SUGENG HARMONO
Diklat Penaatan Lingkungan
Serpong, 3 November 2009
WHY ??
WHERE ?? WHO ??
HOW ??
WHAT ??
Outline
• Kategori & Kriteria
• Permasalahan
• Kebijakan & Model Pengelolaan
PENGERTIAN
Kawasan
Lindung
KSA – KPA K.
KL. KL. & KL.
Cagar
Rawan KL. Lain
Bawahnya Setempat Geologi
Budaya Bencana
2000 m dpl
22
Berdasarkan KepMenLH No. 2001 Tahun 2004 tentang Kriteria Baku dan
Pedoman Penentuan Kerusakan Mangrove,
Kawasan
Budidaya
Sempadan sungai
mangrove = 50 meter
ke arah kanan dan kiri 50 m
dari garis pasang
tertinggi air sungai
50 m
yang masih
dipengaruhi uleh
pasang air laut Kawasan Kawasan Lindung
Budidaya Sempadan sungai
mangrove
Sempadan Danau/Waduk
50 – 100
Meter
50 – 100
Meter
Keppres 32/1990 Pasal 18. Kriteria sempadan danau/waduki adalah
daratan sepanjang tepian danau/waduk yang lebarnya proporsional
dengan bentuk dan kondisi fisik danau/waduk anatar 50-100 meter
dari titik pasang tertinggi ke arah darat
KAWASAN
KONSERVASI
In-situ Ex-situ
Tumbuhan:
KSA: 1. Kebun Botani
1. Cagar Alam 2. Taman Tumbuhan Khusus
2. Suaka Margasatwa 3. Herbarium
Satwa:
KPA: 1. Kebun Binatang
1. Taman Nasional 2. Taman Safarai
2. Taman Hutan Raya 3. Taman Satwa
3. Taman Wisata Alam 4. Taman Satwa Khusus
4. Taman Buru 5. Pusat Latihan Satwa Khusus
6. Pusat Penyelamatan Satwa
7. Pusat Rehabilitasi Satwa
8. Museum Zoologi
Permenhut 53/2006 ttg Lembaga Konservasi
Kawasan Konservasi Daerah
• Habitat Loss
• Introduced Spesies
• Population Growth
• Polution
• Over Consumption
So What ???
II. Kebijakan Pengelolaan Kawasan Lindung
1. Pemerintah
• Kawasan lindung yang berada di dalam kawasan hutan ditetapkan oleh Menteri
Kehutanan.
• Kawasan lindung (diluar kawasan hutan) ditetapkan oleh Menteri Energi Sumber
Daya Alam (kawasan lindung geologi), Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (cagar
budaya) dan Menteri Kelautan dan Perikanan (taman nasional laut, cagar alam laut,
suaka alam laut).
2. Pemerintah Provinsi
• Penetapan melalui Perda provinsi atau Keputusan Gubernur.
• Kawasan bergambut, kawasan resapan air, kawasan rawan bencana, dan kawasan
lindung geologi yang lintas kabupaten/kota.
3. Pemerintah Kabupaten/Kota
• Penetapan melalui Perda kabupaten/kota atau Keputusan Bupati/Walikota
• Kawasan sempadan sungai, sempadan pantai, sekitar mata air, sekitar
danau/waduk, dan ruang terbuka hijau.
• Daerah rawan bencana alam dan kawasan lindung geologi skala kabupaten/kota.
KELEMBAGAAN KAWASAN LINDUNG