan,
ketrampilan dan nilai-nilai.
3. Manfaat belajar berbasis aneka sumber siswa mencari pengalaman sendiri,
Berbuat sendiri akan mengemangkan seluruh aspek pribadi siswa.
Memupuk bekerja sama yang harmonis di kalangan para siswa yang pada
gilirannya dapat meperlancar kerja kelompok, Siswa belajar berdasarkan
minat dan kemampuan sendiri sehingga sangat bermanfaat dalam rangka
pelayanan perbedaan individu.
4. Seperti perkembangan tekologi yang semakin canggih sudah selayaknya
dimanfaatkan dalam berbagai bidang, salah satunya pada dunia pendidikan
kini sudah saatnya adanya transformasi pembelajaran dengan
menggunakan tekologi tersebut agar terciptanya pendidikan yang lebih
efektif dan efisien. Penerapan Media pembelajaran sangat penting dalam
pembelajaran sebagai alat bantu dalam menyampaikan materi belajar agar
lebih mudah diterima.
5. Pendidik sendiri harus melakukan dan membiasakan diri untuk
memanfaatkan aneka sumber, Guru/pendidik harus merencanakan,
menciptakan dan menemukan kegiatan yang bersifat menantang yang akan
membuat peserta didik berfikir menggunakan pemikiran yang baik.
10
B. Saran
Kami menyadari bahwasannya dalam pembuatan makalah ini masih
terdapat banyak kekurangan disebakan karena keterbatasan kami dalam
mempereloh informasi. Oleh karena itu, kami berharap akan kritik dan saran
dari pembaca mengenai makalah yang kami buat sehingga kami bisa
memperbaiki dalam penyusunan makalah berikutnya.
11
DAFTAR PUSTAKA
12