Anda di halaman 1dari 3

MATA PELAJARAN : Matematika

FASE :E
KELAS :X

DIMENSI PROFIL PELAJAR


RUANG LINGKUP ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN MATERI ESENSIAL TUJUAN PEMBELAJARAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN SKENARIO PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU PANCASILA
Pemahaman Bilangan Di akhir fase E, peserta didik dapat Eksponen dan Peserta didik dapat menggeneralisasi Menyatakan perkalian bilangan bulat berulang Membaca dan mengamati bentuk eksponensial 10 JP Berpikir Kritis dalam
sistem bilangan menggeneralisasi sifat-sifat operasi Logaritma sifat-sifat operasi bilangan berpangkat sebagai bilangan berpangkat (eksponen). dan logaritma, sifat – sifat eksponensial dan mengidentifikasi bentuk
real dan berbagai bilangan berpangkat (eksponen) dan (eksponen) dan logaritma. logaritma, dan grafik fungsi eksponensial dan ekuivalen dari bentuk
jenis bilangan logaritma, serta menggunakan barisan Menggeneralisasi sifat-sifat eksponen. logaritma. pangkat.
termasuk bilangan dan deret (aritmetika dan geometri)
pangkat serta Menerapkan sifat eksponen untuk Membuat pertanyaan mengenai bentuk Kreatif dalam
kegunaannya menyederhanakan ekspresi. eksponensial dan logaritma, sifat – sifat memodelkan fenomena
dalam berbagai eksponensial dan logaritma, dan grafik fungsi dan data menggunakan
konteks yang Mengidentifikasi bentuk ekuivalen eksponensial dan logaritma. fungsi eksponensial.
sesuai. menggunakan sifat eksponen (termasuk
hubungan pangkat rasional dan bentuk akar). Menemukan dan membahas konsep dan Berpikir Kritis dalam
strategi penyelesaian masalah bentuk menggunakan sifat
Menjelaskan definisi logaritma serta kaitannya eksponensial dan logaritma, sifat – sifat logaritma dalam
dengan eksponen. eksponensial dan logaritma, dan grafik fungsi menyederhanakan bentuk
eksponensial dan logaritma. logaritma dan menyelesaikan
Menggeneralisasi sifat-sifat logaritma. masalah kontekstual.
Menyelesaikan masalah dan soal- soal yang
Menggunakan sifat logaritma dalam berkaitan bentuk eksponensial dan logaritma,
menyederhanakan bentuk logaritma. sifat – sifat eksponensial dan logaritma, dan
grafik fungsi eksponensial dan logaritma.
Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan konsep logaritma. Menentukan unsur-unsur yang terdapat pada
bentuk eksponensial dan logaritma, sifat – sifat
eksponensial dan logaritma, dan grafik fungsi
eksponensial dan logaritma.

Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-


unsur yang terdapat pada bentuk eksponensial
dan logaritma, sifat – sifat eksponensial dan
logaritma, dan grafik fungsi eksponensial dan
logaritma.

Menyampaikan pengertian bentuk


eksponensial dan logaritma, sifat – sifat
eksponensial dan logaritma, dan grafik fungsi
eksponensial dan logaritma.

Aljabar dan Di akhir fase E, peserta didik dapat Persamaan Peserta didik dapat menginterpretasi Membedakan situasi yang dapat dimodelkan
Fungsi menginterpretasi ekspresi Eksponensial ekspresi eksponensial. dengan fungsi eksponen dan yang dapat
eksponensial. Menggunakan sistem dimodelkan dengan fungsi linear.
persamaan linear tiga variabel, sistem Peserta didik dapat menyelesaikan
pertidaksamaan linear dua variabel, masalah menggunakan fungsi Menginterpretasi karakteristik utama dari
fungsi kuadrat dan fungsi eksponensial. tabel maupun grafik dari fungsi eksponen.
eksponensial dalam menyelesaikan
masalah. Melakukan operasi Vektor. Memodelkan fenomena atau data dengan
fungsi eksponen.

Penerapan barisan Bilangan Di akhir fase E, peserta didik dapat Barisan dan Deret Peserta didik dapat menggunakan Memahami pola dari suatu barisan bilangan. Membaca dan mengamati pola bilangan dan 8 JP Bernalar Kritis membedakan
dan deret menggeneralisasi sifat-sifat operasi barisan dan deret (aritmetika dan jumlah pada barisan Aritmetika dan Geometri. situasi yang
aritmetika dan bilangan berpangkat (eksponen) geometri) Menjelaskan pengertian barisan aritmetika. dapat dimodelkan dengan
geometri untuk dan logaritma, serta menggunakan Membuat pertanyaan mengenai pola bilangan barisan/deret aritmetika
menggeneralisasi barisan dan deret (aritmetika dan Menentukan rumus suku ke- n suatu barisan dan jumlah pada barisan Aritmetika dan dan geometri.
pola bilangan. geometri) aritmetika. Geometri.
Kreatif dalam memodelkan
Menyelesaikan masalah kontekstual yang Menentukan sifat-sifat pola bilangan dan masalah kontekstual
terkait dengan barisan aritmetika. jumlah pada barisan Aritmetika dan Geometri. menggunakan barisan/deret
aritmetika dan geometri.
Menjelaskan pengertian deret aritmetika. Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-
unsur yang terdapat pada pola bilangan dan
Menentukan rumus jumlah n suku pertama jumlah pada barisan Aritmetika dan Geometri.
suatu deret aritmetika.
Menyampaikan sifat-sifat pola bilangan dan
Menyelesaikan masalah kontekstual yang jumlah pada barisan Aritmetika dan Geometri.
terkait dengan deret aritmetika.

Menentukan rumus suku ke-n suatu barisan


geometri.

Menjelaskan pengertian barisan geometri.

Menyelesaikan masalah kontekstual yang


terkait dengan barisan geometri.

Menjelaskan pengertian deret geometri.

Menentukan rumus jumlah n suku pertama


suatu deret geometri.

Menyelesaikan masalah kontekstual yang


terkait dengan deret geometri.

Menjelaskan pengertian deret geometri tak


hingga.

Menentukan rumus jumlah deret geometri tak


hingga.

Menyelesaikan masalah kontekstual yang


terkait dengan deret geometri tak hingga.

Menjelaskan Aljabar dan Di akhir fase E, peserta didik dapat Vektor dan Peserta didik dapat melakukan Menjelaskan pengertian vektor, notasi vektor Membaca dan mengamati cara menentukan 8 JP Berpikir Kritis
vektor, operasi Fungsi menginterpretasi ekspresi Operasinya operasi vektor. dan panjang vektor. panjang dan arah vector di dimensi dua dan dalam mengaplikasikan
vektor, panjang eksponensial. Menggunakan sistem dimensi tiga, menentukan panjang ruas garis konsep vektor
vektor, sudut antar persamaan linear tiga variabel, sistem Menyebutkan jenis-jenis vektor. vector, menentukan pproyeksi dan panjang dalam situasi dan
vektor dalam ruang pertidaksamaan linear dua variabel, proyeksi vektor. fenomena dunia
berdimensi dua fungsi kuadrat dan fungsi Menyatakan vektor dalam berbagai nyata.
(bidang) dan eksponensial dalam menyelesaikan representasi. Membuat pertanyaan mengenai cara
berdimensi tiga masalah. Melakukan operasi Vektor. menentukan panjang dan arah vector di
dan menyelesaikan Melakukan operasi vektor (penjumlahan, dimensi dua dan dimensi tiga, menentukan
masalah yang pengurangan dan perkalian dengan skalar) panjang ruas garis vector, menentukan
berkaitan dengan secara geometris. pproyeksi dan panjang proyeksi vektor.
vektor.
Melakukan operasi vektor (penjumlahan, Menentukan unsur-unsur yang terdapat pada
pengurangan dan perkalian dengan skalar) cara menentukan panjang dan arah vector di
secara aljabar. dimensi dua dan dimensi tiga, menentukan
panjang ruas garis vector, menentukan
Menentukan hasil kali skalar dua vektor. pproyeksi dan panjang proyeksi vektor.

Menentukan besar sudut antara dua vektor. Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-
unsur yang terdapat pada cara menentukan
Menggunakan operasi vektor untuk panjang dan arah vector di dimensi dua dan
menyelesaikan masalah kehidupan dimensi tiga, menentukan panjang ruas garis
sehari-hari. vector, menentukan pproyeksi dan panjang
proyeksi vektor.

Menyampaikan cara menentukan panjang dan


arah vector di dimensi dua dan dimensi tiga,
menentukan panjang ruas garis vector,
menentukan pproyeksi dan panjang proyeksi
vektor.
berkaitan dengan secara geometris. pproyeksi dan panjang proyeksi vektor.
vektor.
Melakukan operasi vektor (penjumlahan, Menentukan unsur-unsur yang terdapat pada
pengurangan dan perkalian dengan skalar) cara menentukan panjang dan arah vector di
secara aljabar. dimensi dua dan dimensi tiga, menentukan
panjang ruas garis vector, menentukan
Menentukan hasil kali skalar dua vektor. pproyeksi dan panjang proyeksi vektor.

Menentukan besar sudut antara dua vektor. Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-
unsur yang terdapat pada cara menentukan
Menggunakan operasi vektor untuk panjang dan arah vector di dimensi dua dan
menyelesaikan masalah kehidupan dimensi tiga, menentukan panjang ruas garis
sehari-hari. vector, menentukan pproyeksi dan panjang
proyeksi vektor.

Menyampaikan cara menentukan panjang dan


arah vector di dimensi dua dan dimensi tiga,
menentukan panjang ruas garis vector,
menentukan pproyeksi dan panjang proyeksi
vektor.

Aplikasi Geometri Di akhir fase E, peserta didik dapat Trigonometri Peserta didik dapat menentukan Menamai sisi segitiga dengan tepat sesuai Membaca dan mengamati rasio trigonometri 10 JP Berpikir Kritis dalam
perbandingan menentukan perbandingan perbandingan trigonometri. dengan sudut segitiganya. (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan mengaplikasikan trigonometri
trigonometri pada trigonometri dan memecahkan cotangen) pada segitiga siku-siku. dalam menyelesaikan
segitiga siku-siku masalah yang melibatkan segitiga siku- Peserta didik dapat memecahkan Menerapkan perbandingan trigonometri untuk permasalahan kontekstual dunia
untuk siku. masalah yang melibatkan segitiga mencari panjang sisi segitiga yang tidak Membuat pertanyaan mengenai rasio nyata.
menentukan sudut, siku-siku. diketahui. trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan,
jarak atau tinggi. secan, dan cotangen) pada segitiga siku-siku.
Membuktikan sinus dan cosinus dari suatu
sudut pada segitiga siku-siku berupa rasio, Menentukan unsur-unsur yang terdapat pada
bukan nilai tetap. rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen,
cosecan, secan, dan cotangen) pada segitiga
Mencari solusi permasalahan sehari hari siku-siku.
dengan menerapkan perbandingan
trigonometri (sin θ, cos θ, tan θ). Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-
unsur yang terdapat pada rasio trigonometri
(sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan
cotangen) pada segitiga siku-siku.

Menyampaikan operasi komposisi pada rasio


trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan,
secan, dan cotangen) pada segitiga siku-siku.

Penyelesaian Aljabar dan Di akhir fase E, peserta didik dapat Sistem Persamaan Peserta didik dapat menyelesaikan Menjelaskan pengertian solusi dari sistem Mengidentifikasi bentuk Persamaan dan 10 JP Berpikir Kritis
persamaan Fungsi menginterpretasi ekspresi dan masalah menggunakan sistem persamaan linear tiga variabel berdasarkan pertidaksamaan sebagai bentuk pemahaman dalam menentukan
(termasuk kuadrat eksponensial. Menggunakan sistem Pertidaksamaan persamaan linear tiga variabel, sistem pemahaman solusi dari sistem persamaan konsep sistem persamaan
dan eksponensial) persamaan linear tiga variabel, sistem Linear pertidaksamaan linear dua variabel. linear dua variabel. dasar bentuk. yang sesuai untuk
dan sistem pertidaksamaan linear dua variabel, permasalahan
persamaan linear fungsi kuadrat dan fungsi Menentukan solusi dari sistem persamaan Menjelaskan pengertian solusi dari sistem kontekstual dan
dan sistem eksponensial dalam menyelesaikan linear tiga variabel. persamaan linear tiga variabel berdasarkan memilih metode
pertidaksamaan masalah. Melakukan operasi Vektor. pemahaman solusi dari materi pra syarat yaitu: penyelesaian yang
linear Menyelesaikan masalah dengan memodelkan sistem persamaan linear dua variabel. efisien.
untuk menentukan ke dalam sistem persamaan linear.
solusi dari Menyelesaikan masalah kontekstual dengan Kreatif dalam
permasalahan. Menentukan solusi dari sistem pertidaksamaan memodelkan ke dalam sistem persamaan linear memodelkan situasi kontekstual
linear dua variabel secara grafik. (paling banyak tiga variabel). dalam bentuk sistem persamaan
dan sistem pertidaksamaan
Menyelesaikan masalah dengan memodelkan Menentukan solusi dari sistem pertidaksamaan linear.
ke dalam sistem pertidaksamaan linear. linear satu dan dua variabel secara grafik.

Memodelkan dengan Sistem Pertidaksamaan


Linear dan Menyelesaikan masalah kontekstual.

Penyelesaian Aljabar dan Di akhir fase E, peserta didik dapat Fungsi Kuadrat Peserta didik dapat menyelesaikan Menginterpretasi karakteristik utama dari Mengidentifikasi jenis-jenis dan sifat-sifat 8 JP Berpikir Kritis
persamaan Fungsi menginterpretasi ekspresi masalah menggunakan fungsi kuadrat. tabel maupun grafik dari fungsi kuadrat. fungsi. dalam menentukan bentuk fungsi
(termasuk kuadrat eksponensial. Menggunakan sistem kuadrat yang
dan eksponensial) persamaan linear tiga variabel, sistem Menganalisis perbedaan sifat dari berbagai Mendeskripsikan karakteristik fungsi kuadrat. sesuai dalam permasalahan
dan sistem pertidaksamaan linear dua variabel, bentuk fungsi kuadrat (bentuk umum, kontekstual dan
persamaan linear fungsi kuadrat dan fungsi bentuk titik puncak, dan bentuk akar). Menentukan nilai fungsi dari fungsi kuadrat menyelesaikannya dengan
dan sistem eksponensial dalam menyelesaikan sederhana. efisien.
pertidaksamaan masalah. Melakukan operasi Vektor. Memodelkan fenomena atau data dengan
linear fungsi kuadrat. Menggambar grafik fungsi kuadrat Kreatif dalam memodelkan
untuk menentukan menggunakan hubungan antara nilai variabel fenomena dan data
solusi dari dan nilai fungsi pada fungsi kuadrat. menggunakan fungsi kuadrat.
permasalahan.
Membuat tafsiran geometris dari hubungan
antara nilai variabel dan nilai fungsi pada fungsi
kuadrat.

Menentukan sumbu simetri dan titik puncak


grafik fungsi kuadrat dari grafiknya.

Merumuskan hubungan antara sumbu


simetri dan titik puncak grafik fungsi kuadrat
dan koefisien-koefisien fungsi kuadrat.

Menentukan sumbu simetri dan titik puncak


grafik fungsi kuadrat dari rumus fungsinya.

Menggambar grafik fungsi kuadrat


menggunakan hasil analisis rumus fungsinya.

Mengidentifikasi definit positif dan definit


negatif suatu fungsi kuadrat dari grafiknya.

Membuat grafik fungsi aljabar sederhana


(fungsi linear, fungsi konstan, dan sebagainya).

Menggunakan hubungan antara nilai variabel


dan nilai fungsinya.

Mencari akar-akar persamaan kuadrat dengan


memfaktorkan.

Mencari akar-akar persamaan kuadrat dengan


rumus.

Menentukan penyelesaian pertidaksamaan


kuadrat.

Menemukan arti geometris dari penyelesaian


persamaan dan pertidaksamaan kuadrat.

Menggunakan grafik fungsi kuadrat.

Penyelidikan dan Analisis Data Di akhir fase E, peserta didik dapat Statistika Peserta didik dapat menampilkan dan Merepresentasikan data menggunakan Membaca, mengamati cara menyajikan dan 8 JP Berpikir Kritis dalam menilai
perbandingan data dan Peluang menampilkan dan menginterpretasi data menggunakan tampilan data kelompok yang sesuai (tabel mengolah data statistik deskriptif kedalam tabel keabsahan tampilan, analisis, dan
berdasarkan menginterpretasi data menggunakan statistik yang sesuai. distribusi frekuensi dan , histogram). distribusi dan histogram, pengertian ukuran interpretasi data.
ukuran statistik yang pemusatan, letak dan penyebaran.
pemusatan dan sesuai bentuk distribusi data untuk Peserta didik dapat menggunakan Menginterpretasi data berdasarkan tampilan Kreatif dalam
ukuran membandingkan ukuran pemusatan, penempatan, dan data. Membuat pertanyaan mengenai cara menggunakan data dalam
penyebaran. nilai tengah (median, mean) dan penyebaran data. menyajikan dan mengolah data statistik pengambilan keputusan.
sebaran (jangkauan Menentukan ukuran pemusatan dari kumpulan deskriptif kedalam tabel distribusi dan
interkuartil, standar deviasi) untuk Peserta didik dapat menafsirkan data (mean, median dan modus) pada histogram, pengertian ukuran pemusatan, letak
membandingkan frekuensi relatif dalam konteks data. data kelompok. dan penyebaran.
dua atau lebih himpunan data. Mereka
dapat Peserta dapat mengenali Menentukan ukuran penempatan Menentukan unsur yang terdapat pada cara
meringkas data kategorikal untuk dua kemungkinan asosiasi dan tren dalam darikumpulan data (kuartil dan persentil) menyajikan dan mengolah data statistik
kategori dalam data. pada data kelompok. deskriptif kedalam tabel distribusi dan
tabel frekuensi dua arah, menafsirkan histogram, pengertian ukuran pemusatan, letak
frekuensi Menentukan ukuran penyebaran dari dan penyebaran.
relatif dalam konteks data (termasuk kumpulan data (jangkauan inter kuartil, varian
frekuensi relatif dan simpangan baku) pada data kelompok. Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-
bersama, marginal, dan kondisional), unsur yang terdapat pada cara menyajikan dan
dan mengenali Membandingkan dua kelompok data mengolah data statistik deskriptif kedalam tabel
kemungkinan asosiasi dan tren dalam menggunakan ukuran pemusatan dan distribusi dan histogram, pengertian ukuran
data. Mereka ukuran pemusatan, letak dan penyebaran,kemudian
dapat membedakan antara korelasi penyebaran. menghubungkan unsur-unsur yang sudah
dan sebab-akibat. dikategorikan sehingga dapat dibuat
Mereka dapat membandingkan kesimpulan mengenai cara menyajikan dan
distribusi teoretis mengolah data statistik deskriptif kedalam tabel
diskrit dan distribusi eksperimental, distribusi dan histogram, pengertian ukuran
dan mengenal pemusatan, letak dan penyebaran.
peran penting dari ukuran sampel.
Penyelidikan dan Analisis Data Di akhir fase E, peserta didik dapat Statistika Peserta didik dapat menampilkan dan Merepresentasikan data menggunakan Membaca, mengamati cara menyajikan dan 8 JP Berpikir Kritis dalam menilai
perbandingan data dan Peluang menampilkan dan menginterpretasi data menggunakan tampilan data kelompok yang sesuai (tabel mengolah data statistik deskriptif kedalam tabel keabsahan tampilan, analisis, dan
berdasarkan menginterpretasi data menggunakan statistik yang sesuai. distribusi frekuensi dan , histogram). distribusi dan histogram, pengertian ukuran interpretasi data.
ukuran statistik yang pemusatan, letak dan penyebaran.
pemusatan dan sesuai bentuk distribusi data untuk Peserta didik dapat menggunakan Menginterpretasi data berdasarkan tampilan Kreatif dalam
ukuran membandingkan ukuran pemusatan, penempatan, dan data. Membuat pertanyaan mengenai cara menggunakan data dalam
penyebaran. nilai tengah (median, mean) dan penyebaran data. menyajikan dan mengolah data statistik pengambilan keputusan.
sebaran (jangkauan Menentukan ukuran pemusatan dari kumpulan deskriptif kedalam tabel distribusi dan
interkuartil, standar deviasi) untuk Peserta didik dapat menafsirkan data (mean, median dan modus) pada histogram, pengertian ukuran pemusatan, letak
membandingkan frekuensi relatif dalam konteks data. data kelompok. dan penyebaran.
dua atau lebih himpunan data. Mereka
dapat Peserta dapat mengenali Menentukan ukuran penempatan Menentukan unsur yang terdapat pada cara
meringkas data kategorikal untuk dua kemungkinan asosiasi dan tren dalam darikumpulan data (kuartil dan persentil) menyajikan dan mengolah data statistik
kategori dalam data. pada data kelompok. deskriptif kedalam tabel distribusi dan
tabel frekuensi dua arah, menafsirkan histogram, pengertian ukuran pemusatan, letak
frekuensi Menentukan ukuran penyebaran dari dan penyebaran.
relatif dalam konteks data (termasuk kumpulan data (jangkauan inter kuartil, varian
frekuensi relatif dan simpangan baku) pada data kelompok. Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-
bersama, marginal, dan kondisional), unsur yang terdapat pada cara menyajikan dan
dan mengenali Membandingkan dua kelompok data mengolah data statistik deskriptif kedalam tabel
kemungkinan asosiasi dan tren dalam menggunakan ukuran pemusatan dan distribusi dan histogram, pengertian ukuran
data. Mereka ukuran pemusatan, letak dan penyebaran,kemudian
dapat membedakan antara korelasi penyebaran. menghubungkan unsur-unsur yang sudah
dan sebab-akibat. dikategorikan sehingga dapat dibuat
Mereka dapat membandingkan kesimpulan mengenai cara menyajikan dan
distribusi teoretis mengolah data statistik deskriptif kedalam tabel
diskrit dan distribusi eksperimental, distribusi dan histogram, pengertian ukuran
dan mengenal pemusatan, letak dan penyebaran.
peran penting dari ukuran sampel.
Mereka dapat Menyampaikan cara menyajikan dan mengolah
menghitung peluang dalam situasi data statistik deskriptif kedalam tabel distribusi
diskrit. dan histogram, pengertian ukuran pemusatan,
letak dan penyebaran dengan lisan, tulisan, dan
bagan.

Mendeskripsikan Analisis Data Di akhir fase E, peserta didik dapat Peluang Peserta didik dapat menghitung Menjelaskan pengertian ruang sampel dan Membaca dan mengamati ruang sampel, 8 JP Berpikir Kritis dalam
dan menentukan dan Peluang menampilkan dan peluang dalam situasi diskrit. kejadian. peluang, dan harapan munculnya suatu menentukan apakah dua
peluang suatu menginterpretasi data menggunakan kejadian pada penerapan masalah nyata. kejadian saling lepas atau tidak
kejadian. statistik yang Menentukan ruang sampel dan kejadian dari saling lepas, serta memprediksi
sesuai bentuk distribusi data untuk suatu percobaan. Membuat pertanyaan mengenai ruang sampel, kemungkinan berdasarkan data
membandingkan peluang, dan harapan munculnya suatu yang ada.
nilai tengah (median, mean) dan Menjelaskan pengertian peluang suatu kejadian pada penerapan masalah nyata.
sebaran (jangkauan kejadian.
interkuartil, standar deviasi) untuk Menentukan unsur-unsur yang terdapat pada
membandingkan Menentukan peluang suatu kejadian. ruang sampel, peluang, dan harapan munculnya
dua atau lebih himpunan data. Mereka suatu kejadian pada penerapan masalah nyata.
dapat Menentukan frekuensi harapan suatu
meringkas data kategorikal untuk dua kejadian. Menganalisis dan membuat kategori dari unsur-
kategori dalam unsur yang terdapat pada ruang sampel,
tabel frekuensi dua arah, menafsirkan Menjelaskan pengertian gabungan dua peluang kejadian majemuk, dan harapan
frekuensi kejadian. munculnya suatu kejadian pada penerapan
relatif dalam konteks data (termasuk masalah nyata, kemudian menghubungkan
frekuensi relatif Menentukan peluang gabungan dua kejadian. unsur-unsur yang sudah dikategorikan sehingga
bersama, marginal, dan kondisional), dapat dibuat kesimpulan mengenai aturan
dan mengenali Menjelaskan pengertian kejadian saling lepas. pencacahan dan penerapannya dalam
kemungkinan asosiasi dan tren dalam pemecahan masalah nyata, ruang sampel,
data. Mereka Menentukan peluang kejadian saling lepas. peluang, dan harapan munculnya suatu
dapat membedakan antara korelasi kejadian pada penerapan masalah nyata.
dan sebab-akibat.
Mereka dapat membandingkan Menyampaikan ruang sampel, peluang kejadian
distribusi teoretis majemuk, dan harapan munculnya suatu
diskrit dan distribusi eksperimental, kejadian pada penerapan masalah nyata
dan mengenal dengan lisan, tulisan, dan bagan.
peran penting dari ukuran sampel.
Mereka dapat
menghitung peluang dalam situasi
diskrit.

Anda mungkin juga menyukai