Anda di halaman 1dari 22

PEMERIKSAAN LAPANG PANDANG

DENGAN PERIMETER

Oleh :
RINA NURUL QALBI
N 111 16 044

Pembimbing:
dr. NENENG H., Sp. M
Lapang pandang

 Lapang pandang adalah luas daerah yang dapat


dilihat secara bersamaan dengan satu mata terfiksasi.
 Batas normal lapang pandang adalah
 60° pada daerah superior,
 70° pada daerah inferior,
 90° pada daerah temporal, dan
 50° pada daerah nasal.
 Perimetri digunakan untuk memeriksa lapangan pandang perifer
dan sentral. Alat ini digunakan untuk mendeteksi atau memonitor
hilangnya lapangan pandang akibat gangguan tertentu.

 Lapangan pandangan mata diukur dan dipetakan menurut


derajat kelengkungan. Pengukuran derajat kelengkungan
tersebut tetap konstan, tidak tergantung jarak bidang dari mata
yang diperiksa.
 Perimetri tergantung pada respons pasien secara
subjektif, dan hasilnya akan tergantung pada status
psikomotor dan status penglihatan pasien.
JENIS PERIMETER

 Perimetri goldmann  sebuah mangkuk bulat putih yang


terletak pada jarak tetap di hadapan pasien yang dapat
digunakan untuk memeriksa baik lapang pandang sentral
maupun perifer
 Computerized Automated Perimeter  alat ini memakai
mangkuk yang sama seperti goldmann
Perimeter goldmann
Computerized automated perimeter
Alat ini mengukur :

 Lapang pandang kinetik


 Pasien menunjukkan saat ia pertama kali melihat
cahaya dengan ukuran dan tingkat kecerahan
tertentu yang digerakkan dari perifer.
 Pemeriksaan dilakukan dengan objek digerakkan
dari daerah tidak terlihat menjadi terlihat oleh
pasien.
Alat ini mengukur :

 Lapang pandang statik


 Pasien menunjukkan saat ia pertama kali melihat
cahaya stationer pada tingkat kecerahan yang
bertambah.
 Pemeriksaan dengan tidak menggerakkan objek
akan tetapi dengan menaikkan intensitas objek
sehingga terlihat oleh pasien.
PERSIAPAN PASIEN

 Pemeriksa menerangkan terlebih dahulu tentang


kerjasama pada pemeriksaan, perlunya fiksasi
terus menerus dan diminta untuk bereaksi cepat
bila sudah melihat sinar datang dari perifer.
 Sesuaikan tinggi meja dan dagu dalam posisi diam
kemudian pasien menempelkan dahi ke depan.
Cont...

 Luruskan pandangan ke tengah monitor dan


cahaya ruangan dikurangi, biarkan pasien selama 3
menit beradaptasi dengan cahaya perimeter.
 Fiksasi pasien harus dimonitor secara terus-
menerus selama pengujian.
 Pemeriksaan dimulai dengan satu mata uji, dan
mata lainnya ditutup.
 Saat mata pasien difiksasi pada objek sentral, objek-objek
pengujian disajikan secara acak pada lokasi yang berbeda-
beda dalam lapangan pandang. Jika objek tersebut terlihat
oleh pasien, maka pasien harus berespon secara verbal
atau memberi tanda dengan alat yang dipegang.

 Sensitivitas dan visual berbagai daerah berbeda dalam


lapangan pandang dapat diukur dengan mengubah ukuran
dan kecerahan objek.
PERIMETRI KINETIK

 Menentukan threshold dengan menggerakkan objek test


dari daerah yang tidak tampak (subthreshold) ke daerah
tampak (suprathreshold)
 Dicatat saat pertama kali objek test tampak.
 Lihat defek lapang pandang yang tergambar pada hand
perimeter chart.
 Bila ditemukan defek lapang pandang maka
pemeriksaan diulang paling sedikit 2 kali.
Lapang pandang normal
PERIMETRI STATIK

 Karena perimetri statik membuat pasien lelah, anda harus


membatasi jumlah poin yang di uji.
 Pengujian yang biasa dilakukan memakai 50 s/d 120 poin.
 Perbedaan rancangan program berbeda-beda pada
daerah lapang pandangan, tergantung pada kekhasan
kelainan yang diketahui atau yang diduga.
Cont...

 Seleksi pengujian bergantung pada apakah pengujian


lapangan pandang dilakukan untuk pengujian diagnostik dari
kerusakan yang diduga atau untuk me-follow up
bertambahnya kondisi yang terjadi.

 Teknik ini terkait dengan peningkatan secara perlahan-lahan


cahaya target dari intensitas subthreshold dengan
peningkatan sedikit demi sedikit dan mencatat tingkat di
mana pasien pertama kali mengenal target.
Cont...

 Menurunkan perlahan-lahan cahaya target dari tingkat


suprathreshold dan mencatat nilai stimulus terendah yang
masih tampak.
 Titik-titik diuji pada lokasi yang telah ditentukan sebelumnya
pada lapangan pandang
 Hasil dicatat sebagai simbol dalam bentuk grayscale.

Anda mungkin juga menyukai