FAKTOR SISTEMIK PADA

PENYAKIT JARINGAN
PERIODONTAL

Oleh
DANAN, S.Si.T., M.Kes

1
FAKTOR SISTEMIK PD PENYAKIT
JAR PERIODONTAL :
Faktor genetik
Faktor Nutrisional
Faktor hormonal
Faktor hematologi
Obat-obatan

2
 Faktor genetik
Kerentanan individu thd periodontitis kronis
umumnya bervariasi, ada bbrp indv sampai
usia tua tdk menunjukkan tanda-tanda
kerusakan period, sedangkan indv lainnya
sudah terkena serangan period pd usia
lebih muda.
Sekitar 8-10% pasen memp kerentanan yg
tinggi thd period, dan sekitar 8-10% juga
yg resisten thd penyakit ini
3
 Faktor Nutrisional
Secara teoritis defisiensi nutrien dpt memp
keadaan gingiva dan daya tahan thd iritasi
plak. Karena saling ketergantungan antara
bbg elemen diet yg seimbang mk sulit
menent akibat defisiensi spesifik pd
manuasia.
Anak-anak yg mendpt gizi cukup memp
gingiva yg lebih sehat dari pada anak-
anak yg gizinya buruk

4
 Waerhaug(1967) menemukan hub
keparahan kerusakan period dan
defesiensi Vit B si Sri Langka
Kerusakan period yg hebat sejak lama
terbukti berhub dg scurvy. Vit C diperlukan
utk produksi kolagen, vit C diperlukan utk
pertukaran sel dan perbaikan sel normal

5
 Faktor Hormonal
Pubertas
Kehamilan
Diabetes

6
 Pubertas
Perub hormon seksual semasa pubertas
dan kehamilan dpt menimbulkan perub
jaringan gingiva yg merubah respons thd
produk plak
Insidens gingivitis mencapai puncaknya
(Sutcliffe,1972) perub ini tjd walau kontrol
plak tetap tdk berubah.
Oleh karena itu sejlh kecil plak yg pd kel
usia lainnya hanya menyebabkan sedikit
inflamasi gingiva, akan dpt
7
 Menyebabkan inflamsi yg hebat pd masa
pubertas yg diikuti pembengkakan gingiva
dan perdarahan.
Bila masa pubertas sudah lewat, inflamsi
cendrung reda sendiri ttp tdk dpt hilang
sama sekali kecuali dilakukan
pengkontrolan plak yg adekuat.

8
9
 Kehamilan
Dahulu kehamilan dihub dgn gingivitis dan
tanggalnya gigi
Bila rongga mulut dpt dipertahankan tetap
dlm keadaan bersih gingivitis biasanya tdk
akan timbul pd masa kehamilan
Inflamasi ringan akibat plak akan menjadi
jauh lebih parah pd masa kehamilan.
Gingiva kan menjd bengkak, berwarna
merah terang, sensitif, dan mudah
berdarah secara spontan. 10
Lanjutan kehamilan
Perub dimuali sejak bulan ke dua, setelah
partus biasanya keparahan simtom akan
berkurang.
Peningkatan jlh progesteron akan meningk
vaskularisasi dan perub dinding pembuluh
darah
Hal serupa jg dpt ditemukan pd pil
kontrasepsi yg mengandung hormon
progesteron dan estrogen sintetis.
Kadang-kadang tomor kehamilan
terbentuk pd papila gingiva yg teriflamasi. 11
12
13
 Diabetes
Walaupun bukti-bukti ilmiah belum terlalu
jelas, diabetes yg tdk terkontrol
kelihatannya dpt merubah respon jaringan
periodontal thd plak.
Anak-anak yg diabetes umumnya
terserang gingivitis yg lebih
parahdibanding anak-anak yg sehat dg
skor plak yg sama.
Perub vaskuler sering ditemukan, dan
peningkatan aktivitas kolagen serta perub
respons terhadap antigen plak 14
 Faktor hematologi
Anemia
Leukimia
Leukopenia (agranulositosis)
AIDS( Acquired immune deficiency
syndrome)
Penyakit debilitasi kronis
Penyakit psikologis

15
 Anemia
Anemia didefinisikan sbg berkurangnya
Hb dalam darah sampai dibawah batas
normal.
Hb normal pria 12,5 18,0 g/dl dan utk
wanita 12,0 16,5 g/dl
Penyebab anemia : perdarahan, penyakit
ttp palinf sering defisiensi zat besi (Fe)
pada 10% populasi wanita

16
 Kulit pucat, mokusa mulut termasuk
gingiva merup tanda yg dpt diandalkan
Mungkin terlihat ulser aptosa dan keilitis
angularis yg rekuren
Bila diduga anemia harus dilakukan
pemeriksaan darah

17
 Leukemia
Merup proliferasi neoplastik dari jar
pembentuk leukosit terutama pd sumsum
tulang
Menyebabkan meningkatnya jlh sel darah
putih didalam sirkulasi pd bbg organ dan
jaringan termasuk gingiva
Pd leukimia akut gingiva umumnya lunak,
berwarna merah gelap dan bengkak,
pembengkakan dapat sangat besar sehingga
geligi dpt tertutup gingiva
18
19
20
 Leukopenia (agranulositosis)
Dpt timbul sendiri maupun berhub dg peny
darah lainnya akibat aktivitas sumsum tulang
tertekan
Dpt disebabkan obat gol: fenilbutason,
kotromoksasol, sulfonamid, kloramfenikol,
radiasi, bakteri atau virus
Pd leukopenia sel darah putih berkurang, yg
mana merup sel pertahanan tubuh tentunya
jg menurunkan resistensi jar gingiva
21
 AIDS( Acquired immune deficiency
syndrome)
Human immunodeficiency virus HIV1 dan
HIV2 hususnus menyerang helper
limphocytes akan mengganggu sistem immun
Tdk ada manifestasi yg khas pd rongga mulut
Karena imunodefisiensi yg parah maka maka
infeksi mudah terjadi
Kandisiasis pd mulut hampir 50% ditemukan
Rentan thd periodontitis yg agresif dan
gingivitis ulseratif yg akut 22
 Penyakit debilitasi kronis
Penyakit debilitasi dpt menyebabkan
kegagalan kronis dari mekanisme
pertahanan hospes yg normal dan merup
predisposisi thd kerusakan periodontal

23
 Penyakit psikologis
Gangguan psikologis dpt meningk laju
kerusakan periodontal melalui
berkurangnya saliva, baik karena kondisi
itu sendiri atau obat-obatan yg diterima
Gangguan ini menguarani perhatian pasen
thd kebersihan mulut
Mis : Obat-obatan pd orang epelepsi dpt
memp jaringan mokusa

24
 Obat-obatan
Sejumlah obat-obatan spt antibiotika,
fenaseti, sulfonamide, barbiturat dpt
menyebabkan hipessensitif disertai luka
pd kulit dan lesi rongga mulut

25
26
27
 Hyperplasia Epanutin
Obat pada epilepsi ( dilatin, fenetion) dpt
menimbulkan pembesaran gingiva yg
cukup luas
Gingiva pd permukaan labial gigi anterior
terserang lebih parah dari gigi posterior
Pembengkakan terbentuk dari jar fibrosa

28
29
 Buku Sumber
Mason, JD dan BM. Elay, 1993, Buku
Ajar Periodonti, Alih bahasa drg.
Anastasia, Penerbit Hipokrates, Jakarta
(Bab 6, Hal 67 76)

30