A. PENGERTIAN
1. PENGERTIAN TIROID
1. Hiperparathyroid
2. Hipoparathyroid
Kebingungan Demensia
D. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1. T4 Serum
2. T3 Serum
3. Tes THS
4. Tiroglobulin
5. Ambilan iodium radioaktif
6. Pemindai radio atau pemindai skintilasi tiroid
7. Implikasi tes tiroid dalam keperawatan
8. Tes fungsi tiroid berfungsi menegakkan diagnosa :
- Mengukur kadar kolesterol
- EKG
- Alanin transminase (LT) dan SGPT
- LDH
- USG
- CT-Scan
- MRI
E. PROGNOSA
1. Hiperparathyroid
Hiperparathyroid yang tidak diobati dapat mengakibatkan
kegagalan jantung, hipertensi, depresi mental atau krisis hiper-
kalsemik kedadalan ginjal. Sekali terbentuk sering menjadi
progresif, walaupun telah dilakukan paratiroidektomi. Hal ini
dilakukan untuk mngetahui diagnosa dini hiper-kalsemik.
2. Hipoparathyroid
Pengolahan bagi penderita hipoparathyroid sulit, kerena
perbedaan antara dosis terapi dan dosis toksik vitamin D, acap
kali kecil. Pada penderita yang diterapi selama beberapa tahun
dengan pengawasan yang baik, dapat terjadi hiperkalsemia dan
karenanya harus diadakan pemeriksaan kadar kalium, fosfor
serum secara periodik.
F. PENCEGAHAN
1. Hiperparathyroid
- Mempertahankan sistem imun tetap adekuat
- Penggunaan hormon tiroidsesuai indikasi
2. Hipoparathyroid
- Penggunaan obat-obatan sesuai indikasi
G. PENGOBATAN
1. Hiperparathyroid
- Apabila masalahnya berada di tingkat kelenjar tiroid, maka
pengobatan yang diberikan adalah pemberian obat anti tiroid yang
menghambat produksi HT/obat-obat penghambat beta untuk
menurunkan hiperresponsifitas simpatis.
- Obat-obat tg merusak jaringan tiroid juga dapat diberikan, misalnya
iodium radiooyg diberikan peroral akan diserap secara aktif oleh sel-sel
tiroid yang hiperaktif, setelah masuk akan merusak sel-sel tersebut. Ini
merupakan terapi permanen untuk hipertiroidisme dan sering
menyebabkan seseorang kemudian menjadi hipotiroid dan memerlukan
pemberian HT pengganti seumur hidup.
- Tiroidektomi parsial/total merupakan pengobatan pilihan, tiroidektomi
total dan tiroidektomi pasrial, menyebabkan hipotiroidisme.
2. Hipoparathyroid
- Pengobatan selalu mencakup pemberian tiroksin sintetik sebagai
pengganti hormon tiroid.
- Apabila penyebab hipotiroidisme berkaitan dengan tumor sususnan
saraf pusat, maka dapat diberikan kemoterapi, radisi atau pembedahan