Anda di halaman 1dari 13

Mutu dalam Pelayanan di

Rumah Sakit
Kelompok 5 :
Ardiansyah
Agus Santoso
Nanik P
Latar Belakang

Masyarakat saat ini sangat kritis


terhadap pelayanan kesehatan====
Media

Menimbulkan tingginya harapan pasien


akan kepuasan pelayanan rumah sakit

Pendekatan mutu pelayanan


Lanjutan

Dengan dilaksanakannya standarisasi mutu


pelayanan, diharapkan mutu dapat terus di
control (quality control) dan kendali untuk
memenuhi kebutuhan pasien rumah sakit

Dasar Hukum
Dasar Hukum
1. Permenkes 1045/Menkes/Per/XI/2006 tentang Pedoman
Organisasi Rumah Sakit di Lingkungan Departemen
Kesehatan
2. Pedoman Upaya Peningkatan Mutu Pelayanan Rumah Sakit,
Depkes, 1994
3. Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (IKP), KKP-
RS, 2007
4. Panduan Nasional Keselamatan Pasien Rumah Sakit (Patient
Safety), Depkes 2006
5. Petunjuk Pelaksanaan Indikator Mutu Pelayanan Rumah Sakit,
WHO-Depkes, 2001
6. Indikator Kinerja Rumah Sakit, Depkes, 2005
7. Standar Pelayanan Rumah Sakit, Depkes, 1999
8. Standar Pelayanan Minimal Rumah sakit th 2008
Definisi Mutu
Adalah derajat kesempurnaan pelayanan rumah sakit
untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan pelayanan
kesehatan yang sesuai dengan standar profesi dan
standar pelayanan.

Mutu adalah gambaran total sifat dari suatu produk


atau jasa pelayanan yang berhubungan dengan
kemampuannya untuk memberikan kebutuhan
kepuasan (American Society for Quality Control).
PENILAIAN MUTU

 1
SDM

BIAYA PERALATAN

Perlengkapan Material
2. Memperbaiki metode atau penerapan
teknologi yang dipergunakan dalam
kegiatan pelayanan
Tabel Pendekatan dan Kriteria
Mutu Pelayanan
PENGENDALIAN MUTU
Pengendalian kualitas pelayanan di atas
mengacu pada siklus pengendalian dengan
mngontrol siklus “Plan-Do-Check-Action” (P-D-C-A).
===Siklus Deming
Dimensi Mutu atau aspeknya adalah :

a. Keprofesian

b. Efisiensi

c. Keamanan Pasien

d. Kepuasan Pasien

e. Aspek Sosial Budaya


Pelayanan rumah sakit diera sekarang tidak
terlepas dari perkembangan ekonomi masyarakat .
Hal ini tercermin pada perubahan fungsi klasik
rumah sakit yang pada awalnya hanya memberi
pelayanan yang bersifat kuratif (penyembuhan)
selain itu perkembangan teknologi dan ilmu
kedokteran yang berkembang pesat,

.
Hal ini menuntut para manajer untuk
lebih memperhatikan secara saksama
dinamika lingkungan yang ada yang
kemungkinan besar akan merubah
system manajemen yang dipergunakan
Berdasarkan kenyataan diatas maka rumah sakit
mulai berubah menjadi lembaga usaha yang
membutuhkan berbagai konsep ekonomi dalam
manajemen yang mungkin asing bagi para
dokter atau pemilik rumah sakit.
Simpulan
 Rumah sakit tidak lagi harus dipandang sebagai
suatu lembaga yang harus bersandar pada norma-
norma dan etika profesi dokter, tetapi lebih
mengarah pada suatu lembaga yang harus hidup
dan bermutu, berkembang dan mempunyai dasar
etika berbagai profesi dan mempunyai etika
bisnis.

Anda mungkin juga menyukai