Scirpus acutus,
Carex sp., Hardstem Bulrush Cyperus papyrus
(Sedge, Swamp Grass )
Thalia geniculata,
Typha angustifolia
Nymphaea spp.
Nymphoides
Nuphar polysepala,
Spatterdock
Tumbuhan air tenggelam
Ceratophyllum demersum,
Utricularia vulgaris Egeria densa Coontail
Tumbuhan air mengapung bebas
Eichhornia crassipes,
Water Hyacinth Salvinia natans
Azolla spp.
Pistia stratiotes,
water lettuce
Syarat hidup Tumbuhan Air
Fisika
- Cahaya 640 & 405 nm untuk klorofil a; 620 & 440 nm untuk klorofil b.
- Suhu suhu optimal fotosintesis (25 – 30oC).
- Tekanan hidrostatis membatasi distribusi sampai kedalaman 10 m.
- Arus dan pergerakan air mempengaruhi cara adaptasi.
Kimia
Nutrien
Biologi
Kompetisi dengan fitoplankton
FUNGSI DAN PERANAN
TUMBUHAN AIR
1. PENSTABIL LINGKUNGAN PERAIRAN
2. MENINGKATKAN PENGENDAPAN
3. PEMBERSIH DAN PENJERNIH AIR
4. PEMASOK OKSIGEN
5. DIVERSIFIKASI HABITAT
6. PENYEBAR ORGANISME
7. Memiliki nilai estetika dan nilai ekonomis
8. PRODUSER PRIMER
9. PENYERAP NUTRIEN
GULMA AIR
Mesin pemotong
Perahu yang dilengkapi
mesin pemangkas
3. Cara kimia
Herbisida example :
• fluridone
• 2,4-D (Asam 2,4-Diklorofenoksiasetat)
• glyphosate
• endothall dan
• senyawa tembaga
4. Cara biologi
a. Insekta, example : Cyrtobagous singularis mengendalikan
Salvinia sp., Neochetina bruchi dan Neochetina eichhorniae
mengendalikan eceng gondok (Eichhornia crassipes)
b. Jamur, example : Uredo eichhorniae mengendalikan eceng
gondok, Myrothesium roridum untuk kiambang, dan
Cerospora sp. untuk apu-apu
c. Ikan, example : ikan koan (Ctenopharyngodon idella)
mengendalikan beberapa jenis ganggang
5. Cara terpadu
Pemanfaatan gulma air
1. Makanan ternak dan ikan
2. Sarana penangkapan ikan (bunka toddo)
3. Mulsa (bahan untuk mencegah penguapan yang
terlalu besar)
4. Media penanaman jamur
5. Treatment air (Penghilang unsur hara dan bahan
kimia lainnya)
6. Pulp (bubur kayu) dan kertas
7. Pupuk
8. Sumber Protein, obat-obatan, bahan aktif
9. Bahan papan hias (Molding material)
10.Biogas
11.Industri kerajinan anyaman
12.Aquascape
Bagian-bagian dari hidrofita yang digunakan
sebagai sumber makanan:
A. di berbagai negara:
1. Oryza sativa, makanan pokok penduduk dunia
2. Oryza perenis, makanan utama di Afrika
3. Zizania aquatica (padi liar), makanan utama Indian
4. Typha, Sagittaria, Nelumbo, Orontium, Nymphaea (rhizome)
5. Victoria (biji)
6. Aponogeton dan Cyperus esculentus (tuber)
7. Ipomoea aquatica dan Ottelia alismoides (daun)
8. Monochoria hastata dan M. Vaginalis (seluruh bagian selain akar)
B. di Asia.:
1. Nelumbo nucifera dan Sagittaria trifolia (rhizome dan buah)
2. Eleocharis (umbi, daun)
3. Euryale ferox (biji)
4. Trapa spp. /waterchesnut (buah)
C. di Indonesia:
1. Limnocharis flava (tanaman muda)
2. Ceratopteris/pakis air
3. Rorippa nasturtium-aquaticum (watercress)
Tumbuan air yang dimanfaatkan sebagai obat-obatan:
1. Acorus calamus, Pistia stratiotes, Menyanthes trifolia,
Cyperus articulatus (rhizome)
2. Limnophyla rugosa, Rorippa nasturtium-aquaticum,
Vallisneria spiralis (daun)
3. Nuphar dan Alisma
Keguanaan komersil tumbuhan air:
1. Rhizome dari Nymphaea alba dan Nuphar mengandung
asam tanin
2. Daun Cyperus, Schoenoplectus, dan Typha untuk
anyaman tikar
3. Daun dan batang Phragmites untuk bahan pulp dan
kertas
Nelumbo nucifera daun, rhizome, biji
Wolffia spp.