Anda di halaman 1dari 13

MARGARIN

Kelas : 2C / D3
NAMA KELOMPOK:
Dwika Hapsari Narulita (1731410141)
Ivan Pratama (1731410144)
Miranda Amelia Rizqi (1731410067)
Margarin
• Minyak nabati
Margarine

• Minyak hewani Mentega


• Infographic Style
Bahan Baku
Gas Hidrogen

Minyak kacang tanah


Zat Pengemulsi(lechitin)
Minyak kacang tanah mengandung 76-82%
asam lemak tidak jenuh: 40-45% asam oleat Fungsinya untuk mendispersikan molekul-
molekul air kedalam minyak sehingga berbentuk
dan 30-35% asam lenoleat. Asam lemak gel
jenuh: asam palmitat dan 5% asam miristat.
Zat Pemberi Rasa
Katalis Nikel
Garam dapur(NaCl), vitamin A dan B

Bleaching Earth
Zat Pengawet(Natrium Benzoat)
Dengan komposisinya SiO3 53,49%, AlO3
17,09%, Fe2O3 3%, TiO2 0,25%, CaO
1,53%, K2O 0,87%, dan Na2O 0,58%
Antioksidan
THBQ(tetra butil hidro quinon)
Nikel
180 C
Minyak Absorber
kacang tanah

Storage tank Storage tank


Filter press
Tangki
hidrogenasi

Pre-heater

Cooler

Emulsifier
+ Water

Solution tank

Storage tank Blanding


1,1,1,2-
tetratoluena

Belt Votator
Conveyor

Product
margarin to
packing
section
Diagram Alir
Proses Pembuatan Margarin

Penyimpanan dan
Tahap Hidrogenasi Tahap Solidifikasi pengiriman

Tahap Bleaching Tahap Blending


Tahap Packing
Tahap Bleaching Tahap Hidrogenasi

Minyak kacang tanah dalam

Uraian storage tank pada suhu 300 C


dan tekanan 1 atm dipanaskan
dalam pre-heater pada suhu 90
Minyak yang telah melalui
Filter Press dialirkan lagi ke
tangki hidrogenasi. Untuk

Proses 0C untuk mempermudah

proses bleaching. Proses ini


dilakukan dengan cara
mempercepat proses
hidrogenasi, dalam tangki
ditambahkan katalis Nikel

Pembuatan mencampur sejumlah minyak


dengan adsorben (Bleaching
earth ). Selanjutnya minyak
dengan suhu 180 0C. Lalu
Minyak yang sudah selesai
diproses secara hidrogenasi

margarin dipisahkan dari adsorben


dengan cara penyaringan
menggunakan pengepresan
ditampung dalam tangki
penampungan (ST-201) pada
suhu 180 0C dan tekanan 1 atm
dengan Filter Press. dan dialirkan menuju cooler
(CT-101) yang berfungsi untuk
mendinginkan kembali
sebelum masuk ke tangki
Blending.
TAHAP
BLENDING

Minyak yang berada di tangki blending


dicampur dengan leshitin, Garam,
βkarothen, Vitamin A, TBHQ, Na-

Benzoat, Skim milk yang berada di


Solution Tank pada suhu 45 0C dengan
tekanan 1 atm. Kemudian dialirkan ke
Tangki penampungan sementara sebelum
masuk ke votator.
TAHAP SOLIDIFIKASI
Di dalam Worker 1 ini
Alat Votator (SD-301) suhu dinaikkan menjadi
menggunakan cairan 1,1,1,2- 200 C. Tujuan dari Worker 2
tetraflouetana sebagai media penaikan suhu adalah
pendingin. 10 0C disebabkan untuk membentuk
oleh terjadi pendinginan lembaran kristal yang
mendadak sehingga membentuk masih bersifat gumpalan
padatan dan kristal yang masih menjadi hasil yang
bersifat kasar dan menggumpal, bersifat cacah. Worker 2 yang bersifat
dimana kristal tersebut untuk mencacahkan
membentuk lembaran – margarin menjadi
lembaran. Dalam Votator 2, margarin yang
kembali suhu diturunkan memiliki lembaran
menjadi 150C supaya kristal yang halus dan
Worker 1 hasil yang diperoleh lebih cacah.
bersifat lembaran kristal
yang halus.
Margarin yang dihasilkan dari
proses solidifikasi siap untuk di
kemas di dalam kemasan
kantong plastik. Setelah
dilakukan pengemasan kemudian
produk margarin di simpan ke
dalam gudang.

TAHAP PACKING
Thank You

Anda mungkin juga menyukai