Anda di halaman 1dari 6

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : TRESIA INYA WANDA

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 017758462

Kode/Nama Mata Kuliah : SKOM4330/Teknik Mencari dan Menulis Berita

Kode/Nama UT Daerah : 79/UT KUPANG

Masa Ujian : 2023/2024 Genap (2024.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Kategorisasi news interest dalam suatu berita sesungguhnya untuk mempermudah
wartawan memilih bahan berita yang akan diliput. Gambaran lebih jelas bagi wartawan untuk
menemukan dan meyakini peristiwa layak berita dapat dan mengacu pada kriteria peristiwa
layak diberitakan yang dipaparkan oleh Harcup dan O’Neill (Harcup dan O’Neill, 2001) ada
beberapa kritria diantaranya The power elite, Celebrity, Entertainment dan lain lain.

a. Jelaskan apa arti kriteria The power elite, Celebrity: dan Entertainment

Jawab : Arti kriteria The power elite, Celebrity, dan Entertainment menurut Harcup dan
O'Neill (2001) adalah sebagai berikut:

1. The power elite: Berita yang mengandung unsur atau aktor yang memiliki pengaruh
dan kekuasaan besar dalam masyarakat, seperti politisi, pejabat pemerintah,
pengusaha, atau pemimpin organisasi besar. Berita ini sering kali terkait dengan
keputusan, tindakan, atau pernyataan mereka yang berdampak luas pada masyarakat.

2. Celebrity: Berita yang melibatkan selebriti atau tokoh terkenal, baik dari dunia
hiburan, olahraga, maupun bidang lainnya. Berita tentang kehidupan pribadi, karier,
atau kontroversi yang melibatkan selebriti sering kali menarik perhatian publik.

3. Entertainment: Berita yang mengandung unsur hiburan, seperti berita tentang film,
musik, acara televisi, atau event hiburan lainnya. Berita jenis ini bertujuan untuk
memberikan informasi sekaligus menghibur pembaca atau penonton.

b. Coba Anda cari 3 jenis berita di media on line atau media surat kabar peristiwa yang
mewakili The power elite, Celebrity: dan Entertainment serfta berikan argument Anda!

Jawab : Contoh 3 jenis berita yang mewakili The power elite, Celebrity, dan Entertainment:

1. The power elite: Berita: "Presiden Joko Widodo Resmikan Proyek Infrastruktur
Senilai Rp 1 Triliun" Argumen: Berita ini termasuk dalam kategori The power elite
karena melibatkan Presiden Joko Widodo sebagai pemimpin tertinggi negara yang
memiliki kekuasaan dan pengaruh besar. Peresmian proyek infrastruktur senilai Rp 1
triliun juga menunjukkan skala besar dan dampak luas dari keputusan yang diambil
oleh presiden.

2. Celebrity: Berita: "Agnez Mo Luncurkan Album Baru, Kolaborasi dengan Musisi


Internasional" Argumen: Berita ini termasuk dalam kategori Celebrity karena
melibatkan Agnez Mo, seorang penyanyi dan selebriti terkenal di Indonesia.
Peluncuran album baru dan kolaborasinya dengan musisi internasional menarik
perhatian publik, terutama penggemar musik dan pengikut Agnez Mo.

3. Entertainment: Berita: "Film 'Avengers: Endgame' Pecahkan Rekor Box Office


Dunia" Argumen: Berita ini termasuk dalam kategori Entertainment karena terkait
dengan film "Avengers: Endgame" yang merupakan salah satu film paling dinantikan
dan populer di dunia. Berita tentang rekor box office yang diraih oleh film ini
memberikan informasi sekaligus hiburan bagi pembaca yang tertarik dengan dunia
perfilman.

2. Sebelum melakukan wawancara seorang wartawan perlu melakukan beberapa persiapan


dan tips yang perlu menjadi perhatian para wartawan (Mariani etall, 2006)

a. Jelaskan beberapa tips yang harus dipersiapkan tersebut!


Jawab : Beberapa tips yang harus dipersiapkan oleh wartawan sebelum melakukan
wawancara menurut Mariani et al. (2006) adalah:

1. Melakukan riset tentang topik dan narasumber yang akan diwawancarai, termasuk
latar belakang, keahlian, dan konteks terkait.

2. Menyusun daftar pertanyaan yang relevan, fokus, dan terstruktur dengan baik untuk
memperoleh informasi yang dibutuhkan.

3. Mempersiapkan peralatan wawancara, seperti alat perekam, kamera, baterai cadangan,


dan alat tulis.

4. Mengonfirmasi waktu, tempat, dan durasi wawancara dengan narasumber, serta


memastikan kesediaan mereka untuk diwawancarai.

5. Berpenampilan rapi dan profesional sesuai dengan konteks wawancara dan


narasumber yang akan ditemui.

6. Membangun rapport dan menciptakan suasana yang nyaman bagi narasumber, serta
bersikap sopan dan menghormati privasi mereka.
b. Sebaiknya wartawan mempunyai daftar pengecekan (checklist) peralatan yang digunakan
ketika ia akan berangkat menemui narasumber, buatlah list jika Anda akan wawancara
tentang “Pencegahan Covid 19” dengan nara sumber tenaga Kesehatan.

Jawab : Daftar pengecekan (checklist) peralatan yang digunakan wartawan ketika akan
mewawancarai tenaga kesehatan tentang "Pencegahan Covid-19":

1. Alat perekam suara (audio recorder) dengan baterai cadangan dan memori yang
cukup.

2. Kamera foto atau video untuk mengabadikan momen wawancara atau


mendokumentasikan situasi terkait.

3. Alat tulis, seperti buku catatan dan pulpen, untuk mencatat poin-poin penting atau
informasi tambahan.

4. Daftar pertanyaan yang telah disiapkan sebelumnya.

5. Kartu identitas atau tanda pengenal wartawan untuk konfirmasi identitas kepada
narasumber atau pihak terkait.

6. Alat pelindung diri (APD) sesuai protokol kesehatan, seperti masker, face shield, dan
hand sanitizer, mengingat wawancara dilakukan selama pandemi Covid-19.

7. Perangkat komunikasi, seperti telepon seluler atau tablet, untuk koordinasi atau
komunikasi darurat.

8. Izin atau surat tugas dari redaksi sebagai bukti penugasan wartawan.

9. Informasi kontak darurat, seperti nomor telepon kantor redaksi atau kerabat, untuk
antisipasi situasi tidak terduga.

10. Perlengkapan pribadi, seperti obat-obatan, makanan ringan, atau minuman, sesuai
kebutuhan wartawan selama penugasan.
3. Tugas seorang reporter pada dasarnya adalah mengumpulkan informasi. Dia membantu
publik untuk memahami peristiwa-peristiwa yang memengaruhi kehidupan masyarakat.
Penggalian informasi ini membawa sang reporter melalui tiga lapisan atau tahapan peliputan.

a. Jelaskan ketiga lapisan tahapan peliputan dalam mengumpulkan informasi !

Jawab : Tiga lapisan atau tahapan peliputan dalam mengumpulkan informasi oleh reporter
adalah:

1. Tahap Pertama - Mengumpulkan Fakta Dasar: Pada tahap ini, reporter mengumpulkan
informasi dasar tentang peristiwa yang terjadi, seperti apa yang terjadi, di mana,
kapan, siapa yang terlibat, dan bagaimana peristiwa itu terjadi. Informasi ini biasanya
diperoleh melalui pengamatan langsung, wawancara dengan saksi atau pihak terkait,
atau sumber-sumber resmi seperti polisi atau pemerintah.

2. Tahap Kedua - Menggali Informasi Lebih Dalam: Setelah memperoleh fakta dasar,
reporter menggali informasi lebih dalam untuk memahami konteks, latar belakang,
dan implikasi dari peristiwa tersebut. Reporter mencari jawaban atas pertanyaan
"mengapa" dan "bagaimana" dengan mewawancarai para ahli, meneliti dokumen
terkait, atau menganalisis data dan statistik yang relevan.

3. Tahap Ketiga - Menginterpretasikan dan Menganalisis Informasi: Pada tahap ini,


reporter menginterpretasikan dan menganalisis informasi yang telah dikumpulkan
untuk memberikan pemahaman yang lebih lengkap kepada publik. Reporter
menghubungkan fakta-fakta yang diperoleh, menjelaskan signifikansi dan implikasi
dari peristiwa tersebut, serta memberikan konteks yang lebih luas. Interpretasi dan
analisis ini membantu publik memahami peristiwa secara lebih mendalam dan kritis.

b. Agar reporter tak melenceng dan membuat kesalahan yang merugikan pihak lain, reporter
harus memperhatikan sejumlah aspek penting salah satunya adalah kode etik jurnalitik,
Berikan analisis Anda peranan kode etik tersebut peliputan suatu berita!

Jawab : Peranan kode etik jurnalistik dalam peliputan berita:

Kode etik jurnalistik memainkan peran penting dalam peliputan berita untuk memastikan
bahwa reporter bertindak secara etis, profesional, dan bertanggung jawab. Beberapa peranan
kode etik jurnalistik antara lain:
1. Menjaga akurasi dan objektivitas: Kode etik mendorong reporter untuk menyajikan
informasi secara akurat, objektif, dan berimbang, tanpa memihak atau memanipulasi
fakta.

2. Melindungi sumber informasi: Kode etik mengharuskan reporter untuk menghormati


kerahasiaan sumber informasi dan melindungi identitas mereka jika diperlukan,
terutama dalam situasi yang sensitif atau berbahaya.

3. Menghormati privasi dan hak asasi manusia: Reporter harus menghormati privasi
individu dan tidak melanggar hak asasi manusia dalam proses peliputan berita.

4. Menghindari konflik kepentingan: Kode etik membantu reporter menghindari situasi


yang dapat menimbulkan konflik kepentingan, seperti menerima suap atau hadiah
yang dapat memengaruhi objektivitas peliputan.

5. Bertanggung jawab terhadap publik: Reporter memiliki tanggung jawab kepada


publik untuk menyampaikan informasi yang benar, relevan, dan penting bagi
kepentingan masyarakat luas.

Dengan mematuhi kode etik jurnalistik, reporter dapat menjaga integritas profesi,
membangun kepercayaan publik, dan menghindari kesalahan yang merugikan pihak lain
dalam peliputan berita.

Anda mungkin juga menyukai