Anda di halaman 1dari 24

TERAPI INHALASI PADA

ASMA BRONKIAL
Pembimbing :
dr. Indah Rahmawati, Sp.P

Desvia Ira Restiana G4A015003


Anisa Kapti Hanawi G4A015004
Gagah Baskara Adi N. G4A014122
Ratih Rizki Indrayani G4A014123
Rizky Takdir Ramadhan 1420221156
Lutfiani Azahra 1420221163
TERAPI INHALASI
• Terapi inhalasi adalah pemberian obat (dalam bentuk uap)
secara langsung ke dalam saluran napas melalui
Definisi penghisapan.

• Bantuan alat tertentu misalnya Metered Dose Inhalers


(MDI), Dry Powder Inhaler (DPI), nebulizer.
Alat

• Pengobatan penyakit-penyakit saluran napas terutama


pada penyakit asma dan penyakit paru obstruktif kronik
Penggunaan (PPOK).
PRINSIP TERAPI INHALASI
Kerja cepat

Dosis optimal
Prinsip penggunaan terapi inhalasi
adalah obat dapat mencapai
Efek samping minimal organ target dengan
menghasilkan partikel aerosol
Mudah digunakan berukuran optimal agar
terdeposisi di saluran nafas

Efek terapeutik segera


MEKANISME KERJA

Pengaruh gaya
gravitasi Difusi
Sedimentasi Hukum Brown

Impaksi
Benturan akibat
pergerakan udara
inspirasi dan ekspirasi
RINGKASAN MEKANISME KERJA
ALAT INHALASI
Metered Dose Inhaler (MDI)
Penggunaan alat yang benar akan
memberikan dosis obat yang tepat ke jalan
napas
Pentingnya teknik yang benar
Penggunaan alat bantu (spacer) diperlukan
untuk memperbaiki penghantaran obat ke
paru
Praktis dan mudah dibawa
Dry Powder Inhalers (DPI)
Obat diihirup saat menarik napas, tidak
diperlukan koordinasi tangan dan tarikan
napas
Tidak menggunakan propelan sehingga pasien
harus dapat menarik napas dengan kuat
Pasien usia lanjut
Praktis dan mudah dibawa
Single dose
HandiHaler®
Komposisi : Tiotropium
Multiple dose
Diskus®
Komposisi : Salbutamol, Salmeterol, Fluticasonepropionate
Soft mist inhaler
• Contoh : Respimat
• Long-acting bronkodilator,
• Aerosol dengan fraksi partikel halus (< 5,8 mikron),
• 2 kali lebih tinggi di bandingkan pMDIs dan DPIs
• Dosis akan ke paru-paru >> orofaring

Dosis Kontra Indikasi


• Tiotropium • PPOK
bromide • 2 semprotan • Hipersensitivitas
1x/hari terhadap
atropin

Komposisi Indikasi
Cara penggunaan resipimat

 Turn
Pegang inheler dengan posisi
tegek dalam keadaan
tertutup, putar ke arah kanan
sampai terdengar bunyi “klik”
 Open
Flip cap terbuka sampai
terdengar bunyi klik pada
posisi terbuka
 Press
Tutup bibir anda di sekitar ujing
corong, hisap perlahan, nafas
dalam dan tetap bernafas
secara perlahan lalu tutup cup
Ulangi Turn, Open, Press (T.O.P)
samai 2 kali semprot
Nebulizer

Definisi
Indikasi
Alat yang digunakan
untuk memberikan Klasifikasi
- Asma
obat ke dalam paru-
paru dengan cara - Gangguan - Nebulizer
mengubah obat pernapasan akut compresor
berbentuk larutan atau kronis - Nebulizer
menjadi aerosol. ultrasonik
Klasifikasi Nebulizer
Nebulizer Kompresor Nebulizer Untrasound
Mekanisme Penekanan udara  osilasi frekuensi tinggi dari piezo-
merubah cairan menjadi partikel- electric crystal  cairan diecah
partikel uap kecil menjadi aerosol
Kelebihan • Harganya ekonomis, • Tidak menimbulkan suara
• penggunaan mudah bising
• tidak cepat panas pada • Terus-menerus dapat
penggunaan yang cukup lama. mengubah larutan menjadi
erosol
Kekurangan • suara bising • Mahal
• fisik nebulizer umumnya • Biaya perawatan yang besar
berat.
Gambar
Tipe Kelebihan Kekurangan
Nebulizer Tidak membutuhkan koordinasi pasien Tidak portable
Efektif dengan pernafasan tidal Membutuhkan sumber gas bertekanan
Kelebihan dan
Cocok untuk semua usia <4tahun Waktu terapi yang panjang
kekurangan
Tepat untuk situasi emergensi Memerlukan pembersihan secara
terapi inhalasi Memungkinkan penambahan oksigen regular
Memungkinkan kombinasi dengan substansi Dosis relatif tidak tepat
lain Mahal

MDI Portable Memerlukan koordinasi pernapasan


Dosis dan ukuran partikel tergantung pada dan aktuasi
manuver inhalasi Tidak cocok untuk anak <6tahun (tanpa
Dapat digunakan untuk situasi emergensi spacer)
Waktu terapi singkat Tidak mengontrol dosis sekarang
Tersedia dalam hampir semua substansi Memerlukan propellant
Banyak terdeposisi di faring (tanpa
spacer)
DPI Kecil dan portable Memerlukan aliran inspirasi tinggi
Breath-atuated hingga sedang
Membutuhkan sedikit koordinasi pasien Tidak cocok untuk anak <4tahun
Waktu terapi yang singkat Tidak tepat untuk situasi emergensi
Tersedia dalam hampir semua substansi Sensitif terhadap kelembaban
Ada kemungkinan deposisi di faring
Penggunaan Inhaler pada Anak
dan Dewasa
USIA DEWASA
• Karena teknik inhalasi dapat menjadi masalah
khusus pada pasien usia lanjut dengan asma,
kecermatan dalam pemilihan perangkat
inhaler sangat diperlukan dan kesesuaian
penggunaan perangkat, terutama dalam
penggunaan MDI.
BAYI DAN ANAK
• Terapi aerosol pada bayi dan balita secara
Bayi tradisional telah diterapkan melalui nebulizer.

• Jangka lama: kemampuan membentuk partikel


Kelemahan memburuk, higienitas jelek  pseudomonas

• <6 tahun  MDI ditambah spacer : gold standard


Anak • usia 6 sampai 7 tahun  DPI

Anda mungkin juga menyukai