Anda di halaman 1dari 16

Model Perencanaan SDM

Kelompok 1

Edhie Muliawan Az

Firdaus

Mukhlis
Perencanaan SDM

SDM
Organisasi Aset Penting Kompeten

Tujuan

Sumber daya manusia adalah orang-


orang yang merancang dan
menghasilkan barang atau jasa,
mengawasi mutu, memasarkan produk,
mengalokasikan sumber daya finansial,
serta merumuskan seluruh strategi dan
tujuan organisasi.
Perencanaan SDM

Perencanaan sumber daya manusia yang baik


adalah perencanaan sumber daya manusia
yang mengakomodir berbagai pendapat yang
ada di dalam sumber daya manusia yang telah
ada sebelumnya.

Perkembangan SDM

Pekerja- Sederajat &


Majikan menghormati

Transformasi
Menurut Andrew E. Sikula
Andrew E. Sikula

mengemukakan bahwa : Sosio-Ekonomik Battele

Vetter

“Perencanaan sumber daya manusia atau R. Wayne Mondy & Robert


perencanaan tenaga kerja didefinisikan M.N
sebagai proses menentukan kebutuhan Wayne Cascio
tenaga kerja dan berarti mempertemukan
kebutuhan tersebut agar pelaksanaannya
berinteraksi dengan rencana organisasi”.
Menurut Andrew E. Sikula
Model ini menggambarkan bahwa sistem Andrew E. Sikula
perencanaan sumber daya manusia terdiri dari 5
(lima) komponen yang saling mempengaruhi. Sosio-Ekonomik Battele
Kelima komponen tersebut adalah :
Vetter
Tujuan SDM R. Wayne Mondy & Robert
M.N

Perencanaan Organisasi Wayne Cascio

Pengauditan SDM

Peramalan SDM

Pelaksanaan Program
SDM
Model Sosio-Ekonomik
Battele
Andrew E. Sikula
Karakteristik
Kekuatan Kerja Sosio-Ekonomik Battele

Vetter
Pasar Area Sosio
Kerja Geografis Ekonomi R. Wayne Mondy & Robert
M.N
Wayne Cascio

Perencanaan sumber daya manusia


bukanlah hal yang sangat sederhana seperti
model sebelumnya

Eksternal Internal
Model Sosio-Ekonomik
Battele
Andrew E. Sikula
Perusahaan dalam menentukan sumber daya
manusia yang dipekerjakannya bukan hanya Sosio-Ekonomik Battele
mempertimbangkan potensi yang ada semata
tetapi juga dipengaruhi oleh Vetter

Permintaan Pemerintah & Industri R. Wayne Mondy & Robert


Populasi Penduduk (umur) M.N
Jenis Kelamin Wayne Cascio

Pendidikan

Pekerja Otot Intelektual

Bekerjasama
menghasilkan output
Menurut Vetter
Andrew E. Sikula
Eric Vetter dalam Jackson & Schuler (1990) dan
Schuler & Walker (1990) mendefinisikan Sosio-Ekonomik Battele
Perencanaan sumber daya manusia sebagai;
Vetter

proses manajemen dalam menentukan R. Wayne Mondy & Robert


pergerakan sumber daya manusia M.N
organisasi dari posisinya saat ini menuju
Wayne Cascio
posisi yang diinginkan di masa depan. Dari
konsep tersebut, perencanaan sumber daya
manusia dipandang sebagai proses linear,
dengan menggunakan data dan proses masa
lalu (short-term) sebagai pedoman
perencanaan di masa depan (long-term).
Menurut Vetter
Andrew E. Sikula
3(tiga) fase yang saling berkaitan
1. Rencana Strategi Sosio-Ekonomik Battele

2. Tujuan Organisasi Vetter

R. Wayne Mondy & Robert


3. Prediksi perekonomian M.N
Wayne Cascio

Model ini menjadi sangat menarik karena


meletakkan evaluasi dan kontrol sebagai
peroses yang harus dilakukan dan terus
berkesinambungan dijalankan sesuai dengan
ketiga faktor mendasar
R. Wayne Mondy & Robert M,
Noe
Mendefinisikan Andrew E. Sikula
Perencanaan SDM
Sosio-Ekonomik Battele
proses yang sistematis mengkaji keadaan SDM
untuk memastikan bahwa jumlah dan kualitas
dengan ketrampilan tepat, akan tersedia saat mereka Vetter
dibutuhkan oleh perusahaan R. Wayne Mondy & Robert
M.N

Proses perencanaan SDM menurut Mondy & Wayne Cascio


Noe terdapat beberapa proses, yaitu :

1. Mengidentifikasi kebutuhan SDM


2. Menilai kapabilitas yang telah dimiliki
3. Mengetahui perbedaan
4. Strategi hasil kerja staff dan kompensasi.
R. Wayne Mondy & Robert M,
Noe
Andrew E. Sikula
Model ini menggunakan perencanaan strategik yang
memperhatikan faktor internal dan faktor eksternal Sosio-Ekonomik Battele
organisasi. Hal tersebut mencakup perhitungan
persyaratan SDM, membandingkan tuntutan Vetter
kebutuhan SDM dengan ketersediaannya dalam
R. Wayne Mondy & Robert
perusahaan.
M.N
Dalam menentukan perencanaan SDM perlu
Wayne Cascio
dilakukan hal-hal berikut:
1. Meramalkan kebutuhan akan SDM yang
akan datang dengan memperhatikan:
a. proyeksi tentang kecenderungan jangka
panjang akan hasil yang akan dicapai
perusahaan
b. siklus masalah, seperti pemilihan umum,
kondisi ekonomi, kebutuhan pelanggan,
c. peramalan masalah berkala/musim
d. masalah yang tidak berpola
R. Wayne Mondy & Robert M,
Noe
Andrew E. Sikula
2. memproyeksikan persedian SDM dengan
menilai karakteristik SDM yang sudah dan Sosio-Ekonomik Battele
mempertimbangkan pola gerakan pegawai
dalam perusahaan
Vetter
3. Merencanakan kebijakan dan program, yaitu R. Wayne Mondy & Robert
dengan menilai program dan kebijakan M.N
alternatif untuk mengatasi permasalah saat
kelebihan dan saat kekurangan SDM dalam Wayne Cascio
perusahaan
4. Menilai keefektifan perencanaan SDM
dengan menentukan penilaian dalam
melakukan evaluasi keefektifan dari
perencanaan SDM yang telah dan akan
dilakukan.
R. Wayne Mondy & Robert M,
Noe
Andrew E. Sikula
Peramalan & Perancanaan
Kebutuhan SDM Sosio-Ekonomik Battele
Kebutuhan sumberdaya manusia dipengaruhi oleh
lingkungan kerja dan lingkungan sekitarnya. Vetter
Rencana Strategi dan Perencanaan Sumber Daya R. Wayne Mondy & Robert
Manusia saling berpengaruh dalam menentukan M.N
kebutuhan sumber daya manusia yang dibutuhkan.
Wayne Cascio
Terdapat hubungan antara ketersediaan tenaga
kerja dan kebutuhan SDM
1. Permintaan = Penawaran
2. Kelebihan Tenaga Kerja
3. Kekurangan Tenaga Kerja
Menurut Wayne Cascio
Menurut Wayne F. Cascio 1991, Andrew E. Sikula
Perencanaan sdm adalah sekumpulan kegiatan
yang di lakukan untuk mengantisipasi usaha yang Sosio-Ekonomik Battele
akan datang dan permintaan lingkungan pada
organisasi dan untuk memenuhi kebutuhan Sdm Vetter
yang di ciptakan oleh keadaan.
R. Wayne Mondy & Robert
Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa pada M.N
dasar nya suatu perencanaan SDM selalu akan
Wayne Cascio
mencakup empat segi yaitu :
1. Kualitas yang tepat
2. Kuantitas yang tepat
3. Waktu dan posisi yang tepat
4. Perhatian yang maksimal terhadap tujuan
individual dan organisasi
Menurut Wayne Cascio
Dua faktor yang sangat berpengaruh Andrew E. Sikula
menurut model ini
Sosio-Ekonomik Battele

integrasi yang kuat strategi dan taktik Vetter


antara pasar tenaga kerjabisnis yang diterapkan
R. Wayne Mondy & Robert
M.N
Wayne Cascio
Jika keduanya sudah serasi maka proses
selanjutnya dilaksanakan sehingga
menghasilkan rencana tindak yang kemudian
dievaluasi dan dikontrol dalam penerapannya
End

THANKS FOR WATCHING

Anda mungkin juga menyukai