Anda di halaman 1dari 20

FLUORIDASI

Fluoride → senyawa yg terbentuk scr alami


→ Barasal dr unsur fluorin (dlm batu & tanah )
→ Air melewati formasi batuan dan melarutkan senyawa
→ ion fluoride
Sumber utama fluor adl air tanah → Semua sumber air ada fluoride
Sumber air permukaan misal : Air danau, rawa,payau dan sungai
→ kandungan fluoride sangat rendah
Daging, sayur mayur, buah-buahan, dan padi-padian : fluor sedikit
makanan yang berasal dari laut,→ kadar fluornya tinggi → terutama
ikan dg tulang yg kecil seperti sardin dan salmon
Dlm tubuh fluor ditemukan pd organ yg terkalsifikasi : gigi & tulang
Kadar fluor dlm ikan segar : sekitar 1,6 ppm
Sardin, salmon, dan makarel : sekitar 7-12 ppm
Daun teh : kadar fluor tinggi : 75-100 ppm
→ se cangkir teh : fluor : 0,5-1,5 ppm
Walaupun kadar fluor dlm makanan tsb cukup tinggi tetapi
→ Bukan mrp faktor penyebab mottled email.
→ Tdk mempunyai efek mengurangi insiden karies.
Karena apabila makanan mengandung kalsium, magnesium,
atau aluminium maka akan terbentuk ion fluoride komplek
dengan daya larut rendah → ion fluoride sukar diabsorpsi.
Hanya asupan fluor yang lebih besar dari kadar fluor optimal
yang terdapat dalam air minum (> 2 ppm) yang dapat
menyebabkan mottled email
 FLUORIDASI
 Fluoridasi → menambahkan fluor : • Air minum
• Garam dapur
• Minuman → susu
 Tujuan → meningkatkan resistensi gigi
Fluoridasi → tindakan pencegahan primer ↓ Prevalensi
Menurunkan prevalensi karies gigi → tiga cara
1. Remineralisasi email dr kerusakan gg krn asam yg
diproduksi dari gula yang dipecah oleh bakteri plak
2. Meningkatkan struktur kimia email → membuat email lebih
resistan terhadap serangan asam → Meningkatkan
Ketahanan thd Demineralisasi
3. Mengurangi kemampuan bakteri plak memproduksi asam.
Mekanisme fluoride dlm mencegah
Karies pada permukaan email
• Pada lingkungan asam, terjadi pelepasan ion-
ion Ca2+ pada kristal hidroksiapatit enamel.
Ion F mampu menggantikan beberapa ion
hidroksil pada gigi (Ca20(PO4)6(OH)2) →
membentuk Fluoroapatit → Mineral yang
mampu resisten pada lingkungan asam
 Fluoridasi Air
→ Penyesuaian konsentrasi fluoride alami dari air yang kekurangan
fluoride ke tingkat yg direkomendasikan utk kesehatan gigi yg
optimal. → Konsentrasi optimum fluoride dlm air : 0,7-1,2 ppm
→ Efektif mengurangi kerusakan gigi
→ Meminimalkan terjadinya fluorosis gigi

 Tingkat optimum tergantung pd rata-rata tahunan dr suhu udara


harian maksimum pada suatu wilayah
 Satu mg / L → Identik dg satu bagian per juta (ppm)
 1 ppm →Satu bag fluoride diencerkan dlm sejuta bag air
 Fluoridasi air minum → mengurangi prevalensi karies 50-65%
 Cara Pemberian Fluoride

 Dua Cara : Topikal dan Sistemik


๏ Topikal → Perlindungan setempat pada permukaan gigi
Masyarakat/umum : Pasta gigi, obat kumur
Aplikasikan oleh drg : fluoride foam/ gel dan varnis/Liquid.
Aplikasi topikal oleh drg → mengurangi prevalensi karies 30-40%
๏ Sistemik → Ditelan.
→ fluoride yang tertelan secara teratur selama pembentukan
(pra-tumbuh) gigi → masuk ke dalam struktur gigi →
diendapkan di seluruh permukaan gigi → memberikan
perlindungan yang lebih tahan lama daripada dioleskan.
Sumber fluoride sistemik : fluoridasi air minum, suplemen
fluoride bentuk tablet, obat tetes, dlm makanan & minuman
Diet suplemen fluor → mengurangi prevalensi karies gigi 50-80%
 Suplemen diet fluoride
 Suplemen diet fluoride (tablet, lozenge,obat tetes) hanya bisa
diperoleh dengan resep dokter dan digunakan untuk anak-
anak usia 6 bulan sampai dengan 6 tahun yang tinggal di
daerah yang tidak mendapat fluoridasi air minum.
Pemberiannya didasarkan atas konsentrasi fluoride alami air
minum anak dan usia anak.
 Untuk manfaat optimal, penggunaan suplemen ini dimulai
sejak anak berusia 6 bulan dan diteruskan setiap hari sampai
anak berusia 16 tahun.
 Penggunaan lozenge lebih disarankan karena lozenge hancur
perlahan-lahan di dalam mulut sehingga dengan penggunaan
lozenge akan didapatkan efek topikal dan sistemik sekaligus
dari fluoride.
Suplemen Fluorida
•Diberikan pada daerah yang air minumnya tidak
terfluoridasi atau kandungan fluorida tidak optimal.
• Pemberian dilakukan dengan cara :
 Diteteskan langsung
 Dicampur pada makanan dan minuman
 Dikunyah langsung
• bentuk kemasan suplemen :
– Liquid, dengan/tanpa vitamin
untuk anak yang sukar menelan tablet
– Tablet, dengan/tanpa vitamin
diisap selama mungkin
Sediaan Suplemen Fluorida
Tablet: 0.25 mg/tablet
Tetes/Liquid
• Fluorigard
(Colgate Hoyt)
Fluordrops (En-
de-Kay)

- 0-1 thn : 1 tablet/hari


- <2 thn : 2 tablet/hari
- <3 thn : 3 tablet/hari
- >4 thn : 4 tablet/hari
 Fluor dalam air minum

 Pertimbangan sbl pemberian suplemen fluor dlm air minum


๏ Usia anak → Tambah usia kebutuhan fluor ↑
๏ Besarnya kadar fluor dlm air minum → Monitoring minimal 1 th
๏ Adanya fluorosis gigi
๏ Konsumsi susu pada bayi
Bayi → minum susu buatan → fluoride relatif lebih tinggi drpd ASI
(kandungan fluoride dlm ASI sangat sedikit) → Tingginya fluoride
dpt menyebabkan fluorosis gigi → tdk perlu fluoridasi air minum
๏ Iklim daerah → Daerah suhu tinggi → byk minum air konsumsi
fluor byk → tdk perlu fluoridasi air minum
 Pemberian suplemen fluor melebihi dosis (tabel) → mottled email
atau fluorosis gigi
ADA (American Dental Association) → dosis fluoridasi
air yang diperbolehkan untuk anak adalah:

USIA KADAR FLUORIDE DALAM AIR MINUM (ppm)


< 0,3 ppm 0,3 – 0,6 ppm > 0,6 ppm
0 – 6 Bln - - -
6 Bln – 3 Th 0,25 mg/hari - -
3 Th – 6 Th 0,50 mg/hari 0,25 mg/hari -
6 Th – 16 Th 1,0 mg/hari 0,50 mg/hari -
 Mekanisme Topikal aplikasi fluoride

 Ada 2 macam cara : 1. Self-applied fluoride


2. Professionally-applied
1. Self-applied
a. Pasta gigi berfluoride
Pasta gigi scr teratur → Topikal aplikasi yg paling efektif
→ fluoride berkontak langsung dg gg
๏ Keuntungan : Bisa diaplikasikan sesering mungkin
Tdk hrs pakai resep atau bantuan profesional.

๏ Menurut ADA, usia anak boleh menggunakan pasta gigi


berfluoride: 2 tahun ke atas. → karena anak-anak dibawah 2
tahun sering kali menelan pasta gigi saat mereka menggosok
gigi sehingga terjadi konsumsi fluoride yang berlebih pada
anak yang jika berlangsung terus menerus akan menyebabkan
fluorosis gigi

• ·
b. Obat kumur atau mouth rinse
Bahan yang umum dipakai : Sodium fluoride.
Tidak boleh untuk anak <6 tahun → Tdk boleh tertelan
• Cara: Larutan ± 10-20 ml, masukkan kedalam mulut →
perlahan-lahan dikumur 30 detik -1 mnt.
• Tdk boleh makan/ minum minimal30 mnt

• c. Gel Fluoride
•Kandungan: 0,5% APF dan 0,4% SnF2
•Cara: ± 30 – 40 ml → Disikatkan pada gigi, sisa gel dibuang,
jangan berkumur selama 30 menit setelah aplikasi.
2. Professionally-applied → Oleh drg
a. Gel atau foam (2% NaF, 8% SnF2, dan 1,23% APF)
Bersihkan gigi + Poles → Gel atau foam → mouth tray → digigit 4
menit. Tidak boleh kumur, mkn/minum, 30 menit post aplikasi
b. Liquid/ Varnish : (2% NaF, 8% SnF2, dan 1,23% APF)
Bersihkan gigi + Poles, gunakan aplikator pada gigi satu persatu
per kuadran ± 20 detik
• Dianjurkan pada anak usia 3, 7, 11, dan 13 tahun.
• Sebaiknya dilakukan 4 kali dalam setahun.
 Keracunan fluoride
 Akut
๏ Terjadi krn mengkonsumsi fluoride dlm jml besar sekaligus.
๏ Gejala: Saliva banyak, mual, sakit perut, muntah, diare, kejang-kejang
→ mengakibatkan kematian.
๏ Gejala tjd 30 menit stl konsumsi fluoride & dpt bertahan smp 24 jam.
๏ Dosis letal sodium fluoride untuk manusia adalah 5 gr

 Kronis
๏ Manifestasi utama akibat minum fluoride dlm jml besar &waktu lama
: osteosklerosis, osifikasi tendon ligament tulang punggung
pada gigi menyebabkan mottled email atau fluorosis gigi
 Fluorosis → adalah diskolorasi pada gigi yang
berbentuk bercak-bercak yang disebabkan oleh
tingginya fluor dalam diet
 Fluorosis gigi terjadi akibat konsumsi fluoride yang berlebih
selama masa pembentukan gigi anak, yaitu saat email
dibentuk oleh ameloblast. Sebelum gigi erupsi , gigi rentan
terhadap pengaruh toksis fluoride tetapi setelah gigi bererupsi
maka gigi tidak dapat terkena fluorosis.
๏ Tanda-tanda fluorosis gigi adalah adanya tampilan garis putih
atau pola opaque putih pada email gigi dan gigi menjadi
rapuh. Pada kasus yang ekstrim, area gigi yang mengalami
fluorosis berwarna kuning – coklat sampai hitam.
๏ Fluorosis tidak dapat diobati.
Klasifikasi Fluorosis
• Normal: Email normal → translusent
• Questionable: (merugikan) → Bbrp titik putih opaque
• Very mild (sangat ringan) → Bintik-bintik putih < 25%
permukaan gigi, sering pada cusp premolar/molar kedua
dan juga pada fissurenya.
• Mild (ringan) →Bintik-bintik putih lebih luas < 50% Luas gigi.
• Moderate →Agak berat, > 50% s/d semua permukaan
→ biasanya terdapat stain warna coklat.
• Severe (berat) → semua permukaan terkena dan ada
hipoplasia email, warna sudah kecoklat-coklatan disebut
dengan brown stain dan bentuk sudah berubah

Anda mungkin juga menyukai