Anda di halaman 1dari 6

Nama NIM Email

: Wira Adhimukti : 1401132205 : Wiraadhimukti@yahoo.com


BINUS Online Learning Knowledge Management Pertemuan 04 Tugas Pribadi 3

Berikan penjelasan dan sertai dengan contoh atau alasan untuk mendukung pandangan anda tentang aspek-aspek berikut : (perhatikan untuk menjelaskan dan bukan menterjemahkan sesuai dengan isi slide) 1. Apa beda tacit knowledge dan explisit knowledge 2. Bagaiman proses transfer diantara kedua knowledge tersebut pada orang-orang yang ada di organisasi 3. Jelaskan beda dan struktur perubahdan dari data, informasi dan knowledge 4. Jelaskan beda, maksud dan isi dari 3 model dasar Knowledge management (People, process dan technology) 5. Jelaskan core process dari KM ?

Wira Adhimukti - 1401132205

Jawaban :
1. Tacit knowledge adalah pengetahuan yang tersimpan dalam kepala manusia dan biasanya berbentuk pengalaman, pemahaman, prosedur how to (know how), dan sebagainya. Tacit knowledge juga bersifat personal, abstrak, informal, dan sulit dikomunikasikan, sehingga sulit untuk dijadikan bahan pembelajaran. Tacit knowledge sulit untuk diungkapkan baik dalam bentuk tulisan maupun ucapan. Tacit Knowledge dapat dicontohkan dibawah ini :

Seorang montir mobil atau dokter yang berpengalaman ketika mendiagnosa. Mereka sendiri sering tidak tahu bagaimana proses yang mereka jalani untuk mengambil suatu kesimpulan tertentu, apalagi untuk menuangkan proses tersebut secara ekplisit.

Pengetahuan cara membuat tahu atau produk kuliner tradisional Indonesia, cara interview, bagaimana menjadi karyawan yang baik, bagaimana menjadi tukang ojek yang sukses, panduan menyelamatkan dari lahar gunung merapi, dan masih banyak lagi contoh-contoh tacit knowledge di sekitar kita.

Koki yang menulis buku cara memasak, didalam buku tersebut terdapat gunakan garam secukupnya, yang pada dasarnya hal tersebut sesuai dengan pengalaman atau sesuatu yang sulit dijabarkan oleh sang koki.

Pada contoh diatas ada saja Tacit knowledge yang umumnya susah dijabarkan misalnya membuat tahu, walau dapat didokumentasikan menjadi sebuah explicit knowledge pasti ada khas dari setiap pembuatan tahu tersebut yang tidak dapat dijabarkan atau didokumentasikan sesuai dengan pengalaman dan pemahaman dari pembuatan tahu tersebut sekian lama. Dan juga dapat dicontohkan pada cara interview jika telah melalui pengalaman yang banyak tentu saja berbeda dengan orang yang baru melakukannya walau sudah terekam pada media cara-cara nya tentu saja ada beberapa prosedur misalnya ketenangan dan cara menjawab yang sulit dijabarkan, maka hal itulah disebut tacit knowledge. Sedangkan, Explicit knowledge merupakan bentuk pengetahuan yang sudah terdokumentasi/ terformalisasi, mudah disimpan, diperbanyak, dipelajari, lebih mudah direkam, dikelola dan dimanfaatkan serta ditransfer ke pihak lain. Contohnya antara lain : buku, koran, majalah, rekaman dialog dan multimedia based

Binus Online Learning

Page 2

Wira Adhimukti - 1401132205

learning (tape/kaset, video dan media pembelajaran lainnya). Contoh dalam kehidupan sehari-hari yaitu forum tanya jawab pada milis dan penulisan artikel di blog maupun di website, Lecture note atau bahan kuliah, yang keseluruhannya adalah bentuk dari Explicit Knowledge. 2. Tacit knowledge proses transfernya tidak mudah dilakukan melalui dokumentasi tetapi melalui interaksi dengan orang lain. Contoh : Kemampuan memanage karyawan yang dipelajari dari manager sebelumnya. Explisit knowledge mudah ditransfer karena sudah terdokumentasi dengan baik. Contoh : Teknik mengontrol kinerja produksi karyawan melaui buku pedoman. Kedua jenis knowledge tersebut (Tacit dan Explicit ) knowledge dapat dikonversi melalui empat proses konversi, yaitu : Sosialisasi, Eksternalisasi, Kombinasi dan Internalisasi

Sosialization yaitu : proses sharing yang diciptakan berdasarkan interaksi dan pengalaman langsung, hal ini menyebakan terjadinya transfer tacit knowledge ke tacit kenowledge, contohnya seperti : percakapan

Externalization yaitu : proses transfer knowledge berdasarkan dialog dan refleksi, menyebabkan pengartikulasian tacit knowledge menjadi explicit knowledge misal : penulisan buku, diary, majalah,jurnal dll.

Combination yaitu : proses transfer knowledge berdasarkan konversi explicit knowledge menjadi explicit knowledge yang baru melalui sistemisasi dan pengaplikasian explicit knowledge dan informasi misal : merangkum artikel, cerita,buku dll

Internalization yaitu : proses transfer knowledge berdasarkan pembelajaran dan akuisisi knowledge yang dilakukan oleh anggota organisasi terhadap explicit knowledge yang disebarkan ke seluruh organisasi melalui pengalaman sendiri sehingga menjadi tacit knowledge anggota organisasi. Misal : dosen yang mengajar.

Proses Transfer Knowledge ini berlangsung berulang-ulang membentuk suatu siklus dan menyebabkan knowledge terus berkembang dari waktu ke waktu.

Binus Online Learning

Page 3

Wira Adhimukti - 1401132205

3. Perbedaan dari struktur data, informasi dan knowledge :

a) Data adalah kumpulan angka/fakta yang dapat diambil dari data base. Data
dapat di dikelompokkan atau dimanipulasi. Contoh data adalah data penjualan pada bulan januaru sebesar 30 milyar.

b) Informasi adalah data yg sudah diolah atau diinterprestasikan lebih lanjut.


Misalnya penjualan bulan Januari tahun ini lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

c) Sedangkan knowledge, yang merupakan hierarki tertinggi, merupakan hasil


analisa, dan sintesa yang sudah melalui proses berpikir lebih jauh. Proses mendapatkan knowledge tidak tergantung tempat dan tidak tergantung waktu. Contoh knowledge adalah Tingginya penjualan di bulan januari disebabkan adanya promosi di toko A. Contoh lain menunjukkan perbedaan dari data,informasi dan knowledge yaitu : Pada Data : Penjualan pada bulan januari sebesar 10 Milyar. Pada Informasi : Penjualan januari tahun ini lebih baik dari tahun kemarin. Pada Knowledge : Tingginya penjualan Januari ini disebabkan adanya promosi di toko tersebut. 4. Knowledge Management berinteraksi pada tiga elemen pokok yaitu :

People yaitu : knowledge berasal dari orang/manusia dan merupakan bentuk dasar untuk membentuk knowledge baru, tanpa adanya orang tidak akan ada knowledge. Didalamnya adalah : orang-orang dalam organisasi, perusahaan, wewenang

Process yaitu : menangkap, menyaring, mengesahkan, mentranformasikan dan menyebarkan knowledge ke seluruh perusahaan dilengkapi dengan berdasarkan proses/prosedur tertentu.

Technology yaitu : Infranstruktur tekhnologi yang standard, konsisten dan dapat dapat diandalkan dalam mendukung alat-alat perusahaan dan merupakan faktor pembentuk Knoledge.

5. Core proses dari KM terdiri dari 6 proses yaitu:

Binus Online Learning

Page 4

Wira Adhimukti - 1401132205

Knowledge Identification: Menganalisa dan mendeskripsikan environment knowledge menganalisa organisasi. dan Mengidentifikasi pengetahuan eksternal berarti menjelaskan lingkungan pengetahuan perusahaan.

Manajemen pengetahuan efektif untuk itu harus memastikan, menjamin cukup kejelasan eksternal dan internal, dan menolong pegawai untuk menemukan apa yang mereka butuhkan. Transparansi dan keterbukaan sangat penting dalam proses ini. Knowledge Acquisition: Perusahaan mendapatkan bagian-bagian penting dari knowledge dengan cara mengambil sumber-sumber eksternal. Perusahaan dapat juga membeli pengetahuan yang mereka tidak dapat kembangkan untuk diri mereka sendiri dengan merekrut ahli atau memperoleh inovasi/pembaharuan perusahaan teristimewa lainnya sehingga knowledge semakin kaya dan variatif. Knowledge Development: Pengembangan atau pertumbuhan pengetahuan adalah blok pembangun yang melengkapi/ menyempurnakan perolehan pengetahuan. Fokusnya adalah menghasilkan pengetahuan baru, produk baru, ide lebih baik, dan proses lebih efisien. Pengembangan/ pertumbuhan pengetahuan meliputi semua usaha manajemen yang secara sadar/ disengaja diarahkan untuk menghasilkan kemampuan yang belum dihadirkan dalam organisasi, atau yang belum tersedia baik di dalam atau luarnya. Knowledge Sharing/distribution: Menganalisa peralihan, knowledge dari individu ke group atau organisasi.Pembagian dan distribusi pengetahuan dalam organisasi adalah prasyarat penting untuk menyusun/ membentuk informasi atau pengalaman terisolasi dalam sesuatu yang seluruh organisasi dapat gunakan. Distribusi pengetahuan adalah proses pembagian dan penyebaran pengetahuan yang telah dihadirkan, disajikan dalam organisasi. Knowledge Utilization: Untuk memastikan knowledge dalam organisasi saat ini diaplikasikan secara produktif untuk keuntungan perusahaan. Titik keseluruhan manajemen pengetahuan adalah untuk memastikan pengetahuan

Binus Online Learning

Page 5

Wira Adhimukti - 1401132205

hadir dalam organisasi dipakai secara produktif untuk keuntungan organisasi itu. Knowledge ini memiliki dapat maksimalisasi kegunaan knowledge sehingga mendatangkan keuntungan kepada perusahaan. Knowledge Retention: Proses untuk memilih, menyimpan, dan secara teratur mengupdate pengetahuan nilai masa depan potensial untuk itu harus secara hati-hati distrukturisasi/ disusun. Penyimpanan pengetahuan bergantung pada penggunaan berbagai hal/ bermacam-macam media penyimpanan organisasional. Knowledge ini diterapkan disistem perusahaan sehingga penggunaanya berulang-ulang dan tidak hilang.

Binus Online Learning

Page 6

Anda mungkin juga menyukai