Anda di halaman 1dari 34

MODUL AJAR 1

AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI


KELAS 2 FASE A

Tokoh-Tokoh Dharma dalam Mahabharata


MODUL AJAR
INFORMASI UMUM PERANGKAT AJAR
1. 2. Nama Penulis :
Instansi : SD Negeri
Tahun : 2023
3. Jenjang Sekolah : SD
4. Kelas /Fase : II /A
5. Alokasi Waktu : 7 X 35 Menit (2 x Pertemuan)
A.B. TUJUAN PEMBELAJARAN

  Fase A
 Elemen : Sumber Ajaran Ithiasa
 Tujuan Pembelajaran:
2.1.1 Peserta didik mengamati gambar / video cerita Mahabharata sebagai
gambaran awal;
2.1.3 Peserta didik menyebutkan nama-nama tokoh dalam cerita Mahabharata;
2.1.4 Melalui diskusi yang dipandu oleh guru peserta didik menyebutkan
nama- nama tokoh dalam cerita Mahabharata yang memberikan tuntunan
hidup;
2.1.5 Peserta didik mencari sumber lain yang relevan untuk mendapatkan
penjelasan mengenai karakter tokoh-tokoh dalam dalam cerita
Mahabharata;
2.1.6 Peserta didik menuliskan nama-nama tokoh tokoh dalam cerita
Mahabharata yang berperilaku baik ;
2.1.7 Peserta didik menyampaikan didepan kelas sifat-sifat dari tokoh
Mahabharata yang dapat ditiru.
 Indikator Pencapaian Tujuan Pembelajaran:
1. Menjelaskan pengertian Mahabharata
2. Mengenali tokoh-tokoh dalam Mahabharata
3. Mengenali tokoh-tokoh tidak baik dalam Mahabharata
4. Mengenali karakter Pandawa
5. Menerapkan perilaku baik Pandawa dalam kehidupan
 Konsep Utama : Cerita Mahabharata
C.D. KOMPETENSI AWAL

1.2. Peserta didik sudah mampu menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita Mahabharata
3. Peserta didik sudah mampu menyebutkan tokoh yang menjadi panutan dalam cerita
Mahabharata
E.F. PROFIL PELAJAR PANCASILA

1.2. Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Mahaesa dan Berakhlak Mulia
3. Bernalar Kritis
4. Gotong royong
G.H. SARANA DAN PRASARANA
•• Buku teks pendidikan agama Hindu kelas 2

• • Buku Itihasa, Epos Ramayana, dan Mahabharata.


• Gambar/Video Mahabharata
I.J. TARGET PESERTA DIDIK

Modul ini bisa digunakan untuk Peserta Didik dengan tipe:


1.Peserta didik berpencapaian tinggi.
2.Peserta didik dengan kesulitan belajar (slow learner)
3.Peserta didik regular/tipikal
4.Estimasi Peserta didik : 8-15 Peserta didik
K.L. MODEL PEMBELAJARAN

Discovery Learning
Sintaks Discovery Learning
Memberi stimulus (Stimulation)
• Peserta didik menyimak pesan kebersamaan dan kasih sayang, gambar keberagaman budaya
(profil Pancasila)
• Peserta didik mengamati gambar kitab Itihasa dengan tertib (Literasi, PPK).
• Peserta didik menyimak nyanyian yang berhubungan dengan cerita Mahabharata dengan
tertib dan seksama (Literasi, PPK).
Peserta didik diarahkan untuk mengamati gambar tentang tokoh- tokoh Mahabharata yang
terdapat pada buku siswa. (Literasi).

Mengidentifikasi masalah (Problem Statement)


• Peserta didik diarahkan untuk bertanya berdasarkan pengamatan gambar, menyimak
nyanyian guru dan membaca (Critical Thinking, PPK).
• Peserta didik dimotivasi untuk menjawab pertanyaan yang diajukan oleh temannya tentang
tokoh-tokoh dalam Mahabharata dengan disiplin dan santun (Critical thinking, PPK,
Communication).
Mengumpulkan data (Data Collecting)
• Peserta didik diarahkan untuk membaca kembali buku teks pembelajaran pendidikan
Agama Hindu terkait dengan pengertian Mahabharata dan tokoh-tokoh dalam
Mahabharata (Literasi).
• Peserta didik secara individu mengumpulkan informasi-informasi dari kegiatan membaca
untuk mencari nama-nama tokoh sesuai gambar dalam Mahabharata dengan saling
menghargai (Collaborative, PPK, Literasi).
• Peserta didik mendiskusikan Lembar kerja “Astungkara Aku Bisa” dengan mencentang
tentang tokoh-tokoh dalam cerita Mahabharata
Mengolah data (Data Processing)
• Peserta didik dimotivasi untuk menyampaikan arti Mahabharata dan menyebutkan nama-
nama tokoh dalam Mahabharata (Collaborative, Creativity, Communication).
• Masing - masing peserta didik dengan bimbingan guru diarahkan untuk merangkum dan
mempresentasikan hasil pembelajaranya dengan penuh disiplin dan tanggung jawab
(Collaborative, creativity,PPK ).
• Peserta didik disajikan “aktivitas berupa huruf acak” dalam kolom, peserta didik diminta
untuk menunjukan nama tokoh dengan cara membuat garis lurus, (Creativity, PPK
Memverifikasi (Verification)
• Peserta didik diarahkan untuk memeriksa kembali kesimpulan yang telah dibuat secara
individu berdasarkan buku pegangan peserta didik (creativity).
• Salah satu Peserta didik diberikan kesempatan untuk menampilkan hasil pembelajaranya,
dengan bernyanyi atau bercerita (Collaborative, Communication).
M.
N. METODE PEMBELAJARAN

1.2. Diskusi
3. Tanya Jawab
4. Ceramah
5. Penugasan
O.P. MEDIA PEMBELAJARAN

a. Video yang berkaitan dengan cerita Mahabharata dalam kehidupan di masyarakat.


Video tersebut dapat diunduh dari berbagai media online.
b. Foto tokoh-tokoh cerita dari Mahabharata
c. Gambar-gambar yang terkait dengan sikap dan perilaku yang sesuai dengan cerita
Mahabharata
d. Cerita-cerita legenda di lingkungan masyarakat yang mencerminkan cerita
Mahabharata
Q.R. MODA PEMBELAJARAN

LURING
S.T. KOMPONEN INTI

U.V. PEMAHAMAN BERMAKNA

2. Peserta didik untuk memahami materi tentang tokoh-tokoh utama dalam cerita
Mahabharata
W.
X. PERTANYAAN PEMANTIK

Apersepsi
 Guru menanyakan kepada peserta didik apakah pernah membaca kitab
Mahabharata
Kegiatan Inti
1. Guru menampilkan gambar- gambar kitab, Weda, Itihasa, dan Purana
2. Guru menampilkan anak sedang membaca kitab Mahabharata
Y.Z. PERSIAPAN PEMBELAJARAN

Langkah-langkah persiapan:
Guru menyiapkan kebutuhan pembelajaran seperti:
1. Menampilakan media video pembelajaran yang berkaitan dengan tokoh-tokoh cerita dari
Mahabharata
2. Menampilkan Foto-foto cerita dari Mahabharata
3. Menyiapkan lembar kegiatan kelompok
4. Lembar kegiatan/soal individu.
AA.
BB. URUTAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Pembelajaran 1 (2 x 35 menit) Pertemuan ke 1


Kegiatan Awal (10 menit)
1.2. Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memberi salam, menyapa peserta didik (menanyakan kabar, mengecek kehadiran
dan kesiapan peserta didik dll), serta menyemangati peserta didik dengan menyanyikan
lagu “Wajib Nasional”.
2. Salah satu peserta didik memimpin pembacaan doa dilanjutkan dengan penegasan oleh
guru tentang pentingnya berdoa sebelum memulai suatu kegiatan dalam rangka
menanamkan keyakinan yang kuat terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam memahami
keyakinan yang dipelajari.
2.3. Apersepsi
a. Sebelum peserta didik memasuki kelas, guru mengondisikan agar peserta didik
berbaris di depan kelas secara rapi dengan dipimpin oleh salah satu peserta didik dan
secara bergiliran bersalaman kepada Guru memasuki kelas. Langkah ini dilakukan
apabila pembelajaran Agama Hindu dan Budi Pekerti dilaksanakan pada jam
pertama
b. Peserta didik menyanyikan lagu “Wajib Nasional”
c. Guru mengajak peserta didik untuk mengingat kembali pembelajaran pertemuan
sebelumnya.
d. Untuk mengawali pembelajaran secara klasikal, guru menyampaikan materi dan
tujuan pembelajaran pada pertemuan ini. Kemudian, dilanjutkan dengan
mengutarakan pertanyaan-pertanyaan singkat yang berkaitan dengan makna dan
macam-macam norma untuk mengecek pengetahuan awal peserta didik
Kegiatan Inti ( 55 menit )
Dalam kegiatan pembelajaran guru menggunakan metode berupa ceramah, dengan
cara mengenalkan materi secara umum, mengenalkan kitab suci Hindu, Itihasa, dan
Mahabharata. Kemudian peserta didik dipandu untuk lebih memahami isi
Mahabharata dengan metode bernyanyi. Metode bernyayi disarankan agar lebih
dominan digunakan untuk memotivasi peserta didik agar belajar lebih
menyenangkan. Selanjutnya peserta didik diberikan kesempatan untuk membaca,
mencarai sumber lain, baik melalui media
gambar maupun media yang lain (rasio waktu 75% untuk peserta didik dan 25% untuk
guru)
Kegiatan Akhir (5 menit)
1. Peserta didik bersama guru melakukan evaluasi kegiatan pembelajaran yang sudah
berlangsung
2. Peserta didik bersama guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang sudah berlangsung
3. Guru menginformasikan kegiatan pembelajaran berikutnya
4. Guru menginformasikan pada peserta didik untuk membuat yel-yel kelompok.
5. Guru memberi salam penutup

REFLEKSI PESERTA DIDIK

Peserta didik dengan bimbingan guru menganalisis materi tentang Pengertian Mahabharata
REFLEKSI PENDIDIK
1.2. Apakah metode pembelajaran Discovery Learning dapat meningkatkan motivasi peserta
didik dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apakah Video interaktif disukai oleh peserta didik?
4. Berapa persentase peserta didik yang memahami materi?
5. Hal apa yang menjadi catatan keberhasilan dari pembelajaran kali ini?
6. Hal apa yang harus diperbaiki dari pembelajaran kali ini?

PERTANYAAN PEMANTIK
Apersepsi
1. Guru menanyakan kepada peserta didik apakah pernah menonton film Mahabharata,
tokoh siapa yang paling disukai
Kegiatan Inti
1. Guru menampilkan video tentang kitab, Weda, Itihasa, dan Purana
2. Guru menampilkan caption kitab Mahabharata

PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah-langkah persiapan:
Guru menyiapkan kebutuhan pembelajaran seperti:
5. Menampilakan media video pembelajaran yang berkaitan dengan tokoh-tokoh cerita dari
Mahabharata yang telah di simak
6. Menampilkan caption cerita dari Mahabharata
7. Menyiapkan lembar kegiatan kelompok LKPD
8. Lembar kegiatan/soal individu.Formatif

URUTAN KEGIATAN PEMBELAJARAN


Kegiatan Pembelajaran 2 (2 x 35 menit) Pertemuan ke 2
Kegiatan Awal (10 menit)
3.4. Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memberi salam, menyapa peserta didik (menanyakan kabar, mengecek
kehadiran dan kesiapan peserta didik, dan menanyakan kondisi peserta didik), serta
menyemangati peserta didik dengan tepukan
2. Salah satu peserta didik memimpin pembacaan doa dilanjutkan dengan penegasan oleh
guru tentang pentingnya berdoa sebelum memulai suatu kegiatan dalam rangka
menanamkan keyakinan yang kuat terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam memahami
keyakinan yang dipelajari.
3. Guru menanyakan pertanyaan sebelumnya dan memberikan pertanyaan pemantik.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

Kegiatan Inti ( 55 menit )

Guru mengarahkan peserta didik untuk belajar secara berkelompok, menggali


pengetahuan untuk mengenali tokoh-tokoh dalam Mahabharata.
Guru disarankan membantu peserta didik dengan menayangkan film Mahabharata.
Peserta didik melakukan aktivitas dengan menyusun kata acak yang berhubungan
dengan nama-nama tokoh dalam Mahabharata.kemudian hasil aktivitas ditampilkan
di depan kelas secara berkelompok.
Dalam pelaksanaanya dapat menggunakan metode diskusi, dan simulasi
Kegiatan Akhir (5 menit)
1. Peserta didik bersama guru melakukan evaluasi kegiatan pembelajaran yang
sudah berlangsung
2. Peserta didik bersama guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang sudah berlangsung
3. Guru menginformasikan kegiatan pembelajaran berikutnya
4. Guru menginformasikan pada peserta didik untuk membuat yel-yel kelompok.
5. Guru memberi salam penutup

REFLEKSI PESERTA DIDIK

Peserta didik dengan bimbingan guru menganalisis video pembelajaran yang telah
ditayangkan oleh guru

REFLEKSI PENDIDIK
1. 2. Apakah metode pembelajaran Discovery Learning dapat meningkatkan penalaran
peserta didik dalam kegiatan pembelajaran ke 2?
3. Apakah dengan menampilkan video cerita Mahabharata disukai oleh peserta didik?
4. Hal apa yang menjadi catatan keberhasilan dari pembelajaran yang ke 2 ?
5. Hal apa yang harus diperbaiki dari pembelajaran pertemuan ke 2 ?
LAMPIRAN-LAMPIRAN
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK
Terlampir
PENGAYAAN DAN REMIDIAL
1.2. Kegiatan remedial :
Kepada peserta didik yang hasil belajarnya belum mencapai target guru melakukan pengulangan
materi dengan pendekatan yang lebih individual dan memberikan tugas individual tambahan
untuk memperbaiki hasil belajar peserta didik yang bersangkutan
Memberikan pengulangan bagi peserta didik yang belum tuntas dengan
menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita Mahabharata dan peberapannya dalam
kehidupan sehari-hari
3. Kegiatan Pengayaan
a. Kepada peserta didik yang daya tangkap dan daya kerjanya lebih dari peserta didik lain, guru
memberikan kegiatan pengayaan yang lebih menantang dan memperkuat daya serapnya
terhadap materi yang telah dipelajari berupa tokoh yang ada dalam cerita Mahabharata
dalam kehidupan sehari-hari
b. Guru dapat menyampaikan materi pengayaan untuk dipelajari oleh peserta didik
secara mandiri atau berkelompok. Guru dapat mengangkat topik atau materi tentang
Mahabharata
BAHAN BACAAN PENDIDIK
Terlampir
BAHAN BACAAN PESERTA DIDIK
Terlampir

PERTANYAAN PEMANTIK
Apersepsi
1. Guru menanyakan kepada peserta didik apakah pernah membaca kitab
Mahabharata

Kegiatan Inti
1. Guru menampilkan gambar- gambar kitab, Weda, Itihasa, dan Purana
2. Guru menampilkan anak sedang membaca kitab Mahabharata
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah-langkah persiapan:
Guru menyiapkan kebutuhan pembelajaran seperti:
1. Menampilakan media PPT materi yang berkaitan dengan tokoh-tokoh cerita dari
Mahabharata
2. Menampilkan Foto-foto tokoh karakter baik dan tidak baik cerita dari Mahabharata
3. Menyiapkan lembar kegiatan diskusi kelompok
4. Lembar kegiatan/soal individu./essay

URUTAN KEGIATAN PEMBELAJARAN


Kegiatan Pembelajaran 3 (2 x 35 menit) Pertemuan ke 3
Kegiatan Awal (10 menit)
Kegiatan Pendahuluan
 Guru membuka kegiatan dengan aktivitas rutin kelas, sesuai kesepakatan kelas
(menyapa, berdoa, dan mengecek kehadiran
 Salah satu peserta didik memimpin pembacaan doa dilanjutkan dengan penegasan oleh
guru tentang pentingnya berdoa sebelum memulai suatu kegiatan dalam rangka
menanamkan keyakinan yang kuat terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam memahami
keyakinan yang dipelajari.
 Guru melakukan review materi tokoh cerita Mahabharata di pertemuan sebelumnya
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Untuk mengawali pembelajaran secara klasikal, guru menyampaikan materi dan
tujuan pembelajaran pada pertemuan ini. Kemudian, dilanjutkan dengan
mengutarakan pertanyaan-pertanyaan singkat yang berkaitan dengan makna dan
macam-macam norma untuk mengecek pengetahuan awal peserta didik
Kegiatan Inti ( 55 menit )
Guru mengarahkan peserta didik untuk belajar secara berkelompok, Guru
memberikan tugas dalam bentuk aktivitas.
Peserta didik melakukan aktivitas dengan nama- nama tokoh dalam Mahabharata yang
memiliki karakter tidak baik.
Kemudian hasil aktivitas ditampilkan didepan kelas secara berkelompok. Dalam
pelaksanaanya dapat menggunakan metode diskusi, tanya jawab dan
bermain peran
Kegiatan Akhir (5 menit)
 Peserta didik bersama guru melakukan evaluasi kegiatan pembelajaran yang sudah
berlangsung
 Peserta didik bersama guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang sudah berlangsung
 Guru menginformasikan kegiatan pembelajaran berikutnya
 Guru menginformasikan pada peserta didik untuk membuat yel-yel kelompok.
 Guru memberi salam penutup

REFLEKSI PESERTA DIDIK


Peserta didik dengan bimbingan guru menganalisis pembelajaran terkait dengan karakter
tokoh yang ada pada cerita Mahabharata

REFLEKSI PENDIDIK
  Apakah metode pembelajaran Discovery Learning dapat meningkatkan pemahaman peserta
didik dalam kegiatan pembelajaran ?
 Apakah pengguunaan gambar caption disukai oleh peserta didik?
 Hal apa yang menjadi catatan keberhasilan dari pembelajaran pertemuan 3 ?
 Hal apa yang harus diperbaiki dari pembelajaran pertemuan ke 3 ?
3.4. PERTANYAAN PEMANTIK

Apersepsi
Guru menanyakan kepada peserta didik karakter Pandawa yang patut diteladani
Kegiatan Inti
 Guru menampilkan tokoh karakter cerita dari Mahabharata Guru membimbing
peserta didik baik secara individu maupun dalam diskusi kelompok

5.6. PERSIAPAN PEMBELAJARAN

Langkah-langkah persiapan:
Guru menyiapkan kebutuhan pembelajaran seperti:
 Menampilakan media video pembelajaran yang berkaitan dengan tokoh-tokoh cerita dari
Mahabharata
 Menampilkan caption cerita dari Mahabharata
 Menyiapkan lembar kegiatan diskusi kelompok
 Lembar kegiatan/soal formatif individu.

7.8. URUTAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Pembelajaran 4 (2 x 35 menit)


Kegiatan Awal (10 menit)
5.6. Kegiatan Pendahuluan
1. Sebelum peserta didik memasuki kelas, guru mengondisikan agar peserta didik
berbaris di depan kelas secara rapi dengan dipimpin oleh salah satu peserta didik dan
secara bergiliran bersalaman kepada Guru memasuki kelas. Langkah ini dilakukan
apabila pembelajaran Agama Hindu dan Budi Pekerti dilaksanakan pada jam
pertama
2. Peserta didik menyanyikan lagu “Wajib Nasional”
3. Guru mengajak peserta didik untuk mengingat kembali pembelajaran pertemuan
sebelumnya.
4. Untuk mengawali pembelajaran secara klasikal, guru menyampaikan materi dan
tujuan pembelajaran pada pertemuan ini. Kemudian, dilanjutkan dengan
mengutarakan pertanyaan-pertanyaan singkat yang berkaitan dengan makna dan
macam-macam norma untuk mengecek pengetahuan awal peserta didik
Kegiatan Inti ( 55 menit )
Guru bersama peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran dengan Tanya jawab
dan berdiskusi terkait dengan karakter dari Panca Pandawa kemudian guru
memberikan aktivitas belajar dengan menjodohkan nama-nama tokoh dengan
karakternya dan melatih peserta didik dengan kegiatan memjawab memlalui
mencentang jawaban yang benar yang berhubungan dengan karakter dari Panca
Pandawa
Kegiatan Akhir (5 menit)
 Peserta didik bersama guru melakukan evaluasi kegiatan pembelajaran yang sudah
berlangsung dengan memberikan latihan soal-soal pilihan ganda, memjodohkan dan centang
 Peserta didik bersama guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang sudah berlangsung hari ini
 Guru menginformasikan kegiatan pembelajaran berikutnya
 Guru menginformasikan pada peserta didik untuk kegiatan pertemuan selanjutnya dan menyiapkan diri
mengikuti test formatif terkait materi Bab 1
 Guru memberi salam penutup

REFLEKSI PESERTA DIDIK

Peserta didik dengan bimbingan guru menganalisis pelaksanaan kegiatan pembelajaran


hari ini dengan menyimpulkan materi de gan tugas terbimbing

REFLEKSI PENDIDIK
  Apakah metode pembelajaran Discovery Learning dapat meningkatkan motivasi peserta
didik dalam kegiatan pembelajaran?
 Apakah gambar tokoh yang baik disukai oleh peserta didik?
 Berapa persentase peserta didik yang memahami materi?
 Hal apa yang menjadi catatan keberhasilan dari pembelajaran kali ini?
 Hal apa yang harus diperbaiki dari pembelajaran kali ini?

LAMPIRAN-LAMPIRAN
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK
Terlampir
PENGAYAAN DAN REMIDIAL
21.22.Kegiatan remedial :
Kepada peserta didik yang hasil belajarnya belum mencapai target guru melakukan pengulangan
materi dengan pendekatan yang lebih individual dan memberikan tugas individual tambahan
untuk memperbaiki hasil belajar peserta didik yang bersangkutan
Memberikan pengulangan bagi peserta didik yang belum tuntas dengan
menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita Mahabharata dan penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari
23. Kegiatan Pengayaan
a.Kepada peserta didik yang daya tangkap dan daya kerjanya lebih dari peserta didik lain, guru
memberikan kegiatan pengayaan yang lebih menantang dan memperkuat daya serapnya
terhadap materi yang telah dipelajari berupa menyusun norma dan aturan di sekolah seperti
tata tertib sekolah
b.Guru dapat menyampaikan materi pengayaan untuk dipelajari oleh peserta didik
secara mandiri atau berkelompok. Guru dapat mengangkat topik atau materi tentang
Hak sebagai anggota massyarakat dan warga negara
BAHAN BACAAN PENDIDIK
Terlampir
BAHAN BACAAN PESERTA DIDIK
Terlampir
PERTANYAAN PEMANTIK
Apersepsi
 Guru menanyakan kepada peserta didik kenapa kita perlu berbuat baik dalam
kehidupan ?
Kegiatan Inti
 Guru menampilkan contoh-contoh perilaku terkait tokoh dari cerita Mahabharata
 Guru menampilkan slide show contoh perbuatan yang sesuai dengan karakter tokoh

PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Langkah-langkah persiapan:
Guru menyiapkan kebutuhan pembelajaran seperti:
 Menampilkan gambar karakter pembelajaran yang berkaitan dengan tokoh-tokoh cerita
dari Mahabharata
 Menampilkan gambar karakter tokoh cerita dari Mahabharata
 Menyiapkan lembar kegiatan kelompok
 Lembar kegiatan/soal individu. Ulangan Formatif

URUTAN KEGIATAN PEMBELAJARAN


Kegiatan Pembelajaran 5 (2 x 35 menit)
Kegiatan Awal (10 menit)
1. 2. Kegiatan Pendahuluan
a. Sebelum peserta didik memasuki kelas, guru mengondisikan agar peserta didik
berbaris di depan kelas secara rapi dengan dipimpin oleh salah satu peserta didik dan
secara bergiliran bersalaman kepada Guru memasuki kelas. Langkah ini dilakukan
apabila pembelajaran Agama Hindu dan Budi Pekerti dilaksanakan pada jam pertama
b. Peserta didik menyanyikan lagu “Wajib Nasional”
c. Guru mengajak peserta didik untuk mengingat kembali pembelajaran pertemuan
sebelumnya.
d. Untuk mengawali pembelajaran secara klasikal, guru menyampaikan materi dan tujuan
pembelajaran pada pertemuan ini. Kemudian, dilanjutkan dengan mengutarakan
pertanyaan-pertanyaan singkat yang berkaitan dengan makna dan macam-macam
norma untuk mengecek pengetahuan awal peserta didik
Kegiatan Inti ( 55 menit )
Guru mengarahkan peserta didik untuk belajar secara berkelompok. Guru
memberikan tugas dalam bentuk aktivitas. Peserta didik melakukan aktivitas
dengan dengan mencari contoh-contoh perilaku jujur sesuai karakter Pandawa dan
guru mengarahkan peserta didik untuk belajar secara berkelompok kemudian hasil
aktivitas kelompoknya ditampilkan di depan kelas secara bergiliran sesuai dengan
kelompoknhya dengan menggunakan diskusi tanya jawab dan guru membimbing
dan memandu jalannya diskusi dan presentasi
Kegiatan Akhir (5 menit)
 Peserta didik bersama guru melakukan evaluasi kegiatan pembelajaran diskusi kelompok
 Peserta didik bersama guru menyimpulkan kegiatan hasil presentasi kelompok
 Guru menginformasikan kegiatan pembelajaran berikutnya dengan materi dari bab selanjutnya
 Guru menginformasikan pada peserta didik untuk selalu rajin belajar dan menerapkan karakter sesuai
dengan contoh dari tokoh Pandawa
 Guru memberi salam penutup

REFLEKSI PESERTA DIDIK


Peserta didik dengan bimbingan guru menganalisis pelaksanaan presentasi dan diskusi
kelompok

REFLEKSI PENDIDIK
  Apakah metode pembelajaran Discovery Learning dapat meningkatkan motivasi peserta
didik dalam kegiatan pembelajaran?
 Apakah karakter dari tokoh Pandawa disukai oleh peserta didik?
 Berapa persentase peserta didik yang memahami materi?
 Hal apa yang menjadi catatan keberhasilan dari pembelajaran diskusi kelompok hari ini?
 Hal apa yang harus diperbaiki dari pembelajaran diskusi kelompok kali ini?

LAMPIRAN-LAMPIRAN
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK
Terlampir
PENGAYAAN DAN REMIDIAL
3. 4. Kegiatan remedial :
Kepada peserta didik yang hasil belajarnya belum mencapai target guru melakukan pengulangan
materi dengan pendekatan yang lebih individual dan memberikan tugas individual tambahan
untuk memperbaiki hasil belajar peserta didik yang bersangkutan
Memberikan pengulangan bagi peserta didik yang belum tuntas dengan
menyebutkan tokoh-tokoh dalam cerita Mahabharata dan peberapannya dalam
kehidupan sehari-hari
5. Kegiatan Pengayaan
a. Kepada peserta didik yang daya tangkap dan daya kerjanya lebih dari peserta didik lain, guru
memberikan kegiatan pengayaan yang lebih menantang dan memperkuat daya serapnya
terhadap materi yang telah dipelajari berupa menyusun norma dan aturan di sekolah seperti
tata tertib sekolah
b. Guru dapat menyampaikan materi pengayaan untuk dipelajari oleh peserta didik
secara mandiri atau berkelompok. Guru dapat mengangkat topik atau materi tentang
Hak sebagai anggota massyarakat dan warga negara
BAHAN BACAAN PENDIDIK
Terlampir
BAHAN BACAAN PESERTA DIDIK
Terlampir
GLOSARIUM

Bhinneka tunggal ika


Semboyan bangsa Indonesia, bahwa dalam semua perbedaan yang tampak terdapat kesamaan-
kesamaan yang menyatukan.
Capaian pembelajaran
Adalah kemampuan yang diperoleh melalui internalisasi pengetahuan, sikap, keterampilan,
kompetensi, dan akumulasi pengalaman belajar peserta didik..
Efektif
Tepat guna.
Ekspektasi
Harapan atau keyakinan terhadap sesuatu/seseorang.
Gagasan
Ide, pemikiran.
Gotong royong
Kerja bersama untuk kepentingan bersama atau sebagai bentuk tolong menolong yang
dilakukan secara sukarela.
Keberagaman
Perbedaan-perbedaan yang ada dalam kehidupan bermasyarakat.
Kebudayaan
Keseluruhan hasil cipta, rasa, karsa dalam bentuk bahasa, seni, ekonomi, teknologi,
ekspresi beragama, cara kerja, dan sistem.
Metode pembelajaran
Merupakan cara yang dilakukan guru untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik mencapai kompetensi dasar atau seperangkat indikator
yang telah ditetapkan.
Model pembelajaran
Merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam
mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar.
Nasionalisme
Paham tentang bangsa yang mengandung kesadaran tentang cinta dan semangat tanah
air, memiliki rasa kebanggan sebagai bangsa dan memelihara kehormatan bangsa.
Nilai
Sesuatu yang menyempurnakan manusia sesuai hakikatnya, sifat-sifat yang penting atau
berguna bagi kemanusiaan.
Observasi
kegiatan mengamati objek tertentu untuk mendapatkan informasi secara langsung.
Pelajar Pancasila
Perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi
global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, dengan enam ciri utama:
beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, berkebinekaan
global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
Pembelajaran
Proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan
belajar.
Pengayaan
Adalah kegiatan yang diberikan kepada peserta didik kelompok cepat agar mereka dapat
mengembangkan potensinya secara optimal dengan memanfaatkan sisa waktu yang
dimilikinya.
Penilaian
Proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar
peserta didik.
Peserta didik
Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses
pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu.
Refleksi
Aktifitas pikir dan rasa dalam rangka menilasi situasi diri atau situasi lingkungan untuk
menumbuhkan kesadaran yang lebih baik dalam mengaktualisasikan diri.
Strategi pembelajaran
Adalah cara-cara yang akan dipilih dan digunakan oleh seorang pengajar untuk
menyampaikan materi pembelajaran yang bertujuan untuk memudahkan peserta didik
menerima dan memahami materi pembelajaran, yang pada akhirnya tujuan pembelajaran
dapat dikuasainya di akhir kegiatan belajar.
Tujuan pembelajaran
Merupakan gambaran proses dan hasil belajar yang diharapkan dicapai oleh peserta didik
sesuai dengan capaian pembelajaran.
Value Clarification Technique (VCT)
Teknik pengajaran untuk membantu peserta didik dalam mencari dan menentukan suatu
nilai yang dianggap baik dalam menghadapi suatu persoalan melalui proses menganalisis
nilai yang sudah ada dan tertanam dalam diri peserta didik.
DAFTAR PUSTAKA
Ardana, Widana, dkk. 2019.Dinamika Hindu di Indonesia. Denpasar: Pustaka Larasan
Asrama Juta Ningrat, I Nengah. 2010. Pemujaan Bhatara Dalem Balingkang perspektif
multikulturalisme. Tesis Jurusan Filsafat IHDN Denpasar. Tidak diterbitkan.
Ayu Sutarto, 2011. Saya Orang Tengger, Saya Punya Agama: Kisah Orang Tengger
Menemukan Agamanya. Jakarta: Kompyawisada Jatim
Etika, Tiwi, dkk. 2016. Ketuhanan dalam Ajaran Hindu Kaharingan.Palangkaraya:
STAHN Tampung Penyang.
Paramarta, I Made, 2011. Ritual Mamapas Lewu. Tesis Jurusan Kajian Budaya UNHI
Denpasar. Tidak diterbitkan.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun
2016 Tentang Standar Proses.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun
2016 Tentang Standar Penilaian Pendidikan.
Pudja, Gde. 2005. Bhagavad Gita (Pancama Veda). Surabaya: Paramita.
Purwa Sidemen, 2018. Perangkat Pemujaan Sulinggih Saiwa, Baudha, Bhujangga Waisnawa.
Denpasar: UNHI PRESS Publishing.
Subagiasta, Ketut. 2007. Susastra Hindu. Surabaya: Paramita.
Sujana, Gede. 2011. Pengantar Kitab Itihasa. Surabaya: Paramita. Sujarwo, Heru S, dkk.
2010. Karakter Wayang Purwo; Dewa, Dewa,
Ramayana, Mahabharata. Jakarta: Langit Kencana.
Tim Penyusun. 2002. Kamus Istilah Agama Hindu. Denpasar: Pemda Bali.
Titib, I Made. 1998. Veda Sabda Suci Pedoman Praktis kehidupan.
Surabaya: Paramita
Titib, I Made. 2008. Menumbuh kembangkan Pendidikan Budhi Pekerti Pada Anak
(perspektif Agama Hindu). Bandung: Ganesa Exact.
Titib, I Made. 2008. Itihasa Ramayana dan Mahabharata (Viracarita) Kajian Kritis
Sumber ajaran Hindu. Surabaya: Paramita.
Uchrowi, Zaim. 2007. Karakter Pancasila. Jakarta: Balai Pustaka
LAMPIRAN BAHAN AJAR

Gambar 1.2 Kitab Mahabharata.

Mahabharata berasal dari kata Maha dan Bharata. Maha artinya besar dan Bharata
artinya keluarga Bharata. Mahabharata adalah kitab yang menceritakan keluarga
besar Bharata. Salah satu keturunan keluarga Bharata adalah Pandawa dan Korawa.
Kitab Mahabharata merupakan bagian dari Itihasa.

Tokoh-Tokoh Mahabharata
Pernahkah kalian menonton film Mahabharata? Siapa tokoh yang paling kalian sukai?
Selain menonton film, kalian juga bisa membaca cerita tentang Mahabharata.Ayo, kita
dengarkan cerita yang dibacakan oleh gurumu!

Dengarkanlah cerita yang akan dibacakan oleh gurumu!

Mahabharata merupakan salah satu epos besar dari Itihasa.Kitab Itihasa


merupakan bagian dari kitab Weda. Mahabharata ditulis oleh Rsi Wyasa, putra
dari Dewi Satyawati. Cerita Mahabharata merupakan kisah kepahlawanan yang
nyata atau benar- benar terjadi. Mahabharata menceritakan kisah Pandawa dan
Korawa. Pandawa adalah tokoh-tokoh yang baik dan berhati mulia, sedangkan
Korawa adalah tokoh-tokoh yang kurang baik, iri hati, sombong, dengki, dan
pemarah.

Tokoh-tokoh dalam cerita Mahabharata yaitu:

1. Kresna

Gambar 1.5 Wayang Kresna dan Ilustrasi tokoh Kresna.

Kresna merupakan putra kedelapan Basudewa dan Dewaki. Kresna diyakini


sebagai perwujudan Awatara Wisnu.
Awatara Wisnu adalah turunnya Dewa Wisnu ke dunia, mengambil wujud
tertentu, seperti Krisna. Kresna selalu menegakan dharma dan berada di
pihak yang benar. Kresna bersahabat baik dengan Arjuna.

Bhisma
Gambar 1.6 Wayang Bhisma dan Ilustrasi Tokoh Bhisma.

Bhisma adalah putra Raja Santanu dan Dewi Gangga. Bhisma pada masa
kecilnya bernama Dewabrata.Ia berjanji untuk membujang seumur hidupnya.
Karena janjinya itu ia dikenal dengan nama Bhisma. Bhisma sangat setia
kepada keluarga dan negaranya.Bhisma juga merupakan kakek dari Korawa
dan Pandawa. Ia selalu mengajarkan kebenaran pada cucu-cucunya.

Widura

Gambar 1.7 Wayang Widura dan Ilustrasi tokoh Widura.

Widura merupakan putra Rsi Kresna Dwipayana. Ia adalah adik tiri Pandu dan
Drestarasta. Mereka bertiga memiliki ayah yang sama namun ibu yang berbeda.
Ibu Widura adalah abdi istana di Kerajaan Hastinapura. Widura memiliki sikap
yang sangat jujur dan bijaksana. Widura juga seorang perdana menteri di
Hastinapura.

Guru Drona
Gambar 1.8 Wayang Guru Drona dan Ilustrasi Guru Drona.

Guru Drona merupakan putra Maharsi Bharadwaja. Beliau adalah guru para
Pandawa dan Korawa. Drona mengajarkan ilmu pengetahuan dan seni perang.
Beliau merupakan seorang guru yang sangat disiplin.Drona memiliki keahlian
dalam mendidik muridnya. Ia selalu memotivasi murid-muridnya. Agar
menjadi siswa yang berbakat dan berkarakter.

Dewi Kunti

Gambar 1.9 Wayang Dewi Kunti dan Ilustrasi tokoh Kunti.

Dewi Kunti merupakan anak dari Prabu Surasena. Kemudian Dewi Kunti
diangkat anak oleh Raja Kuntiboja. Dewi Kunti adalah istri Pandu
Dewanata.Kunti memiliki tiga orang putra, yaitu: Yudhistira, Bhima, dan
Arjuna. Dewi Kunti juga adalah ibu tiri dari Nakula dan Sahadewa. Dewi Kunti
merupakan ibu yang sabar dan penyayang. Ia selalu mengajarkan kesabaran dan
cinta kasih kepada anak-anaknya dalam menjalani hidup.

Yudhistira
Gambar 1.10 Wayang Yudhistira dan Ilustrasi Tokoh Yudhistira.

Yudhistira merupakan putra Dewi Kunti dan Pandu. Dewi Kunti memohon
anugerah Dewa Yama agar melahirkan seorang putra yang bijaksana. Dari
permohonan doanya itu lahirlah Yudhistira.Ia dikenal sebagai sosok yang selalu
menjalankan dharma. Yudhistira juga dikenal sebagai pemimpin yang bijaksana.
Selalu mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadinya.

Bhima

Gambar 1.11 Wayang Bhima dan Ilustrasi Tokoh Bhima.

Bhima adalah putra Pandu dan Dewi Kunti. Ia adalah adik Yudhistira, saudara
kedua para Pandawa. Ia juga dikenal dengan sebutan Werkodara.Werkodara
adalah anugerah dari Dewa Wayu. Dewa Wayu merupakan dewa angin, yaitu
dewa pemberi kekuatan. Werkodara merupakan saudara Pandawa yang paling
kuat. Dengan kekuatannya ia selalu melindungi orang lain.

Arjuna
Gambar 1.12 Wayang Arjuna dan Ilustrasi Tokoh Arjuna.

Arjuna adalah putra Pandu dan Dewi Kunti. Arjuna merupakan saudara ketiga
para Pandawa. Dewi Kunti berdoa kepada Dewa Indra. Dari doanya lahirlah
Arjuna yang sangat pintar.Arjuna memiliki kecerdasan paling tinggi di antara
para Pandawa.Ia sangat rajin menuntut ilmu pengetahuan. Ia juga merupakan
teman dekat Kresna.

Nakula

Gambar 1.13 Wayang Nakula dan Ilustrasi Tokoh Nakula.

Nakula merupakan saudara kembar Sahadewa. Ia adalah putra Pandu dan


Dewi Madri. Dewi Madri berdoa kepada Dewa Aswin. Dari doanya Dewi
Madri melahirkan Nakula.Nakula adalah saudara Pandawa yang paling
tampan.Ia memiliki keahlian dalam ilmu kesehatan dan pengobatan.Dengan
kemampuannya ia selalu membantu orang lain.

Sahadewa

Gambar 1.14 Wayang Sahadewa dan Ilustrasi Tokoh Sahadewa.


Sahadewa adalah saudara Pandawa yang paling muda. Ia adalah saudara
kembar Nakula, putra Dewi Madri.Dewi Madri memohon anugerah kepada
Dewa Aswin. Dari doanya lahirlah Sahadewa yang sangat pintar.Pandawa
yang paling pintar adalah Sahadewa.Ia lebih pintar daripada kakaknya,
Nakula, terutama dalam ilmu pengetahuan perbintangan. Sahadewa juga
memiliki keahlian dalam memelihara sapi.

Duryodhana

Gambar 1.15 Wayang Duryodhana dan Ilustrasi Tokoh Duryodana.

Duryodhana adalah putra Drestarata dan Dewi Gandari. Duryodhana


merupakan pangeran Kerajaan Hastinapura. Ia berteman dekat dengan Karna,
putra Dewi Kunti. Duryodhana adalah saudara tertua dari para Korawa.
Korawa merupakan seratus orang bersaudara. Dari seratus bersaudara, satu
orang adalah perempuan. Saudara perempuan Duryodhana bernama Dursala.
Duryodhana sangat ditakuti oleh adik-adiknya. Tidak ada yang berani
menentangnya.

Sakuni

Gambar 1.16 Wayang Sakuni dan Ilustrasi Tokoh Sakuni.

Sakuni adalah kakak Gandari, putra raja Gandara. Sakuni merupakan penasihat
utama Korawa. Ia juga merupakan paman para Korawa. Sakuni dikenal sebagai
tokoh yang suka mempengaruhi orang lain dengan hal-hal tidak baik. Ia
mempengaruhi Duryodana dan adik-adiknya agar selalu membenci dan memusuhi
para Pandawa.Sakuni suka pada permainan dadu.Permainan dadu itu
menyebabkan perang antara Pandawa dan Korawa.

MEDIA PEMBELAJARAN
https://www.youtube.com/watch?
v=wOAcAteH3RM&list=PLphfVHxSeSPLW10aPLHyq-
UU3bpqlqSpX
https://www.youtube.com/watch?v=1W8BIDEJ9QQ
POWERPOINT
GAMBAR TOKOH-TOKOH
LAMPIRAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Berilah tanda () di kolom berikut!


No. Uraian Ya Tidak Alasan

1. Sri Kresna adalah Awatara


Dewa Wisnu yang kedelapan
untuk menegakkan dharma.

2. Guru para Pandawa dan Korawa


adalah Drona.

3. Pandawa merupakan lima


bersaudara.
Saudara yang tertua adalah
Sahadewa.
4. Saudara Pandawa yang kembar
adalah Nakula dan Sahadewa.
5. Duryodhana adalah saudara tertua
Korawa, putra Drestarasta dan
Dewi Kunti.

Perhatikan huruf-huruf acak berikut!


Carilah huruf yang membentuk nama-nama tokoh
Mahabharata!
Berilah garis lurus, seperti contoh!

Berilah garis lurus, seperti contoh!

1. Yudhistira 5. Sahadewa 9. Widura


2. Bhima 6. Drupadi 10. Duryodana
3. Arjuna 7. Bhisma 11. Sakuni
4. Nakula 8. Drona 12. Kresna

B H I S M A H A E S A

N H S A H A D E W A H

D A I D R O N A I S Z

U Y A M I K I A D A M

R K I R A S A K U N I

Y U A J D I T A R I K

O N I U S R I T A N R

D T A N A K U L A I E

H I R A H A R P I A S

A U J Y A S T U P A N

N Y U D H I S T I R A

A S N I E B R A T A V

E W A M W I D U R A H

D R U P A D I L A M S
Kerja Kelompok
1. Ayo kita membentuk kelompok!
2. Masing-masing kelompok terdiri atas tiga atau empat
orang.
3. Buatlah contoh perilaku tidak baik dan akibat
dari perilaku tersebut.
4. Tulis dengan rapi jawaban kalian pada kolom berikut!

No. Contoh perilaku tidak baik Akibat yang


ditimbulkan

1.

2.

3.

4.
5.

Soal Formatif Individu


1. Pasangkanlah nama tokoh pada kotak sebelah kiri dengan karakter tokoh
pada kotak sebelah kanan
2. Tariklah garis lurus untuk menghubungkan!

Bima Rajin

Arjuna Bertanggung jawab

Sahadewa Jujur

Nakula Berbelas kasih

Yudhistira Bijak
Komponen Perlu
Penilaian Baik Sekali (4) Baik (3) Cukup (2) Pendam
pin gan
(1)
Kelengkapan Menuliskan Menuliskan Menuliskan menuliskan
informasi informasi sebagian besar sebagian kecil sedikit sekali
hasil diskusi tentang informasi informasi informasi
keragaman keragaman tentang tentang
budaya, etnis, budaya, etnis, keragaman keragaman
agama, tradisi, agama, tradisi, budaya, etnis, budaya, etnis,
adat istiadat, adat istiadat, dan agama dan agama
dan lain-lain dan lain-lain teman-teman di teman-teman
di
berdasarkan berdasarkan kelas kelas
hasil eksplorasi hasil eksplorasi berdasarkan berdasarkan
informasi dari informasi dari hasil eksplorasi hasil eksplorasi
berbagai berbagai informasi informasi.
sumber dengan sumber
sangat lengkap berdasarkan
meliputi hasil eksplorasi
(informasi informasi
tekstual,
gambar, bentuk
tiga dimensi,
dan peragaan
fisik/ konten
audio visual)
Penyampaian Materi Materi dikuasai Materi kurang Hanya
hasil diskusi dikuasai dengan baik, dikuasai namun Kurang
dengan baik, percaya diri
dan
penyampaian Bahasa pun hasil presentasi tidak menguasai
runut dan runut dan tersampaikan materi
santun, santun, namun secara presentasi
Menyampaikan dalam keseluruhan
dengan percaya menyampaikan
diri, memiliki masih kurang
ekspresi dan percaya diri.
daya tarik yang
tinggi
Ketepatan Selesai sebelum Selesai sesuai Selesai Belum selesai
waktu batas waktu dengan waktu yang sedikit sampai batas
menyelesaikan yang diberikan diberikan melebihi toleransi yang
tugas Diskusi
waktu yang diberikan (tidak
diberikan
selesai)
Kerjsama Semua anggota Sebagian besar Hampir separuh Tugas tidak
Kelompok kelompok anggota anggota kelompok selesai sesuai
berpartisipasi kelompok berpartiisipasi aktif waktu yang
aktif dalam berpartisipasi dan belum ditentukan
menyelesaikan aktif namun konsisten sehingga
tugas kelompok masih ada tugas selesai
dari awal sampai yang tidak sedikit melebihi
selesai, dan tugas konsisten, waktu yang
selesai tepat namun tugas ditentukan
waktu bahkan selesai tepat
sebelum waktu waktu
habis.

a. Lembar Penilaian Diskusi dan Presentasi


Skor Skor Skor Skor Rata- Predikat
Nama Komponen Komponen Komponen Komponen rata
Kelompok 1 2 3 4
Kelompok
Nama Anggota
1. ……
2. ……
3. ……
4. ……
Kelompok
Nama Anggota
1. …..
2. ……
3. ……
4. ……
Kelompok
Nama Anggota
1. …..
2. ……
3. ……
4. ……
Kelompok
Nama Anggota
1. ……..
2. ……
3. ……
4. ……
Kelompok
Nama Anggota
1. …..
2. ……
3. ……
4. ……
Kalian telah membaca, beraktivitas, dan mengenal tokoh-tokoh dalam Mahabharata.
Sekarang isi pohon rangkuman di bawah ini

Pengertian
Mahabharat
a

Tokoh-tokoh dalam
Meneladani sikap
Mahabharata
Jujur
Pandawa

Tokoh-tokoh
yang tidak baik
Tokoh- dalam Mahabharata
tokoh yang
diteladani
dalam Mahabharata
Silanglah () salah satu jawaban yang paling benar pada huruf A,
B, dan C!
1. Perhatikan pernyataan berikut ini!
1) Yudhistira
2) Arjuna
3) Duryodhana
4) Nakula
5) Sakuni
Nama-nama tersebut yang merupakan anggota Pandawa
ditunjukkan pada nomor ….
A. 1), 2), 3)
B. 1), 2), 4)
C. 3), 4), 5)
2. Pandawa memiliki guru yang sangat disiplin. Beliau
putra Baradwaja.
Nama Guru Pandawa tersebut adalah …
A. Drona
B. Bhisma
C. Widura
3. Saudara tertua Pandawa adalah ....
A. Bhima
B. Arjuna
C. Yudhistira
4. Anggota Pandawa yang dikenal paling bijaksana
bernama ....
A. Arjuna
B. Nakula
C. Sahadewa
5. Cerita Mahabharata ditulis oleh ....
A. Rsi Wyasa
B. Drona
C. Widura

B. Berilah tanda () pada jawaban-jawaban yang benar!


6. Korawa terdiri dari seratus bersaudara. Yang termasuk
keluarga Korawa adalah ….
 Sakuni
 Duryodhana
 Dursasana
7. Perilaku yang baik akan memberikan kebahagiaan dalam
hidup. Contoh perbuatan baik adalah .…
 Belajar dengan tekun
 Mengajari teman saat ujian
 Mengobati teman yang terluka
8. Tokoh-tokoh yang memiliki karakter tidak baik dan tidak
patut ditiru adalah ….
 Sahadewa
 Sakuni
 Dursasana
9. Sudarma menemukan uang Okto di jalan saat dia pulang
dari sekolah.
Bagaimanakah seharusnya sikap Sudarma?
 Mengembalikannya kepada Okto
 Memanggil Okto dan memberi tahu uangnya jatuh
 Membelikan ponsel untuk belajar daring
10. Perilaku yang tidak baik yang sering dilakukan oleh para
Korawa adalah ….
 Menyayangi Pandawa
 Mengikuti nasihat Sakuni
 Mabuk-mabukan

C. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang tepat dan


benar!
1. Duryodhana merupakan tokoh dalam cerita Mahabharata
yang memiliki sifat ….
2. Kakek dari Pandawa dan Korawa yang sangat setia
kepada keluarga dan negara bernama ….
3. Tokoh yang digambarkan sebagai perwujudan Awatara
dalam cerita Mahabharata bernama ….
LEMBAR KRITERIA PENII.AIAN DISKUSI KELOMPOK

Aspek Sangat baik : 4 Baik : 3 Cukup : 2 Kurang : 1

Terlihat Sangat Terlihat sering Terlihat cukup Terlihat kurang


aktif dalam aktif dalam aktif dalam aktif dalam
diskusi, dan diskusi, dan diskusi dan diskusi, dan
Kemampuan
sangat menghormati cukup kurang
bekerjasama
menghormati pedapat teman, menghormati menghormati
pedapat teman, pendapat pendapat
teman. teman.
Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
bahasa yang bahasa yang bahasa yang bahasa kurang
sangat sopan sering terlihat kadang-kadang sopan dalam
dan baik dalam sopan dalam sopan dalam menyampaikan
Kemampuan
menyampaikan menyampaikan menyampaikan pendapat dan
berkomunikasi
pendapat dan pendapat dan pendapat dan merespon
merespon merespon merespon pendapat teman
pendapat pendapat pendapat
teman teman teman

Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan


pendapat sangat pendapat baik pendapat cukup pendapat kurang
Kemampuan interaktif sesuai terlihat interaktif dari interaktif dari
menyampaikan dengan masalah interaktif sesuai masalah yang masalah yang
pendapat yang dengan masalah didiskusikan didiskusikan
didiskusikan yang
didiskusikan
Menfokuskan Menfokuskan Menfokuskan Menfokuskan
Kemampuan
diri dan diri dan diri dan diri dan
konsentrasi
menyimak menyimak menyimak menyimak
dalam
sangat baik dan sangat baik dan cukup dan kurang dan
berdiskusi
responsif kadang-kadang sedikit tidak responsif
responsif responsif
2. Rubrik dan Lembar Penilaian Sikap
a. Rubrik Penilaian Sikap

Istimewa (4)
Komponen Perlu Perlu Berusaha Pemantapan
Sikap Bimbingan Pengingatan dengan baik (4)
(4) (2) (3)

Penerapan Belum mampu Sadar dalam Berusaha dalam Mampu dalam Mandiri dan
Nilai-Nilai dalam bersiap bersiap bersiap memulai bersiap berani unjuk
Tokoh cerita memulai memulai kegiatan, memulai diri dalam
Mahabharata kegiatan, kegiatan, khidmat dalam kegiatan, bersiap
khidmat dalam khidmat dalam berdoa, khidmat dalam memulai
berdoa, berdoa, menghormati berdoa, kegiatan,
menghormati menghormati guru dan orang menghormati khidmat
guru, guru dan orang lain, menghargai guru dan orang dalam
menghargai lain, pendapat orang lain, berdoa,
pendapat orang menghargai lain, dan menghargai menghormati
lain, dan pendapat orang mengungkapka n pendapat orang guru dan
mengungkapka n lain, dan apresiasi tanpa lain, dan orang
apresiasi dengan mengungkap bantuan mengungkapka lain,menghar
bantuan guru. n apresiasi g ai pendapat
tanpa bantuan orang lain,
dan
mengungkap
ka n
apresiasi.
Memahami Belum siap dan Sadar dalam Berusaha Mampu Bersiap
Materi yang mampu dalam menerima dalam dalam diri dan
Disampaikan menerima materi materi dan menerima menerima mampu
dan informasi informasi materi dan materi dan dalam
dengan bantuan dengan bantuan informasi informasi menerim
guru. guru dengan dengan a materi
bantuan guru bantuan guru dan
informas
i
Menggali dan Belum mampu Sadar dalam Berusaha Mampu dan Mandiri
Menjelaskan dalam menyajikan dalam bersiap dalam dan berani
Informasi atau menyajikan informasi atau menyajikan menyajikan dalam
Menceritaka n informasi atau menyampaika informasi atau informasi menyajikan
Ulang Cerita menyampaika kembali cerita menyampaika atau informasi
kembali cerita dengan bantuan kembali cerita menyampaik atau
dengan bantuan guru. dengan a kembali menyampai
guru. bantuan guru. cerita dengan ka kembali
bantuan guru. cerita
Bekerja Sama Belum mampu Sadar dalam berusaha dalam Mampu Mandiri dan
dalam Diskusi mengatur diri mengatur diri mengatur diri mengatur diri berani
Kelompok bekerja sama bekerja sama bekerja sama bekerja sama mengatur
dalam dalam dalam dalam diri bekerja
kelompok, kelompok, kelompok, kelompok, sama dalam
pengambilan pengambilan pengambilan pengambilan kelompok,
dan pelaksanaan dan pelaksanaan dan pelaksanaan dan pengambilan
keputusan, serta keputusan, serta keputusan, serta pelaksanaan dan
menyelesaikan menyelesaika n menyelesaikan keputusan, pelaksanaan
masalah dengan masalah dengan masalah dengan serta keputusan,
bantuan guru. bantuan guru. bantuan guru. menyelesaikan serta
masalah menyelesaik
dengan an masalah
bantuan guru. dengan
bantuan
guru.

Rubrik Penilaian Sikap


Bergotong
Mandiri Bernalar Kritis
Royong
No Nama Menunjukan
Tidak Mengajukan pemahaman Bekerjasam
terpengaruh pertanyaan masalah adalam
orang lain dalam sehingga mengerjaka
dalam membandingka dapat ntugas
mengemuka n berbagai menemukan kelompok
kangagasan informasi solusi
1
2
3
4
dst

Ket. Skor Penilaian :


4 (Sangat Baik) ;
3 (Baik);
2 (Cukup);
1 (Kurang

Mengetahui 15 Juli 2023


Kepala SD Guru Mapel

NIP NIP

Anda mungkin juga menyukai