Anda di halaman 1dari 68

KOMUNIKASI INTER PERSONAL

(KIP)/KONSELING KB
BAGI BIDAN
LATAR BELAKANG
Tuntutan perubahan era globalisasi & era reformasi
demokrasi
Konferensi Pembangunan Kependudukan Dunia (ICPD) di
Cairo Th. 94, yg menghormati Hak Reproduksi
Tuntutan Masyarakat akan pelayanan yg berkualitas
(termasuk pelayanan KB )

SEHINGGA :
Pendekatan Pelayanan KB pada masyarakat mengalami
perubahan, dari pelayanan yg bersifat massal ke
pelayanan yg bersifat individual
Perlu pendekatan individual pd. Sasaran Program KB,
dengan pendekatan Komunikasi Interpersonal (KIP) /
KONSELING
APA ITU KOMUNIKASI?

MENGAPA ORANG SALING


KOMUNIKASI?

BAGAIMANA ORANG
BERKOMUNIKASI?
ARTI KOMUNIKASI

Komunikasi adalah proses dimana seseorang


mengirimkan pesan kepada orang lain.
Pengiriman pesan ini biasanya dilakukan
dengan menggunakan kata atau bahasa
JENIS-JENIS KOMUNIKASI
Komunikasi massa
Penyampaian pesan kepada kelompok besar,
biasanya sebagian besar masyarakat/populasi
Komunikasi intrapersonal
komunikasi yang terjadi di dalam diri seseorang.
Berbicara dalam hati.
Komunikasi interpersonal
Interaksi dinamis antara satu orang ke orang lain,
bersifat dua arah, secara verbal dan nonverbal
KONSELING

Suatu proses pemberian bantuan yang


dilakukan seseorang kepada orang lain
dalam membuat suatu keputusan atau
memecahkan masalah melalui pemahaman
tentang fakta-fakta dan perasaan-perasaan
yang terlibat di dalamnya
PERBEDAAN KONSELING, MOTIVASI
DAN NASIHAT
ASPEK MOTIVASI NASIHAT KONSELING
Tujuan Mengharap klien Mengharapkan Membantu klien agar
mau mengikuti usul klien mengikuti usul dapat menentukan
petugas petugas keinginannya
(mengambil keputusan)

Informasi yang Penekanan pada hal Penekanan pada Harus memberikan


diberikan hal yang baik hal hal yang baik informasi yang lengkap
atau buruk, sesuai dan benar. Serta
dengan nasihat objektif dan netral
yang diberikan

Arah komunikasi Lebih banyak satu Lebih banyak satu Harus dua arah
arah arah

Komunikasi Kurang menerapkan Menerapkan Penerapan komunikasi


verbal dan non komunikasi verbal komunikasi verbal verbal dan non verbal
verbal dan non verbal dan non verbal merupakan suatu hal
yang mutlak dilakukan.
NILAI DAN SIKAP
Setiap manusia, memiliki
sifat, pola pikir, persepsi
dan perilaku yg bervariasi
Dipengaruhi oleh apa ?
Situasi
Kondisi Yang
Latar belakang berbeda
Pengalaman
Keadaan tsb akan mempengaruhi
sistem nilai & sikap seseorang yg
berhubungan dgn orang lain
Apa yang dimaksud
Nilai dan sikap ?
NILAI
adalah suatu prinsip, standar
atau pedoman yg diyakini dan
dianggap penting oleh individu
SIKAP
adalah suatu kesiapan individu
utk bertindak sesuai dgn
perasaan & pikirannya
berdasarkan nilai-nilai yg
diyakini
KESIMPULAN
Sebagai konselor hrs
memahami bahwa setiap Klien
memiliki sistem nilai & sikap
yg berbeda-beda
LANGKAH KUNCI KONSELING
SA : Beri SAlam kepada klien sambil menyambut
kedatangannya, dan memberi pehatian
(menciptakan hubungan)

T : Ajukan perTanyaan utk mengetahui kebutuhan,


pengetahuan, perasaan klien tentang masalah
kesehatan reproduksi yg dihadapi

U : Uraikan hal-hal yg berkaitan dg KB-KR yg


ingin diketahui klien. Hindari pemberian informasi
yg terlalu rinci atau banyak. Karena pada tahap
ini yang diperlukan informasi umum mengenai
alternatif pilihan pengambilan keputusan.
TU : BanTU klien untuk mengambil keputusan yg
diinginkan

J : Jelaskan secara rinci mengenai hal-hal yg telah


dipilih oleh klien. Ajukan pertanyaan utk me-
ngetahui apakah klien sudah mengerti apa yang
di sampaikan.

U : Rencanakan kunjungan Ulang atau Rujuk ke


tempat pelayanan lain bila diperlukan.
SOLER
FACE YOUR CLIENTS SQUARELY ( MENGHADAP KE KLIEN )
S : DAN SMILE/NOD AT CLIENT ( SENYUM/MENGANGGUK KE KLIEN )

OPEN AND NON-JUDGEMENTAL FACIAL EXPRESSION (EKSPRESI


O : MUKA MENUNJUKKAN SIKAP TERBUKA DAN TIDAK
MENILAI )

LEAN TOWARDS CLIENT (TUBUH CONDONG KE KLIEN )


L :
EYE CONTACT IN A CULTURALLY-ACCEPTABLE MANNER (KONTAK
E : MATA/TATAP MATA SESUAI CARA YANG DITERIMA BUDAYA
SETEMPAT)

RELAXED AND FRIENDLY MANNER (SANTAI DAN SIKAP


R : BERSAHABAT)
ABV 3.1

KETRAMPILAN-KETRAMPILAN MIKRO
DALAM KIP/KONSELING KB
MODEL WAWANCARA : ABV 3.3
TINGKATAN KETRAMPILAN KONSELING
MEMBANTU KLIEN DALAM
MENGAMBIL KEPUTUSAN W
(Kondisi, Kemungkinan,
Konsekuensi, Keputusan) A
KETRAMPILAN MENDENGAR W
AKTIF
DAN BERTANYA EFEKTIF A
Menggunakanrefleksiisi(parahrasing) N
Refleksiperasaan&merangkumserta
menggunakanpertanyaanterbuka, C
tertutup&pertanyaanmendalam A
KETRAMPILAN OBSERVASI DAN R
MEMANTAPKAN HUBUNGAN BAIK A
Memberikanperhatian,menggunakantatapan
matayangsesuaidenganbudaya,menyimak
ucapanverbal,kualitassuaradanbahasatubuh
ABV 3.4

TINGKAH LAKU VERBAL DAN NON


VERBAL

1. Tingkah Laku Non Verbal


Bahasa tubuh, tatapan mata, nada/intonasi
suaran, tempo bicara, posisi tubuh, ekspresi
wajah.
2. Tingkah Laku Verbal
Semua suara-suara bermakna dari provider/
klien, termasuk ungkapan-ungkapan.
3. Kesenjangan
Ketidaksesuaian antara tingkah laku verbal dan
non verbal atau antara dua pernyataan.
ABV 3.5
PUJIAN DAN DUKUNGAN

Memberi Pujian
Mengungkapkan persetujuan atau kekaguman
sehingga mendorong tingkah laku yang baik,
penghargaan terhadap tindakan/usaha yan
telah dilakukan klien dengan baik.
Contoh :
Hari ini ibu kelihatan segar sekali
ABV 3.5
PUJIAN DAN DUKUNGAN

Memberi Dukungan
Memberi dukungan, kepercayaan dan
harapan. Provider mengungkapkan kata-kata
agar klien tahu bahwa provider percaya klien
dapat mengatasi masalah dan membantu klien
mengatasi masalah.
Contoh :
Ibu sudah memilih alat kontrasepsi yang tepat
sesuai dengan kondisi ibu.
ABV 3.6
MENDENGAR AKTIF

Merupakan proses aktif yang membutuhkan


partisipasi aktif dari yang mendengarkan
Mendengarkan dengan penuh perhatian
Mendengarkan dengan usaha untuk
memahami sudut pandang orang yang bicara
Mendengarkan dengan usaha memahami
perasaan yang tersurat maupun tersirat.
ABV 3.7
UNGKAPAN KATA-KATA KLIEN
Saya bingung dengan sikap suami saya, saya mau ikut
KB tidak boleh, anak sudah 4 kok masih ingin anak lagi,
yakalau dia mau membantu pekerjaan rumah atau
mengasuh anak, semuanya harus saya, sementara
saya juga harus jaga warung untuk tambah-tambah
belanja susu anak, makanya saya tetap mau KB saja,
entah apa kata suami nanti.
Provider A : Suami saya juga begitu, memang suami sering
tidak pengertian dengan istri ya bu
Provider B : Sebaiknya ibu bicarakan dulu sama suami,
saya tidak bisa memberikan pelayanan kalau
suami ibu tidak setuju
Provider C : Bisa saya bayangkan betapa sulitnya untuk ibu
mengasuh anak 4 dan bekerja sendiri. Ibu tidak
mengerti sikap suami yang tidak menyetujui ibu
ikut KB
ABV 3.8
REFLEKSI PERASAAN

Mengungkapkan perasaan klien yang teramati oleh


konselor yang berasal dari nada suara, raut wajah
dan bahasa tubuh klien maupun dari hal-hal yang
tersirat dari kata-kata verbal klien

REFLEKSI ISI
Menyatakan kembali ucapan pesan klien
dengan menggunakan kata-kata lain, dengan
cara meringkas dan memperjelas inti ucapan
yang baru dikatakan klien.
ABV 3.9
TIPS MENDENGAR AKTIF

Terima klien apa adanya, hargai klien sebagai


individu yang berbeda dari individu lainnya
Dengarkan apa yang dikatakan klien dan juga
bagaimana ia mengatakan hal itu. Perhatikan
intonasi suara, pemilihan kata, ekspresi wajah
dan gerakan-gerakan tubuh
Tempatkan diri pada posisi klien selama
mendengarkan
Beri waktu pada klien untuk berpikir, bertanya
dan berbicara, sesuaikan dengan kecepatan
klien
ABV 3.9
TIPS MENDENGAR AKTIF
Dengarkan klien dengan seksama, jangan berpikir
apa yang akan anda katakan selanjutnya
Lakukan pengulangan/refleksikan apa yang anda
dengar, sehingga baik anda maupun klien anda
tahu bahwa anda telah paham
Duduk menghadap klien dengan nyaman, hindari
gerakan yang mengganggu, tatap dan perhatikan
klien ketika berbicara
Tunjukkan tanda perhatian verbal (hmm, yaa, lalu,
terus, oh, begitu) dan non verbal (sesekali
mengangguk).
ABV 3.10
BERTANYA YANG EFEKTIF
Jenis Pertanyaan
JENIS KEGUNAAN CONTOH
Pertanyaan Untuk menanyakan Berapakah jumlah anak Ibu?
Tertutup riwayat kesehatan, Apakah Ibu bekerja?
data diri Apakah ibu pernah memakai alat KB
sebelumnya?
Pertanyaan Untuk mempelajari Bagaimana perasaan ibu sekarang?
Terbuka perasaan, keper- Bagaimana pendapat suami dengan
cayaan dan keputusan ibu untuk melakukan
pengetahuan klien tubektomi?
Pertanyaan Untuk menanggapi Ibu tadi mengatakan bahwa ibu pernah
Mendalam pertanyaan klien memakai pil, bisa ibu ceritakan lebih
lanjut?
Apakah maksud ibu dengan perdarahan
yang menakutkan itu?
Pertanyaan Tidak tepat diguna- Tentunya ibu tidak ingin punya anak lagi
Mengarahkan kan setelah melahirkan anak ketiga ini, kan?
(bersifat sugestif)
ABV 3.11
TIPS BERTANYA EFEKTIF

Gunakan intonasi suara yang menunjukkan


perhatian, minat dan keakraban
Gunakan kata-kata yang dipahami klien
Ajukan pertanyaan satu persatu. Tunggu
jawaban dengan penuh minat, jangan
memotong
Gunakan kata-kata yang mendorong klien
tetap berbicara seperti : dan?, bagaimana?,
lalu?, maksudnya?
ABV 3.11
TIPS BERTANYA EFEKTIF

Bila harus menanyakan hal-hal yang sangat


pribadi, jelaskan mengapa hal itu harus
ditanyakan
Hindari penggunaan kata tanya mengapa.
Karena kemungkinan klien dapat merasa
disalahkan
Ajukan pertanyaan yang sama dengan
berbagai cara bila klien belum paham
Hindari pertanyaan yang mengarahkan
Gunakan pertanyaan terbuka karena lebih
efektif dari pada pertanyaan tertutup
PENGGUNAAN
ALAT BANTU VISUAL (ABV)
UNTUK EFEKTIVITAS KONSELING
PENGERTIAN
ALAT BANTU VISUAL
Segala sesuatu yang dapat membantu orang belajar
melalui melihat.
Alat bantu visual dapat menunjukkan kata -kata,
gambar atau angka.
Kadang kala alat bantu visual hanya terdiri atas satu
dari tiga hal di atas, tetapi kadangkala mencakup
ketiganya.
Peragaan juga termasuk jenis alat bantu visual.
JENIS JENIS
ALAT BANTU VISUAL

FLIPCHART KARTU BERGAMBAR


FOLDER / LEAFLET FOTO FOTO.
POSTER. VIDEO.
BOOKLET. FILM.
KOMIK. PERMAINAN SIMULASI
DIAGRAM DINDING
DEMONTRASI / PERAGAAN.
KARTU INFORMASI / CUE CARD
KEUNTUNGAN PENGGUNAAN ABV
BAGI KONSELOR
1. Menarik perhatian klien.
2. Menciptakan diskusi dan membantu klien untuk bertanya.
3. Membuat sesuatu yang kecil menjadi sesuatu yang cukup
bermakna untuk diperhatikan ber-sama.
4. Menunjukkan langkah langkah (cth : dalam melakukan
SADARI / Pemeriksaan payudara sendiri ).
5. Menunjukkan perubahan perubahan ( contoh : Kronologis
perjalanan HIV / AIDS ).
6. Mempermudah pemahaman akan ide ide yang rumit.
7. Memperlihatkan sesuatu yang tidak dapat dilihat dalam
kehidupan nyata (contoh : penyebaran kanker indung telur ).
8. Membantu percakapan sensitif seperti topik kelainan jumlah
sperma.
KEUNTUNGANPENGGUNAANABV
BAGIKLIEN

1. Membantu apa yang telah disampaikan petugas konseling.


2. Membantu mengingat ingat bagaimana mengatasi masalah
masalah KB - KR.
3. Membantu dalam memutuskan cara mana yang terbaik
dalam mengatasi masalah KB - KR.
4. Membantu mengingat kembali, karena dapat dibawa pulang.
5. Membantu diseminasi informasi, karena dapat diperlihatkan /
dibagikan kpd pasangan atau teman - teman
ABV 4.1

MEMBANTU KLIEN
DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
ABV 4.3

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN


KEPUTUSAN
Keadaan fisik
Didasarkan pada rasa yang dialami tubuh, seperti
rasa sakit, tidak nyaman atau nikmat. Orang akan
menghindari pilihan yang menimbulkan rasa sakit
dan cenderung memilih sesuatu yang memberikan
rasa nikmat/nyaman
Emosi :
Didasarkan pada perasaan. Orang akan bereaksi
terhadap suatu situasi secara subyektif, demikian
pula dalam membuat pilihan/keputusan
ABV 4.3

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN


KEPUTUSAN
Rasio/akal :
Didasarkan pada pengetahuan dan penalaran. Orang
bisa memutuskan semata berdasarkan informasi
yang dipahaminya dengan berbagai konsekuensi yang
masuk akal baginya
Pertimbangan praktis :
Didasarkan pada pertimbangan kepraktisan dalam
menjalankan pilihan/keputusan. Orang menilai
potensi, kemampuan dan kepercayaan dirinya dalam
menindak-lanjuti pilihan tsb.
ABV 4.3

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN


KEPUTUSAN
Hubungan interpersonal :
Didasarkan pada hubungan sosial yang terkait
dengan keputusan tsb. Keputusan yang dapat
merusak hubungan seseorang dengan orang lain
yang dianggap penting akan cenderung dihindari, dan
sebaliknya
Kondisi struktural :
Didasarkan pada lingkup sosial, ekonomi dan politik.
Lingkungan luas ini bisa mendukung atau menolak
suatu keputusan yang diambil seseorang
ABV 4.4

TIPE-TIPE PENGAMBILAN KEPUTUSAN

1. Pengambilan keputusan karena ketidak sanggupan


2. Pengambilan keputusan intuitif
3. Pengambilan keputusan yang terpaksa
4. Pengambilan keputusan yang reaktif
5. Pengambilan keputusan yang ditangguhkan
6. Pengambilan keputusan secara berhati-hati
ABV 4.5

4 K PROSES PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
1. KONDISI masalah yang dihadapi :
Apa masalahnya, ruang lingkupnya, dan tujuan yang
hendak dicapai dengan keputusan yang akan diambil
2. Daftar KEMUNGKINAN pilihan atau alternatif
keputusan :
Cari kemungkinan sebanyak mungkin : Pilihan a, b, c,
dst.
ABV 4.5

3. Timbang KONSEKUENSI dari setiap pilihan yang ada


:
Setiap pilihan selalu mengandung konsekuensi,
baik yang positif maupun yang negatif
Timbang tiap pilihan sesuai kondisi masalah.
Faktor-faktor berpengaruh akan secara otomatis
masuk ke dalam pertimbangan ini hingga
menghasilkan prioritas pilihan
4. Buat KEPUTUSAN dan tinjau kembali apakah
keputusan itu sudah merupakan pilihan terbaik bagi
kita
EMPAT STRATEGI MEMBANTU KLIEN MEMBUAT
KEPUTUSAN
1. Membantu klien dengan memberikan informasi yang
lengkap.

2. Membantu klien memberikan informasi yang spesifik.

3. Membantu klien menilai pilihan / keputusan.

4. Membantu klien menentukan langkah-langkah untuk


mencapai keputusan.

48
4 K PENGAMBILAN KEPUTUSAN YG BAIK

1. KONDISI masalah yang dihadap:


.

2. Daftar KEMUNGKINAN atau pilihan keputusan:


a.
b. ..
c.

3. KONSEKUENSI untuk tiap pilihan :


Konsekuensi a
Positif Negatif
.. ..
.. ..

49
3 K PENGAMBILAN KEPUTUSAN YG BAIK

Konsekuensi b
Positif Negatif
..

Konsekuensi c
Positif Negatif
..

4. KEPUTUSAN

50
ABV 2.9
SITUASI-SITUASI SULIT DALAM
KONSELING
1. Klien tidak mau berbicara
2. Klien tidak berhenti menangis
3. Petugas konseling meyakini bahwa tidak ada
penyelesaian bagi masalah klien
4. Petugas konseling melakukan situasi kesalahan
5. Petugas konseling tidak mengetahui jawaban dari
pertanyaan yang diajukan klien
6. Klien menolak bantuan petugas konseling
7. Klien tidak nyaman dengan jenis kelamin (jender)/
umur/latar belakang/suku/adat, dsb dari petugas
konseling
8. Waktu yang dimiliki petugas konseling terbatas
ABV 2.9

9. Petugas konseling tidak dapat menciptakan


rapport (hubungan) yang baik
10. Petugas konseling dan klien sudah saling kenal
11. Klien berbicara terus menerus dan tidak sesuai
dengan pokok pembicaraan
12. Klien menanyakan hal-hal yang sangat pribadi
kepada petugas konseling
13. Petugas konseling merasa dipermalukan dengan
suatu topik pembicaraan
14. Klien terganggu konsentrasinya karena ada orang
lain di sekitarnya
15. Petugas konseling belum dikenal oleh klien
Alat Bantu
Pengambilan
Keputusan Ber-KB
Alat Bantu Pengambilan Keputusan berKB
dan Pedoman bagi Klien dan Bidan

Didukung oleh
TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari modul ini, peserta


diharapkan dapat :

1. Menjelaskan struktur dalam ABPK


2. Menjelaskan informasi teknis dalam ABPK
3. Menjelaskan alur penggunaan ABPK untuk
jenis klien yang berbeda
PERHATIAN:
ABPK bukan flipchart biasa!
ABPK
Flipchart KB biasa
Membimbing pengambilan
Hanya untuk tujuan
keputusan dan menyediakan
pemberian informasi informasi
Fokus pada fakta tentang Fokus pada pemilihan dan
metode kontrasepsi penggunaan metode KB sekaligus
mencakup isu HIV/AIDS dan Kespro
Proses berorientasi pada lainnya
provider Proses tanggap/berorientasi
Tiap klien melihat tiap terhadap klien
halaman/ bagian yang sama Tiap klien hanya melihat pada
Terutama digunakan untuk halaman yang relevan baginya
klien yang akan memilih Juga berguna bagi klien kunjungan
metode ulang dan klien dengan kebutuhan
khusus
Alat bantu yang berfungsi ganda!
Membantu pengambilan
keputusan metode KB
Membantu pemecahan masalah
dalam penggunaan KB
Alat bantu kerja bagi provider

Menyediakan referensi/info
teknis
Alat bantu visual untuk
pelatihan provider baru
Menggunakan ABPK untuk klien KB
dan kepentingan provider
ABPK menawarkan:
Proses pengambilan keputusan: membantu klien
memutuskan dan menggunakan metode KB yang
paling tepat baginya
Informasi teknis yang mutakhir: menyediakan
informasi penting yang diperlukan provider untuk
memberikan layanan KB yang berkualitas kepada
klien
Mengingatkan peningkatan mutu komunikasi :
memberi tips dan bimbingan bagaimana provider
seharusnya berkomunikasi dengan klien dan
memberikan konseling yang efektif
Prinsip Konseling yang dipakai dalam
ABPK
1. Klien yang membuat keputusan
2. Provider membantu klien menimbang dan
membuat keputusan yang paling tepat bagi
klien
3. Sejauh memungkinkan keinginan klien
dihargai/dihormati
4. Provider menanggapi pernyataan, pertanyaan
ataupun kebutuhan klien
5. Provider harus mendengar apa yang
dikatakan klien untuk mengetahui apa yang
harus ia lakukan selanjutnya
Mengapa berfokus pada konseling?
Klien perlu:
memilih metode yg membuat mereka nyaman dan senang

tahu tentang efek samping
tahu dengan baik tentang bagaimana penggunaan metode
yang dipilihnya
tahu kapan harus datang kembali
mendapat bantuan dan dukungan dalam ber-KB
tahu bagaimana jika menghadapi masalah dlm penggunaan
sebuah metode KB
tahu bahwa mereka bisa ganti metode jika mereka
menginginkannya
JIKA TIDAK, hasilnya adalah

Drop out dan tidak melanjutkan


Kegagalan metode
Kehamilan tak diinginkan

LINGKARAN PERSOALAN KESEHATAN


REPRODUKSI DAN KEPENDUDUKAN
Perilaku berkomunikasi yang didorong
oleh ABPK
Untuk providers: Untuk klien:
Bertanya dengan Memberi tahu provider apa yang
pertanyaan terbuka dirasakannya
Menerima pernyataan klien Bertanya
Mendengar aktif Memberitahu jika ia tak paham
tentang suatu informasi atau
Menghindari mengkritik penjelasan provider
atau menyalahkan
Merasa nyaman utk
Memastikan klien paham menyampaikan kekuatiran,
Menanyakan apakah klien ketakutan atau perasaan negatif
punya pertanyaan lainnya
Jujur/terbuka tentang situasi
pribadinya
Bagaimana menggunakan
ABPK ? Pada
awalnya

Apa alasan klien datang


ke klinik?
Secara umum, konseling dimulai dengan
salah satu tab jenis klien, lalu berlanjut ke
salah satu metode (tab di bawah)
Proses membantu
PENGGUNAAN TAB DALAM ABPK sesuai ragam
klien

Edisi Pertama-Juni 2004


Selamat datang

Alat Bantu Memilih metode

Pengambilan Perlindungan
Keputusan Ber-KB ganda

Klien dengan
kebutuhan khusus

Alat Bantu Pengambilan Keputusan


Kunjungan ulang
berKB dan Pedoman bagi Klien dan
Bidan
Didukung
oleh Tambahan

Pil Suntik-an Suntikan


AKD AKBK Vasektomi Tubektomi Kondom MAL
R Kombina 3 bln kombinasi
si

Metode
PENGINGAT KONSELING
Apakah anda ingin mencoba
dulu metode ini dan kita lihat
nanti apakah anda
menyukainya?
Ada yang perlu saya
ulang atau jelaskan Mari kita
lagi ? Ada bicarakan
pertanyaan lain ? masalah
anda

Nyaman dengan metode


sekarang, atau mau ganti
metode lain?

Pengingat
Konseling:
Tanyakan jika klien Menawarkan Mengecheck Mendengar dengan
punya pertanyaan dukungan/bantuan pemahaman klien baik
iii
Menggunakan alat bantu utk Ta
b
klien yang berbeda Selamat datang
Berikut adalah ringkasan langkah Halaman
kunci yang perlu Anda lakukan Temukan alasan kunjungan pada tab
dengan berbagai jenis klien yang Cari tab yg sesuai metode
Tab
berbeda Tinjauan &
Tab Tab
Tab informasi
Klien baru: Klien kunjungan dasar
Perlu Klien dg ulang
Memilih metode
perlindungan kebutuhan
thd IMS khusus
Tanyakan metode Kriteria
Tanyakan : yang dipakai:
Buka tab Buka halaman persyaratan
ada gambaran medis
metode? perlindunga yg sesuai di Buka tab metode
n ganda bagian:

Jika tidak ada: Remaja Kemungkina


Jika ada: Ada keluhan? n efek
Lihat apakah Diskusikan Klien usia 40- Tidak ada
samping
sesuai kebutuhan & an keluhan
situasi; kaji
dengan Klien hamil/
beberapa pilihan
kebutuhan metode yang Postpartum Cara pakai
dan situasi. Bantu Ganti
berbeda. Periksa Klien Pasca
Kaji kebutuhan
atasi efek metode
kebutuhan keguguran samping
perlindungan Buka tab Waktu
perlindungan ganda. Tab Klien dengan
Diskusikan pilihan metode memulai
ganda HIV/AIDS
perlindungan atau
ganda Periksa kondisi klien
kesehatan & baru
Jika diperlukan, bantu klien Hal yg perlu
menilai risiko. Periksa kecocokan kemungkinan diingat
pilihan perlunya
perlindungan IMS
Tidak semua
Tab metode
Buka tab metode utk mengkaji Berikan metode/ mempunyai
halaman-halaman
metode secara lengkap & pelayanan tersebut secara
memastikan pilihan klien lengkap.
Elemen penting pada halaman untuk Provider
Lambang:
menunjukkan
metode yang Lambang: untuk
sedang dibahas mengingatkan
praktek konseling
yang baik
1. Lihat di sini
untuk mengingat Informasi
Pokok bahasan Petugas Usulan
yang dibicarakan. pertanyaan,
ungkapan, aksi,
informasi untuk
2. Lihat di sini. acuan dan telaah
Diskusikan berikutnya
dengan klien
seperlunya. Kata-kata yang
Kotak biru berisi disarankan yang
informasi dan bisa digunakan.
saran tambahan.

3. Lihat di sini
untuk langkah
selanjutnya Gambar Klien sedang
Berdasarkan Nomor Halaman:
mengambil keputusan : Halaman diberi nomor, dengan huruf untuk menandai bagian.
pernyataan klien. Lambang ini mengingatkan Misalnya, ini bagian Pil, halaman 3 (P3).
bahwa klien perlu 4 bagian pertama, yang diberi tab di sisi kanan (Selamat
mengambil keputusan atau Datang, Memilih, Perlindungan Ganda, dan Kebutuhan Khusus)
mengatakan pilihannya tidak diberi nomor terpisah. Bagian-bagian tersebut ditandai
sebelum melanjutkan. dengan PK singkatan dari Pengambilan Keputusan.
Halaman berikut adalah halaman untuk klien Buka halaman berikut iv
ABV 5.15

Elemen utama dalam halaman klien pada umumnya


Hal paling
penting
bagi klien
Efek Samping
Sebagian efek samping TIDAK berbahaya. BUKAN tanda-tanda penyakit.
Tidak banyak yang mengalami
Biasanya segera hilang setelah beberapa bulan Mari bicarakan
kekhawatiran
Yang umum: Anda!

Mengingatkan
Mual-mual Flek atau bercak
klien untuk
Sakit kepala Nyeri
diantara masa
ringan payudara berpartisipasi
haid
Berat badan aktif dalam
Ingin memakai metode ini dan naik / turun proses
melihat apakah cocok?
konseling

Pertanyaan dalam proses


pengambilan keputusan : klien perlu
Modul5:Pelatihan
menjawab sebelum lanjut ke
PenggunaanABPKdalam
KIP/KonselingKBbagi
halaman/langkah berikut

Anda mungkin juga menyukai