MODIFIED ATMOSPHERE

PACKAGING (MAP)

Muhammad Rizki Aulia

165080301111010
T03

Mata Kuliah Teknologi Pengemasan

 Definisi

• Pengemasan atmosfir termodifikasi (MAP) adalah

pengemasan produk dengan menggunakan bahan kemasan
yang dapat menahan keluar masuknya gas sehingga
konsentrasi gas di dalam kemasan berubah dan ini
menyebabkan laju respirasi produk menurun, mengurangi
pertumbuhan mikrobia, mengurangi kerusakan oleh enzim
serta memperpanjang umur simpan.

• MAP banyak digunakan dalam teknologi olah minimal buah-

buahan dan sayuran segar serta bahan-bahan pangan yang
siap santap (ready-to eat).
 Jenis Plastik Yang Digunakan
Dalam Metode Modified Atmosfer Packaging (MAP) plastic
yang digunakan adalah jenis;
• LDPE (Low Desity Polyethilene)
• HDPE (High Density lyethilene),
• PVC (Polyvinylcholride) dan;
• PP (Polypropylene).

Kriteria plastik yang digunakan;

• Bahan transparan
• Terjaga dari migrasi uap air,air dan gas – gas lain
• Tidak mengandung zat yang berbahaya
• Harga relatif murah
 Cara Kerja MAP
• Modified atmosphere dilakukan dengan mengatur komposisi udara di sekitar
bahan yang berbeda dengan komposisi udara atmosfir. Modifikasi tersebut
dapat berupa penurunan persentase oksigen dari 21% menjadi 0%,
penurunan persentase oksigen ini bertujuan untuk mencegah pertumbuhan
mikroorganisme aerob dan juga untuk memperlambat proses oksidasi.

Modifikasi ini dilakukan dengan cara menggantikan gas diudara dengan

nitrogen sebagai gas inert (tidak bereaksi) sehingga udara dalam kemasan
terdiri dari 100% gas nitrogen. memperlambat proses oksidasi.
 MANFAAT MAP
1. Penundaan kematangan atau pemasakan dan
perubahan laju kimia serta fisiologis seperti
memperlambat laju respirasi dan laju produksi etilen,
pelunakan buah dan perubahan komposisi.
2. Menurunkan sensitifitas buah terhadap etilen pada
konsentrasi O2 dibawah 8% dan CO2 diatas 1%.
3. Mengurangi kerusakan fisiologis.
4. MAP umumnya mempunyai efek langsung dan tidak
langsung pada patogen paska panen yang berperan
dalam pembusukan dan penurunan kekerasan.
 Faktor – faktor yang mempengaruhi keefektifan MAP dalam
memperpanjang masa simpan

• Jenis pangan
• Kualitas awal bahan
• Campuran gas
• Suhu penyimpanan
• Higienis selama penanganan dan pengemasan
• Jumlah gas yang diproduksi
• Sifat permeabilitas bahan
 Pengujian MAP
• MAP pasif
harus mengetahui karakteristik film kemasan konsumsi O2 dan
produksi O2 harus respirasi. Kesetimbangan antara O2 dan CO2
didapatkan melalui pertukaran udara didalam kemasan. Jadi
kesetimbangan yang diinginkan tidak dikontrol pada awalnya.
Melainkan hanya film kemasan yang digunakan.

• MAP aktif
Dimana udara didalam kemasan pada awalnya dikontrol dengan
cara menarik semua udara dalam kemasan untuk kemudian diisi
kembali dengan udara dengan konsentrasi yang telah diatur
dengan menggunakan alat sehingga kesetimbangan langsung
tercapai.
• Bahan transparan
• Terjaga dari migrasi uap air,air dan gas – gas lain
• Tidak mengandung zat yang berbahaya
• Harga relatif murah
TERIMAH KASIH