Anda di halaman 1dari 12

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN SUSPECT KANKER

LURING

Oleh :
NI MADE IKAWATI , S.Kep
NIM.C2224003

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


STIKES BINA USADA BALI
2024
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
BINA USADA BALI
SK MENDIKNAS RI. NOMOR 122/D/O/2007
TERAKREDITASI BAN PT.NOMOR 351/SK/BAN-PT/ Akred/ PT/IV/2015
Kompleks Kampus MAPINDO Jl. Padang Luwih, Tegal Jaya Dalung - Badung
Telp. (0361) 9072036,Email: binausada@yahoo.com Web: binausadabali.ac.id

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN “Tn.W”


DENGAN DIAGNOSA SUSPECT KANKER LURING
TANGGAL 19 APRIL 2024
DI POLI PUSKESMAS KUTA UTARA

I. PENGKAJIAN
A. Tanggal Masuk : 19 April 2024
B. Tanggal Pengkajian : 19 April 2024
C. Jam Pengkajian : 09.00
D. CM :190344
E. Sumber Data : Keluarga dan catatan perkembangan medis pasien
F. Identitas
1. Identitas klien
Nama : Tn. W
Umur : 30 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Hindu
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : PNS
Alamat :Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara
Status Pernikahan : Menikah

2. Penanggung Jawab Pasien


Nama : Bp. Y
Umur : 40 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Agama : Hindu
Pendidikan :SMA
Pekerjaan : Petani
Alamat : Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara
Hub. Dengan PX : Family Lainnya
G. Riwayat Kesehatan
1. Alasan Utama Masuk Rumah Sakit dan Perjalanan Penyakit Saat Ini
a. Keluhan Utama Saat Masuk Puskesmas
Batuk, tenggorokan gatal, ada benjolan di leher sebelah kiri.
b. Keluhan Utama Saat Pengkajian
Pasien mengeluh batuk sejak 3 hari lalu dengan keluhan susah tidur karena gatal
ditenggorokan, batuk berkurang setelah dilakukan suction.
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Kondisi Pasien saat ini dalam keadaan sadar

3. Riwayat Kesehatan Dahulu


Pasien tidak memiliki Riwayat penyakit

4. Riwayat Alergi
pasien tidak mempunyai riwayat alergi
5. Riwayat Kesehatan Keluarga
Tidak ada

6. Genogram

= perempuan
=Laki-laki
↑ =Pasien
- =Menikah
│ =Keturunan
---- =Tinggal serumah
X = Meninggal
= Cerai

Keterangan Genorgam

Pasien tinggal bersama anak dan istri.


H. Pola Fungsi Kesehatan
1. Persepsi dan Pemeliharaan Kesehatan
Sebelum sakit: pasien pasien menyatakan bila sakit pasien berobat ke puskesmas atau
dokter praktik didekat rumah.
Setelah sakit: pasien pasien menyatakan akan berobat ke rumah sakit sampai anaknya
sembuh.

2. Nutrisi dan Metabolik


Sebelum sakit: pasien menyatakan pasien makan 3x sehari, dengan mengkonsumsi nasi,
lauk seadanya, sayuran, dan buah bila ada. Pasien makan biasa habis 1 porsi. Keluarga
pasien menyatakan px mimun 6-8 gelas dalam sehari.
Setelah sakit: makan dan minum pasien normal

3. Aktivitas dan Latihan


Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
Makan/minum Ѵ
Mandi Ѵ
Toileting Ѵ
Berpakaian Ѵ
Berpindah Ѵ
Mobilisasi di tempat tidur & ambulasi ROM Ѵ

0: mandiri, 2: dibantu orang, 4: tergantung total


1: menggunakan alat bantu, 3: dibantu orang lain dan alat

Sebelum sakit: pasien menyatakan sebelum sakit, makan-minum, aktivitas dilakukan


sendiri oleh pasien dengan baik.
Setelah sakit: pasien mengatakan masih bisa melakukan segala sesuatu dengan sendiri

4. Tidur dan Istirahat


Sebelum sakit: pasien menyatakan, pasien kebutuhan tidur cukup 7-8 jam dalam sehari,
dengan kualitas tidur yang sangat nyenyak.
Setelah sakit: pasien mengatakan kesusahan tidur karena tenggorokan yang gatal

5. Eliminasi
Sebelum sakit: pasien menyatakan, pasien biasa bab 1x dalam sehari, kencing 4-5kali
dalam sehari.
Setelah sakit: pasien mengatakan BAB normal dan kencing normal, tidak ada perubahan

6. Pola Persepsi Diri (Konsep Diri)


Sebelum sakit: pasien menyatakan, pasien sebelum sakit mampu melakukan peran
sebagai ayah
Setelah sakit: tidak ada kendala
7. Peran dan Hubungan Sosial
sebelum sakit: pasien menyatakan, hubungan keluarga dan tetangga sekitar terjalin
dengan baik.
Setelah sakit: pasien mengatakan tidak ada kendala

8. Seksual dan Reproduksi


Sebelum sakit: pasien menyatakan, pasien mempunyai 2 orang anak
Setelah sakit: tidak ada kendala

9. Manajemen Koping
Sebelum sakit: pasien menyatakan, bila pasien mempunyai masalah, selalu dibicarakan,
dan dipecahkan secara bersama-sama.
Setelah sakit: pasien mengatakan tidak ada yang berubah, tetap konsul ke keluarga jika
ada masalah

10. Kognitif Perseptual


Sebelum sakit: pasien menyatakan, bila sekeluarga sakit, keluarga dan pasien
mempercayakan segala pengobatan kedokter, atau puskesmas setempat.
Setelah sakit: pasien menyatakan, mempercayakan kesembuhan pasien kepada petugas
yang merawat pasien.

11. Nilai dan Kepercayaan


Sebelum sakit: pasien pasien menyatakan, sekeluaraga beragama Hindu, dan melakukan
ibadah sesaui kepercayaan.
Setelah sakit: pasien mengatakan ingin cepat sembuh

I. Pemeriksaan Fisik
1. Vital Sign
TD : 128/77 mmhg
Suhu : 36 ֠ c
Nadi : 76 x/mnt
RR : 36 x/ mnt
SPO2 : 98%
2. Kesadaran: composmentis
GCS : 15
Eye :4
Motorik :5
Verbal :6

3. Keadaan Umum:
a. Sakit/ nyeri : Ringan Sedang Berat
Skala nyeri : tidak terkaji
Lokasi nyeri : tidak terkaji
b. Status gizi : Gemuk Normal  Kurus
BB: 60kg TB: 160cm
c. Sikap : Tenang Gelisah Menahan nyeri
d. Personal hygiene : . √Bersih Kotor
Lain-lain : dibantu oleh perawat
e. Orientasi waktu/ tempat/ orang : √Baik Terganggu

4. Pemeriksaan Fisik Head To Toe


a. Kepala
 Bentuk : √ Mesochepale Mikrochepale
Hidrochepale
Lain-lain :-
 Lesi/luka : Hematome Perdarahan Luka sobek
Lain-lain :-

b. Rambut
 Warna : rambut hitam
 Distribusi rambut : pendek dan hitam
 Kelainan :-

c. Mata
 Penglihatan : Normal √Kaca Mata/ Lensa
Lain-Lain : pasien menggunakan kaca mata baca
 Sklera : √Ikterik Tidak ikterik
 Konjungtiva : Anemis √Tidak Anemis
 Pupil : √ Isokor Anisokor
Midriasis Katarak
 Kelainan :-
 Data tambahan : tidak ditemukan benjolan dileher kiri

d. Hidung
 Penghidu : Normal Ada gangguan
 Secret/darah/polip: saat disuction ditemukan secret putih agak kekuningan.
 Tarikan cuping hidung : Ya Tidak
Lain-lain: pasien menggunakan alat bantu nafas.
e. Telinga
 Pendarahan : Normal Kerusakan
Tuli kanan/kiri Tinnitus

Alat bantu dengar


Lain-lain : tidak bisa dikaji, pasien tidak sadar.

 Skret/ cairan/ darah : √Ada Tidak


Bau: - Warna: putih

f. Mulut dan Gigi


 Bibir : √Lembab Kering Cianosis Pecah-pecah
 Mulut dan Tenggorokan: √Normal Lesi Stomatitis

 Gigi : Penuh/Normal Ompong Lain-lain: ada sedikit berlubang.


g. Leher
 Pembesaran tyroid : √Ya Tidak
 Lesi : Tidak Ya, di sebelah kiri
 Nadi karotis : √Teraba Tidak
 Pembesaran limfoid : Ya Tidak
h. Thorax
 Jantung :1. Nadi : 80.x/menit
2. Kekuatan : √Kuat Lemah

3. Irama : √Teratur Tidak

4. Lain-lain:-

 Paru-paru : 1. Frekuensi nafas : Teratur Tidak


2. Kualitas : Normal Dalam Dangkal

3. Suara nafas : √ Vesikuler Ronchi

Wheezing

4. Batuk : √Ya Tidak

5. Sumbatan jalan nafas : Sputum √Lendir

Darah Ludah

 Retraksi dada : Ada √Tidak

 I : normal
P : tidak ditemukan benjolan disekitar dada

P : normal

A: normal.

i. Abdomen
 Peristaltik usus : √ Ada:10x/menit Tidak ada
Hiperperistaltik Lain-lain:-
 Kembung : Ya √Tidak

 Nyeri tekan : √Tidak Ya,dikuadran…….../bagian……...


 Ascites : Ada √Tidak ada

 I : tidak ditemukan lesi, ataupun jejas


P : tidak ada ditemukan adanya benjolan

P : suara perkusi timpani

A: bisingb usus 10x/mnt

j. Genetalia
 Pimosis : Ya √Tidak

 Alat bantu : Ya √ Tidak

 Kelainan : √Tidak Ya, berupa…

k. Kulit
 Turgor : √Elastis Kering Lain-lain………………
 Laserasi : Luka Memar Lain-lain di daerah…….
 Warna kulit : √Normal(putih/sawo matang/hitam) Pucat
Sianosis Ikterik Lain-lain

l. Ekstrimitas
 Kekuatan otot : 4444 4444

4444 4444
 ROM : Penuh √ Terbatas
 Hemiplegic/ parese : √ Tidak Ya, kanan/kiri
 Akral : √Hangat Dingin
 Capillary refill time : √<3 detik >3detik
 Edema : √Tidak ada Ada di daerah
 Lain-lain:…………………………………………………………….

m. Data pemeriksaan fisik tambahan


Tidak ada
n. Pemeriksaan Penunjang
 Laboratorium (18/05/2021)
Hb: 8,8 g/dl (13,2-17,3)
RBC: 4,33 10^g/μl ( 4,40-5,90)
HCT: 30,3 %(40,0-52,0)
MCV : 70,0 fL
MCH : 20,3 pg
MCHC : 29,0 g/dL
RDW-CV : 17,8 %
WBC: 5,79 10^ᴣ/ μl ( 3.80-10,60)
NEUT% : 95,4 %
LYMPH% : 2,9 %
MONO% : 1,7 %
EOS% : 0,0 %
LYMPH# : 0,2 10 L
NLR : 27,5
GDP : 219 mg/dL
Na : 133 mmol/L
K : 3,3 mmol/L
Lactic ac : HH 1,93 mmol/L
PH: 7,042 (7,35-7,45)
PCO2: 46 mmhg(35-45)
PO2: 177 mmhg(80-100)
BE: 5 mmhg (-2sampai+2)
HCO3: 30 mmhg (23-26)
TCO2 : 31mmhg (95-99)
SO2 : 100% (95-99%)

o. Terapi Medik
Tanggal : 19 April 2024
Cara
No Terapi Dosis Fungsi Terapi
Pemakaian
1. Dexamethason 3 x 5 mg Sebagai anti radang oral

2. Acetozolamid 1x200 mg Sebagai anti diuretik oral


3. Ambroxol 3x30mg Untuk terapi batuk oral

II. ANALISA DATA DAN DIAGNOSA KEPERAWATAN


Nama Klien : Tn. W No RM : 190344
Umur /JK :30 th /Laki-laki Dx Medis : Suspect canker
Luring
Tangga Masalah
No. Data Fokus Etiologi
l Keperawatan
1. 19/04/2 Ds: pasien mengatakan Suspect Ca Laring Gangguan
024 batuk disertai secret putih ↆ istirahat tidur
dan encer. Ketika Ketidak mampuan
tenggorokan gatal paien mengeluarkan secret
keseusahan untuk tidur ↆ
Do: - RR: 36 x/mnt
Gatal berlebih
- Ada benjolan di leher

Susah tidur

Saran tambahan konsul


ke RS untuk dilakukan
pengecekan benjolan di
leher

III. DIAGNOSA KEPERAWATAN

No.
Tgl Tgl
Dx Diagnosa Keperawatan Paraf
Muncul Teratasi
Kep
1. 19/04/2024 Gangguan pola tidur berhubungan dengan 19/04/2024 Ika
mengeluh sulit tidur, sering terjaga, pola tidur
berubah

IV. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

Hari/ No. Rencana Keperawatan


Tanggal Dx Tujuan dan Kriteria Intervensi Rasional
Hasil
19/04/20 1. Setelah dilakukan Pemberian Obat Oral : 1. Untuk
24 asuhan keperawatan mengethaui
selama 30 menit, Observasi : riwayat alergi
pasien agar
maka pola tidur 1. Identifikasi riwayat tidak salah
membaik dengan alergi obat memberikan
kriteria hasil: Terapeutik : obat
1. Keluhan sulit 2. Berikan obat sesuai 2. Untuk
tidur resep dokter membantu
membaik Edukasi : pasien dalam
2. Sering penyembuhan
terjaga 3. Jelaskan jenis obat 3. Untuk
menurun 4. Anjurkan pasien memberitahu
3. Pola tidur untuk memodifikasi pasien
membaik kamar seperti kegunaan
kebersihan, suhu masing-masing
ruangan obat
4. Untuk
memudahkan
pasien dalam
beristirahat

V. IMPLEMENTASI

Hari/ No. Jam Tindakan Keperawatan Evaluasi Paraf


TGL Dx
19/04/ 09.00 - mengidentifikasi riwayat Ds : pasien mengatakan Ika
2024 alergi obat tidak memiliki riwayat
alergi obat

DO : pasien tampak
lemas

09.05 - Memberikan obat


DS : pasien mengatakan
sesuai resep dokter. Ika
akan rutin meminum obat
sesuai anjuran dokter

DO : ambroxol 3x1,
dexamethasone 2x1

- Menjelaskan jenis obat


09.15
yang diberikan
DS : pasien mengatakan
mengerti dengan Ika
penjelasan mengenai obat
yang didapatkan

DO : pasien kooperatif
dan paham dengan
penjelasan yang
disampaikan

09.25
- Menganjurkan pasien DS : pasien mengatakan
memodifikasi kamar, akan mencoba untuk
suhu ruangan demi mematikan lampu saat Ika
kenyamanan saat tidur tidur dan menggunakan
suhu ruangan yang
dingin

DO : pasien tampak
kooperatif

VI. EVALUASI

No Hari/ No. Jam Evaluasi Paraf


Tanggal Dx

1. 19/04/20 1. 09.30 S : pasien mengatakan akan rutin meminum Ika


24 obat, dan akan memodifikasi ruangan kamar

O : pasien tampak kooperatif, membuat surat


rujukan berobat ke RS untuk dilakukan
pemeriksaan lebih lanjut mengenai benjolan di
leher

A : masalah belum teratasi

P : pasien di rujuk ke RS Balimed

Anda mungkin juga menyukai