Anda di halaman 1dari 27

PEMERIKSAAN LED

MANUAL & OTOMATIS

S, Sp.PK (K)
Herlinda Luhulima, dr / Fery H Soedewo, dr, MS, Sp.PK (K)
PENDAHULUAN
Kecepatan pengendapan eritrosit di dalam
plasma, dengan menggunakan antikoagulan.

mm/jam.

Pertama kali ditemukan pada tahun 1897 oleh


Edmund Faustyn Biernacki, seorang dokter
asal Polandia.
MANFAAT PEMERIKSAAN

Untuk monitoring perjalanan penyakit.

Untuk membantu mengkonfirmasi diagnosis penyakit

Untuk mendeteksi inflamasi akut/kronik


METODE PEMERIKSAAN

MANUAL OTOMATIS

WESTERGREN
ALLIFAX
ROLLER 20

WINTROBE
MANUAL
Bahan:
Darah vena : Na Sitrat (3,2% atau 3,8%) = 4 : 1
Darah EDTA harus diencerkan dengan
perbandingan darah 4 : 1 NaCl 0.9%.
Alat :
Rak tabung westergren
Pipet Westergren (skala 0 200 mm)

WESTERGREN
PRINSIP
PERTAMA

15 Menit
Fase Pembentukan rouleaux

KEDUA

30 Menit
Kecepatan konstan
Fase Pemadatan
KETIGA

15 Menit
Kecepatan melambat
Fase Pengendapan
1.Darah diencerkan dengan
antikoagulan

2.Hisap menggunakan pipet


Westergren sampai tanda 0

CARA PEMERIKSAAN 3.Tutup ujung pipet

4.Tempatkan di rak Westergren posisi


vertikal

5.Baca setelah 1 jam


Rak
Westergren
&
Pipet Westergren
WINTROBE

Alat:
Darah vena
- Rak tabung Wintobe dengan
- Tabung introbe Antikoagulan
EDTA.
(skala 0 - 100mm)
- Pipet
Cara Pemeriksaan

Letakkan pada rak


Masukan Wintrobe dengan
darah+EDTA dalam posisi vertical. Baca setelah 1 jam.
tabung. (Jangan ada
gelembung udara)
Perbedaan
Westergren & Wintrobe
No Keterangan WESTERGREN WINTROBE

1. Tabung 300 x 2,5 mm 120 x 2,5 mm

2. Skala Tabung 0 200 mm 1 100 mm

3. Volume Darah 2 ml 1 ml

4. Prinsip Darah diencerkan Darah tidak diencerkan

5. Nilai Normal : 0 15 mm/jam : 0 10 mm/jam


: 0 20 mm/jam : 0 20 mm/jam
6. Teknik Isi tabung westergren dengan Masukan darah sampi batas
darah sampai tanda 0. atas.
Kelemahan Metode Manual
Tidak ada kontrol temperatur
Variasi waktu pengerjaan dan pembacaan
Kesalahan tahap pelarutan dengan Sodium Sitrat (metode Westergren)
Bahan tabung yang tidak standard
Interpretasi Hasil
LED MENINGKAT
- Makrositosis
- Anemia
- Radang
- Keganasan
- Wanita Hamil

LED MENURUN
- Polisitemia
- Hipofibrinogenemia
- Anemia sel sabit
- Poikilositosis
- Mikrositosis
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI LED

Faktor Eritrosit Faktor Plasma Faktor Teknis


Pembentukan Jenis protein Preanalitik,
rouleaux , plasma, Tabung yang
Bentuk eritrosit Peningkatan digunakan,
Aglutinasi eritrosit visikositas plasma. Posisi tabung,
Ukuran eritrosit Suhu,
Anemia Pengenceran &
pencampuran
darah,
Darah tidak boleh
lisis,
Jangan ada
gelembung udara .
Sumber Kesalahan Pemeriksaan LED

Kesalahan Preanalitik
Tabung yang dipergunakan
Penyimpanan Sampel
Pengenceran dan pencampuran darah
Adanya gelembung udara
Posisi tabung yang dimiringkan
METODE OTOMATIS
ALIFAX ROLLER 20 LC
Tempat
Tempat
tabung
Print out

Tempat
smartcard

Tempat
kontrol

Tempat jarum

Tempat Limbah
PRINSIP PEMERIKSAAN

Alat mengkondisikan suhu 37.


Darah dalam kapiler dialirkan dan dihentikan secara mendadak.
Alat mengukur kemampuan agregasi eritrosit dengan optical
density.
Setiap sampel dibaca dalam 20 detik.
CARA KERJA ALIFAX

CPS pada 37C

Sampel 2, 175l Gelembung udara Sampel 1, 175l

Pembacaan Sel
(1 l)
TEKNOLOGI ALIFAX

Terjadi tabrakan antara sel darah


Darah EDTA 175 L diambil
merah(muatan -) dengan aglomerin
Dengan jarum dialirkan ke kapiler
(muatan +) terjadi rouleaux

-+ - - Dibaca 1000 x dalam 20 detik

+ -
+ + + - -+
+ + +
- + -+ +
- +
+
+ - +
+ -
Proses komputerisasi,
- - +-
+
- +
- keluar hasil print out
Latex
Controls

L Latex Control Kit 6 tests

Latex Control Kit 30 tests


SMART CARDS

1000 tests 4000 tests

10000 tests 20000 tests


Perbandingan beberapa alat LED otomatis
Monitor 20 ESR 3000 Analizer Test 1 ESR

Prinsip Pemeriksaan / Infra merah. Infra merah. Optical density.


Metode Setiap 3 menit interval, Setiap 3 menit interval Pembacaan tiap sampel
Pembacaan tiap 0,2 mm Pembacaan tiap 0,2mm 1000 kali dalam 20 detik.
penurunan eritrosit. penurunan eritrosit.

Sampel 1,28 ml 1,28 ml 175 l

Natrium sitrat Natrium sitrat EDTA

Waktu Pemeriksaan 30 menit 30 menit 20 Detik

Pengoperasian Alat Tombol manual Touchscreen Tombol manual


KOREKSI NILAI LED MAKSIMAL

LED maksimal = 200 a % x 4/5


( a % = PCV x 200)

Contoh :
PCV = 30 %
maka,
PCV x 200 = a %
0,30 x 200 = 60 %
LED maksimal = 200 ( a % x 4/5 )
= 200 ( 60 x 4/5 )
= 200 48
= 152 mm / jam
PERBEDAAN ANTARA METODE WESTERGREN & ALIFAX

NO KETERANGAN WESTERGREN ALIFAX


1. ANTIKOAGULAN Natrium Sitrat EDTA (lebih stabil)
2. SUHU Tidak ditemukan 37
3. LAMA TEST 1 Jam 20 Detik
4. UJI ULANG TEST Berubah-ubah Stabil
5. LAMA SAMPEL 4 Jam 24 Jam (2-8)
6. STANDARD Tidak ada Latex standard dan control
7. HEMATOKRIT RENDAH Hasil tinggi Tidak terpengaruh, yang
dinilainreaksi aglomerin.
8. VOLUME SAMPEL 2 ml 175/uL
9. HASIL Harus tepat waktu mencatat dan Automatic, terprointer
melihat hasilnya.
10. NILAI NORMAL : 0 15 mm/jam 2 30 mm/jam
: 0 20 mm/jam

Anda mungkin juga menyukai