Oleh:
1. Cut Anisa Rosniawan (4183141048)
2. Kurnia Lensa Audia (4183141053)
3. Wilhelminari Br Saragih (4183341030)
Mengetahui : Disetujui
Kepala Sekolah Guru Pamong
Mengetahui
Dosen Pembimbing Lapangan
Puji syukur Saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas Berkat dan Rahmat
Karunia-Nya serta kesehatan kepada Saya sehingga Saya dapat menyelesaikan tugas
Laporan Akhir PLP II ini dengan baik dan tepat waktu meskipun banyak kekurangan
didalamnya.
Disamping itu, Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu saya selama pembuatan Laporan Akhir PLP II ini berlangsung sehingga
terealisasikanlah proposal ini.
Laporan Akhir ini Saya susun dengan sistematis dan jelas. Sebagai Penulis, Saya
menyadari bahwa mungkin laporan akhir ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena
itu, Saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang sangat membangun demi
kesempurnaan laporan akhir ini. Akhir kata, Saya berharap semoga laporan akhir ini
bermanfaat untuk Mahasiswa ataupun pihak pihak lain yang membutuhkannya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................................i
DAFTAR ISI.......................................................................................................................................ii
DAFTAR TABEL.............................................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR.........................................................................................................................iv
DAFTAR LAMPIRAN.......................................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................................6
A. Latar Belakang........................................................................................................................6
B. Tujuan Plp II...........................................................................................................................8
BAB II INFORMASI UMUM SEKOLAH MITRA PLP II...............................................................9
A. Visi dan Misi Sekolah.............................................................................................................9
B. Organisasi Sekolah..................................................................................................................9
C. Sumber Daya Manusia Di Sekolah.........................................................................................9
D. Sarana Dan Prasarana............................................................................................................10
BAB III HASIL KEGIATAN PLP II...............................................................................................15
A. Analisis Kurikulum, Penyusunan Perangkat Pembelajaran (RPP, Bahan Ajar, Media,
LKPD, Perangkat Penilaian) Sesuai Dengan Mapel Dengan Bimbingan Dosen Pembimbing Dan
Guru Pamong................................................................................................................................15
B. Mengajar Terbimbing Dengan Bimbingan Dosen Dan Guru Pamong.................................16
C. Kegiatan Kokurikuler Dan Ekstrakulikuler..........................................................................16
D. Kegiatan Administrasi Guru.................................................................................................18
E. Refleksi.................................................................................................................................23
BAB IV PENUTUP..........................................................................................................................25
A. Simpulan...............................................................................................................................25
B. Saran......................................................................................................................................25
LAMPIRAN- LAMPIRAN...............................................................................................................26
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................................62
ii
DAFTAR TABEL
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR LAMPIRAN
v
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Pasal 1 Ayat (1)
menyatakan bahwa Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah. Pada Pasal 8 menyatakan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik,
kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan
untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Selanjutnya Pasal 9 menyatakan bahwa
kualifikasi akademik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 diperoleh melalui pendidikan
tinggi program sarjana atau program diploma empat.
6
Menyikapi berbagai perundangan di atas, maka model pengembangan kurikulum
pendidikan guru dilakukan dengan memperhatikan prinsip-prinsip
berikut:
Kedua, Keterkaitan mengajar dan belajar. Prinsip ini menunjukkan bahwa bagaimana
cara guru mengajar harus didasarkan pada pemahaman tentang bagaimana peserta didik
sebenarnya belajar dalam lingkungannya. Dengan demikian penguasaan teori, metode,
strategi pembelajaran yang mendidik dalam perkuliahan di kelas harus dikaitkan dan
dipadukan dengan bagaimana peserta didik belajar di sekolah dengan segenap latar
belakang sosial-kulturalnya. Oleh karena itu, pada struktur kurikulum pendidikan
akademik untuk calon guru harus menempatkan pemajanan awal (early exposure), yaitu
pemberian pengalaman sedini mungkin kepada calon guru dengan Pengenalan
Lapangan Persekolahan (PLP) atau internship di sekolah mitra secara berjenjang.
Dari kerangka pikir tersebut dapat dinyatakan bahwa penyiapan guru profesional harus
disiapkan mulai dari jenjang akademik baik pada tataran akademik di kampus maupun
pengenalan lapangan sedini mungkin pada seting nyata (latar otentik) di sekolah atau
lembaga pendidikan lainnya. Hal ini dimaksudkan agar sedini mungkin calon pendidik
memahami, mengetahui, menghayati, menjiwai, dan memiliki kemampuan kritis dan
analitis terhadap profesinya kelak. Untuk itulah, seluruh mahasiswa Program Sarjana
7
Pendidikan wajib mengikuti tahapan pemagangan penyiapan calon guru profesional
melalui PLP.
B. Tujuan PLP II
8
BAB II INFORMASI UMUM SEKOLAH MITRA PLP II
Visi
Misi
1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif, berdaya guna dan berhasil guna
2. Menumbuhkan semangat keunggulan dalam bidang akademik
3. Menumbuhkan kesadaran akan pentingnya budaya bersih, cinta lingkungan, hemat air dan
listrik
4. Peningkatan sumber daya manusia
5. Pengoptimalan kinerja warga sekolah
6. Menyediakan sarana dan prasarana yang memadai, sehingga terwujudnya lingkungan yang
kondusif
7. Meningkatkan kegiatan kemampuan intelektual dan keterampilan
8. Koordinasi dengan komite sekolah dan instansi terkait
B. Organisasi Sekolah
9
C. Sumber Daya Manusia Di Sekolah
11
11. Bangunan adalah gedung yng digunakan untuk menjalankan fungsi
sekolah.
12. Ruang kelas adalah ruang untuk pembelajaran teori dan praktek yang tidak
memerlukan peralatan khusus.
13. Ruang perpustakaan adalah ruang untuk menyimpan dan memperoleh informasi
dari berbagai jenis bahan pustaka.
14. Ruang laboratorium adalah ruang untuk pembelajaran secara praktek yang
memerlukan peralatan khusus.
15. Ruang pimpinan adalah ruang untuk pimpinan melakukan kegiatan pengelolaan
sekolah.
16. Ruang guru adalah ruangan untuk guru bekerja di luar kelas, beristirahat, dan
menerima tamu.
17. Ruang tata usahaa didik adalah ruang untuk pengelolaan administrasi
sekolah.
18. Ruang BK(konseling) adalah ruang untuk peserta didik mendapatkan layanan
konseling dari konselor berkaitan dengan pengembangan pribadi, social,
belajar, dan karir.
19. Ruang UKS adalah ruang untuk menangani peserta didik yang mengalami
gangguan kesehatan dini dan ringan di sekolah/madrasah.
20. Tempat beribadah adalah tempat warga sekolah/madrasah melakukan ibadah yang
diwajibkan oleh agama masing-masing pada waktu sekolah.
21. Ruang organisasi kesiswaan adalah ruang untuk melakkukan kegiatan
kesekertariatan pengelolaan organisasi peserta didik.
22. Jamban adalah ruang untuk buang air besar dan kecil.
23. Gudang adalah ruang untuk menyimpan peralatan pembelajaran di luar kelas,
peralatan sekolah/madrasah yang tidak/belum berfungsi, dan arsip
sekolah/madrasah.
24. Tempat berolahraga adalah ruang terbuka atau tertutup yang dilengkapi dengan
sarana untuk melakukan pendidikan jasmani dan olahraga.
25. Tempat bermain adalah ruang terbuka atau tertutup untuk peserta didik dapat
melakukan kegiatan bebas.
26. Rombongan belajar adalah kelompok peserta didik yang terdaftar pada satu satuan
kelas.
a. SATUAN PENDIDIKAN
1. Satu SMA memiliki sarana dan prasarana yang dapat melayani minimum 3
rombongan belajar dan maksimum 27 rombongan belajar.
2. Minimum satu SMA disediakan untuk satu kecamatan.
3. Seluruh SMA dalam setiap kecamatan menampung semua lulusan SMP/MTS di
kecamatan tersebut.
4. Lokasi setiap SMA dapat ditempuh peserta didik yang berjalan kaki maksimum
6 km melalui lintasan yang tidak membahayakan.
12
b. LAHAN
1. Untuk SMA yang memiliki 15 sampai dengan 36 peserta didik per rombongan
belajar, lahan memenuhi ketentuan rasio minimum luas lahan terhadap peserta
didik.
2. Luas lahan yang dimaksud pada poin pertama di atas adalah luas lahan yang
dapat digunakan secara efektif untuk membangun prasarana sekolah berupa
bangunan dan tempat bermain/ berolahraga.
3. Lahan terhindar dari potensi bahaya yang mengancam kesehatan dan keselamatan
jiwa, serta memiliki akses untuk penyelamatan dalam keadaan darurat.
4. Lahan terhindar dari gangguan-gangguan berikut:
a) Pencemaran air, sesuai dengan PP RI No. 20 Tahun 1990 tentang
Pengendalian Pencemaran air.
b) Kebisingan, sesuai dengan Kepmen Negara KLH nomor
94/MENKLH/1992 tentang Baku Mutu Kebisingan.
c) Pencemaran udara, sesuai dengan Kepmen Negara KLH Nomor
02/MENKLH/1988 tentang Pedoman Pendapatan Baku Mutu Lingkungan.
5. Lahan sesuai dengan peruntukan lokasi yang diatur dalam Peraturam Daerah
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten/Kota atau rencana lain yang
lebih rinci dan mengikat, dan mendapat izin pemanfaatan tanah dari Pemerintah
Daerah setempat.
c. BANGUNAN
1. Untuk SMA yang memiliki 15 sampai dengan 36 peserta didik per rombongan
belajar, bangunan memenuhi ketentuan rasio minimum luas lantai terhadap
peserta didik.
2. Untuk SMA yang memiliki kurang dari 32 peserta didik per rombongan belajar,
lantai bangunan memenuhi ketentuan luas minimum.
3. Bangunan memenuhi ketentuan tata bangunan yang terdiri dari :
a) Koefisien dasar bangunan maksmum 80%
b) Koefisien lantai bangunan dan ketinggian maksismum bangunan yang
ditetapkan dalam Peraturan Daerah.
4. Bangunan memenuhi persyaratan keselamatan berikut.
a) Memiliki konstruksi yang stabil dan kukuh sampai dengan kondisi
pembebanan maksumum dalam mendukung beban muatan hidup dan
beban muatan mati, serta untuk daerah/zona tertentu kemampuan untuk
menahan gempa dan kekuatann alam lainnya.
b) Dilengkapi sistem proteksi pasif dan proteksi aktif untuk mencegah dan
menanggulangi bahaya kebakaran dan petir.
5. Bangunan memenuhi persyaratan kenyamanan berikut.
a) Mempunyai fasililtas secukupnya untuk ventilasi udara dan pencahayaan
yang memadai.
13
b) Memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan meliputi saluran air
bersih, saluran air kotor / air limbah, tempat sampah, dan saluran air
hujan.
c) Bahan bangunan yang aman bagi kesehatan pengguna bangunan dan tidak
minumbulkan dampak negatif terhadap lingkungan.
6. Bangunan memenuhi persyaratan kenyamanan berikut.
a) Bangunan mampu meredam getaran dan kebisingan yang mengganggu
kegiatan pembelajaran.
b) Setiap ruangan memiliki pengaturan penghawaan yang baik.
c) Setiap ruangan dilengkapi dengan lampu penerangan.
7. Bangunan bertingkat memenuhi persyaratan berikut.
a) Maksimum terdiri dari tiga lantai
b) Dilengkapi tangga yang mempertimbangkan kemudahan, keamanan,
keselamatan, dan kesehatan pengguna.
8. Bangunan dilengkapi sistem keanan berikut.
a) Peringatan bahaya bagi pengguna, pintu keluar darurat, dan jalur evakuasi
jika terjadi bencana kebakaran atau bencana lainnya.
b) Akses evakuasi yang dapat dicapai dengan mudah dan dilengkapi petunjuk
arah yang jelas.
9. Bangunan dilengkapi instalasi listrik dengan daya minimum 5000 watt.
10. Pembangunan gedung atau ruang baru harus dirancang, dilaksanakan, dan diawasi
secara professional.
11. Kualitas bangunan minimum permanen kelas B, sesuai dengan PP No. 19 Tahun
2005 Pasal 45, dan mengacu pada Standar PU.
12. Bangunan sekolah/madrasah baru dapat bertahan minimum 20 tahun.
13. Pemeliharaan bangunan sekolah/ madrasah adalah sebagai berikut.
a) Pemeliharaan ringan, meliputi, pengecatan ulang, perbaikan, sebagian
daun jendela/pintu, penutup lantai, penutup atap plafon, instalasi air, dan
listrik, dilakukan minimum sekali dalam lima tahun .
b) Pemeliharaan berat, melputi penggantian rangka atap, rangka plafon,
rangka kayu, kusen, dan semua penutup atap, dilakukan minimum sekali
dalam 15 tahun.
14. Bangunan dilengkapi izin mendirikan bangunan dan izin penggunaan sesuai
ketentuan peratturan perundang-undangan yang berlaku.
1. Ruang kelas,
2. Ruang perpustakaan,
3. Ruang pimpinan,
4. Ruang guru,
5. Ruang tata usaha,
14
6. Ruang BK (Konseling),
7. Ruang Laboratorium
8. Tempat beribadah,
9. Ruang UKS,
10. Ruang organisasi kesiswaan,
11. Jamban,
12. Gudang,
13. Tempat bermain/berolahraga.
1. Ruang Kelas
a. Fungsi ruang kelas adalah tempat kegiatan pembelaran teori ,praktek yang
tidak memerlukan peralatan khusus atau praktek dengan alat khusus yang
mudah dihadirkan.
b. Jumlah minimum ruang kelas sama dengan banyak banyak rombongan belajar
c. Kapasitas maksimum 40 orang.
d. Untuk rombongan belajar kurang dari 32 orang , luas minimum 42 m2 dan
lebar minimun 6 meter
e. Ruang kelas memiliki jendela yang memungkinkan pecahayaan untuk
membaca buku dan pandangan keluar ruangan
f. Ruang kelas memiliki infokus atau proyektor mini
g. Setiap ruang kelas memiliki Hand Sanitizer
h. Ruang kelas dilengkapi sarana tercantum.
15
BAB III HASIL KEGIATAN PLP II
Kurikulum adalah perangkat mata pelajaran dan program pendidikan yang diberikan
oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan
diberikan kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan.Penyusunan
perangkat mata pelajaran ini disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan setiap jenjang
pendidikan dalam penyelenggaraan pendidikan tersebut serta kebutuhan lapangan kerja.
Lama waktu dalam satu kurikulum biasanya disesuaikan dengan maksud dan tujuan dari
sistem pendidikan yang dilaksanakan. Kurikulum ini dimaksudkan untuk dapat
mengarahkan pendidikan menuju arah dan tujuan yang dimaksudkan dalam kegiatan
pembelajaran secara menyeluruh.
SMA Negeri 4 Medan sudah memakai kurikulum 2013 pada semua mata pelajaran,
contohnya pada mata pelajaran Pembelahan Sel. Pembelahan Sel ini mempelajari tentang
Amitosis, Mitosis, Meiosis dan Gametogenesis baik itu Spermatogenesis dan Oogenesis.
Teknik evaluasi yang digunakan oleh guru mata pelajaran Pembelahan Sel adalah
menggunakan quiz dan latihan soal uji kompetensi dan juga penilaian diri siswa dari hasil
presentasi yang dilakukan oleh siswa dalam kelompok dalam setiap pertemuan mata
pelajaran biologi..
16
Berdasarkan hasil pengamatan RPP yang telah dibuat oleh guru pelajaran Pengolahan
dan Penyajian Makanan, sudah sesuai dengan komponen-komponen Rencana
Pelakasanaan Pembelajaran (RPP) standar proses No 65 Tahun 2013. Karena RPP nya
dikembangkan melalui silabus yang ada dan kurikulum 2013.
Bahan ajar yang disediakan oleh guru mata pelajaran Biologi di SMA Negeri 4
Medan, menggunakan buku cetak yaitu buku Biologi penerbit Grafindo, yang cukup
lengkap sehingga dapat mencakup apa yang diperlukan oleh siswa.
Latihan praktik mengajar terbimbing adalah latihan praktik mengajar lengkap dengan
persiapan menggunakan fasilitas yang ada, serta mengembangkan metode dan
keterampilan mengajar di kelas, dengan bimbingan guru pembimbing/guru pamong (guru
kelas) dan dosen pembimbing.
menyampaikan materi Pembelahan Sel dan Hereditas kepada kelas XII IPA 1, IPA 3
dan IPA 5 dengan menggunakan perangkat pembelajaran yaitu:
RPP
Silabus
Media Pembelajaran Baik secara Online maupun Offline
LKPD
Laptop
Infocus
Zoom
Dalam kegiatan ini kami menggunakan audiens siswa kelas XII IPA 1, IPA 3 dan IPA
5 yang berjumlah 36 siswa dan juga 1 guru pamong yang membimbing kami dalam
kegiatan berlangsung.
17
C. Kegiatan Kokurikuler Dan Ekstrakulikuler
Kegiatan Kokurikuler
Kegiatan terakhir ini bertujuan untuk lebih memperdalam dan menghayati mata
pelajaran yang telah dipelajari dalam kegiatan intrakulikuler. Kegiatan ini dapat
dilakukan sendiri ataupun kelompok. Dalam hal ini, perlu diperhatikan ialah menghindari
terjadinya pengulangan dan ketumpah tindihan antara mata pelajaran yang satu dengan
mata pelajaran yang lain.
Selain itu, perlu dijaga agar para siswa tidak "berlebihan" karena semua guru
memberi tugas dalam waktu bersamaan, sehingga siswa mendapat beban yang cukup
berat. Oleh karena itu, koordinasi dan kerja sama antar guru merupakan hal yang harus
diperhatikan.Dari pokok-pokok landasan kegiatan kokurikuler, hal-hal yang harus
diperhatikan guru untuk merancang dan melaksanakan kegiatan kokurikuler adalah
sebagai berikut:
Kegiatan Ektrakulikuler
18
Berdasarkan beberapa definisi tersebut dapat dimaknai bahwa kegiatan
ekstrakurikuler adalah kegiatan tambahan di luar struktur program yang dilaksanakan di
luar jam pelajaran biasa agar memperkaya dan memperluas wawasan pengetahuan dan
kemampuan peserta didik.
Tujuan Kegiatan Ekstrakurikuler Pengembangan sekolah melalui kegiatan kurikuler
atau intrakurikuler merupakan upaya untuk mempersiapkan peserta didik agar memiliki
kemampuan intelektual, emosional, spiritual, dan sosial. Secara sederhana pengembangan
aspek-aspek tersebut bertujuan agar peserta didik mampu menghadapi dan mengatasi
berbagai perkembangan dan perubahan yang terjadi dalam lingkungan pada lingkup
terkecil dan terdekat, hingga lingkup yang terbesar. Luasnya jangkauan kompetensi yang
diharapkan itu meliputi aspek intelektual, sikap emosional, dan keterampilan- menjadikan
kegiatan ekstrakurikuler sangat diperlukan guna melengkapi ketercapaian kompetensi
yang diprogramkan dalam kegiatan intrakurikuler tersebut.
Jadi, kegiatan ekstrakurikuler meliputi kegiatan rutin mingguan dan kegiatan sewaktu-
waktu termasuk pada waktu liburan sekolah yang terangkum dalam berbagai kegiatan
berupa olahraga, kesenian dan kerohanian atau keagamaan. Kegiatan tersebut
diprogramkan sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing dan pelaksanaannya dapat
diselenggarakan di sekolah ataupun di luar sekolah sesuai dengan bentuk dan jenis
kegiatan yang akan dilakukan. Perencanaan program kegiatan dan kerjasama yang baik
dari berbagai pihak sangat diperlukan dalam proses pembinaan peserta didik melalui
kegiatan ekstrakurikuler.
Kata administrasi berasal dari bahasa latin ad dan ministrare yang menurut Gei (1992)
artinya melayani, membantu, menunjang, pencapaian tujuan sehingga benar-benar
tercapai. Pengertian administrasi secara lengkap menurut Gei adalah segenap rangkaian
kegiatan penataan terhadap pekerjaan pokok yang dilakukan oleh sekelompok orang
dalam kerjasama mencapai tujuan tertentu. Secara umum, administrasi pendidikan adalah
keseluruhan proses dengan sumber-sumber manusia yang cocok dibuat tersedia dan
efektif bagi pencapaian maksud-maksud organisasi secara efisien.
Dari definisi di atas maka administrasi dapat diuraikan menjadi lima pengertian pokok
yaitu:
19
4) Proses itu dilakukan dalam rangka mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan
sebelumnya.
5) Proses pengelolaan itu dilakukan agar tujuan dicapai secara efektif dan efisien.
Pengertian tentang administrasi guru akan lebih mudah dipahami kalau kita mencoba
melukiskan administrasi pendidikan dari berbagai sudut pandang, dan mencoba
memahaminya dari sudut pandang itu.
Menurut Sutjipto & Raflis (1994) administrasi guru dapat dilihat dari berbagai aspek:
a. Bila dilihat dari segi aspek kerja sama maka administrasi pendidikan dapat diartikan
kerjasama diantara orang-orang/personil sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan
secara efektif dan efisien. Pelaksanaan kegiatan pokok pendidikan tidaklah mungkin
dilakukan seorang diri oleh guru tetapi perlu ada penataan oleh personil sekolah
lainnya.
b. Administrasi pendidikan adalah proses pencapaian tujuan pendidikan yang dimulai
dari proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pemantauan dan evaluasi
dalam pencapaian tujuan pendidikan.
20
Pada tingkat sekolah, sebagai salah satu bentuk kerja sama dengan pendidikan
misalnya, terdapat tujuan sekolah. Untuk mencapai tujuan pendidikan disekolah itu
diperlukan kerja sama diantara semua personel sekolah (guru, murid, kepala sekolah, staf
tata usaha), dan orang diluar sekolah yang ada kaitannya dengan sekolah (orang tua,
kepala kantor departemen P dan K, dokter puskesmas, dan lain-lain). Kerja sama dalam
menyelenggarakan sekolah harus dibina sehingga semua yang terlibat dalam urusan
sekolah tersebut memberikan sumbangannya secara maksimal. Kerja sama untuk
mencapai tujuan pendidikan dengan berbagai aspeknya ini dapat dipandang sebagai
administrasi pendidikan.
Pada tingkat sekolah, sebagai salah satu bentuk kerja sama dengan pendidikan
misalnya, terdapat tujuan sekolah. Untuk mencapai tujuan pendidikan disekolah itu
diperlukan kerja sama diantara semua personel sekolah (guru, murid, kepala sekolah, staf
tata usaha), dan orang diluar sekolah yang ada kaitannya dengan sekolah (orang tua,
kepala kantor departemen P dan K, dokter puskesmas, dan lain-lain). Kerja sama dalam
menyelenggarakan sekolah harus dibina sehingga semua yang terlibat dalam urusan
sekolah tersebut memberikan sumbangannya secara maksimal. Kerja sama untuk
mencapai tujuan pendidikan dengan berbagai aspeknya ini dapat dipandang sebagai
administrasi pendidikan.
21
dicapai, bagaimana mencapainya, berapa lama, berapa orang yang diperlukan, dan berapa
banyak biayanya. Perencanaan ini dibuat sebelum suatu tindakan dilaksanakan.
Fungsi administrasi dilihat dari konsep dan teori administrasi, maka dapat ditegaskan
bahwa proses pengelolaan itu pada prinsipnya dimulai dari proses perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, pemantauan, dan penilaian atau evaluasi terhadap semua
program kerja yang memerlukan pengaturan yang baik oleh para professional untuk
mengeliminasi (efisiensi) dan memaksimalkan tingkay pencapaian (keefektifan) potensi
sumber daya yang tersedia. Berikut ini diuraikan fungsi-fungsi administrasi yang juga
dapat diimplementasikan dalam kegiatan pendidikan.
a) Perencanaan
b) Pengorganisasian
c) Pengarahan
d) Pengkoordinasian
22
Koordinasi merupakan kegiatan mengatur dan mengintegrasikan kegiatan para
bawahan, metode, bantuan, ide, saran-saran dalam suatu kegiatan yang lebih besar, secara
harmonis, saling menunjang sehingga kegiatan berlangsung lebih efektif dan terarah pada
pancapaian tujuan.
e) Pengawasan
Pengawasan menurut Siagian (1986) adalah proses pengamatan dari pada pelaksanaan
seluruh kegiatan organisasi untuk menjamin agar semua pekerjaan yang sedang dilakukan
berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan sebelumnya.
Telah disebutkan bahwa tugas utama guru yaitu mengelola proses belajar-mengajar
dalam suatu lingkungan tertentu, yaitu sekolah. Sekolah merupakan subsistem pendidikan
nasional dan disamping sekolah, sistem pendidikan nasional itu juga mempunyai
komponen-komponen lainnya. Guru harus memahami apa yang terjadi di lingkungan
kerjanya.
23
Dalam hubungannya dengan pengadministrasian, seorang guru dapat berperan sebagai
berikut :
E. Refleksi
Hasil pengamatan yang penulis dapatkan selama masa PLP II terhadap analisis
Kurikulum dan Perangkat Pembelajaran yaitu interaksi antara siswa dan guru sangat baik
karna guru mengerti apa yang diperlukan oleh siswanya dan juga menggunakan strategi
pembelajaran yang cocok dengan siswanya hal ini baik untuk meningkatkan pengetahuan
siswa. Serta evaluasi pembelajaran dan penilaian pembelajaran dilakukan oleh guru
berupa ujian tertulis menggunakan tes pilihan berganda dan essay ataupun dilakukannya
kuis secara langsung dan juga kegiatan evaluasi kelompok (team work) seperti
mengerjakan TTS (Teka Teki Silang) yang berkaitan dengan materi Pembelahan Sel yang
nantinya akan diakumulasikan kedalam nilai yang akan dicantumkan kedalam rapor.
Hasil penilaian dilaporkan kepada orang tua siswa melalui lembar hasil belajar siswa
(Rapor) pada akhir semester ganjil dan akhir semester genap.
Hasil pengamatan yang penulis dapatkan selama masa PLP II terhadap mengajar
terbimbing adalah kami para mahasiswa lebih bisa melatih kepercayaan diri didepan
24
murid maupun didepan guru mata pelajarannya langsung, dan dapat dikoreksi oleh guru
pamong jika ada kekurangan yang kami perbuat dan mendapat saran yang baik dari
pamong yang berguna untuk kami sebagai pengalaman mengajar.
Hasil pengamatan yang penulis dapatkan selama masa PLP II terhadap kegiatan
kokulikuler dan ekstrakulikuler adalah dikarenakan pandemic covid-19 sekolah tidak
berjalan seperti biasanya, membatasi setiap kegiatan, dikarenakan hal tersebut, sekolah
mentiadakan sementara kegiatan kokulikuler dan ekstrakulikuler dan menggantikannya
dengan kegiatan senam pagi dan penanaman apotek hidup dan tanaman hias setiap
minggunya, yang bermanfaat bagi ke-asri-an lingkungan sekolah.
Hasil pengamatan yang penulis dapatkan selama masa PLP II terhadap kegiatan
administrasi adalah guru melakukan kegiatan pendataan siswa untuk kepentingan siswa
maupun kepentingan sekolah. dan juga kami ikut serta dalam membantu mendata nama
siswa kedalam buku induk siswa serta menginput nilai rapor siswa.
25
26
27
28
BAB IV PENUTUP
A. Simpulan
Hasil Kegiatan selama masa PLP II terhadap keseluruhan kegiatan yang kami lakukan
di sekolah, dapat disimpulkan bahwa SMA Negeri 4 Medan memakai kurikulum 2013
dengan metode belajar yang kompeten bagi siswa dan guru juga mampu memberi ilmu
yang dibutuhkan oleh siswa dan tetap memenuhi standart dan kaidah RPP, Silabus, dan
Penilaian yang telah guru buat sebelumnya. Terhadap mengajar terbimbing, kami para
mahasiswa dapat melatih kepercayaan diri didepan murid maupun didepan guru mata
pelajarannya langsung, dan dapat dikoreksi oleh guru pamong jika ada kekurangan yang
kami perbuat dan mendapat saran yang baik dari pamong yang berguna untuk kami
sebagai pengalaman mengajar. Terhadap kegiatan kokulikuler dan ekstrakulikuler
dikarenakan pandemic covid-19 ekstrakulikuler dan kokulikuler sekolah tidak berjalan
seperti biasanya, membatasi setiap kegiatan, dikarenakan hal tersebut, sekolah
mentiadakan sementara kegiatan kokulikuler dan ekstrakulikuler dan menggantikannya
dengan kegiatan pengaktifakn laboratorium biologi setiap minggunya, yang bermanfaat
bagi ke-asri-an ruangan lab biologi sekolah. Terhadap kegiatan administrasi, guru
melakukan kegiatan pendataan siswa untuk kepentingan siswa maupun kepentingan
sekolah. dan juga kami ikut serta dalam membantu mendata nama siswa kedalam buku
induk siswa serta menginput nilai rapor siswa.
B. Saran
Dengan terlaksananya Program PLP 2 ini diharapkan kami bisa memahami dan
mengaplikasikannya dalam program selanjutnya. Syukur saya ucapkan kepada Tuhan
Yang Maha Esa karena saya telah menyelesaikan laporan Magang 2 dengan sebaik-
baiknya meski jauh dari kata sempurna. Kritik dan saran sangat kami harapkan untuk
menyempurnakan laporan ini. Semoga kedepannya ini menjadi sebuah pembelajaran bagi
kami untuk menjadi seorang pendidik yang profesional nantinya.
29
LAMPIRAN- LAMPIRAN
JEND
MEJA MEJA MEJA MEJA
SISWA SISWA SISWA SISWA J
E
MEJA MEJA MEJA MEJA N
SISWA SISWA SISWA SISWA D
E
MEJA MEJA MEJA MEJA
L
SISWA SISWA SISWA SISWA A
PAPAN TULIS
30
B. Absensi Mingguan
31
C. Jurnal Mingguan
Kurikulum : K13
Kelas/Semester : XI-XII / I
NUPTK 4522749651300043
Solusi
Pert Waktu Permasal yang Paraf
No Hari/Tgl Aktivitas di Lapangan
Ke- Kunjungan ahan diberika Guru
n
1 Senin, 11 07.30 s/d Observasi dan Tidak ada. Tidak
Okt 2021 13.30 WIB Mengawasi kelas XII ada.
1
Jasa Boga 1 Mata
Pelajaran PPM.
2 Selasa, 07.30 s/d Observasi dalamSiswa Memper
12 Okt 13.30 WIB praktikum tata hidang kurang bolehkan
2021 kelas XII Jasa Boga 2. aktif dan siswa
kurang untuk
mengerti mencari
2 dalam referensi
materi dari
table set internet.
up dan
lipatan
napkin.
3 Rabu, 13 07.30 s/d Membuat RPP dan Tidak ada. Tidak
Okt 2021 13.30 WIB SILABUS mata pelajaran ada.
3
PPM (KD. Mother
Sauce).
4 Kamis, 07.30 s/d Mengajar mata pelajaran Tidak ada. Tidak
4
14 Okt 13.30 WIB PPM dan mengasih quiz ada.
32
2021 online (quizizz.com)
kelas XI Jasa Boga 2.
5 Jum’at 07.30 s/d Mengajar mata pelajaran Tidak ada. Tidak
15 Okt 5 11.50 WIB PPB kelas XI Jasa Boga ada.
2021 2.
6 Senin, 18 07.30 s/d Mengajar mata pelajaran Pembelaja Membua
Okt 2021 13.30 WIB PPM di kelas XII Jasa ran mudah t
Boga 1. membuat interaktif
siswa baru,
bosan. yaitu
mengara
hkan
siswa
untuk
6
membuat
grup
kecil dan
mempres
entasikan
materi
yang
sudah
dibagi.
7 Kamis,2 07.30 s/d Mengajar (pembelakan Tidak ada. Tidak
1 Okt 13.30 WIB materi praktikum) di ada.
7
2021 mata pelajaran PPM di
kelas XI Jasa Boga 1.
8 Jum’at, 07.30 s/d Mengajar (pembelakan Tidak ada. Tidak
22 Okt 11.50 WIB materi praktikum) di ada.
8
2021 mata pelajaran PPM di
kelas XI Jasa Boga 2.
9 Sabtu, 23 09.00 s/d Melakukan senam pagi Keterbatas Memakai
Okt 2021 12.00 WIB bersama siswa dan guru, an alat dan
serta menanam apotek menanam. memanfa
9 hidup dan tanaman hias atkan
(pengganti alat yang
ekstrakulikuler). memadai
.
10 Senin, 25 10 07.30 s/d Siswa melakukan vaksin Tidak ada Tidak
Okt 2021 10.00 WIB yang diselenggarakan ada
oleh sekolah, sehingga
tidak ada pembelajaran
yang dilakukan di
33
sekoalh.
11 Selasa, 11 09.00 s/d Melakukan pembelajaran Banyak Praktiku
26 Okt 12.00 WIB praktikum mata pelajaran siswa m tetap
2021 PKK materi membuat tidak dapat dilaksana
susunan kue tumpeng hadir kan oleh
kelas XII Jasa Boga 2. dikarekana beberapa
n efek siswa.
setelah
vaksin.
12 Rabu, 27 12 08.30 s/d Melakukan pembelajaran Tidak ada. Tidak
Okt 2021 12.00 WIB praktikum pada mata ada.
pelajaran PPM materi
Sup/Soto kelas XII Jasa
Boga 2.
13 Kamis, 13 08.30 s/d Melakukan pembelajaran Banyak Menegur
28 Okt 12.00 WIB praktikum pada mata siswa yang untuk
2021 pelajaran PPM materi masih memoton
sandwich dan pasta kelas memiliki g kuku
XI Jasa Boga 1. kuku yang jika
panjang. melakuk
an
praktiku
m untuk
menjaga
ke-
higienis-
an
makanan
.
14 Jumat, 14 08.00 s/d Melakukan pembelajaran Banyak Memban
29 Okt 11.00 WIB praktikum pada mata siswa yang tu untuk
2021 pelajaran PPM materi belum memperc
sandwich dan pasta kelas menguasai epat
XI Jasa Boga 2. materi penalara
praktik. n siswa.
15 Sabtu, 30 15 08.00 s/d Melakukan pembelajaran Tidak ada. Tidak
Okt 2021 12.00 WIB praktikum pada mata ada.
pelajaran PPM materi
sup/ soto kelas Jasa Boga
1.
16 Senin, 1 16 07.30 s/d Melakukan kegiatan TIdak ada. Tidak
Nov 13.30 WIB pengawasan pada mata ada.
2021 pelajaran PPM materi
34
nasi kelas Jasa Boga 1.
17 Selasa, 2 17 07. 30 s/d Membuat Media Tidak ada. Tidak
Nov 13.30 WIB Pembelajaran untuk kelas ada.
2021 XI Jasa Boga materi
Mother Sauce Mata
Pelajaran PPM.
18 Rabu, 3 18 07.30 s/d Melakukan kegiatan TIdak ada. Tidak
Nov 13.30 WIB pengawasan pada mata ada.
2021 pelajaran PPM materi
nasi kelas Jasa Boga 2.
19 Kamis, 4 19 07.30 s/d Melakukan pembelajaran Tidak ada. Tidak
Nov 13.30 WIB di kelas XI Jasa Boga 1 ada.
2021 materi Hidangan Telur
pada mata pelajaran PPM
dan melakukan kuis
online melalui situs
www.quizizz.com .
20 Jum’at, 5 20 07.30 s/d Ikut serta dalam kegiatan Tidak ada. Tidak
Nov 10.00 WIB sekolah dalam acara ada.
2021 “maulid nabi”.
21 Sabtu, 6 21 09.00 s/d Melakukan senam pagi Keterbatas Memakai
Nov 12.00 WIB bersama siswa dan guru, an alat dan
2021 serta menanam apotek menanam. memanfa
hidup dan tanaman hias atkan
(pengganti alat yang
ekstrakulikuler). memadai
.
22 Senin, 8 22 07.30 s/d Membantu kegiatan Tidak ada. Tidak
Nov 10.00 WIB administrasi sekolah ada.
2021 “mengisi buku induk
siswa”
23 Selasa, 9 23 07.30 s/d Membantu kegiatan Tidak ada. Tidak
Nov 10.00 WIB administrasi sekolah ada.
2021 “mengisi buku induk
siswa”
24 Rabu, 10 24 07.30 s/d Melakukan kegiatan
Nov 10.00 WIB mengajar terbimbing
2021 yang diawasi oleh guru
pamong.
25 Kamis, 25 07.30 s/d Melaksanakan Tidak ada. Tidak
11 Nov 10.00 WIB perpisahan plp 2 bersama ada.
2021 guru pamong dan kepala
sekolah.
35
26 Jumat, 26 07.30 s/d Mengajar di mata Tidak ada. Tidak
12 Nov 10.00 WIB pelajaran PPM di kelas ada.
2021 XI Jasa Boga 2.
27 Sabtu, 13 27 07.30 s/d Melakukan senam pagi Keterbatas Memakai
Nov 10.00 WIB bersama siswa dan guru, an alat dan
2021 serta menanam apotek menanam. memanfa
hidup dan tanaman hias atkan
(pengganti alat yang
ekstrakulikuler). memadai
.
36
D. Surat Izin Melaksanakan Plp Dari Fakultas
37
E. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Plp I
38
F. Dokumentasi
Kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM)
39
(Kelas XII IPA 1)
40
Kegiatan Pembelajaran Daring
41
Kegiatan Pengaktifan Laboratorium
42
Tampilan Ruangan Laboratorium sesudah dilaksanakan kegiatan pengaktifan Laboratorium
43
Kegiatan Administrasi
44
Lampiran 1 Penilaian Kompetensi Kepribadian Dan Sosial
Mohon memberi tanda centang (√) pada kolom sesuai dengan komponen indicator
berdasarkan hasil pengamatan saudara. Skor 1 : sangat kurang; Skor 2 : kurang; Skor 3 : baik;
Skor 4 : sangat baik.
Skor
No Aspek yang Diamati
1 Kewibawaan sebagai guru
2 Kejujuran
3 Kedisiplinan (ketaatan mengikuti tata tertib)
Keteladanan bagi peserta didik dan teman
4
sejawat dalam perilaku dan penampilan
5 Kepercayaan diri
6 Kesantunan dalam berkomunikasi
7 Sikap supel/ramah dalam pergaulan
Kemampuan bekerjasama dengan anak didik,
8
teman sejawat, tenaga kependidikan dan guru
Responsif (cepat tanggap) terhadap berbagai
9
Keadaan
10 Kerapian dalam penampilan
Skor total
j𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘o𝑟
𝑁i𝑙𝑎i = 40 𝑥 100
Penilai DP/GP
Zarneli, S.Pd
45
Lampiran 2 Pelaksanaan Administrasi Sekolah
Mengetahui
46
Lampiran 3 Penilaian Tugas Administrasi
Petunjuk :
1. Perhatikanlah dengan cermat pelaksanaan tugas yang dilaksanakan atau
2. Lakukan wawancara dengan sasaran kegiatan
3. Perhatikanlah laporan pelaksanaan kegiatan yang dibuat
4. Nilailah kemampuan mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan tersebut dengan
menggunakan format penilaian ini dengan memberi tanda ( ) pada kolom yang tersedia.
Nilai
No Aspek yang dinilai 1 2 3 4
1 Kedisplinan
2 Tanggung jawab
3 Semangat
4 Kerapian
5 Kecermatan
6 Kecepatan
7 Kerjasama
8 Prakarsa
9 Sikap terhadap pegawai
Kemampuan menghadapi dan mengatasi
10
Kendala
Skor Total
j𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠ko𝑟
𝑁i𝑙𝑎i = 40 𝑥 100
NIP. 196110121990031007
47
Lampiran 4 Laporan Pelaksanaan Ekstrakulikuler
Keterbatasannya alat kebersihan dan terlalu banyak box kotak larutan kimia
sehingga ruangan tidak cukup untuk menaruh larutan tersebut.
Memakai alat yang ada dan bergantian, serta mengekspor atau memindahkan semua
box larutan kimia ke laboratorium kimia.
Kepala Sekolah
48
Lampiran 5 Penilaian Pelaksanaan Ekstrakulikuler
Petunjuk :
1. Perhatikanlah dengan cermat pelaksanaan tugas yang dilaksanakan atau
2. Lakukan wawancara dengan sasaran kegiatan
3. Perhatikanlah laporan pelaksanaan kegiatan yang dibuat
4. Nilailah kemampuan mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan tersebut dengan
menggunakan format penilaian ini dengan memberi tanda ( ) pada kolom yang tersedia.
Nilai
No Aspek yang dinilai 1 2 3 4
1 Kedisplinan
2 Tanggung jawab
3 Semangat
4 Kerapian
5 Kreatifitas
6 Sikap terhadap pembina
7 Sikap terhadap siswa
8 Hasil yang dicapai
Kemampuan menghadapi dan mengatasi
9
kendala
Skor Total
j𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠ko𝑟
𝑁i𝑙𝑎i = 40 𝑥 100
Medan, November 2021
Kepala Sekolah
49
Lampiran 6 Laporan Pelaksanaan Tugas Bimbingan Belajar
Mengetahui,
Guru Pamong
51
Lampiran 7 Penilaian Pelaksanaan Tugas Bimbingan Belajar
Petunjuk :
Nilai
No Aspek yang dinilai 1 2 3 4
1 Rumusan tujuan kegiatan
2 Prosedur kegiatan
3 Alat dan media yang digunakan
4 Hasil kegiatan yang dicapai
5 Tindak lanjut
6 Kerjasama dengan pihak lain
7 Kemampuan mengatasi kendala
8 Disiplin
9 Tanggung jawab
Skor Total
𝑠𝑘o𝑟 𝑡o𝑡𝑎𝑙 𝑥 100
𝑁i𝑙𝑎i 𝑃𝑇𝐴 = 36
Guru Pamong
Zarneli, S.Pd
52
Lampiran 8 Instrumen Penilaian Analisis Silabus
INSTRUMEN PENILAIAN ANALISIS SILABUS
PETUNJUK
1. Berilah skor pada butir-butir pelaksanaan pembelajaran dengan cara melingkari angka
pada kolom skor (2,3,4,5) sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
2 = kurang baik
3 = cukup baik
4 = baik
5 = sangat baik
No Aspek Yang Dinilai Skor
1 Kemampuan merancang peta Konsep materi 2 3 4 5
pembelajaran
2 Menentukan pembagian alokasi waktu
berdasarkan jam efektif pembelajaran di sekolah
berdasarkan peta konsep materi pembelajaran
yang telah disusun
3 Kemampuan menentukan model/metode
pembelajaran yang sesuai dengan materi
4 Kemampuan memilih media pembelajaran
5 Kemampuan menentukan sistem penilan yang
sesuai dengan materi pembelajaran
Skor Total
𝑠ko𝑟 𝑡o𝑡𝑎𝑙 S 100
Nilai = 25
Dengan ini saya menyatakan bahwa penilaian yang saya lakukan sesuai dengan
kondisi peserta yang sebenarnya, dan apabila dikemudian hari ternyata pernyataan saya tidak
benar, saya bersedia mempertanggungjawabkannya.
Medan, November 2021
Penilai DP/GP
Zarneli, S.Pd
53
Lampiran 9 Penilaian Bahan Ajar
INSTRUMEN PENILAIAN BAHAN AJAR
Nama Mahasiswa : Wilhelminari Br Saragih
Petunjuk
Kompenen Skor
No Kriteria
Penilaian
Judul Ada judul yang menarik dan sesuai 1 2 3 4 5
1
dengan isi
SK-KD Mencantumkan Standar Kompetensi
2
dan Kompetensi Dasar
Indikator Kesesuaian antara Indikator dengan
3
Kompetensi dasar
Tujuan a. Tujuan pembelajaran sesuai
Pembelajaran dengan SK-KD
4
b. Menunjukkan manfaat yang
diperoleh bagi peserta didik
Materi a. Sesuai dengan tujuan pebelajaran
5 b. Ada apersepsi dan pengayaan
materi
Contoh Soal a. Ada contoh soal sesuai dengan
tujuan pembelajaran
6
b. Menstimulus peserta didik untuk
mengembangkan pengetahuan
Latihan/tes/Simul Ada latihan/tes/simulasi yang sesuai
asi dengan tujuan pembelajaran yang
7 memungkinkan peserta didik untuk
menguasi kompetensi dasar yang
Diharapkan
Refrensi a. terdapat daftar referensi yang
aktual berasal dari buku, media
8 cetak/elektronik, jurnal ilmiah
b. Kesesuaian terhadap aturan
penulisan referensi
54
B.Substansi materi
Kebenaran a. Sesuai dengan kaidah keilmuan
b. Testabel/teruji
9
c. Faktualitas (berdasarkan fakta)
d. Logis/Rasional
Cakupan Materi a. Kelengkapan materi
b. Eksplorasi/Pengembangan
10 c. Kolaborasi dengan materi yang
lain/mata pelajaran lain
d. Deskriptif/Imajinatif
Kekinian a. Aktualitas (dilihat dari segi
materi)
b. Up to date (menggunakan contoh
11 aplikasi/penerapan berdasarkan
kondisi nyata saai ini)
c. Inovatif (memunculkan hal-hal
yang baru)
12 Keterbacaan Bahasa baku dan dapat di mengerti
C.Tampilan Fisik
Huruf Terbaca, Proporsional dan komposisi
13
yang baik
Lay out Tata letak desain proporsional dan
14
Menarik
Skor total
Penilai DP/GP
Zarneli, S.Pd
Petunjuk
Skor
No. Asfek yang dinilai
1 2 3 4 5
1 Media yang digunakan mampu membuat informasi yang
abstrak menjadi lebih nyata/konkret
2 Media yang digunakan akan mampu membuat pikiran siswa
lebih terpusat pada informasi /konsep/prinsip yang diajarkan
atau dipelajari
3 Media yang digunakan akan mampu membuat perhatian
siswa teralih dari hal-hal lain ke infornasi/konsep/prinsip
yang diajarkan atau dipelajari
4 Media yang digunakan sesuai dengan tujuan pembelajaran
yang direncanakan untuk dicapai oleh siswa
5 Media yang digunakan sesuai dengan karakteristik
kebanyakan siswa yang diajar (tingkat perkembangan
mental, tingkat pengetahuan, pengalaman belajar, dll)
6 Media yang digunakan adptif atau dapat berubah secara
fleksibel dan spontan untuk memberi feedback terhadap
respons/reaksi, atau jawaban siswa selama proses
pembelajaran berlangsung
7 Media yang digunakan mendorong siswa lebih aktif/lebih
terlibat secara fisik/psikomotorik
8 Media yang digunakan mendorong siswa lebih aktif/lebih
terlibat secara emosional (melibatkan hati dan rasa)
9 Media yang digunakan melibatkan berbagai penggunaan
panca indra sebagai saluran informasi secara serentak
56
(penglihatan, pendengaran, penciuman, danperasaan).
10 Media yang digunakan mampu mendorong siswa lebih
terlibat pada kegiatan kognitif tingkat tinggi ( pemecahan
masalah, kreatifitas berfikir, kreatifita smencipta,
menginovasi, dll) sesuai dengan tahapan perkembangan
psikologis anak
Skor Total
Penilai DP/GP
Zarneli, S.Pd
57
Lampiran 11 Penilaian LKPD
Petunjuk
Penilai DP/GP
Zarneli, S.Pd
59
Lampiran 12 Penilaian Instrumen Penilaian
Petunjuk
60
Penilaian 1 2 3 4 5
Skor Total
Penilai DP/GP
Zarneli, S.Pd
61
Lampiran 13 Penilaian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
PETUNJUK
Baca dengan cermat “rencana pembelajaran” yang digunakan oleh mahasiswa ketika
mengajar. kemudian, nilailah semua aspek yang terdapat dalam rencana pembelajaran
tersebut dengan menggunakan tanda ceklis (√) pada kolom yang sesuai.
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Penilai DP/GP
Zarneli, S.Pd
65
Lampiran 14 Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran
PETUNJUK
Berilah skor pada butir-butir pelaksanaan pembelajaran dengan cara melingkari angka pada
kolom skor (2,3,4,5) sesuai dengan kriteria sebagai berikut :
(1) 2 = kurang baik,; (2) 3 = cukup baik; (3) 4 = baik; (4) 5 = sangat baik
Skor
No Aspek yang dinilai
2 3 4 5
I. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi dan Motivasi
1 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dengan menyapa dan
memberi salam
2 Mengaitkan materi pembelajran sekarang dengan pengalaman
peserta didik atau pembelajaran sebelumnya.
3 Mengajukan pertanyaan menantang untuk memotivasi
4 Menyampaikan manfaat materi pembelajaran
5 Mendemonstrasikan sesuatu yang terkait dengan materi
Pembelajaran
Penyampaian Kompetensi dan Rencana Kegiatan
6 Menyampaikan kemampuan yang akan dicapai peserta didik
7 Menyampaikan rencana kegiatan misalnya, individual, kerja
kelompok, dan melakukan observasi
II. Kegiatan Inti
Penguasaan Materi Pembelajaran
8 Kemampuan menyesuaikan materi dengan tujuan pembelajaran
9 Kemampuan mengkaitkan materi dengan pengetahuan lain yang
relevan, perkembang Iptek dan kehidupan nyata
10 Menyajikan pembahasan materi pembelajaran dengan tepat
11 Menyajikan materi secara sistematis (mudah ke sulit, dari konkrit
ke abstrak)
Penerapan Strategi Pembelajaran yang Mendidik
12 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang
akan dicapai
13 Melaksanakan pembelajaran secara runtut
14 Menguasai kelas
15 Melaksanakan pembelajaran yang menumbuhkan partisipasi aktif
peserta didik dalam mengajukan pertanyaan
16 Melaksanakan pembelajaran yang menumbuhkan partisipasi aktif
peserta didik dalam mengemukakan pendapat
66
17 Melaksanakan pembelajaran yang mengembangkan keterampilan
peserta didik sesuai dengan materi ajar
18 Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual
19 Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan tumbuhnya
kebiasaan dan sikap positif (nurturant effect)
20 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang
Direncanakan
Penerapan Pendekatan Scientific
21 Memfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi peserta didik untuk
Mengamati
22 Memancing peserta didik untuk bertanya apa, mengapa dan
Bagaimana
23 Memfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi peserta didik untuk
mengumpulkan informasi
24 Memfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi peserta didik untuk
mengasosiasikan data dan informasi yang dikumpulkan
25 Memfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi peserta didik untuk
mengkomunikasikan pengetahuan dan keterampilan yang
diperolehnya
Pemanfaatan Sumber Belajar/ Media dalam Pembelajaran
26 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan sumber belajar
yang bervariasi
27 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media
Pembelajaran
28 Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan sumber belajar
Pembelajaran
29 Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan media
Pembelejaran
30 Menghasilkan pesan yang menarik
Pelaksanaan Penilaian Authentic
31 Melaksanakan penilaian sikap
32 Melaksanakan penilaian pengetahuan
33 Melaksanakan penilaian keterampilan
34 Kesesuaian teknik dengan instrumen dan indikator pencapaian
Kompetensi
35 Kesesuaian antara bentuk, teknik dan instrumen penilaian
Authentic
36 Ketersediaan pedoman penskoran
Pelibatan Peserta Didik dalam Pembelajaran
37 Menumbuhkan partisipasi aktif peserta didik melalui interaksi
guru, peserta didik, sumber belajar
38 Merespon positif partisipasi peserta didik
39 Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons peserta didik
40 Menunjukkna hubungan antara pribadi yang kondusif
41 Menumbuhkan keceriaan atau antusiasme peserta dalam belajar
Penggunaan Bahasa yang Benar dan Tepat dalam Pembelajaran
42 Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar
43 Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar
III. Kegiatan Penutup
67
Penutup Pembelajaran
44 Memfasilitasi dan membimbing peserta didik untuk merangkum
materi pembelajaran
45 Memfasilitasi dan membimbing peserta didik untuk
merefleksikan proses dan materi pelajaran
46 Memberikan tes lisan atau tulisan
47 Mengumpulkan hasil kerja sebagai bahan portofolio
48 Melaksanakan tindak lanjut dengan memberikan arahan kegiatan
berikutnya dan tugas pengayaan
SKOR TOTAL
NILAI = (Skor total/240 x 100)
Dengan ini saya menyatakan bahwa penilaian yang saya lakukan sesuai dengan
kondisi peserta yang sebenarnya, dan apabila dikemudian hari ternyata pernyataan saya tidak
benar, saya bersedia mempertanggungjawabkannya.
Penilai DP/GP
Zarneli, S.Pd
68
Lampiran 15 Penilaian Laporan PLP II
j𝑢𝑚k𝑎ℎ 𝑆ko𝑟
Nilai Rata- rata = 𝑥 100
100
Medan, November 2021
Penilai DP
NIP. 198905312019031015
69
PERANGKAT PEMBELAJARAN
(SILABUS, RPP, LKS, RANGKUMAN)
MATA PELAJARAN BIOLOGI
MATERI POKOK PEMBELAHAN SEL
KURIKULUM 2013
70
DAFTAR PUSTAKA
http://eprints.umm.ac.id/41720/3/jiptummpp-gdl-ilmahanifa-48506-3-babii.pdf -
November 2021 pukul 17:18 WIB.
http://ilhamberkuliah.blogspot.com/2015/12/makalah-administrasi-guru.html -
November 2021 pukul 17:18 WIB.
https://www.mautidur.com/2019/07/perbedaan-ekstrakurikuler.html - dikutip
pada 09 November 2021 pukul 17:20 WIB.
71
72
73