PEMBELAJARAN
E-LEARNING
PADA
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Disusun oleh:
FebrianYalisman
NIM 165020204111005
1
KONTEN
Pendahuluan
Definisi E-Learning
Manfaat E-Learning
Tantangan Potensial
2
PENDAHULUAN
Hasil survey Kemenkominfo &
Online Shopping 62% UNICEF
Pengguna • orang tua dan guru semakin
menyadari manfaat dari media
Internet di digital untuk mendukung
Indonesia Bisnis Personal 34% pendidikan anak
(132,7 juta)* • anak dan remaja saat ini
memiliki ketertarikan untuk
Pendidikan dll. berinteraksi dan mencari
3,8% informasi melalui media
internet
4
APA ITU E-LEARNING?
• Secara harfiah e-learning merupakan akronim dari “e” dan “learning”. “E”
bermakna electric dan learning berarti proses. Jadi, e-learning adalah
sistem pembelajaran secara elektronik.
• Darmawan (2014) aplikasi internet yang dapat menghubungkan
antara pendidik dan peserta didik dalam sebuah ruang belajar online.
• Prasojo dan Riyanto (2011) sebuah teknologi yang dijembatani oleh
teknologi internet, membutuhkan sebuah media untuk dapat
menampilkan materi-materi kursus dan pertanyaan-pertanyaan dan juga
membutuhkan fasilitas komunikasi untuk dapat saling bertukar
informasi antara peserta dengan
5
SEJARAH PENGEMBANGAN E-LEARNING
1990
1994
Computer-Based
Training CBT 1997
aplikasi e-learning CBT muncul
dalam bentuk 1999
yang berjalan Learning
dalam PC ataupun paket-paket yang
lebih menarik dan Management
berbentuk System (LMS) Perkembangan
kemasan CD-ROM diproduksi secara LMS menuju
massal pengembangan
untuk mengatasi aplikasi e-learning
masalah berbasis Web
interoperability berkembang
secara masif
6
METODE PEMBELAJARAN E-LEARNING
Karakteristik pembelajaran e-learning
Menggunakan bahan ajar yang bersifat mandiri (self learning materials) kemudian
disimpan di komputer.
7
METODE PEMBELAJARAN E-LEARNING
Pendidikan di Indonesia pada masa mendatang mengarah ke pembelajaran jarak
jauh (distance learning)
Berkembangnya pendidikan terbuka dengan modus belajar jarak jauh (distance learning)..
Perpustakaan dan instrumen pendidikan lainnya (guru, laboratorium) berubah fungsi menjadi
sumber informasi daripada sebuah rak buku.
10
Computer Supported Collaboration
Learning (CSCL)
• Kolaborasi ini bisa diwujudkan dalam bentuk diskusi atau tanya-jawab
dengan memanfaatkan fasilitas internet yang umum dipakai misalnya: e-
mail, chatting, dan dikembangkan sesuai dengan kebutuhan aplikasi yang
akan dibuat.
• 5 hal esensial yang harus diperhatikan dalam menjalankan kolaborasi
lewat internet, yaitu sebagai berikut :
• Clear, positive interdependence among students.
• Evaluasi diri kelompok secara reguler.
• Perilaku interaksi antar pribadi yang mempromosikan keberhasilan dan kesuksesan
pembelajaran masing-masing anggota.
• Tanggung jawab individu.
• Frekuensi hubungan interpersonal dan antar kelompok kecil yang memadai.
11
MANFAAT E-LEARNING
BAGI PESERTA DIDIK E-learning dapat mengatasi siswa yang:
belajar di sekolah-sekolah kecil di daerah-daerah tertentu untuk mengikuti mata pelajaran tertentu
yang tidak dapat diberikan oleh sekolahnya;
merasa phobia dengan sekolah atau peserta didik yang dirawat di rumah sakit maupun di rumah,
yang putus sekolah tapi berminat melanjutkan pendidikannya,.
12
MANFAAT E-LEARNING
BAGI GURU
mengembangkan diri atau melakukan penelitian guna peningkatan wawasannya karena waktu
luang yang dimiliki relatif lebih banyak
mengecek apakah peserta didik telah mengerjakan soal-soal latihan setelah mempelajari topik
tertentu; dan
memeriksa jawaban peserta didik dan memberitahukan hasilnya kepada peserta didik
13
MANFAAT E-LEARNING
MANFAAT LAINNYA
Guru dan siswa dapat menggunakan materi pembelajaran yang ruang lingkup (scope) dan urutan
(sekuensnya) sudah sistematis terjadwal melalui internet
e-learning dapat manjelaskan materi pembelajaran yang sulit dan rumit menjadi mudah dan
sederhana
Internet dapat dijadikan media untuk melakukan diskusi antara guru dengan siswa, baik untuk
seorang pembelajar, atau dalam jumlah pembelajar terbatas, bahkan massal
Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau aspek sosial dan sebaliknya mendorong tumbuhnya aspek bisnis
Permasalahan infrastruktur pendukung di mana tidak semua lokasi tersedia fasilitas internet.
16
INOVASI MODEL
PEMBELAJARAN
E-LEARNING
PADA
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
-TERIMA KASIH-
17