OLEH
Shulaiha Wan Nur Lubis
Hafiz Mirza Fadrian
Pembimbing:
dr. Mimi Maulida, Sp.KK,FINSDV
Pendahuluan
• Veruka vulgaris adalah penyakit kulit yang umum yang disebabkan oleh Human
pappiloma Virus (HPV) yang biasanya menginfeksi jaringan epitel dan selaput lendir
DEFINISI
• Veruka vulgaris dapat mengenai semua kelompok usia dengan prevalensi 7- 10%.1
Veruka vulgaris terbanyak ditemukan pada umur 5-20 tahun dan 15% pada umur
diatas 35 tahun. Hasil persentasi anak dengan veruka vulgaris, 23% anak umur 2
PREVALENSI bulan, 30% anak umur 3 bulan , 65-78% anak lebih dari 2 tahun dan 90% anak diata
5 tahun.2
Pendahuluan
• Gambaran klinis dari veruka vulgaris berupa benjolan yang perlahan-lahan memperluas. Lesi
MANIFESTASI berkembang selama beberapa minggu sampai bulan, perkembangan lesi menunjukkan
KLINIS penyebaran lokal di sekitar lesi. Namun, beberapa lesi cepat tumbuh dalam ukuran dan
jumlah dan menjadi resisten terhadap pengobatan yang diberikan.
• Pengobatan veuka vugaris dengan cara eksisi bedah, cryotherapy, ablasi laser, dan bedah
TATALAKSANA listrik juga telah digunakan untuk persisten atau kulit dan mukosa lesi berulang Setelah
dilakukan eksisi, diberikan obat topikal seperti asam salisilat telah digunakan untuk
mengobati kutil kulit.
Laporan Kasus
Nama : UA
Umur : 5 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Jeulingke
Pekerjaan : Pelajar
Status Pernikahan : Belum menikah
No. RM : 1-00-55-22
Tanggal pemeriksaan : 14 Desember 2016
Anamnesis
KT : Gatal
RPD :Pasien sebelumnya mengalami keluhan yang sama pada tahun 2014
dan 2015, dan telah dilakukan pengangkatan.
Anamnesis
RPK :Tidak ada keluarga pasien mengalami hal yang sama seperti pasien.
RKS :Pasien seorang pelajar TK , pasien sangat aktif dan pasien sering
menyentuh benjolan dengan tangan dan bibir pasien.
Pemeriksaan Fisik
Tindakan
Elektrocouter
Analisa Kasus
Kasus Teori
• Pasien dalam kasus ini aadalah seorang • Veruka vulgaris dapat mengenai semua
anak perempuan berusia 5 tahun kelompok usia dengan prevalensi 7- 10%.1
• Veruka vulgaris terbanyak ditemukan pada umur
5-20 tahun dan 15% pada umur diatas 35 tahun.
• Hasil persentasi anak dengan veruka vulgaris,
23% anak umur 2 bulan, 30% anak umur 3 bulan
, 65-78% anak lebih dari 2 tahun dan 90% anak
diata 5 tahun.2
Analisa Kasus
Kasus Teori
Kasus Teori
• verruca vulgaris ditandai dengan papul atau
• Pada pemeriksaan fisik kulit di regio labialis nodul dengan pemukaan yang bersisik, kasar,
inferior tampak papul dengan permukaan berduri.3 Lesi ini adalah papul dengan
verrucous jumlah soliter, dan distribusi pertumbuhan yang dibatasi dari epitel skuama
regional. dengan hiperkeratosis menonjol, dengan
permukaan kasar putih. 4 Papul dapat tunggal
atau kumpulan papul yang banyak pada
tangan dan jari-jari atau di tempat lain. Lesi ini
paling sering pada wajah, tangan, dan kaki
bagian bawah .3
Diagnosa Banding
Kasus Teori
Hal ini sesuai dengan teori yaitu
Pengobatan utama ditujukan untuk
Pada pasien ini terapi yang diberikan
merusak jaringan, dengan tujuan dari
terapi pengangkatan jaringan dengan
menghancurkan virus yang terdapat di
tindakan elektrocouter dan asam
epidermis dan jaringan. Elektrokauter
fusidat.
digunakan untuk pengobatan vrruka
vulgaris.8 Pada penderita diberikan terapi
berupa pengangkat kutil dan antibiotik
profilaksis untuk mencegah infeksi
sekunder. Antibiotik topikal yang
diberikan dalah asam fusidat.
Analisa Kasus
Kasus Teori
Edukasi yang di berikan pada Hal ini sesuai dengan teori yaitu selain
pasien ini adalah memberitahukan terapi medikamentosa juga diberikan
pasien penyakit ini disebabkan oleh Edukasi kepada pasien.
virus dan sering berulang. Penyakit Memberitahukan faktor risiko infeksi
ini bisa menular, Jangan HPV tergantung pada penghindaran
menggaruk area lesi.
kontak langsung dengan lesi yang
terinfeksi, mengurangi kemungkinan
infeksi dengan imunisasi.4
KRITISI JURNAL
Injeksi
Veruka
antigen
vulgaris
Candida
Metodelogi
Deskriptif
Total subjek adalah 100 pasien
dengan veruka vulgaris yang
memulai pengobatan antigen
Candida antara 1 Januari 2010
dan 31 Desember 2011.
Metode
statistik
Subjek
Kriteria inklusi: Kriteria eksklusi:
Pasien dengan Pasien dengan Retrospektif
lebih dari 1 kutil kelamin
pengobatan atau perianal
antigen Candida
Metodelogi
Fase Penelitian
100 pasien
Pasien diminta untuk
klinik yang
Menyuntikkan menindaklanjuti
memenuhi setiap 3 minggu
0.3ml antigen
kriteria sampai pembersihan
Candida
inklusi (Hollister-Stier, atau deklarasi
Spokane, WA) ke kegagalan
kutil terbesar pengobatan
Hasil
Diskusi
Tidak
Sampel pada penelitian ini adalah semua pasien dengan veruka vulgaris yang
memulai pengobatan antigen Candida antara 1 Januari 2010 dan 31 Desember
2011. Untuk dimasukkan dalam penelitian ini, pasien harus memiliki lebih
dari 1 pengobatan antigen Candida. Tidak ada pembatasan usia, tetapi pasien
dengan kutil kelamin atau perianal yang dikecualikan.
Apakah semua keluaran (outcome) di laporkan ?
Ya
Ya
Tidak
Tidak
Ya