Anda di halaman 1dari 8

DD :

Pankreatitis Akut
Gagal Jantung kongestif
Aliva Nabila F
22010114130146
Pankreatitis Akut
• Pankreatitis akut adalah inflamasi pankreas yang biasanya terjadi
akibat alkoholisme dan penyakit saluran empedu seperti kolelitiasis
dan kolesistisis. (Sandra M. Nettina, 2001)
• Pankreatitis akut adalah suatu proses peradangan akut yang
mengenai pankreas dan ditandai oleh berbagai derajat edema,
perdarahan dan nekrosis pada sel-sel asinus dan pembuluh darah.
Etiologi dan Faktor Risiko
Pankreatitis Akut
• Penyebab paling sering : Batu empedu (Kolelithiasis/Kolesistolithiasis)
dan Alkoholisme
• Adanya kolangitis dan batu empedu merupakan kegawatdaruratan
bedah.
• Pembedahan organ pankreas hanya dilakukan untuk mengangkat
jaringan pankreas yang sudah nekrosis.
Gambaran klinis dan diagnosis pankreatitis akut

• Manifestasi klinis yang KHAS : Nyeri epigastrik yang menjalar ke punggung, pasien
juga dapat mengalami muntah yang tidak sembuh dengan pengobatan, nyeri
abdomen difus.
• Laboratorium : Peningkatan amilase dan lipase
• Pencitraan : USG/CT-SCAN
• Indikasi rawat inap :
Usia > 55 tahun
Leukosit >16.000 IU/L
Kadar glukosa darah >200 mg/dl
LDH serum >350 IU/L
SGOT >250 IU/dL
Pada 48 jam : hematokrit menurun >10%, kadar nitrogen urea darah naik >8
mg/dl, PO2 arteri <60 mmHg, defisit basa >4 meq/L, sekuestrasi cairan > 6L
Gagal Jantung Kongestif
• Faktor predisposisi :
• Penyakit yang menimbukan penurunan fungsi ventrikel (seperti penyakit
arteri koroner, hipertensi, kardiomiopati, penyakit pembuluh darah atau
penyakit jantung kongenital)
• Keadaan yang membatasi pengisian ventrikel (stenosis
mitral,kardiomiopati, atau penyakit perikardial).
• Faktor pencetus termasuk mieningkatnya asupan garam,
ketidakpatuhan menjalani pengobatan anti gagal jantung, infark
miokard akut (mungkin yang tersembunyi), serangan hipertensi, aritmia
akut, infeksi atau demam, emboli paru, anemia, tirotoksikosis,
kehamilan, dan endokarditis infektif.
Diagnosis Gagal Jantung Kongestif (Kriteria Framingham)

• Kriteria Minor
• Kriteria mayor • edema pergelangan kaki
• Dispnea nokturnal paroksismal atau • Batuk malam hari
ortopnea • Dyspnea d’effort
• Peningkatan tekanan vena jugularis • Hepatomegali
• Efusi pleura
• Ronki basah tidak nyaring
• Kapasitas vital berkurang menjadi 1/3 maksimum
• Kardiomegali • Takikardi (>120x/menit)
• Edema paru akut
• Irama derap S3 • Kriteria mayor atau minor
• Penurunan berat badan >4,5 kg dalam 5 hari
• peningkatan tekanan vena >16 cm H2O setelah terapi
• Refluks hepatojugular
Diagnosis ditegakkan dari 2 kriteria mayor; atau 1 kriteria mayor dan 2 kriteria minor harus ada pada saat yang
bersamaan.
Penatalaksanaan Gagal Jantung
Kongestif
• Memperbaiki oksigenasi dengan pemberian oksigen dan menurunkan
konsumsi O2 melalui istirahat / pembatasan aktivitas.
• Memperbaiki kontraktilitas otot jantung.
• Mengatasi keadaan yang reversibel, termasuk tiroktoksikosis, miksedema, dan
aritmia.
• Digitalisasi
• Menurunkan beban jantung
• Menurunkan beban awal dengan diet rendah garam, diuretik dan vasodilator
• TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai