Jumlah darah yang dipompakan pada setiap kali sistolik disebut volume
sekuncup.
KARDIOMIOPATI HIPERTROFIK
Adanya hipertrofi atau penebalan ventrikel kiri yang tidak rata tanpa disertai dengan
dilatasi yang bermakna dengan kekhususan lebih mengenai septum daripada dinding dengan
atau tanpa adanya obstruksi alur keluar ventrikel sedangkan rongga ventrikel kiri tidak dilatasi.
KLASIFIKASI KARDIOMIOPATI
KARDIOMIOPATI RESTRIKTIF
Terdapat adanya jaringan parut endomiokardial atau infiltrasi miokardial pada
kardiomiopati restriktif yang dapat menyebabkan terjadi restriksi atau hambatan pada pengisian
ventrikel kiri ataupun kanan.
KARDIOMIOPATI PERIPARTUM
DEFINISI
EPIDEMIOLOGI
FAKTOR RESIKO
ETIOLOGI DAN PATOGENESIS
MANIFESTASI KLINIS
DIAGNOSIS
PENATALAKSANAAN
PROGNOSIS
DEFINISI KARDIOMIOPATI PERIPARTUM
Kardiomiopati peripartum memiliki diagnosis eksklusi
Gagal jantung terjadi pada bulan terakhir kehamilan sampai 5 bulan masa post
partum
Tidak ada penyebab pasti timbulnya gagal jantung
Tidak ada penyakit jantung yang ditemukan sebelum kehamilan
Disfungsi sistolik yang dapat dipastikan oleh echocardiography dengan kriteria
fraksi ejeksi ventrikel kiri <45%, pemendekan fractional <30% atau keduanya,
dengan atau tanpa dimensi end diastolic ventrikel kiri >2,7cm/m2 body surface
area.
EPIDEMIOLOGI KARDIOMIOPATI
PERIPARTUM
Di USA kejadian kardiomiopati peripartum sebesar 1:2200-4000, 1:1000
(Afrika Selatan), sedangkan di Asia didapati 1:1000 (Jepang), 34:100000
(Malaysia) dan 0,89:10000 (Singapura)
Miokarditis
Virus tersebut antara lain, parvovirus B19, human herpes virus 6, Epstein-Barr
virus, dan human cytomegalovirus.
ETIOLOGI DAN PATOGENESIS
KARDIOMIOPATI PERIPARTUM
Proses Autoimun
Autoantibodi berasal dari sel fetal dan beberapa protein (seperti aktin
dan miosin) yang dilepaskan oleh uterus selama proses melahirkan telah bereaksi
dengan protein miokardium maternal yang kemudian menyebabkan
kardiomiopati peripartum
Genetik
MANIFESTASI KLINIS KARDIOMIOPATI
PERIPARTUM
Edem pedis
Dyspnea
Ortopnea
Paroxysmal nocturnal dyspnea
Batuk produktif
Pasien sering kali datang dengan aritmi ventrikel atau cardiac arrest.
Menurut New York Heart Association, pasien biasanya datang dengan gejala
Class III dan Class IV.
MANIFESTASI KLINIS KARDIOMIOPATI
PERIPARTUM
Klasifikasi Penyakit Jantung Menurut New York Heart Association
Pada pemeriksaan EKG, 66% ditemukan adanya hipertrofi ventrikel kiri dan
96% terjadi perubahan ST-T non spesifik serta dididapatka sinus takikardi atau
aritmia atrium, gelombang T terbalik dan gelombang Q.
DIAGNOSIS KARDIOMIOPATI PERIPARTUM
Manajemen Farmakologi :
• Digoksin
• Diuretik : furosemide, thiazide
• Antikoagulan : heparin, kontraindikasi : warfarin
• Vasodilator : Calsium Channel Blockers, kontraindikasi : ACE-I dan ARB
PENATALAKSANAAN KARDIOMIOPATI
PERIPARTUM
Manajemen Obstetrik :
• Persalinan boleh dilakukan secara pervaginam dibantu dengan vakum atau
forsep maupun caesar. Pada kala III dapat diberikan oksitosin
• Pasien dengan adanya LVEF <25% pada saat terdiagnosis atau LVEF tidak
kembali normal setelah melahirkan, pasien dengan riwayat PPCM disarankan
untuk tidak hamil lagi
• Wanita dengan riwayat kardiomiopati peripartum harus disarankan
menggunakan metode kontrasepsi
• Jika ingin hamil lagi, dianjurkan menjalani tes echocardiography yang dapat
disertai dobutamin stress test
PROGNOSIS KARDIOMIOPATI
PERIPARTUM
Untuk prognosis jangka lama bergantung pada cepat kembalinya ukuran
jantung ke ukuran normal.