Anda di halaman 1dari 23

MAGNESIUM (Mg)

Oleh :
KELOMPOK 3

1. Millatus Silfiyah 18-032


2. Solikha Tri Cahyati 18-034
3. Anisa Kusumaningsih 18-037
4. Avira Rosita Dewi 18-040
5. Nur Azizah Wahdaliyah 18-044
6. Tri Valda Gilby Renata 18-047
7. Puput Khoirotul Munawaroh 18-050
8. M. Rama Surya Nugraha 18-054

Dasar Ilmu Gizi Kesehatan Masyarakat / Kelas B


Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Jember
01 Pengertian Magnesium
Fungsi Magnesium 02
03 Sumber Magnesium

Topik Pencernaan Magnesium 04

pembahasan 05 Absorbsi Magnesium


Transportasi Magnesium 06

07 Ekskresi Magnesium
0 Kelebihan dan Kekurangan Magnesium 08
Pengertian Magnesium
Magnesium adalah unsur ke delapan yang paling melimpah di
kerak bumi. Pada tabel periodik memiliki simbol Mg dan
nomor atom 12 serta berat atom 24,31. Magnesium merupakan
unsur terlarut ketiga terbanyak pada air laut. Magnesium
merupakan mineral esensial yang dibutuhkan dalam jumlah
besar oleh makhluk hidup untuk proses fisiologis (mineral
makro). Magnesium juga merupakan mineral utama yang
perlu dikonsumsi lebih dari 100 miligram per hari. Secara
keseluruhan, magnesium membantu mengubah gula darah
menjadi energi, selain itu juga diperlukan untuk fungsi saraf
dan otot dan efektif.
Fungsi Magnesium

Bagi Kesehatan

Bagi Tubuh
Fungsi Bagi Kesehatan
Mencegah asma
Menjaga tulang agar tetap sehat Magnesium mungkin dapat membatu pasien asma kronis
Magnesium berkaitan langsung dengan dalam menormalkan napas,yaitu dengan mengkonsumsi
kepadatan tulang. Dalam hal tersebut suplemen magnesium. Suplemen tersebut membantu dalam
magnesium membantu dalam peraturan relaksasi otot-otot bronkus dan menormalkan pernapasan.
tingkat kalsium dalam tubuh bersama
vitamin D, tembaga, seng, dll. Magnesium
dan beberapa vitamin tersebut harus Berpengaruh penting selama kehamilan
terpenuhi oleh manusia di setiap tahunya, Asupan suplemen magnesium saat masa
mulai masa pertumbuhan hingga dewasa. kehamilan sangat bermanfaat untuk
mengurangi risiko osteoporosis dan
Mencegah serangan jantung meningkatkan tingkat toleransi sakit,
Magnesium dapat melindungi jantung dari sehingga dapat melancarkan proses
kerusakan, seperti denyut jantung yang pengiriman dan mengoptimalkan tekanan
tidak teratur. darah

Mencegah Sembelit Membantu pada nyeri punggung dan kram


Magnesium memiliki sifat pencahar, sehingga dapat membatu Magnesiuam membantu dalam penyerapan
untuk melemaskan otot usus dan membangun ritme halus kalsium, sehingga menyebabkan penyembuhan
pada usus. Selain itu magnesium juga memiliki sifat lain yaitu pada tulang. Selain penyembuhan sakit
menarik air, sifat tersbut dapat melembutkan tinja dan punggung magnesium juga dapat mengatasi
membatu proses mengeluarkannya. masalah kram pada kaki.
Fungsi Bagi Tubuh
Sintesis molekul Membantu enzim dalam pembentukan ATP
Magnesium diperlukan untuk sejumlah Magnesium berperan penting dalam produksi energy,
langkah selama sintesis asam karena sel tubuh membutuhkan magnesium untuk
deoksiribonukleat (DNA), asam ribonykleat mengaktifkan ATP. Selain itu magnesium juga diperlukan
(RNA), dan protein. Beberapa enzim yang untuk enzim pemecah gula darah (glukosa), serta
berpartisipasi dalam sintesis karbohidrat dan mengendalikan produksi kolesterol dan membuat asam
lipid membutuhkan magnesium untuk nukleat (DNA).
aktivitasnya di dalam tubuh

Sel signaling Peran sruktural


Sel sinyal membutuhkan MgATP untuk Magnesium memainkan peran structural
fosforilasi protein dan pembentukan dalam tulang, membrane sel, dan
molekul sel sinyal adenosine monofosfat kromosom. Seperti membantu tulang agar
siklik (cAMP). Keterlibatan cAMP dalam lebih fleksible, hal tersebut dapat
proses tersebut banyak, termasuk pada menjadikan tulang tidak rentan terhadap
sekresi hormone paratiroid (PTH) dari resiko kepatan tulang.
kelenjar paratiroid.
Ion transportasi yang melintasi membran sel Migrasi sel
Tingkat kalsium dan magnesium di sel dapat
Magnesium diperlukan untuk transport aktif ion kalium dan
mempengaruhi migrasi beberapa jenis sel yang
kalsium yaitu melintasi membrane sel, sehingga magnesium
berbeda. Beberapa efeknya yang penting yaitu
dapat mempengaruhi konduksi impuls saraf, kontrasi otot, dan
penyembuhan luka.
irama jantung yang normal.
Sumber Magnesium
A. Nabati

No Jenis Keterangan
1. Pisang Per 100 gram memiliki kandungan magnesium 27 mg

2. Apel Per 100 gram nya mengandung magnesium 5 mg

3. Alpukat Mengandung magnesium sejumlah 29 mg dengan hitungan per 100


gram

4 Cery 100 gram ceri, mengandung sekitar 14 mg magnesium


No Jenis Keterangan
5 Sawi 100 gram sawi memiliki kandungan magnesium 13 mg

6 Brokkoli 100 gram pada brokoli memiliki jumlah magnesium 21 mg

7. Kangkung Kangkung mengandung magnesium 71 mg dengan ukuran 100 gram

8. Bayam Dalam ukuran porsi 30 gram, bayam mengandung sekitar 23 mg


magnesium.

9. Kacang Almond 100 gram kacang almond setiap hari dapat membantu memenuhi
kebutuhan magnesium sebesar 75 miligram atau setara dengan 19%
yang dibutuhkan tubuh
10 Kacang Mete Kacang mete mengandung magnesium sebanyak 292 mg dengan
. takaran per 100 gram.
No Jenis Keterangan
11. Kacang Polong Per 100 gramnya yaitu kandungan magnesium dengan jumlah 176
mg

12 Kacang Tanah Per 100 gramnya yaitu pada kandungan magnesium kacang tanah
. mengandung 176 mg

13 Susu Per 100 gramnya memiliki kandungan magnesium 11 mg


.

14 Gandum Sekitar 156 gram gandum ada sekitar 276 mg magnesium


Sumber Magnesium
B. Hewani

No Jenis Keterangan
1. Ayam Per 100 gramnya memiliki kandungan magnesium 23 mg, dengan
kalori 239 kcal.

2. Daging Sapi Per 100 gram memiliki kandungan magnesium sebanyak 21 mg.

3. Ikan Salmon Per 178 gram salmon terdapat 53 mg magnesium dan 39 gram
protein.
Pencernaan Magnesium
• Mg (Magnesium) dominan didistribusikan dalam tulang ,
otot dan jaringan lunak.
• Magnesium berperan penting dalam sistem enzim dalam
tubuh dan katalisator dalam reaksi biologis termasuk
seperti :
a. metabolisme energi, karbohidrat, lipid, protein dan
asam nukleat
b. sintesis, degradasi, dan stabilitas bahan gen DNA di
dalam semua sel jaringan lunak.
• Pada reaksi ATP, substrat sebenarnya adalah Mg –ATP
• Magnesium di antara fosfat beta dan gama dapat
mengurangi sifat kepadatan anionic ATP, sehingga Mg
dapat mengikat secara reversible tempat protein spesifik.
• Metabolisme absorpsi Mg terjadi diseluruh usus halus
• Dalam plasma, sebagian besar Mg terdapat dalam bentuk
padat difiltrasi oleh glomelurus ginjal
Jumlah Distribusi Magnesium dalam
Tubuh
Arbsorbsi Magnesium
• Bioavailabilitas magnesium dapat
dipengaruhi oleh zat gizi lainnya. Pola makan
tinggi serat yang berasal dari buah-buahan,
sayuran, dan padi-padian akan mengurangi
absorbsi magnesium fraksional.
• Absorbsi magnesium pada orang sehat
dipengaruhi oleh konsentrasi magnesium
dalam bahan makanan dan kehadiran
komponen pemicu atau penghambat
absorbsi
Faktor-faktor yang mempengaruhi
absorpsi Magnesium
Suasana basa Asupan tinggi dari serat makanan (40
Kebutuhan tubuh - 50 gr/hari) menurunkan penyerapan
magnesium. Seperti kita ketahui serat
berfungsi mempercepat waktu transit
bahan makanan dalam saluran cerna.
Jika makanan sebentar dalam saluran
Suasana asam di dalam
saluran cerna
cerna kemungkinan magnesium yang
terdapat dalam bahan makanan yang
Meningkatkan Menghambat kita konsumsi untuk diserap lebih
rendah. Asupan tinggi dari serat
makanan menurunkan penyerapan
Lama bahan makanan di Magnesium
dalam saluran cerna
Asupan tinggi zinc (142 mg/hari)
menurunkan penyerapan Magnesium
Kurangnya mielral
kompetitif lainnya dalam Adanya mineral kompetitif lainnya menyebabkan
makanan terjadinya persaingan untuk diabsorbsi. Contohnya kalsium,
besi, dan tembaga yang mempunyai valensi +2. Kalsium, besi,
atau tembaga yang dimakan terlalu banyak akan menghambat
absorbsi magnesium
Penyerapan Gastrointestinal Asupan
Makanan Magnesium (Mg)
Mekanisme Absorpsi Magnesium dalam
Tubuh
Jalur untuk Pergerakan Magnesium di Epitel
Usus
Transortasi Magnesium

Dua rute yang mungkin ada untuk


penyerapan Mg melintasi sel epitel
usus: rute transselular dan jalur
interselular.
ada 2 tahap dalam sistem ini:
1) Mg akan memasuki membran apikal
sel usus dengan cara pembawa pasif
atau difusi difasilitasi.
2) Pompa Mg aktif di bagian
basolateral sel akan mengeluarkan
Mg.
Ekskresi Magnesium
Di dalam darah sebagian besar
magnesium terdapat dalam bentuk
molekul kompleks hingga molekul
kecil atau dalam bentuk ion bebas.
Ekskresi magnesium dilakukan
melalui ginjal dimana tubulus ginjal
berperan utama dalam pengaturan
magnesium. Peran ginjal disini sangat
efisien dalam mengkonservasi
magnesium.
Kehilangan magnesium melalui
keringat hanya sedikit, tetapi pada
suhu tinggi dapat mencapai 15%.
Ekskresi magnesium lebih banyak
terjadi pada malam hari.
Kekurangan Magnesium

Kekurangan magnesium disebut juga


Kekurangan magnesium dapat terjadi karena
hipomagnesemia. kekurangan magnesium dapat
beberapa faktor, yaitu diare yang panjang,
mempengaruhi semua jaringan tubuh, terutama
penyakit kronis, malabsorption sindrom,
jantung, saraf dan ginjal.
terjadinya pembedahan dan peradangan di
Gejala-gejalanya yaitu:
usus, proses radiasi dan kemoterapi.
kehilangan nafsu makan, gagal pertumbuhan, kejang
otot, depresi, hipertensi, lemah otot, cemas, pusing-
pusing, kurang koordinasi. Di samping itu, defisiensi
magnesium dapat menyebabkan rambut rontok, gusi
bengkak serta gangguan saluran arteri yang
menyerupai arterosklerosis (Furkon.2014).
Kelebihan Magnesium
Kelebihan magnesium disebut juga
hipermagnesemia. Kelebihan magnesium dapat
mengakibatkan keracunan magnesium , gejala
keracunan magnesium yaitu berupa hipotensi,mual
muntah, kemerahan pada wajah,retensi urin,ileus,
kelesuan dan kemudian kelemasan otot, kesulitan
bernapas dan denyut jantung tidak teratur.

Risiko toksisitas magnesium meningkat dengan


gangguan fungsi ginjal atau gagal ginjal karena
kemampuan untuk menghapus kelebihan
magnesium berkurang atau hilang.
Daftar pustaka
Ansyori, A., 2015. Pengaruh Kecepatan Potong dan Makan terhadap Umur Pahat pada Pemesinan Freis
Paduan Magnesium. 6(1). Jurnal Mechanical
Ayu Mei Santi, L. F. (2014). Makalah Biokimia 1 Mineral Magnesium. Retrieved November 2019, 24, from
https://www.academia.edu/9132074/Mineral_Magnesium
Furkon,L,A. 2014.Mengenal Zat Gizi. (serial online) http://repository.ut.ac.id/4335/2/PEBI4424-M1.pdf
(diakses pada 24 november 2019)
Hernawati. 2012. Peranan Magnesium pada Kesehatan Hewan dan Manusia. (serial online)
http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/JUR._PEND._BIOLOGI/197003311997022-
HERNAWATI/FILE_4.pdf (diakses pada 24 november 2019)
Mei Ayu, dkk. 2014. Mineral Magnesium. Surabaya. Universitas Negeri Surabaya. Mineral Resources
International. Magnesium, The Forgotten Mineral http://www.mineralresourcesint.com/.
Diakses tanggal 16 Oktober 2014.
Riley,Thomas. 2011. Magnesium 2 http://students.umw.edu/healthcenter/files/2011/08/Magnesium2.pdf.
Santi, A. M., & L, F. (2019, November 24). Makalah Biokimia 1 Mineral Magnesium. Retrieved from
https://www.academia.edu/9132074/Mineral_Magnesium
Warianto, C. (2011, Mei 31). Unsur Dalam Metabolisme Tubuh Manusia.
Wirandoko,I,H. Nurbaiti. 2019. Gizi Mikro Kedokteran Jilid 1.Yogyakarta: Deepublish.
Thank you
Any question??

Anda mungkin juga menyukai