Anda di halaman 1dari 9

RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI

Jl. K.H. Wachid Hasyim No. 65 Mojoroto Kota Kediri 66114

PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI

NOMOR : 002/Per.Kep/RSBW/V/2022

TENTANG

KEBIJAKAN PELAYANAN

LABORATORIUM REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI

DIREKTUR RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI

Menimbang : a. Bahwa pembangunan kesehatan diarahkan untuk

meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup

sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan

masyarakat setinggi-tingginya dapat terwujud;

b. Bahwa Rumah Sakit merupakan sarana pelayanan kesehatan

yang termasuk dalam subsistem upaya kesehatan serta harus

terintegrasi dalam sistem kesehatan dimana rumah sakit

berada dan berfungsi sebagai pusat sumber daya bagi

peningkatan kesehatan masyarakat diwilayah yang

bersangkutan;

c. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan Rumah

Sakit Bhakti Wiyata Kediri, maka diperlukan penyelenggaraan

pelayanan Rekam Medis dan Informasi Kesehatan yang

bermutu tinggi;

d. Bahwa agar pelayanan sebagaimana dimaksud dalam

konsideran butir c diatas dapat terlaksana dengan baik, perlu

adanya kebijkan Direktur Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri

sebagai landasan bagi penyelenggaraan pelayanan Rekam


RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI
Jl. K.H. Wachid Hasyim No. 65 Mojoroto Kota Kediri 66114

Medis dan Informasi Kesehatan di Rumah Sakit Bhakti Wiyata

Kediri;

e. Bahwa kebijakan sebagaimana dimaksud dalam konsideran

butir c diatas perlu ditetapkan dengan Peraturan Direktur

Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 08 Tahun 1999

tentang Perlindungan Konsumen

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004

tentang Praktik Kedokteran

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008

tentang Informasi dan Transaksi Elektronik

4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik

5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009

tentang Kesehatan

6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009

tentang Rumah Sakit

7. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga

Kesehatan

8. Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1996 tentang Wajib

Simpan Rahasia Kedokteran

9. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 377 Tahun 2007

tentang Standar Profesi Perekam Medis dan Informasi

Kesehatan

10. Keputusan Direktorat Jenderal Pelayanan Medik Nomor

HK.00.06.3.5.1866 Tanggal 21 April 1999 tentang Persetujuan

Tindakan Medik (Informed Consent)


RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI
Jl. K.H. Wachid Hasyim No. 65 Mojoroto Kota Kediri 66114

11. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129 Tahun 2008

tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit

12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269

Tahun 2008 tentang Rekam Medis

13. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 290

Tahun 2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran

14. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1114

Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

Kesehatan

15. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 417

Tahun 2011 tentang Komisi Akreditasi Rumah Sakit

16. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1171

Tahun 2011 tentang Sistem Informasi Rumah Sakit

17. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 55

Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Rekam Medis

18. Pedoman Manajemen Informasi Kesehatan disarana

Pelayanan Kesehatan, Edisi Revisi II, Gemala R. Hatta, 2012.

Memperhatikan : i. Keputusan Ketua Badan Pengurus Yayasan Bhakti Wiyata

Kediri Nomor 07/Per/YBI/2010 tentang Organisasi dan Tata

Kerja Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

PERTAMA : Keputusan Direktur Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri

tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rekam Medis

dan Informasi Kesehatan di Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri

KEDUA : Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rekam Medis dan

Informasi Kesehatan Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri


RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI
Jl. K.H. Wachid Hasyim No. 65 Mojoroto Kota Kediri 66114

sebagaimana dimaksud dalam diktum PERTAMA tercantum

dalam lampiran keputusan ini

KETIGA : Kebijakan sebagaimana dimaksud dalam diktum KEDUA

harus dijadikan acuan dalam menyelenggarakan pelayanan

laboratorium Rekam Medis dan Informasi Kesehatan di

Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri

KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila

dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini,

akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Kediri

Pada Tanggal : 01 Mei 2019

Direktur Rumah Sakit Bhakti Wiyata

Kediri

Krisnita Dwi Jayanti, S.KM, M.Epid.


NIK.2010.0407

Tembusan disampaikan kepada Yth :

1. Sdr. Wadir Pelayanan Medik dan Keperawatan

2. Sdr. Wadir Umum dan Keuangan

3. Sdr. Ketua Komite Medik

4. Sdr. Ketua Komite Keperawatan

5. Sdr. Ketua Komite Etik

6. Sdr. Ketua Komite Mutu dan Keselamatan Rumah Sakit

7. Sdr. Ketua PPI Rumah Sakit

8. Seluruh Kepala Bidang / Bagian


RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI
Jl. K.H. Wachid Hasyim No. 65 Mojoroto Kota Kediri 66114

9. Seluruh Kepala Instalasi / Ketua Panitia

10. Per tinggal di Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri

Lampiran : Peraturan Direktur RS Bhakti Wiyata Kediri

Nomor : 002/Per.Kep/RSBW/V/2022

Tanggal : 01 Mei 2022

Tentang :

KEBIJAKAN

LABORATORIUM REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

DI RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI

A. KEBIJAKAN UMUM

1. Pelayanan di Laboratorium Rekam Medis dan Informasi Kesehatan harus selalu


berorientasi kepada mutu dan keselamatan pasien.
2. Semua petugas di Laboratorium Rekam Medis dan Informasi Kesehatan wajib
memiliki izin sesuai dengan peraturan yang berlaku.
3. Setiap petugas atau staf di Laboratorium Rekam Medis dan Informasi
Kesehatan wajib meningkatkan kompetensinya melalui pelatihan yang sudah
diprogramkan.
4. Dalam melaksanakan tugasnya setiap petugas wajib mematuhi ketentuan
dalam K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), termasuk penggunaan alat
pelindung diri (APD), serta selalu mengacu pada pencegahan dan
pengendalian infeksi.
5. Setiap petugas wajib melakukan hand hygiene sebelum masuk ke ruang filing.
6. Pelayanan di unit Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Inap dilaksanakan dalam
24 jam.
7. Setiap petugas harus bekerja sesuai dengan standar profesi, standar prosedur
operasional, yang berlaku, etika profesi, etiket, menghormati hak pasien dan
mengutamakan keselamatan pasien.
8. Pelayanan di Laboratorium Rekam Medis dan Informasi Kesehatan
dilaksanakan dalam 24 jam.
9. Penyediaan tenaga harus mengacu kepada pola ketenagaan.
RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI
Jl. K.H. Wachid Hasyim No. 65 Mojoroto Kota Kediri 66114

10. Tenaga non kesehatan (tenaga pembantu orang sakit / POS, tenaga
administrasi, staf relasi dan lain-lain) hanya boleh mengakses dokumen rekam
medis setelah dilakukan pengambilan sumpah yang berkaitan dengan aspek
kerahasiaan rekam medis dan informasi kesehatan.
11. Peralatan di Laboratorium Rekam Medis dan Informasi Kesehatan harus
dilakukan pemeliharaan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
12. Untuk melaksanakan koordinasi dan evaluasi wajib dilaksanakan rapat rutin
bulanan minimal satu bulan sekali.
13. Setiap blan wajib membuat laporan intern dan ekstern.
14. Setiap tahun membuat laporan tahunan.

B. KEBIJAKAN KHUSUS

1. Setiap pasien yang masuk ke Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri harus
mendaftar melalui Tempat Pendaftaran Pasien (TPP).
2. Setiap pasien yang mendaftar ke TPPRI Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri harus
membawa admission note.
3. Setiap pasien Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri memiliki satu nomor Rekam
Medis.
4. Setiap pasien Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri, saat datang ke rumah sakit
wajib dilakukan identifikasi dan diberi tanda pengenal.
5. Pasien yang memiliki nomor rekam medis lebih dari satu, nomor rekam medis
yang digunakan adalah nomor rekam medis pasien pertama berobat.
6. Pelaksanaan identifikasi pasien, wajib dilaksanakan oleh tenaga kesehatan dan
non kesehatan di lingkungan Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri melalui bagian
pendaftaran / admission / rekam medis.
7. Setiap pasien yang pulang rawat inap harus segera dibuatkan Ringkasan
Pulang (Discharge Summary) rangkap 3, dimana yang lembar asli diserahkan
ke pasien, lembar ke dua sebagai arsip dan lembar ke tiga untuk pihak ke-3
apabila diperlukan.
8. Kegiatan pelayanan rekam medis dilaksanakan dengan membuat sensus
harian.
9. Petugas yang berhak mengakses dokumen rekam medis adalah tenaga
kesehatan yang telah melaksanakan sumpah sebagai tenaga kesehatan yang
bertugas di Laboratorium Rekam Medis dan Informasi Kesehatan dan atau
oleh tenaga non kesehatan yang ditugaskan membantu dan telah memenuhi
persyaratan sesuai peraturan yang ditetapkan di Rumah Sakit Bhakti Wiyata
RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI
Jl. K.H. Wachid Hasyim No. 65 Mojoroto Kota Kediri 66114

Kediri dengan membuat pernyataan dibawah materai tentang kewajiban


menyimpan rahasia sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1996
tentang Wajib Simpan Rahasia Kedokteran.
10. Permintaan rekam medis hanya bisa diberikan untuk kepentingan pasien dan
kepentingan lainnya yang sesuai dengan kebijakan rumah sakit / peraturan
yang berlaku.
11. Semua profesi tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan kepada pasien
diwajibkan menulis seluruh pelayanan yang diberikan pada lembar rekam
medis yang sudah ditentukan dilengkapi dengan tanda tangan / paraf dan
inisial nama.
12. Laboratorium Rekam Medis dan Informasi Kesehatan bertanggung jawab atas
laporan berkala yang telah ditetapkan, baik untuk kepentingan eksternal
maupun internal.
13. Seluruh hasil pemeriksaan pelayanan penunjang wajib ditempelkan pada
lembar rekam medis yang telah ditetapkan.
14. Laboratorium Rekam Medis dan Informasi Kesehatan bertanggung jawab atas
tersedianya informasi kegiatan pelayanan dan indikator rumah sakit yang telah
ditetapkan.
15. Seluruh pelayanan rekam medis dan informasi kesehatan wajib berorientasi
pada kepuasan pelanggan.
16. Laboratorium Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Rumah Sakit Bhakti
Wiyata Kediri menerima mahasiwa yang melakukan kegiatan magang / praktik
kerja lapangan / penelitian dari berbagai Institusi Kesehatan, dimana
sebelumnya diharuskan membuat pernyataan dibawah materai tentang
kewajiban menyimpan rahasia sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun
1996 tentang Wajib Simpan Rahasia Kedokteran.
17. Bagi pasien yang memerlukan data rekam medis, sesuai dengan haknya dapat
diberikan ringkasan pulang (Discharge Summary) pasien terkait, hasil
pemeriksaan dan riwayat pelayanan yang telah diberikan.
18. Pemberian kode diagnosis yang diberikan oleh dokter yang merawat pasien,
harus menggunakan buku International Statistical Classification of Disease and
Related Health Problems, Tenth Revision (ICD-10) Edisi 2010.
19. Pemberian kode tindakan / operasi yang dilakukan oleh dokter pemberi
tindakan, harus menggunakan buku Classification of Procedures yaitu
International Classification of Diseases, 9th Revision Clinical Modification (ICD-
9CM) Edisi 2010.
RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI
Jl. K.H. Wachid Hasyim No. 65 Mojoroto Kota Kediri 66114

20. Pemberian informasi kepada pihak ketiga, mengacu pada pedoman


tentangPemberian Informasi Rekam Medis di Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri.
21. Rekam medis dan informasi kesehatan harus dilindungi dari kehilangan dan
kerusakan baik dari dalam maupun luar rumah sakit.
22. Rekam medis dan informasi kesehatan harus dilindungi dari gangguan akses
dan penggunaan yang tidak sah baik dari dalam maupun luar rumah sakit.
23. Penyimpanan dokumen rekam medis pasien rawat jalan, gawat darurat dan
rawat inap disimpan di dalam satu tempat.
24. Petugas rekam medis bertanggung jawab atas pengembalian dan
pendistribusian dokumen rekam medis.
25. Dokumen rekam medis yang telah dikembalikan ke Laboratorium Rekam Medis
dan Informasi Kesehatan yang belum lengkap, wajib dilengkapi oleh profesi
tenaga kesehatan yang bersangkutan.
26. Dokumen rekam medis yang telah dikembalikan ke Laboratorium Rekam Medis
dan Informasi Kesehatan disimpan diruang filing dengan penjajaran angka
akhir (Terminal Digit Filing / TDF).
27. Penyusutan rekam medis dilaksanakan secara rutin sesuai jangka waktu 5
tahun setelah kunjungan terakhir.
28. Petugas rekam medis bertanggung jawab atas penyimpanan rekam medis in
aktif, termasuk rekam medis pasien meninggal.
29. Pemusnahan rekam medis in aktif dilakukan oleh panitia yang dibentuk oleh
manajemen Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri.

Ditetapkan di : Kediri

Pada Tanggal : 01 Mei 2022

Direktur Rumah Sakit Bhakti Wiyata

Kediri

Krisnita Dwi Jayanti, S.KM, M.Epid.


NIK.2010.0407

Tembusan disampaikan kepada Yth :


RUMAH SAKIT BHAKTI WIYATA KEDIRI
Jl. K.H. Wachid Hasyim No. 65 Mojoroto Kota Kediri 66114

1. Sdr. Wadir Pelayanan Medik dan Keperawatan

2. Sdr. Wadir Umum dan Keuangan

3. Sdr. Ketua Komite Medik

4. Sdr. Ketua Komite Keperawatan

5. Sdr. Ketua Komite Etik

6. Sdr. Ketua Komite Mutu dan Keselamatan Rumah Sakit

7. Sdr. Ketua PPI Rumah Sakit

8. Seluruh Kepala Bidang / Bagian

9. Seluruh Kepala Instalasi / Ketua Panitia

10. Per tinggal di Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri

Anda mungkin juga menyukai