KELOMPOK 1

 WAHYUDDIN
 NUR HAYATI
 KAULUN IRHAM PATTA
 ELIS AWERI
 REGINA KLEMBIAB
“ PROLOG : MAHASISWA (JUGA) JUGA BISA BER-
AKSI (BERANTAS KORUPSI)
”
1. PBAK Di Perguruan Tinggi
2. Peran Pendidik Dalam Pengajaran PBAK
3. Menyelisik Peran Mahasiswa
4. Pelibatan Mahasiswa Dalam Gerakan Anti Korupsi
• Korupsi adalah musuh semua negara sehingga menarik perhatian PBB untuk mengatasi
kasus-kasus korupsi yang membelit banyak negara. Setelah diratifikasi konvensi PBB
Melawan Antikorupsi (UN Convention Againts Corruption) oleh 94 negara pada 2003
maka kejahatan korupsi dapat dilaporkan ke UNODC.
• Di indonesia sendiri ada badan yang menangani masalah korupsi yaitu KPK. Sebagai
lembaga tertinggi negara KPK menyatakan korupsi patut dikatakan sebagai kejahatan
luar biasa sehingga memerlukan penanganan khusus dalam pencegahan dan
penindakannya.
 1. PBAK DI PERGURUAN TINGGI
• Dalam rangka pemberantasan korupsi mahasiswa berperan aktif dalam upaya pencegahan, yang
mana di fokuskan dalam hal ikut pembangunan budaya antikorupsi dimasyarakat. (Dikti, 2011)
• Gerakan antikorupsi adalah suatu gerakan memperbaiki perilaku individu dan sebuah sistem
demi mencegah perilaku koruptif. Gerakan ini memerlukan upaya bersama seluruh komponen
bangsa. (Dikti, 2011)
• Upaya perbaikan perilaku individu dalam rangka gerakan antikorupsi antara lain dapat dimulai
dengan menanamkan nilai-nilai yang mengandung terciptanya perilaku antikorupsi. Penanaman
nilai-nilai anti korupsi di masyarakat disesuaikan sesuai kebutuhan sedangkan pada mahasiswa
adalah melalui pendidikan, sosialisasi, seminar, kampanye ataupun bentuk-bentuk ekstrakulikuler
lainnya.
Upaya yang perlu dikakukan untuk perbaikan sistem antara lain :
1. menyempurnakan peraturan perundang-undanagn yang berlaku,
2. memperbaiki tata kelola pemerintahan, reformasi birokrasi,
3. menciptakan lingkungan kerja antikorupsi,
4. menerapkan prinsip-prinsip clean and good governance,
5. manfaat teknologi transparan.
 2. Peran Pendidik Dalam Pengajaran PBAK
Pendidik berperan penting dalam tercapainya tujuan pembelajaran PBAK, didalam kelas maupun di luar
kelas. Berapa hal yang perlu di perhatikan pendidik antara lain :
1. Kurikulum PBAK adalah sesuatu yang baru dalam dunia pendidikan Indonesia, bahkan secara tertulis
baru diterbitkan Direktorat Pendidikan Tinggi pada tahun 2012, sehingga para dosen perlu memahami
secara mendalam materi PBAK.
2. Pengajar PBAK perlu menunjukkan contoh sikap antikorupsi dalam kehidupan sehari- hari sehingga
tidak bertentangan dengan pembelajaran PBAK yang diajarkan.
3. Pengajar PBAK perlu mendorong implementasi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat
serta berintegritas sebagai refleksipositif dari Tri Dharma Perguruan Tinggi
4. Pengajar PBAK perlu mendorong mahasiswa untuk melakukan kegiatan-kegiatan pendidikan
antikorupsi kepada masyarakat luas, terutama memantau pelayanan public sebagai tugas terkait PBAK.
 3. Menyelisik Peran Mahasiswa
• Mahasiswa dapat berperan nyata melalui edukasi dan kampanye, yang merupakan salah
satu strategi pemberantasan korupsi yang bersifat represif. Melalui program edukasi dan
kampanye dapat dibangun perilaku dan budaya antikorupsi antarseksama mahasiswa
atau jenjang lebih rendah lagi, yaitu taman kanak-kanak, sekolah dasar dan sekolah
menengah.
• Program edukasi dapat dilakukan seperti membuat program bahan ajar PBAK, materi
PBAK, dan membentuk pusat studi antikorupsi dikampus. Sedangkan program
kampanye dapat dilakukan melalui media cetak, media eletronik, media online dll.
 4. Pelibatan Mahasiswa Dalam Gerakan Anti Korupsi
Pelibatan mahasiswa dalam gerakan antikorupsimeliputi empat wilayah, yaitu :
1. Di Lingkungan Keluarga
Keluarga dalam hal ini harus mendukung dan memfasilitasi sistem yang sudah ada sehingga
individu tidak terbiasa untuk melakukan pelanggaran.
Kegiatan sehari-hari anggota keluarga yang dapat diamati oleh mahasiswa, contohnya :
a. Menghargai kejujuran dalam kehidupan
b. Penerapan nilai-nilai religius di lingkungan terdekat, termasuk dalam aktivitas ibadah
c. Pemberian bantuan tanpa pamrih dan atas kesadaran sendiri
d. Berani mempertanggung jawabkan perilakunya
e. Mempunyai komitmen tinggi termasuk mentaati aturan
f. Berani mengatakan yang jujur

2. Di Lingkungan Kampus
• Keterlibatan mahasiswa dalam gerakan antikorupsi di lingkungan kampus dibagi menjadi dua
wilayah, yaitu untuk wilayah individu dan wilayah kelompok mahasiswa. Dalam wilayah individu
mahasiswa menyadari perilakunya agar tidak terjebak pada praktik yang menyuburkan benih-
benih korupsi. Sedangkan dalam wilayah kelompok mahasiswa dapat saling meningkatkan apa
yang terjadi disekelilingnya terkait perilaku yang menjurus korup.
• Berikut ini adalah upaya-upaya yang dapat dilakukan mahasiswa dlingkungan kampus :
a) Menciptakan lingkungan kampus bebas korupsi
b) Memberikan pendidikan kepada masyarakat tentang bahaya melakukan korupsi
c) Membuat kajian akademis
3. Di Masyarakat Sekitar
Mahasiswa dapat melakukan gerakan antikorupsi dimasyarakat dengan cara berperan sebagai
pengamat di lingkungannya, mahasiswa juga bisa berkontribusi dalam strategi perbaikan sistem
yaitu memantau, melakukan kajian dan penelitian terhadap layanan publik.

4. Di Tingkat Lokal dan Nasional

Dalam gerakan antikorupsi ini mahasiswa dapat menjadi pemimpin, baik di tingkat lokal
maupun nasional serta memiliki kesempatan untuk memberikan rekomendasi kepada pemerintah.
Kegiatan yang dilakukan mahasiswa dimulai dari lingkungan kampus yaitu dengan
menyosialisasikan nilai-nilai antikorupsi, kemudian menyosialisasikan ke luar lingkungan kampus
atau perguruan tinggi lainnya dengan dukungan BEM. Mahasiswa dapat memanfaatkan teknologi
internet dan media sosial dengan mengadakan situs opini antikorupsi atau menciptakan
komunitan-komunitas antikorupsi lainnya di dunia maya.
 Hal yang paling penting dimiliki mahasiswa adalah integritas. Integritas sendiri adalah
salah satu pilar penting sebagai pembentuk karakter antikorupsi. Cara agar integrasi dapat
dinamkan adalah sebagai berikut :
a) Mendalami dan menerapkan nilai-nilai agama dan etika
b) Belajar dari tokoh bangsa yang memiliki integritas tinggi
c) Berlatih dari hal-hal yang kecil
d) Mengajak orang lain untuk melakukan hal yang sama
e) Melakukannya mulai dari sekarang
Thank
you