Anamnesis : Pasien muntah secara tiba – tiba sebanyak >12x sejak sore hari. Setiap diberi makan dan minum
selalu muntah lagi. Muntahan berupa makanan yang dimakan. Batuk (+) pilek (+) demam (-) sesak nafas (-).
Nyeri telan (-) panas pada bagian dada (-). Nyeri perut (-), BAK berkurang, BAK sulit dinilai dikarenakan pasien
menggunakan pempers, ibu pasien mengatakan pempers baru diganti jam 3 pagi dan kondisi pempers blm
penuh, BAB cair (-), darah (-), lendir (-). Anak masih aktif, ketika dibangsal sudah bisa makan dan minum
sedikit dan tidak muntah, ibu pasien mengatakan pasien tidak konsumsi makanan yang aneh-aneh. Pagi hari
ketika followup, pasien sudah tidak muntah tetapi BAB cair 7-8x, lendir darah (-)
Assesment : TERAPI :
- Vomitus profuse ec susp. Gastroenteritis Akut dd ISK Inf KAEN 3A 15 tpm L. Zinc cyr 1x1 cth
dd GERD dd keracunan makanan tanpa dehindrasi Inj.ondancetron 3x3mg L-bio 1 x 1 sachet
Lasal exp syr 3x1/2 cth Promuba 1x1/2 cth
Cetirizin syr 3x1 cth cek UR
An. BK / 2 tahun/ 10kg / Perempuan/ Tempuran / muntah 6-7x berulang
Anamnesis : Pasien muntah sebanyak >6-7x sejak senin pagi. Setiap diberi makan dan minum selalu muntah
lagi. Muntahan berupa makanan yang dimakan. Sore hari pasien dibawa ke Klinik kauman dan mendapat terapi
paracetamol, antasida dan antibiotik. Pada malam hari pasien ttp muntah 5-6x sampai selasa sore. Batuk (-)
pilek (-) demam (-) sesak nafas (-). Nyeri telan (-) panas pada bagian dada (-). Nyeri perut (-), BAK berkurang,
pasien BAK terakhir Rabu jam 10 pagi baru BAK kembali jam 10 malam di RS, BAB cair (-), darah (-), lendir (-).
Ketika dibangsal Anak rewel, muntah (-), minum lahap, ibu pasien mengatakan sebelum muntah pasien
mengkonsumsi tempura untuk pertama kali pada minggu sore. Ibu pasien mengatakan pasien blm BAB sejak hari
minggu.
KU : rewel, gizi nampak cukup, CM Lab :
S/N : 36.6/110 HB 13.7
leukosit 10.3
Kepala : CA -/-, SI -/-, mata cowong (+) AE 4.7
Tho : SDV+/+, rh-/-, wh -/- retraksi -, S1S2reg, BJ(-) hmt 37.3
Abd : supel, BU (+), NT (-) . distensi (-), timpani, turgor kulit baik AT 446
Tugor kulit kembali lambat saat di IGD netrofil segmen 80 H
Eks : akral hangat, CRT 2 detik, nadi teraba kuat limfosit 17 L
Anamnesis : Pasien muntah secara tiba – tiba sebanyak 4x sejak hari senin. Pada hari selasa pasien muntah 4x
dan BAB cair hijau 2x, lendir (+), darah (-). Pada hari rabu pasien muntah 1x dan BAB cair hijau 1x lendir darah
(-). Muntah setiap diberi makan dan minum. Muntahan berupa makanan yang dimakan. Batuk (-), pilek (+)
demam (-) sesak nafas (-). Nyeri telan (-) panas pada bagian dada (-). Nyeri perut (-), BAK normal, Anak masih
aktif, ketika dibangsal sudah bisa makan dan minum sedikit dan tidak muntah, ibu pasien mengatakan pasien
tidak konsumsi makanan yang aneh-aneh.
Anamnesis : Pasien datang dengan keluhan batuk (+) berdahak dan pilek (+) 3 minggu, terkadang batuk disertai
dengan demam, demam naik turun, naik pada waktu malam hari dan turun pada waktu siang hari. 3 hari SMRS
batuk disertai muntah (lendir). Menggigil (-), mimisan (-), gusi berdarah (-), nyeri telan (-). sesak nafas (-) .
Mual (-), muntah (-). Nafsu makan pasien berkurang. BAB cair (-) lendir (-) darah (-) BAK normal.
Ayah pasien merupakan seorang perokok, tp mengaku merokok di luar rumah.
Lingkungan sekitar rumah tidak berdebu dan tidak banyak asap rokok