Anda di halaman 1dari 19

Kamal Kasra

KEPALA
PUSKESMAS

TATA USAHA

UNIT I UNIT II UNIT III UNIT IV UNIT V UNITV I UNITVII

PUSKESMAS
PEMBANTU
 Sistem Rujukan
 Definisi : suatau jaringan sistem pelayanan kesehatan yang
mungkin penyerahan tanggung jawab secara timbal balik
atas timbulnya suatu masalah kesehatan masyarakat baik
secara vertikal maupun horizontal
 Tujuan Khusus
a. Dihasilkannya upaya pelayanan kesehatan klinik yang
bersifat kuratif dan rehabilitatif
b. Dihasilkannya upaya kesehatan masyarakat yang bersifat
preventif dan promotif
1. Rujukan Medik : meliputi
a. Konsultasi penderita untuk keperluan
diagnospti, pengobatan , tindakan operatif
b. Pengiriman bahan spesimen untuk
pemeriksaan laborattorium
c. mendatangkan atau mengirim tenaga yang
lebih kompeten atau yang lebih ahli untuk
pelayanan kesehatan
2. Rujukan Kesehatan adalah rujuan yang
menyangkut masalah kesehatan masyarakat yang
bersifat preventif, promotif yang meliputi :
b. Pemberian pangan dalam kelapatran dalam suatau
wilayah kerja
c. Penyidikan sebab-sebab keracunan, bantuan
teknologi, dan penangan keracunan
d. Pemeriksaan spesimen air di laboratorium
kkesehatan

Langkah-langkah Rujukan
1. Meningkatkan mutu pelayanan di puskesmas
dalam menampung rujukan dari puskesmas
pembantu dan pos kesehatan , posyandu
2. Mengadakan pusat rujukan dengan mengadakan
ruang tambahan bagi pasien yang gawat darurat
4. Menyediakan sarana pencatatan dan pelaporan
yang memadai baik rujukan medik ataupun rujukan
kesehatan
5. Meningkatkan upaya dana sehat untuk menunjang
pelayanan rujukan
1. Pengertian
Adalah upaya untuk melakukan penilaian prestasi kerja
puskesmas, dalam rangka perkembangan fungsi
puskesmas sehingga dalam rangka fungsi puskesmas
dapat dilaksanakan lebih terarah.
2. Tujuan
a. Mendapatkan gambaran secara menyeluruh
perkembangan
puskesmas dalam rangka mawas diri
b. Mendapatkan masukan untuk perencanaan puskesmas
dalam
waktu mendatang
c. Mendapatkan informasi tentang masalah dan hambatan
pelaksanaan puskesmas sebagai masukan untuk
pembinaan
lebih lanjut
 Pengelompokan Strata dibagi menjadi 3
1. Strata I Puskesmas dengan Prestasi kerja Baik (warna hijau)
2. Strat II Puskesmas dengan Prestasi kerja Cukup (warna
kuning)
3. Strata III Puskesmas dengan Prestasi kerja Kurang(warna
merah)

Sasaran dari stratifikasi puskesmas adalah :


1. Puuskesmas tingkat kecamatan
2. Puskesmas tingkat ke;urahan ( puskesmas pembantu )
3. Unit-unit kesehatan lain
4. Pembinaan peran serta masyarakat
1. Pengertian Adalah penyususnan rencana tingkat puskesmas
untuk jangka waktu 5 tahun dengan segala rincian tiap
tahunnya

2. Tujuan :
@ Tersusunnya rencana kerja puskesmas selama 5 tahun
secara tertulis
@ Tersusunnya renacana kerja puskesmas tahunan sebagai
penjabaran dari rencana kerja 5 tahunan
3. Langah-langkah Penyususnan
- Identifikasi keadaan dan masalah.:
Kegiatan yang yang dilakukan dalam tahap ini :
a. Mengetahui kebijakan yang telah ditetapkan baik oleh pusat
maupun daerah
 Data umum
 Data wilayah
 Data penduduk
 Sumber daya puskesmas sarana dan prasarana fisik tenaga
dana dan sumber daya masyarakat
 Data status kesehatan
 Data cakupan program

c. Analisa Data
 Analisa derajat kesehatan ; dimana, kapan, jumlah, adanya
masalah
 Analisa kependudukan ( demigrafi penduduk )
 Analisa pelayanan kesehatan ( input, proses, out put )
 Analisa perilaku : menggambarkan tentang sikap dan
perilaku
d. Penentuan preoritas masalah : dengan system
Delbecq : secara musyawarah antar peserta / anggota
puskesmas
dengan saran dan nara sumber
Hanlon : semua anggota bisa menyampaikan pendapat
dengan
cara memberikan nilai atau skor terhadap
masalah.

2. Penyususnan Rencana
Perencanaan yang disusun berdasarkan preoritaas masalah
yang disusun secara sistematis dengan urutan sebagai
berikut :
a. Perumusan tujuan dan sasaran
b. Perumusan kebijakan dan langkah-langkah
c. Perumusan kegiatan
d. Perumusan sumber daya
a. Penjadwalan meliputi :
 Penentuan waktu
 Penentuan lokasi dan sasaran
 Pengorganisasian
b. Pengalokasian sumber daya menliputi
 Dana : sumber dana ( besarnya), dan pemaanfaatannya
 Jenis dan jumlah sarana yang diperginakan
 Jumlah tenaga yang diperllukan
c. Pelaksanaan kegiatan yang meliputi :
 Persiapan
 Penggerakan dan pelaksanaan
 Pengawasan, pengendalian, dan penilaian
1. Definisi
Adalah upaya untuk menggalang kerja sama tim untuk
penggerakan dan pelaksanaan upaya pelayanan kesehatan di
puskesmas sesua dengan perencanaan yang telah disusun dari
tiap-tiap upaya kesehatan pokok puskesmas, sehingga dapat
dihindarkan terjadinya tumpang tindih dalam pelaksanaan
kegiatan.
2. Tujuan
a. Terlaksananya penggalangan kerjasama tim lintas program
dalam rangka pembangunan manajemensederhana,
terutama
dalam pembagian tugas dan pembatan rencana kerja harian
b. Terlaksananya penanggulangan kerja sama lintas sektoral
dalam pembinaan peran serta masyarakat
c. Terlaksananya kerja sama rapat bulanan dan tribulanan
sebagai tindak lanjut penggalangan kerja sama tim
puskesmas
1. Definisi : adalah upaya pengarahan dengan cara
mendengarkan arahan dan keluhan tentang masalah dalam
pelaksanaan dan memberikan petunjuk serta saran-saran
dalam mengatasi permasalahanyang dihadapi sehingga
mencapai daya guna dan hasil guna
2. Tuuan :
a. Terselanggaranya program upaya kesehatan puskesmas
sesuai dengan pedoman pelaksanaan
b. Kekeliruan dan penyimpangan dalam pelaksanaan dapat
diluruskan kembali
c. Meningkatkan mutu pel;ayanan kesehatan
d. Meningkatkan hasil pencapaian pelayanan kesehatan
3. Supervisi dilakukan terhadapa tenaga teknis dan tenaga
masyarakat dalam bentuk :
a. Pertemuan di dalam Puskesmas :
Pembimbingan dilakukan menyangkut kegiatan teknis
maupun
administrasi dan penambahan pengetahuan
c. Pelaksanaan Pembimbingan
Dokter Puskkesmas
Staf Puskesmas
d. Sasaran pembinaan
. Staf puskesmas sebagai pelaksana kegiatan lapangan
. Tenaga sukarela ( kader, dasa wisma,
e Waktu pelaksanaan ;
. Terhadap staf pelaksana puskesmas dilaksanakan minimal
satu buan sekali atau sewaktu-waktu bilamana dibutuhkan.
1. Definisi
Adalah tata cara pencatatan dan pelaporan yang lenkap untuk
pengelolaan puskesmas meliputi keadaan fisik, sarana, dan
kegiatan pokok yang dilakuakan serta hasil yang telah dicapai
2. Tujuan :
a. Tersedianya data yang meliputi keadaan fisik, tenaga, sarana
dan kegiatan pokok puskesmas secara akurat tepat waktu
dan
mutakir
b. Terlaksananya pelaporan data data secara teratur di berbagai
jenjang administrasi sesuai dengan peraturan yang berlaku
c. Dipergunakan data tersebut untuk pengambilan keputusan
dalam ranka pengelolaan program kesehatan masyarakat
melalui puskesmas diperbagai tingkat administrasi
1. SP2TP dilakukan oleh semua puskesmas termasuk
puskesmas pembantu dan puskesmas keliling
2. Pencatatan dan pelaporan mencakup :
a. Data umum dan demografi wilayah kerja puskesmas
b. Data ketenagaan di puskesmas
c. Data sarana yang dimiliki puskesmas
d. Dat kegiatan pokok puskesmas baik dalam / luar
gedung
Pelaksanaan
1. Pencatatan dengan menggunakan format :
2. Buku regester : al
 rawat jalan dan eawat inap
 Penimbangan
 Kohort ibu / anak
 Persalinan. Laboratorium
 Penyakit menular , imunisasi dll
 Jenis Pelaporan
a. Bulanan : al
* rawat jalan dan rawat inap
* penimbangan
* kohort ibu dan anak
* persalianan
* Laboratorium
* pengamatan penyakit menular
* imunisasi
* PKM
* Kartu indek penyakit
* sensus harian penyakit dll
1. Untuk memenuhi administrasi oada jenjang yang
lebih tinggi dalam tingkat pembnaan ,
perencanaan, dan penetapan kebijaksanaan.
2. Dimanfaatkan puskesmas untuk peningkatan
upaya kesehatan puskesmas mealui :
a. perencanaan, ( perencanaan mikro )
b. penggerakan dan pelaksanaan ( loka karya
mini
puskesmas )
c. pengawasan, pengendalian dan
penilaian(stratifikasi

Anda mungkin juga menyukai