Anda di halaman 1dari 15

PENGANTAR

KONSELING GIZI

Dwi Hartanti, S.Gz., M.Gizi


KONSELING / KONSULTASI

• Pengertian “konseling gizi”: serangkaian kegiatan


sebagai proses komunikasi dua arah untuk
menanamkan dan meningkatkan pengertian
(pengetahuan), sikap, dan perilaku sehingga membantu
klien/pasien mengatasi masalah gizi melalui pengaturan
makan.
• Konseling gizi menekankan pada membantu pasien /
klien untuk menegnali dan mengatasi masalah gizinya
melalui pendekatan perorangan / individu
• PERSAGI membedakan pengertian antara konsultasi
gizi dan konseling gizi yang dilihat dari 4 aspek yaitu :
tujuan, sasaran, proses, hubungan/kedudukan.
Perbedaan konseling dan konsultasi
Aspek Konseling Konsultasi

Tujuan Membantu klien Membantu klien


mengidentifikasi dan mengidentifikasi dan
menganalisis masalah klien menganalisis masalah yang
serta memberikan alternatif dihadapi klien
pemecahan masalah
Sasaran individu Individu

Proses Menggali informasi dengan Membantu klien untuk


ketrampilan mendengarkan memecahkan masalah
dan mempelajari serta sesuai dengan masalah
membangun percaya diri, yang dihadapi klien
agar klien mampu
mengambil keputusan
untuk mengatasi
masalahnya sendiri
Hubungan atau kedudukan Horizontal Vertikal
Kedudukan klien dan Kedudukan konsultan lebih
konselor sejajar tinggi dari klien
Konseling gizi

• Prinsip konseling gizi : klien diarahkan untuk mengenali masalahnya


dan dapat menentukan alternatif pemecahan masalahnya.
• Konselor gizi : ahli gizi yang bekerja untuk membantu orang lain
(klien) mengenali dan mengatasi masalah gizi yang dihadapi serta
mendorong klien untuk mencari dan memilih cara pemecahan
masalah gizi secara efektif dan efisien.
• Permenkes 1796/Menkes/Per/VIII/2011 tentang Regristrasi Tenaga
Kesehatan, seorang konselor gizi harus mempunyai Surat Tanda
Regristrasi (STR) yang dikeluarkan oleh MTKI dan mempunyai SIK
dan SIP.
• Klien : orang yang ingin mendapat bantuan dari seorang konselor.
Konseling Gizi
• Persagi (2010)  konseling gizi adalah suatu bentuk
pendekatan yang digunakan dalam asuhan gizi untuk
menolong individu dan keluarga memperoleh pengertian
yang lebih baik tentang dirinya dan permasalahan yang
dihadapi.
• Dengan konseling gizi diharapkan individu dan keluarga
mampu mengambil langkah-langkah untuk mengatasi
masalah gizi termasuk perubahan pola makan serta
pemecahan masalah terkait gizi ke arah kebiasaan hidup
sehat.
Bidang Ilmu Konselor Gizi
• Ilmu Gizi
• Ilmu komunikasi
• Ilmu psikologi
• Ilmu perubahan perilaku
pengetahuan
MENGUBAH
TUJUAN PERILAKU sikap
KONSELING TERKAIT GIZI
perilaku

STATUS
GIZI
MENJADI
BAIK
Manfaat Konseling Gizi
1. Membantu klien untuk mengenali masalah gizi yang
dihadapi
2. Membantu klien memahami penyebab terjadinya
masalah
3. Membantu klien mencari alternatif pemecahan masalah
4. Membantu klien memilih cara pemecahan masalah
yang sesuai baginya
5. Membantu proses penyembuhan penyakit melalui
perbaikan gizi
SASARAN KONSELING GIZI

Klien yang mempunyai masalah kesehatan terkait gizi

Klien yang ingin melakukan tindakan pencegahan

Klien yang ingin mempertahankan status gizi optimal


Tempat Konseling
• Ruang tersendiri, klien merasa nyaman
• Ada tempat/meja untuk mendemonstrasikan konseling
• Ruangan dibuat atraktif dengan pesan-pesan gizi
• Sirkuasi udara dan penerangan cukup
• Lokasi mudah dijangkau klien
• Didukung fasilitas alat peraga yang memadai
• Ada ruang tunggu klien
Waktu Konseling +/- 60 menit

30’ 30’
Alat dan Bahan
• Alat-alat antropometri
• Laptop / komputer
• Kalkulator
• Food model
• Liflet
• Flip Chard
• Pantom (saluran cerna)
• Alat Tulis
• Bagan IMT
• Formulir anamnesa gizi
• Bahan makanan penukar
• Standar porsi
• Tabel AKG
• Standar biokimia dan standar antropometri
Persyaratan Konselor
• Expertness
• Attractiveness
• Trustworthness
• Empathy
• Kesadaran diri & pemahaman
• Open mindness
• Objectivity
• Kompeten
• Psikologi baik
7 Ciri Konselor yang Baik
(PERSAGI)
1. Menjaga hubungan baik dengan klien
2. Berusaha mengenali kebutuhan klien
3. Mampu menumbuhkan empati dan rasa nyaman pada
klien
4. Mampu mendorong klien memilih pemecahan masalah
terbaik
5. Memberikan informasi ttg sumberdaya yang diperlukan
klien untuk mengambil keputusan yang baik
6. Memberikan perhatian secara khusus
7. Menjaga rahasia dan kepercayaan klien
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai