Anda di halaman 1dari 19

KESEHATAN MENTAL

REMAJA
“ MERAWAT BAHAGIA “
PUWIDIAN NINGSIH, S.PSI, M.PSI, PSIKOLOG
Baru-baru ini hasil survei yang dilakukan oleh
Indonesia-National Adolescent Mental Health
Survey (I-NAMHS) pada tahun 2022 menunjukan
FENOMENA bahwa 1 dari 3 remaja indonesia yang berusia 10-
17 tahun memiliki masalah kesehatan mental, dan
1 dari 20 remaja memiliki masalah kesehatan
mental
 Masalah yang paling banyak dialaminya
yaitu berkaitan dengan masalah kecemasan
(26,7%). Hal ini sesuai denngan penelitian
yang dilakukan oleh devisi psikiatri anak dan
remaja fakultas kesehatan universitas
indonesia yang menunjukan bahwa
sebanyak 95,4% remaja menyatakan pernah
mengalami gejala kecemasan (anxienty)
dan 88% pernah mengalami depresi
PENGERTIAN REMAJA

 Remaja adalah mereka yang mengalami masa transisi


(peralihan) dari masa kanak-kanak menuju masa
dewasa, yaitu antara usia 12-13 tahun hingga usia 20-
an, perubahan yang terjadi termasuk drastis pada
semua aspek perkembangannya yaitu
meliputi perkembangan fisik, kognitif, kepribadian, dan
sosial (Gunarsa, 2006 : 196).
TAHAP
PERKEMBANGAN
REMAJA
REMAJA AWAL : UMUR 11 – 14
TAHUN
REMAJA TENGAH : UMUR 15 – 17
TAHUN
REMAJA AKHIR : UMUR 18 – 20
TAHUN
QUARTER LIVE CRISIS
Pendekatan humanistik
Ideal self – real self

Real self adalah


Diri kita tentu ingin
kondisi seseorang
menjadi versi
pada
terbaik kita
kenyataannya
dengan ideal self
saat ini
Kenapa 1. Kesehatan mental dan fisik
2. Hubungan sosial
QLC penting 3. Jenjang karier atau kinerja

untuk 4.

5.
Kualitas hidup
Masa depan

dilewati
Sebutkan 3 orang yang anda cintai
di dunia ini
TUANGKAN PIKIRAN-PIKIRAN YANG
MENGGANGGUMU PADA HARI INI
MERAWAT
BAHAGIA “ SELF
CARE “
 Merupakan serangkaian
metode Peduli terhadap Diri
Sendiri untuk memelihara,
menjaga dan meningkatkan
daya tahan mental yang
dapat dilakukan siapa saja.
STABILITAS EMOSI

Anda mungkin juga menyukai