Anda di halaman 1dari 14

PEMERIKSAAN

LUAR
(FORENSIK)
I.A Laxmi Ananda DM
1470121048/ SGD 5
Definisi
Merupakan suatu pemeriksaan yang dilakukan kepada jenazah
dimulai dari ujung rambut kepala sampai ujung kuku kaki,
identitas jenazah, keamanan pengelolaan jenazah, benda-benda
disekitar jenazah, keadaan umum jenazah, ukuran jenazah serta
tanda-tanda yang berhubungan dengan kematian jenazah.
Tanatologi
Thanatos (kematian) dan logos
(ilmu)
Merupakan bagian dari ilmu kedokteran Forensik yang
mempelajari kematian dan perubahan yang terjadi
setelah kematian serta faktor yang mempengaruhi
perubahan tersebut.

Mati somatis (mati klinis), mati suri, mati seluler, mati


serebral dan mati batang otak.
Tanda pasti Kematian
a. Lebam Mayat (livor mortis)
b. Kaku Mayat (rigor mortis)
c. Penurunan suhu tubuh (algor mortis)
d. Pembusukan (decomposition, putrefaction)
e. Lilin Mayat (Adiposera)
f. Mummifikasi
Sistematika Pemeriksaan
Label Mayat
Tutup Mayat
Bungkus Mayat
Pakaian
Perhiasan
Benda-benda disamping mayat
Identifikasi Umum (sex, kewarganegaraan, usia, kulit, TB/BB)
Identifikasi Khusus (tanda khusus atau khas yang dimiliki oleh
jenazah, cthnya seperti tattoo)

INGAT PRINSIP = INSPEKSI DAN PALPASI lalu CATAT !!!


Pemeriksaan rambut
Kulit seluruh tubuh
Pemeriksaan komponen wajah (alis, mata, bulu mata, hidung,
mulut, gigi geligi dan telinga)
Pemeriksaan anggota gerak ditambah kuku
Pemeriksaan alat kelamin (cth : pada korban sodomi)
Pemeriksaan tanda-tanda perlukaan (jenis, bentuk, letak, arah, tepi,
sudut, ukuran)
Pemeriksaan tanda-tanda fraktur
Pemeriksaan tanda-tanda lainnya (keracunan, sucide, ikterik,
sembab dll)
VISUM ET REPERTUM
Suatu keterangan hasil pemeriksaan medik untuk tujuan
membantu penegakan hukum atas permintaan penyidik.

Dasar hukum
Pasal 133 KUHAP, Pasal 11 KUHAP, Pasal 184 KUHAP

Jenis Visum et Repertum


1. VER perlukaan
2. VER kejahatan susila
3. VER Jenazah
4. VER psikiatrik
Pro Justitia
Pendahuluan
Pemberitaan
Kesimpulan
Penutup
Visum et Repertum Jenazah
Pada surat permintaan ver harus jelas tertulis pemeriksaan
yang diminta (pemeriksaan luar atau bedah mayat atau
keduanya) 133 KUHAP.
Apabila akan melakukan bedah mayat, wajib memberitahukan
pihak keluarga.
REFERENSI
Bagian Kedokteran Forensik FKUI. Ilmu Kedokteran Forensik.
Jakarta : Forensik FK UI
Gani, MH. Tanatologi dalam Ilmu Kedokteran Forensik, FK
UNAND Padang 2007
Idries AM. Pedoman Ilmu Kedokteran Forensik. JAKARTA :
Binarupa Aksara
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai