TECHNIQUE
Laboratorium Silvikultur&Agroforestry
Fakultas Kehutanan UGM
Yogyakarta
Pengkayaan adalah penanaman pada
areal bekas tebangan yang kurang
Pengkayaan cukup mengandung permudaan jenis
niagawi
Penanaman pada bidang-bidang
Rahabilitasi kosong dalam kawasan hutan agar
setiap bidang hutan memiliki
produktifitas dan nilai maksimum
1. Menambah jumlah anakan semai
Maksud
2. Penanaman pada areal terbuka
1. Memperbaiki komposisi jenis dan
Tujuan penyebaran permudaan
2. Peningkatan nilai dan produktifitas
tegakan tinggal
PENGKAYAAN
(ENRICHMENT PLANTING)
Pengkayaan
Pengkayaan adalah memasukan jenis-jenis
berharga ke dalam tegakan hutan yang potensi
jeni berharha di dalam hutannya kurang
TPI TPTI
TJTI 1993 TTJ 1997
1972 1989/1993
ENRICHMENT PLANTING DALAM TPTI 1993
Luas blok areal dibutuhkan maks. 500 ha dan min. 100 ha untuk
hutan
bekas tebangan/hutan primer.
Jalur bersih
jalur bebas dari semak-semak dengan lebar 3 m
dan menjadi tempat pelaksanaan penanaman.
ENRICHMENT PLANTING DALAM TTJ 1997
H
5m
I
E F
25 m
C 3m D
A B G
10 m 15 m
Keterangan :
A-B = 10 m; Jalur tanam adl jalur bersih dari pohon yang menaungi
C-D = 3 m; Jalur bersih dari semak/belukar
E-F = 25 m; Jarak antara jalur tanam (dari garis sumbu jalur tanam)
B-G = 15 m; Jarak antara jalur tanam (dari batas jalur tanam), merupakan jalur penebangan
dengan batas diameter >= 40 cm
H- I = 5 m; Jarak tanam dalam satu larikan tanaman
; Larikan tanaman
; Piringan tanaman dengan radius 1 m, bersih dari akar atau tonggak
ENRICHMENT PLANTING DALAM
PEMBANGUNAN MODEL UNIT MANAJEMEN HUTAN
MERANTI (PMUMHM) DI 4 HPH, 2003-2008
2m-3 m
7m-8 m
10 m
ENRICHMENT PLANTING DALAM
TPTI Intensif 2005
3m
17 m
3 years old S. johorensis
Line distance
1.5 m
Cutting direction
Cutting direction
2 .5 m
20 m
Plantation layout
3 years old S. leprosula
PENGADAAN BIBIT MERANTI
Laboratorium Silvikultur&Agroforestry
Fakultas Kehutanan UGM
Yogyakarta
PENGADAAN BIBIT MERANTI
Pengadaan
GENERATIF VEGETATIF
Bibit
Laboratorium Silvikultur&Agroforestry
Fakultas Kehutanan UGM
Yogyakarta
Latar Belakang
Kegiatan Pengkayaan dengan jenis
Unggulan Meranti memerlukan bibit
dalam jumlah besar dengan kualitas
baik
Problema Pengadaan Bibit
Meranti:
Periodisasi produksi biji tiap 5 th sekali
Biji bersifat rekalsitran dan disukai binatang
Anakan alam (wildlings): banyak kelemahan
PEMBIAKAN VEGETATIF
Keturunan
Induk terpilih Keuntungan Akan sama
(pohon plus). pembiakan dengan induk.
vegetatif
1. KELOMPOK I
TAJUK TER - 298 55,8 12,8 0,85 16,1 1,07
TUTUP PER -
MUDAAN ALAM
2. KELOMPOK 2
TAJUK 1/2 TER 224 41,9 20,6 1,37 21,3 1,42
TUTUP PER -
MUDAAN ALAM
3. KELOMPOK 3
TAJUK TER - 12 2,3 26,1 1,74 23,6 1,57
BUKA PENUH