Anda di halaman 1dari 25

ILMU

PENGETAHUAN
ALAM

ENERGI DALAM SISTEM KEHIDUPAN

SEMESTER II
ENERGI DALAM SISTEM
KEHIDUPAN

A. Apakah energi itu?

B. Berbagai Sumber Energi

C. Makanan sebagai Sumber Energi


Makanan sebagai
Sumber Energi

Makanan merupakan sumber energi bagi


manusia untuk melakukan aktivitas sehari-
hari
Makanan Sebagai Sumber Energi
KARBOHIDRAT

Karbohidrat merupakan senyawa kimia yang tersusun oleh unsur-


unsur karbon
Bahan makanan yang banyak mengandung karbohidrat:
 Beras
 Jagung
 Kentang
 Gandum
 Umbi-umbian
 Buah-buahan yang rasanya manis
Dampak kelebihan dan
kekurangan karbohidrat

Kelebihan Kekurangan
 Diabetes, memicu penyakit jantung  Marasmus
 Mengganggu proses metabolisme  Kerusakan jaringan
tubuh  Kekurangan glukosa dalam darah
PROTEIN

Protein merupakan senyawa kimia yang mengandung unsur karbon, hidrogen,


oksigen, nitrogen
Kadang juga mengandung unsur P dan S

Bahan makanan yang banyak mengandung protein, antara lain :


 Protein hewani:
Fungsi protein, antara lain:
Daging, ikan, telur, susu, dan keju.
Sumber energi
 Protein nabati : Pembangun sel jaringan tubuh
Pengganti sel tubuh yang rusak
kacang-kacangan, tahu, tempa, dan
gandum.
Dampak kelebihan dan
kekurangan protein

kelebihan kekurangan
 Obesitas  Kurangnya pertumbuhan
 Mengganggu metabolisme protein  Daya tahan tubuh berkurang
yang berada di hati  Kerusakan pada liver
 Mengganggu ginjal  Terkena penyakit kwashiorkor dan
 Gangguan pencernaan (kembung, marasmus
maag, sembelit, dll)
Lemak
Bahan makanan yang
mengandung banyak
lemak, antara lain :

 lemak hewani :
keju, susu, daging, Lemak merupakan senyawa kimia yang menangandung unsur karbon, hidrogen, dan
kuning telur, daging sapi, oksigen.
daging kambing, daging
ayam, dan daging bebek. Peran lemak adalah :

Lemak nabati : o Menyediakan energi sebesar 9 kalori/gram.


kelapa, kemiri, kacang- o Melarutkan vitamin A, D, E, dan K.
kacangan, dan buah
avokad. o Menyediakan asam lemak esensial bagi tubuh manusia.
o Pelindung organ-organ tubuh yang penting sebagai bantalan lemak.
o Pelindung tubuh dari suhu yang rendah.
Dampak kelebihan dan
kekurangan lemak
Salah satu dampak
kelebihan
mengkonsumsi lemak kelebihan kekurangan
yang dapat
menyebabkan  Peradangan dalam arteri  Menyebabkan depresi
kematian ialah
jantung koroner yaitu
 Obesitas  Sulit berkonsentrasi
keadaan dimana  Dapat menimbulkan kanker  Merasa lelah
pembuluh darah
tersumbat atau  Meningkatkan resiko penyakit  Daya ingat lemah
meyempit karena jantung  Melemahnya fungsi otak
endapan lemak yang
bertumpuk di arteri.  autis
Transformasi Energi
dalam Sel

Energi yang bersumber dari makanan mengalami transformasi mulai


dari energi kinetik/gerak dalam makhluk hidup yang terjadi di dalam
organel sel
Transformasi Energi oleh Klorofil

 Klorofil adalah zat hijau daun yang terdapat dalam organel sel tumbuhan yang
disebut fotosintesis.
 Klorofil berfungsi dalam fotosintesis.
 Fotosintesis adalah pengubahan CO2 (karbondioksida) dan H2O (air) menjadi
C6 H12O6 (glukosa) dan O2 (oksigen) dengan memanfaatkaan energi radiasi
matahari.
 Glukosa dan oksigen ini dimanfaatkan tumbuhan untuk tumbuh, berkembang
dan bernafas. Sebagian juga dikonsumsi oleh makhluk hidup lainnya.
Transformasi energi oleh
mitokondria
 Mitokondria adalah organel sel yang berperan dalam respirasi sel.
 Di dalam mitokondria energi kimia digunakan untuk mengubah karbohidrat dan
senyawa lainnya dengan bantuan oksigen menjadi energi CO2 dan uap air.
 Mitokondria banyak terdapat pada sel-sel otot makhluk hidup dan sel-sel saraf.
Metabolisme sel

Metabolisme adalah proses-proses kimia yang terjadi dalam tubuh


makhluk hidup. Dalam metabolisme diperlukan enzim untuk
mempercepat reaksi secara selektif
Metabolisme sel

 Metabolisme terdiri atas katabolisme dan anabolisme


 Katabolisme adalah reaksi pemecah struktur kompleks menjadi lebih
sederhana. Dari reaksi ini dihasilkan energi (eksergonik). Reaksi ini terjadi pada
respirasi baik aerob dan anaerob.
 Anabolisme adalah reaksi pembentukan molekul kompleks dari molekul
sederhana. Reaksi ini membutuhkan energi (endergonik). Misalnya reaksi pada
fotosintesis.
fotosintesis

Fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat


organik H2 O (air) dan CO2 menjadi senyawa
organik yang kompleks yang memerlukan cahaya.
fotosintesis

 Sumber energi cahaya matahari alami adalah matahari yang memiliki spektrum
cahaya tampak, dan ungu sampai merah, infra merah, dan ultra ultra ungu tidak
digunakan dalam fotosintesis.
 Fotosintesis terjadi di klorofil.
 Fotosintesis dilakukan tumbuhan alga, dan beberapa jenis bakteri.
 Fotosintesis menghasilkan glukosa dan oksigen.
respirasi

Respirasi adalah proses penghirupan oksigen dan


pelepasan karbondioksida. Respirasi terjadi secara
otomatis karena diatur oleh saraf otonom
respirasi

 Respirasi menghasilkan energi.


 Ada dua tahap respirasi, yaitu:
1. Inspirasi : paru-paru membesar, diafragma turun, tekanan kecil, udara masuk.
2. Ekspirasi: paru-paru mengecil, diafragma naik, tekanan besar, udara keluar.
 Dari respirasi dihasilkan energi kimia untuk kegiatan kehidupan, seperti
sintesis (anabolisme), gerak, dan pertumbuhan, misalnya :
C6 H12O6 (glukosa) + O2 6CO2 + 6H2 O + energi.
Sistem Pencernaan
Sistem Pencernaan

karbohidrat protein lemak


Hormon yang mengatur Metabolisme
kadar gula dalam pencernaan
darah, yaitu:
KARBOHIDRAT
Hormon insulin dalam tubuh
dihasilkan oleh
pankreas, berfungsi
menurunkan kadar
glukosa dalam darah. KARBOHIDRAT
mengubah glukosa
menjadi glikogen.
(AMILUM)

Hormon adrenalin
dihasilkan oleh korteks
adrenal, berfungsi
Di usus dirombak menjadi glukosa (gula
menaikan kadar darah) dibantu enzim amilase
glukosa dalam darah.
mengubah glikogen
Dibawa darah menuju sel
menjadi glukosa. jaringan dan hati
Sebagian diubah menjadi
glikogen (gula otot) yang
digunakan untuk sewaktu-waktu bisa
metabolisme diubah menjadi glukosa
menghasilkan energi CO 2 kembali
dan H 2 O
Metabolisme
pencernaan
Di dalam tubuh, protein
diubah menjadi asam amino
oleh beberapa reaksi hidrolis
serta enzim-enzim yang protein
bersangkutan. Enzim-enzim
yang bekerja pada proses dalam tubuh
hidrolis protein, antara lain :
pepsin, tripsin, kemotripsin,
karboksi peptidase, dan Molekul protein + Asam amino diserap
amino peptidase. Makanan
enzim pepsin & oleh jontot usus
Protein yang telah dipecah dihancurkan
erepsin halus
menjadi asam amino,
kemudian diabsorpsi melalui
dinding usus halus dan
Protein tidak dapat disimpan
sampai ke pembuluh darah
dalam tubuh sehingga bila
lalu asam amino tersebut kelebihan akan segera dibuang
sebagian besar digunakan atau diubah menjadi zat lain. Zat
oleh jaringan. Sebagian lain, sisa hasil penguraian protein yang
Metabolisme Dibawa darah
mengalami proses pelepasan mengandung nitrogen akan
dibuang bersama air seni dan yang menjadi energi menuju sel jaringan
gugus amin di hati/
deaminasi protein. tidak mengandung nitrogen akan
diubah menjadi karbohidrat dan
lemak
Metabolisme
Di dalam tubuh, lemak
mengalami metabolisme.

pencernaan
Lemak akan dihidrolisis
menjadi asam lemak dan
gliserol dengan bantuan
enzim lipase. Proses ini lemak dalam
berlangsung dalam proses
pencernaan. Sebelum tubuh
diserap usus, asam lemak
akan bereaksi dengan garam
empedu membentuk
senyawa, seperti sabun.
Selanjutnya senyawa
tersebut akan diserap jontot
usus dan akan terurai
menjadi asam lemak dan
garam empedu. Asam lemak
tersebutakan beraksi dengan
gliserol membentuk lemak.
Kemudian, diangkut oleh
pembuluh getah bening usus
menuju pembuluh getah Lemak dikirim dari tempat penimbunannya ke hati dalam bentuk lestinin untuk dihidrolisis
bening dada kiri. Selanjutnya, menjadi asam lemak dan gliserol. Selanjutnya, gliserol akan diubah menjadi gula otot atau
ke pembuluh balik bawah glikogen. Asam lemak akan diubah menjadi asetil koenzim.
selangka kiri.
Sekian terimakasih
wassalamualaikum wr.wb

Anda mungkin juga menyukai