Anda di halaman 1dari 27

RESTORASI PASKA ENDODONTIK

DENGAN PENDEKATAN NOVEL


ENDOCROWN: LAPORAN KASUS
Abstrak

Dibuat
dengan
Terdapat Tertarik
Kontraindikasi keramik emax
karies yang perawatan Penggunaan
Pasien mahkota IPS kekuatan
buruk pada konservatif endocrown
konvensional tinggi dan
gigi posterior dan permanen
disemen resin
paracore
Pengamatan
1 minggu
Perubahan Marginal
Retensi
1 bulan warna ditching

3 bulan Fraktur
Debonding
endocrown

6 bulan
Tidak terdapat perubahan warna

Marginal ditching baik


Hasil
Tidak fraktur
Pengamatan
Retensi baik

Tidak ada keluhan dari pasien


Pengantar

Ketika dua pertiga struktur


koronal gigi hilang maka
diperlukan bantuan dari
saluran akar untuk
memperkuat struktur gigi
dengan membuat post dan
core dan mahkota cor penuh.
Penguat Intrakanal

Mendukung struktur
koronal

Memerlukan penghilangan
yang banyak pada struktur
gigi

Menyebabkan trauma pada


saluran akar karena
kekakuannya sehingga
terjadi fraktur pada sisa
akar yang lemah
Terdapat pengembangan material
keramik dengan kekuatan tinggi
yang di etsa asam dan dicampur
dengan semen resin adhesive untuk
mendapatkan restorasi dengan
retensi dan resistensi yang baik
untuk gigi posterior dengan
kerusakan struktur gigi koronal yang
luas
Sharonlay

Inlay Onlay Overlay

Post Core
Mahkota
Mahkota Penuh
Richmond
Endocrown Untuk restorasi gigi yan dirawat secara
endodontik

Tidak memerlukan post di saluran akar tetapi


menggunakan seluruh rongga akses ruang
pulpa sebagai sumber daya retensi

Terdapat 2 jenis retensi yaitu makromekanis


yang disediakan oleh dinding pulpa dan
retensi mikromekanis dengan adhesif semen.
Indikasi Endocrown

Kehilangan jaringan keras mahkota yang berlebih

Ruang proksimal yang terbatas

Mahkota klinis pendek

Kanalis yang terklasifikasi atau melengkung

Akar pendek yang tidak mungkin menggunakan post


Case Report 1
• Pasien wanita 35 tahun datang dengan keluhan utama nyeri pada gigi regio
kiri belakang rahang atas sejak 1 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan klinis,
terdapat karies klas II yang dalam. Pada radiografi, karies tersebut sangat
dekat dengan pulpa. Pasien memiliki keluhan nyeri di malam hari dan
sensitivitas yang ekstrim saat mengonsumsi sesuatu yang panas dan dingin.
Maka, PSA dilakukan sesuai prinsip endodontik dan Ceramic Endocrown
direncanakan setelah menjelaskan kepada pasien mengenai manfaat tidak
melibatkan kontak dengan sisi lain gigi serta superior estetik dan pemolesan
dibandingkan dengan full crown. Dilakukan Endocrown dengan Ceramic IPS
emax.
Case Report 2
• Pasien laki-laki usia 50 tahun datang dengan keluhan utama nyeri gigi di regio
kiri belakang rahang atas sejak 15 hari yang lalu. Setelah pemeriksaan klinis
dan radiografi ditemukan terdapat karies yang dalam di bagian distal gigi
premolar kiri rahang atas, dan crown stainless steel terdapat pada gigi 26.
Setelah melepaskan crown dari gigi 26, terlihat karies servikal yang dalam
mencapai pulpa. Maka, diputuskan untuk melakukan PSA pada gigi 25 dan
26, diikuti dengan pemasangan fullcrown pada gigi 26 dan endocrown dipilih
untuk gigi 25 karena giginya sangat sempit ke arah mesiodistal dan setelah
preparasi full crown, struktur gigi yang sehat tidak akan banyak tersisa pada
area servikal untuk retensi. Maka, dilakukan Endocrown dengan Ceramic IPS
emax.
Tahapan Endocrown

Gigi dengan
Monobond S
Lantai kamar cutting surface
Permukaan diaplikasikan
pulpa diisi dipreparasi
internal diberi dengan 2 lapis
dengan flowable pengaplikasian
etsa silane coupling
composite pertama
agent
conditioner
Tahapan endocrown

Pemberian
Pencampuran Permukaan Semen luting tekanan
Dikeringkan
bahan gigi dilapisi 2 paracore di ringan serta
setelah 15
adhesive A kali setelah aplikasikan getaran pada
detik
dan B pengeringan pada gigi pusat
endocrown
Tahapan endocrown

Semen yang
Finishing margin
berlebih
Dilakukan light dengan finishing
dihilangkan dan
curing semua sisi burs dan dipoles Follow up
dilakukan light
setiap 5 detik dengan sistem
curing kembali
pemoles astropol
(20 detik)
Diskusi

Modalitas
Perubahan yang Jenis bahan dan Mempertahankan
perawatan pada
terjadi pada gigi restorasi yang kualitas dan
gigi yang telah
yang telah dirawat tepat integritas gigi
dirawat endodontik

Permasalahan
pada rehabilitasi
Prefabricated post Mahkota richmond
pada gigi yang
dirawat endodontik
Jenis mahkota dapat diindikasikan berdasar
1. Ketika kehilangan jaringan keras mahkota yang berlebihan

2. Ruang interproksimal yang terbatas

3. Tradisional rehabilitation dengan post dan crown yang tidak dimungkinkan


karena ketebalan ceramic yang tidak memadai atau akar melengkung atau
kalsifikasi dan canal yang sempit.
GR Biacchi et al. Bindl dan Mörmann Roopak Bose Banode Ankur
(2012) (2012) Carlos (2013) Mahesh (2015)
• Membandingkan • Mengevaluasi • Endocrown dengan • Endocrown sangat
Kekuatan Fraktur kinerja 208 CAD/CAM dan cocok dengan
Endocrown dan endocrown yang teknologi ceramic konsep bio-
Glass Fiber Post- disemen untuk gigi yang dapat ditekan integrasi dan
Retained P dan M merupakan pilihan sebagai pilihan
Conventional untuk pemulihan paling konservatif
Crowns gigi posterior dan estetika untuk
endodontik dengan restorasi gigi
kerusakan sedang. posterior nonvital.
Persiapan endocrown

Kedalaman Dimensi
1,0-1,2mm, silinder
Diameter 5
margin & Membentuk berdiameter
mm dan
kavitas sbg mahkota dan 3mm dan
kedalaman 5
retensi pusat inti kedalaman
mm untuk M3
di dalam pulp 5mm untuk
chamber gigi P RA
• Studi invitro oleh Tsai YL et al menunjukkan resistensi fraktur
mahkota keramik meningkat seiring meningkatnya ketebalan oklusal.

Studi lain oleh Mormann et al melaporkan resistensi fraktur


endocrown dengan ketebalan oklusal 5,5 mm 2x lebih tinggi dari
preparasi mahkota keramik dengan ketebalan oklusal 1,5 mm.
Endocrown
Dinilai lebih efisien karena berbagai aspek :
1. Mudah diaplikasikan
2. Waktu singkat
3. Biaya rendah
4. Durasi kerja minimal
5. Estetik baik
Resin komposit endocrown lebih murah dan dapat diperbaiki
dibanding keramik endocrown namun sifat polishingnya
terbatas sehingga mudah aus.

Keramik endocrown dipakai diseluruh permukaan kavitas.


Ketebalan dan jumlah yang dipakai juga lebih besar
dibanding restorasi mahkota konvensional.

Keramik disilicate litium memiliki ikatan tinggi terhadap


struktur gigi sehingga lebih tahan dibanding resin komposit.
Kesimpulan

Endocrown terbukti sebagai Keberhasilan endocrown dapat


alternatif perawatan gigi yang ditentukan melalui beberapa
rusak parah. aspek.

Perlu penelitian lanjut untuk


Endocrown dapat menghemat keberhasilan jangka panjang
kebutuhan full cast crown . endocrown.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai