Anda di halaman 1dari 33

Penatalaksanaan DHF

Lutfi Malefo
2009730028

Dr. Achmad Fahron, Sp.PD


Definisi

Demam berdarah Dengue : Penyakit demam akut yang disebabkan


oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes
aegypti dan Aedes albopictus serta memenuhi kriteria WHO untuk
demam berdarah dengue (BDB).

Rani, Aziz A, dkk. Demam Berdarah Dengue dalam Panduan Pelayanan Medik.
Cetakan ketiga. Jakarta : Interna Publishing. 2009
Manifestasi simptomatik infeksi virus dengue (WHO 2014)

Demam tidak terdiferensiasi

Demam dengue (dengan atau tanpa perdarahan): demam akut selama 2-7 hari,
ditandai dengan 2 atau lebih manifestasi klinis (nyeri kepala, nyeri retroorbital,
mialgia/ atralgia, ruam kulit, manifestasi perdarahan [petekie atau uji bendung
positif], leukopenia) dan pemeriksaan serologi dengue positif atau ditemukan
pasien yang sudah dikonfirmasi menderita demam dengue/ DBD pada lokasi
dan waktu yang sama.

DBD (dengan atau tanpa renjatan)


Manifestasi Klinis Infeksi Virus Dengue Menurut WHO 2014
Epidemiologi

AI DBD per 100.000 penduduk menurut provinsi di Indonesia tahun 2009


Epidemiologi

Lima provinsi tertinggi angka kematian DBD per 100.000 penduduk Indonesia tahun 2009
Etiologi
Virus Dengue : Virus dengue termasuk
kelompok B Arthropod Borne Virus
(Arboviroses) Genus Flavivirus, familie
Flaviridae
Serotipe :
• DEN-1
• DEN-2
• DEN-3
• DEN-4
Keempatnya ditemukan di Indonesia
dengan yang terbanyak serotipe DEN-3
Enveloped ssRNA virus
Harikushartono, Hidayah N. Darmowandowo W, Soegijanto S, Demam Berdarah Dengue :
Diagnosa dan Penatalaksanaan. Jakarta : Penerbit Salemba Medika. 2002
Ciri – ciri nyamuk Aedes
Aegypti :
• Sayap dan badan belang-
belang putih
• Berkembang biak di air
jernih
• Jarak terbang ± 100 meter
• Bersifat multiple biters
• Tahan dalam suhu panas
dan kelembaban tinggi

Harikushartono, Hidayah N. Darmowandowo W, Soegijanto S, Demam Berdarah Dengue :


Diagnosa dan Penatalaksanaan. Jakarta : Penerbit Salemba Medika. 2002
Patofisiologi
Patofisiologi
Patofisiologi
Patofisiologi
Patofisiologi
Patogenesis
Perjalanan Penyakit
Spektrum Klinis DHF menurut WHO 2014
Dengue Fever :

2 February 2018
• Demam disertai gejala tidak khas (wajah memerah dan sakit
kepala) menggigil ,nyeri retro - orbital pada gerakan mata atau
tekanan mata , fotofobia , sakit punggung , dan nyeri pada otot
dan sendi / tulang) .
• dapat ditemui manifestasi perdarahan petekie dan atau uji
torniquet positif .
• Laboratorium : Leukopenia , trombositopenia (100.000-150.000),
peningkatan hematokrit ringan (10%)
Dengue Haemorragic Fever :

2 February 2018
• Seperti DF, uji tourniquet positif (≥10 spot/ inchi) disertai
perdarahan spontan di kulit dan perdarahan lain, terdapat
pembesaran hepar.
• LABORATORIUM : trombositopenia sedang hingga berat (50.000-
100.000), peningkatan hematokrit 15-20%
Dengue Shock Syndrome:

2 February 2018
• Didapatkan kegagalan sirkulasi, yaitu nadi cepat dan lemah,
• tekanan darah menurun (20 mmHg atau kurang)
• peningkatan tekanan diastole(jarak antara sistol dan diastol
menyempit) contoh : 100/90 atau hipotensi
• sianosis di sekitar mulut kulit dingin dan lembab, tampak gelisah,
CRT > 3 menit.
Pemeriksaan Penunjang
Darah Rutin

2 February 2018
Hitung jenis

RT-PCR

IgM dan IgG


anti dengue

Nonstructural
Protein 1 (NS1)
Terapi Demam Berdarah Dengue...
Tatalaksana Rawat Jalan
Istirahat tirah baring yang cukup di rumah

2 February 2018
Minum yang cukup, tidak harus air putih boleh seperti susu , jus buah , elektrolit isotonik so , solusi
rehidrasi oral ( oralit ) dan barley / air beras . Waspadai overhydration pada bayi dan anak-anak

Menjaga suhu tubuh di bawah 39 ° C . Jika suhu melampaui 39 ° C , berikan parasetamol . Dosis
yang dianjurkan adalah 10 mg / kg / dosais dan harus diberikan dalam frekuensi tidak kurang dari
enam jam . Dosis maksimum untuk orang dewasa adalah 4 gram / hari . Hindari menggunakan
terlalu banyak parasetamol , dan aspirin ,NSAID tidak dianjurkan .

Kompres hangat dahi , ketiak dan kaki . Mandi hangat atau mandi direkomendasikan untuk orang
dewasa.
Segera bawa ke rumah sakit bila terdapat tanda bahaya.
Tatalaksana Rawat Inap
• Terapi Simptomatik

2 February 2018
• Pemberian cairan : isotonik
Kesimpulan
• Demam berdarah dengue (DBD) ialah penyakit yang terdapat pada anak
dan dewasa dengan gejala utama demam, nyeri otot dan sendi, yang
biasanya memburuk pada hari kedua.
• Virus dengue tergolong dalam grup Flaviviridae dengan 4 serotipe, DEN -
3, merupakan serotie yang paling banyak.
• Vektor utama dengue di Indonesia adalah Aedes Aegypti.
• Gejala utama demam berdarah dengue (DBD) adalah demam, pendarahan,
hepatomegali dan syok.
• Dua kriteria klinis ditambah trombosipenia dan peningkatan hmatokrit
cukup untuk menegakkan diagnosis demam berdarah dengue.
• Penatalaksanaan demam berdarah dengue bersifat simtomatif yaitu
mengobati gejala penyerta dan suportif yaitu mengganti cairan yang
hilang.
Daftar Pustaka
1. Hadinegoro SR. Satari HI, penyunting. Demam berdarah dengue. Naskah lengkap pelatihan
bagi pelatih dokter spesialis anak dan spesialis penyakit dalam, dalam tatalaksana kasus DBD.
Ed ke-1, Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 1998.
2. Harikushartono, Hidayah N, Darmowandowo W,Soegijanto S, (2002), Demam Berdarah
Dengue: Ilmu Penyakit Anak, Diagnosa dan Penatalaksanaan, Jakarta, Penerbit Salemba
Medika.
3. Kurane I, Ennis E Francis, (1992). Immunity and immunopathologi in dengue virus infections.
Seminars in Imunology., vol.4;121-127.
4. Oppenheim J.J et al, (1995). Cytokines Basic and Clinical Immunology. Seven edition. 78-98.
5. Suhendro,Nainggolan Leonard,Chen Khie.Demam Berdarah Dengue. Dalam : Aru W Sudoyo
et al. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III Edisi IV. Jakarta : Penerbitan IPD FKUI, 2006. h.
1709-1713
6. Wang S, He R, Patarapotikul, J et al, (1995). Antibody-Enhanced Binding of Dengue Virus to
Human Platelets. J.Virology. October 213: page:1254-1257.
7. WHO 2011
8. World Health Organization. Dengue guidelines for diagnosis, treatment, prevention and
control.Geneva: WHO, 2009.
Protab DBD DEPKES 2012
Terima Kasih...

Anda mungkin juga menyukai