Anda di halaman 1dari 8

\

STATUS PASIEN

A. Pertanyaan klinis
Apakah 1 dosis vaksinasi varisela efektif untuk mencegah
infeksi varisela berikutnya?
B. Component of foreground question (PICO)
Patient : Anak yang tidak mendapat
vaksinasi varisela
Intervention : -
Comparisons : Anak yang mendapat vaksinasi
varisela
Outcome : Infeksi varisela
1
\

STATUS PASIEN

C. Metode penelusuran
Kami melakukan penelusuran dengan kata kunci
“encephalitis in childhood AND outcome” pada mesin
pencari pubmed. Kami memilih satu jurnal yang dapat
menjawab pertanyaan PICO tersebut dengan judul
“Predictive factors of short-term neurologic outcome in
children with encephalitis” yang diterbitkan dalam Pediatr
Neurol. 1994; 11:308-12

2
\

Apakah bukti tentang etiologi ini valid?

1. Apakah pertanyaan penelitian didefinisikan secara jelas?


Ya. Pertanyaan penelitian cukup jelas, yaitu apakah 1 dosis
vaksinasi varisela dapat mencegah terjadinya infeksi verisela

3
STATUS

2. Apakah kelompok sampel didefinisikan secara jelas, dan


kelompok dalam studi mirip kecuali dari segi terapi atau yang
lainnya?
Ya . Kelompok dalam studi didefinisikan dengan jelas. Yaitu
kelompok anak usia 1 bulan sampai 20 tahun yang
didiagnosis ensefalitis di RS Rainbow Babies and Children
selama 1978-1989

3. Apakah terapi/paparan dan hasil akhir diukur dengan


metode yang sama pada kedua kelompok?
Ya. Faktor paparan dan luaran pada kedua kelompok dinilai
dengan cara dan metode yang sama
4
\

STATUS

4. Apakah pemantauan dilakukan secara lengkap dan


memadai?
Ya. Pemantauan terhadap sampel studi cukup lengkap
dimana pemantauan dilakukan terhadap demografi, data
histori dan data klinis dari masing-masing sampel

5. Apakah hubungan kausal yang diduga terjadi pada studi ini


masuk akal?
Ya. Hubungan kausal yang diduga terjadi pada studi ini
dapat diterima dan masuk akal, dimana kelainan neurologis
yang fokal dan neuroimaging yang abnormal merupakan
faktor prediktor terjadinya sekuele pada anak ensefalitis 5
\

STATUS

Apakah bukti tentang etiologi yang valid ini penting?

1. Berapa tepatkah estimasi terjadinya luaran yang diteliti?


Pada anak usia 1 bulan sampai 20 tahun dengan ensefalitis
dengan disetai adanya kelainan neurologis yang fokal maka
berisiko mengalami sekuele dengan OR 16.3, dan anak yg
memiliki hasilneuroimaging yang abnormal berisiko
mengalami sekuele dengan OR 5.6

6
\

STATUS

Apakah kita dapat menerapkan bukti tentang etiologi yang


valid dan penting ini kepada pasien kita?
1. Apakah pasien kita mirip dengan subyek penelitian?
Ya. Usia pasien saat pertama kali didiagnosa dengan
ensefalitis 10 tahun, termasuk dalam kelompok yang diteliti
(usia anak 1 bulan sampai 20 tahun)

2. Apakah simpulan kita terhadap hasil studi bermanfaat bila


disampaikan ke pasien dalam tatalaksana keseluruhan?
Ya. Hasil dari penelitian ini dapat membantu dalam
menjelaskan prognosis anaknya kepada orang tua dimana
kelainan neurologis yang fokal dan neuroimaging abnormal
menjadi faktor prediktor terjadinya sekuele pada anak
ensefalitis
7
STATUS

Kesimpulan: Hasil penelitian valid, penting dan dapat


diterapkan, dimana pada anak usia 1 bulan sampai 20 tahun
adanya kelainan neurologis yang fokal dan neuroimaging
abnormal menjadi faktor prediktor terjadinya sekuele pada
anak ensefalitis

Anda mungkin juga menyukai