Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN KASUS

KERATITIS

OLEH
dr. Andi Prasetya

PEMBIMING
dr. Erni Ranggawati Sp.M

PROGRAM DOKTER INTRENSHIP


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KAYU AGUNG
OGAN KOMERING ILIR
TAHUN 2018
IDENTITAS PASIEN
• Nama : Tn. SAHIL
• Umur : 62 Tahun
• Jenis Kelamin : Laki-laki
• RM : 038912
• Agama : Islam
• Pekerjaan : Petani
• Alamat : Kuripan
• Tgl. Pemeriksaan : 08-04-2019
• Rumah Sakit : Poliklinik Mata RSUD Kayu Agung Kab.OKI
ANAMNESIS
• Keluhan Utama : Mata kanan dan mata kiri merah
• Anamnesis Terpimpin:
Dialami Os sejak ± 1 bulan yang lalu, awalnya
terasa gatal kemudian memerah. Os juga mengeluh
sangat silau jika melihat cahaya. Rasa mengganjal (+),
nyeri (+), air mata berlebih (+), riwayat mata berpasir
(+), kotoran mata berlebih (-), kelilipan (+). Os juga
mengeluh kurang jelas melihat pada mata kanan.
Riwayat menggunakan kacamata (-). Riwayat
trauma (-). Riwayat pengobatan Os sebelumnya belum
pernah berobat.
Riwayat Penyakit Dahulu:
• Umum:
Hipertensi (-)
Diabetes Mellitus (-)
Alergi (-)

• Mata
Riwayat sakit mata sebelumnya (-)
Riwayat operasi mata (-)
Riwayat trauma mata sebelumnya (-)

• Riwayat Penyakit Keluarga:


Hipertensi (-)
Diabetes Melitus (-)
• PEMERIKSAAN FISIK
STATUS GENERALIS
Keadaan umum : tampak sakit ringan
Kesadaran : Compos Mentis
Tekanan darah : 110/70 mmHg
Pernapasan : 20 x/menit
Suhu : 36,2°C
Nadi : 82 x/menit
Kepala : Normocephali
Mulut : Bibir lembap, mukosa mulut lembap
THT : Tidak ada deviasi septum nasi, MAE lapang, faring
tidak hiperemis. Tonsil T1- T1, tenang, uvula di tengah
Thoraks : Simetris, Retraksi (-)
Jantung : BJ I-II Reguler ,Murni, Murmur (-) Gallop (-)
Paru : SN vesikuler Rh -/- Wh -/-
Abdomen : Datar, Simetris ,Nyeri tekan (-),Bising usus normal.
Ekstremitas : Tidak ada kelainan deformitas, pustule (-) vesikel (-),
edema -/-
7. Kornea
Kejernihan Jernih Jernih

Permukaan Rata Rata

Ukuran 11 mm 11 mm

Sensibilitas Refleks Kornea (-) Baik

Infiltrat Ada Ada

Keratik Presipitat Tidak ada Tidak ada

Sikatriks Tidak ada Tidak ada


Ulkus Tidak ada Tidak ada

Perforasi Tidak ada Tidak ada

Arcus senilis Tidak ada Tidak ada

Edema Tidak ada Tidak ada


• PEMERIKSAAN PENUNJANG
Slitlamp
RESUME
• Seorang laki-laki berumur 62 tahun datang ke poliklinik mata RSUD
Kayu Agung Kab. OKI dengan keluhan mata kanan merah. Dialami
sejak ± 1 bulan yang lalu. Os mengatakan mata terasa gatal
kemudian memerah. Os juga mengeluh sangat silau jika melihat
cahaya. Rasa mengganjal (+), nyeri (+), air mata berlebih (+), riwayat
mata berpasir (+), kotoran mata berlebih (-), kelilipan (+).Pasien juga
mengeluh kurang jelas melihat pada mata kanan.

• Riwayat HT(-). Riwayat DM tidak diketahui. Riwayat menggunakan


kacamata (-). Riwayat trauma (-).Riwayat pengobatan Os bbelum
pernah berobat sebelumnya.

• Pada pemeriksaan visus didapatkan VOD :6/45 VOS: 6/15.


• Konjungtiva hiperemis (+), injeksi perikornea (+), injeksi konjungtiva
(+), kornea ada infiltrat, edema (+), BMD dalam
• DIAGNOSIS
– Keratitis Viral ODS
– DD/ Ulkus kornea
– Uveitis
– Konjungtivitis

• TERAPI
• Terapi topikal
– Cendrid 4 X 1 ODS
– Cendo Liters 4 X 1 ODS
– LFX 4 X 1 ODS
• Terapi oral
– Acyklovir 400mg 5x1 (PO)
PROGNOSIS
• 1.Quo ad vitam : bonam
• 2.Quo ad sanationem : bonam
• 3.Quo ad visam : bonam
• 4.Quo ad kosmeticum : bonam
• Keratitis adalah suatu peradangan kornea
yang disebabkan oleh bakteri, virus, dan
jamur. Keratitis dapat diklasifikasikan
berdasarkan lapisan kornea yang terkena,
seperti keratitis superfisialis apabila mengenai
lapisan epitel atau bowman dan keratitis
profunda atau interstisialis (disebut juga
keratitis parenkimatosa) yang mengenai
lapisan stroma
• Keratitis akan memberikan gejala seperti rasa
nyeri, fotofobia, dan adanya secret yang
purulen yang biasa terdapat pada keratitis
herpetika.Penyebab keratitis 90% disebabkan
oleh bakteri, jenis bakteri seperti
Staphylococcus aureus, Staphylococcus
epidermidis, Stapylococcus aeroginosa, dan
Moarxella. Penyebab lain bisa karena virus,
jamur, dan mikro organisme lainnya
Anatomi
Etiologi

Faktor resiko umum


a. Bakteri Patogen umum
a. Trauma okular
b. Virus a. Staphylococcus aureus
b. Memakai lensa kontak
c. Jamur b. koagulase-negatif
c. Riwayat oprasi mata
d. Protozoa Staphylococcus
d. Mata kering
e. parasit c. Pseudomonas aeruginosa
e. Gangguan sensaional kornea
d. Streptococcus pneumonia
f. Penggunaan kronis steroid
e. spesies Serratia.
topikal

Anda mungkin juga menyukai