Tabel . Daftar Alat dan Bahan Pengendalian Proses dan Penilai Mutu Hasil dan Pengemasan Hasil Produksi
NO NAMA BARANG SPESIFIKASI KETERANGAN
A. ALAT 1. Pisau Stainless steel, ukuran 1 sedang, tajam 2. Talenan Kayu 1 3. Baskom Stainless steel/Plastik 1 4. Panci stainless Steel Stainless steel 1 5. Kompor Kompor gas 1 6. Literan Kapasitas 1 liter 1 7. Timbangan halus Digital 1 8. Timbangan Kasar Kapasitas 5 kg 1 9. Hand Refraktometer 1 10. Stoples Volume 1 kg daging buah 2 11. Alat lainnya (sendok, 1 Paket 1 Paket pengaduk dll) 12. Alat kebersihan Sapu, kantong plastik sampah, lap meja 13. Alat keselamatan kerja Jas lab, topi, masker, sarung tangan 14. Sealer Manual 2 buah B BAHAN 1. Mangga Tua, segar, utuh dan 5 Buah/proses/orang baik/tidak rusak 2. Gula pasir Warna putih bersih, kristal, 2 kg/ proses/orang kering, tidak menggunpal 3. Kapur ( CaCO3/CaCl Warna putih bersih, 10% / 0.1% 4. Kertas label 5. Bahan sanitasi Sabun 6. Air bersih Standar air minum 7. Bahan kemas Plastik poliethylene 10 lembar 1. Penyiapan bahan baku dan bahan bantu Ambil buah mangga hasil sortasi sebanyak 3 kg. Periksa kondisi buah segar. Timbang berat awal mangga. Catat pada borang pengamatan. Siapkan gula pasir untuk membuat larutan gula 60 % sebanyak 3 liter 2. Pencucian dan pengupasan Cuci buah mangga hingga bersih. Kupas mangga, ambil daging buahnya dan buang bijinya Periksa kondisi mangga yang telah dikupas. Timbang daging buahnya. Catat pada borang pengamatan. 3. Penyiapan peralatan Mengambil peralatan yang digunakan Memeriksa kesesuaian jenis alat yang akan digunakan Memeriksa kelengkapan alat Memeriksa kebersihan alat Memeriksa kinerja alat Mencatat dalam borang pengamatan untuk butir 1 s.d 4 4. Penyiapan bahan kemas Siapkan stoples (volume untuk 1 kg daging buah mangga) sebanyak 2 buah lengkap dengan tutupnya. Lakukan pencucian hingga bersih. Lakukan sterilisasi wadah dengan direbus/dicelupkan pada air panas mendidih untuk mengurangi total mikroba. Tiriskan Stoples dalam keadaan terbalik dan biarkan kering. 5. Pengecilan ukuran dan perendaman dalam larutan kapur dan larutan garam Potong atau iris daging buah mangga menggunakan pisau tajam dengan ukuran sesuai selera, usahakan penampakannya menarik dan seragam Lakukan perendaman dalam larutan kapur 1% selama 1 jam, setelah itu bilas dengan air bersih Lanjutkan dengan perendaman dalam larutan garam 10% selama 12 jam. Lakukan pembilasan dengan air matang dan tiriskan. 6. Penghitungan kebutuhan bahan bantu Hitung kebutuhan gula untuk mebuat larutan gula 60 % sejumlah 1,5 kali volume bahan yang akan dibuat manisan (3 liter). Catat kebutuhan gula pada borang pengamatan. Timbang gula sesuai dengan kebutuhan. Buat larutan gula menggunakan air yang telah didihkan dan disaring sehingga larutan gula bersih. 7. Perendaman larutan gula Tempatkan potongan buah mangga pada stoples, atur rapi. Masukkan larutan gula 60 % kedalamnya secara pelan-pelan. Perendaman dilakukan sampai seluruh daging buah mangga terndam merata. Tutup rapat dan simpan dalam refrigerator (almari pendingin). Biarkan buah terendam dalam larutan gula selama 7 hari. Rebus larutan gula setiap hari dengan cara memisahkan buahnya lebih dahulu. Setelah dingin, masukkan kembali buah dan ulangi sampai 7 hari (7 kali). 8. Pengemasan Hasil Produksi Siapkan kemasan berupa kantong plastik. Siapkan label sesuai dengan persyaratan pelabelan. Masukkan manisan buah (tanpa larutan gula) ke dalam kantong plastik. Timbang masing-masing seberat 250 gr. Tambahkan larutan gula ke dalamnya hingga semua buah terendam larutan gula. Tutup rapat dengan menggunakan sealer (alat perekat praltik) Berikan label sesuai dengan standar pelabelan. Periksa dengan teliti dan pastikan tidak bocor. Pastikan produk manisan dalam kemasan memenuhi syarat pengemasan. 9. Mengumpulkan dan mengelola limbah Limbah dikumpulkan berdasarkan sifatnya (padat dan cair) Limbah padat dikelompokkan berdasarkan sifatnya, yaitu organik dan anorganik. Limbah dikelola sesuai dengan tata cara, manajemen limbah yang diterapkan diperusahaan 10. Penyimpanan produk Simpan produk di ruangan khusus penyimpanan produk pada suhu 25 0C dengan kelembaban udara rendah (RH) 50-60%. Amati produk secara periodik sampai batas masa simpan yang ditentukan (3 Bulan). 11. Penilaian mutu produk Lakukan penilaian mutu produk secara organoleptis/inderawi. Bandingkan dengan kriteria mutu produk akhir yang diharapkan. Warna cemerlang (seperti mendekati warna buah asli), Tekstur renyah seperti buah segar, Flavor segar seperti buah alami, Tidak tumbuh jamur atau khamir selama penyimpanan. Kemasan rapat (tidak bocor dan label sesuai dengan ketentuan yang berlaku (standar pelabelan).