Dwi Nelli Zulfia A

201320401011126
Othematoma: Timbunan darah/ serum antara
perikondrium dan kondrium. Bila cairan
berbentuk serus disebut Psedo othematom.

Othematom: dapat disebabkan oleh karena
trauma
Psedo othematom: etiologi tidak diketahui
Klinis tanpa keluhan
Benjolan pada bagian depan aurikulum yang
makin lama makin membesar.
Ada 3 cara yang bisa digunakan, yaitu:
Pungsi- aspirasi, pasang gips
Insisi- bebat tekan
Pungsi- aspirasi, suntikan Kenakort A.
Alat
Steril:
semprit inj. 1 cc dan 2,5 cc
Pisau kecil
Tampon tang
Tang kuret
Tak steril:
Alat pencetak gips sebesar lingkaran
daun telinga
Tampon salep kloramfenikol
Kain kasa, deppers, plester
Kasa pembalut
Obat:
Desinfektan: betadin atau iodium/ alkohol
Gips putih dan biru
Kenakort injeksi A (IA/ ID)
Chlor ethil spray
Penatalaksanaan:
Penderita berbaring dengan telinga yang sakit
menghadap ke atas.
Desinfeksi daerah yang sakit.
Cara I:
Pungsi, aspirasi cairan othematom sampai habis.
Tutup meatus akustikus eksternus dengan tampon
salep kloramfenikol.
Cetak gips sampai menutup daun telinga.
Tampon MAE dilepas.
Gips dilepas setelah 1 minggu.

Cara II:
Semprot othematome dengan klorethil.
Insisi dan keluarkan seluruh cairan dengan bantuan
tang kuret.
Pasang deppers kecil-kecil memenuhi lekukan daun
telinga.
Pasang bebat tekan kain kasa melingkar kepala dengan
tekanan optimal.
Bebat tekan dilepas setelah 1 minggu.
Cara III:
Isap cairan dengan jarum injeksi, ukur cairan yang
keluar.
Masukkan cairan kenakort 1/3 jumlah cairan yang
keluar dengan jarum injeksi 1 cc.
Ulang 2 hari sekali, sampai sembuh
Penyulit: Perikondritis

Lama Perawatan: 1 minggu

Prognosis: baik