Anda di halaman 1dari 11

BIOFARMASETIKA SEDIAAN

PERKUTAN
KELOMPOK 2
DEFINISI KULIT

Kulit merupakan jaringan pelindung yang lentur dan elastic, menutupi seluruh
permukaan tubuh dan terdiri dari 5% berat tubuh. Kulit juga berperanan
dalam pengaturan suhu tubuh, mendeteksi adanya rangsangan dari luar serta
untuk mengeluarkan (eskresi) kotoran atau sisa metabolisme
BAGIAN-BAGIAN KULIT

1. LAPISAN EPIDERMIS
 Stratum Korneum (Lapisan Tanduk) 2. LAPISAN DERMIS
 Stratum Lucidum (Zone Barrier)  Pars papilare
 Stratum Granulosum ( Lapisan Granular)  Pars retikulare
 Stratum Malpighii ( Lapisan Sel prickle)
 Stratum Germinativum (Lapisan Sel
Basal)

3. LAPISAN
HIPODERMIS
PERKUTAN

 Penyerepan perkutan merupakan gabungan fenomena suatu


senyawa dari lingkungan luar kebagian kulit sebelah dalam dan
fenomena penyerapan dari struktur kulit ke dalam peredaran
darah atau getah bening

 Istilah “ Perkutan” menunjukkan bahwa proses penembusan


terjadi pada lapisan epidermis dan penyerapan dapat terjadi pada
lapisan epidermis yang berbeda
RUTE TRANSPORTASI OBAT MELALUI KULIT

1. TRANSEPIDERMAL

 merupakan jalur yang utama pada absorpsi


perkutan
 karena luas permukaan kulit 100-1000 kali lebih
luas daripada luas permukaan kelenjar dalam
kulit.
 Absorpsi melalui rute transepidermal sangat
ditentukan oleh keadaan stratum corneum yang
berfungsi sebagai membran semipermeabel.
 Jumlah zat aktif yang terpenetrasi tergantung
pada gradien konsentrasi dan koefisien partisi
senyawa aktif dalam minyak dan air.
 Rute transepidermal ini terjadi melalu dua jalur
yaitu transeluler melalui sel korneosit yang berisi
keratin dan intraseluler melalui ruang antar sel
stratum corneum yang akan akan lipid
2. TRANSAPPENDAGEL

 Transappendagel adalah rute


penetrasi molekul zat aktif melalui
pori-pori pada folikel rambut,ujung
saluran keringat dan kelenjar
minyak .
 Rute ini penting bagi senyawa –
senyawa yang dapat terionisasi dan
senyawa-senyawa polar dengan
molekul besarc yang tidak dapat
menembus stratum corneum.
FAKTOR FISIOLOGIK YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN PERKUTAN

1) Keadaan dan umur kulit


2) Aliran darah
3) Tempat pengolesan
4) Kelembaban dan temperature
KEUNTUNGAN
 menghindari metabolisme lintas pertama
obat
Cocok untuk obat dengan waktu paruh yang
pendek
Mengurangi frekuensi pemberi dosis obat,
meningkatkan ketaatan pasien
KERUGIAN
 efek terapi yang timbul lebih lambat
dibandingkan secara oral
Tidak sesuai untuk obat-obat yang iritasi
terhadap kulit
Memerlukan desain formulakhusus sehingga
obat dapat efektif jika diberikan secara
transdermal
CONTOH SEDIAAN PERKUTAN

Anda mungkin juga menyukai