1. Gastroesophageal
Reflux Disease (Gerd)
2. Mual Dan Muntah
3. Tukak Peptik
4. Xerostomia
Apa itu gastroesophageal reflux disease
(GERD)?
Gastroesophageal reflux disease atau disebut GERD adalah kondisi ketika asam
lambung naik kembali ke kerongkongan (esofagus). Akibatnya, timbul rasa seolah
terbakar di dada dan kerongkongan, karena lapisan kerongkongan tersebut
mengalami iritasi.
1. Antasida
Obat ini berguna untuk menetralisir asam yang ada di perut dengan
bantuan bahan kimia alkali. contohnya seperti Mylanta, Rolaids, dan
Tums, yang bisa membantu meredakan gejala GERD dalam waktu singkat.
Akan tetapi, mengonsumsi obat antasida saja tidak cukup ampuh untuk
memulihkan kerongkongan yang meradang akibat asam lambung.
Penggunaan jangka panjangmenimbulkan efek samping berupa diare,
sembelit, serta gangguan ginjal.
Kesemua obat-obatan untuk
mengatasi gejala GERD tersebut
2. Obat-obatan untuk mengurangi jumlah asam bertujuan untuk mencegah serta
Obat-obatan yang termasuk dalam kategori ini yakni menghambat seksresi asam
H2-receptor blocker, seperti: lambung.
Kerja H-2 receptor blocker
Simetidin (Tagamet HB) memang tidak secepat obat
famotidin (Pepcid AC) antasida. Namun, H-2 receptor
nizatidine (Axid AR) blocker bisa membantu
Ranitidin (Zantac) mengurangi produksi asam
lambung dalam waktu yang
cukup lama, yakni hingga 12
jam.
b. Analgesik
• ES yg paling sering tjd di GI adalah: mulut
kering, mual muntah, konstipasi, diare,
anoreksia
• Mual muntah terjadi pada 70% pasien yg
menerima MST oral
• Manajemen mual muntah pada pemberian
opioid: menurunkan dosis opioid hingga 25%
dan menggunakan antiemetik
Lanjutan …
c. Alkohol
• penggunaan alkohol bisa sebabkan mual
muntah >> pankreatitis akut sebabkan
mual, muntah, & nyeri perut
• perdarahan intracranial krn trauma bisa
memberikan tanda klinik mual muntah
• mual dan muntah pd pasien dengan sejarah
pengguna alkohol perlu perhatian khusus
Obat yang digunakan untuk
terapi mual dan muntah
1. Fenotiazin
• Prochlorperazine dan chlorpromazine
adalah fenotiazin yang sering digunakan
pada kasus mual dan muntah yang berat.
• Obat ini akan mempengaruhi CTZ untuk
memblok reseptor dopamin.
• Prochlorperazin mempunyai absorbsi yang
bagus pada pemakaian oral maupun
parenteral dengan t ½ 7 jam.
2. Antihistamin: meclizine, difenhidramin
Terapi
Chepyala, PM, Olden, KW. (2008). Nausea and Vomiting. Curr Treat Options Gastroenterol,11(2), pp.135-44.
Binder, HJ. (2014). Oral Rehydration Therapy in the Second Decade of the Twenty-First Century. Curr Gastroenterol Rep, 16(3), pp.376.
Sing, et al. (2016). Nausea: A Review of Pathophysiology and Therapeutics. Therap Adv Gastroenterol, 9(1), pp. 98-112.
American Pregnancy Association (2018). Nausea During Pregnancy: Causes, Management And Concerns.
NIH (2018). MedlinePlus. Gastroenteritis.
NHS Choices UK (2018). Health A-Z. Feeling Sick (Nausea).
Mayo Clinic (2018). Symptoms & Causes. Morning Sickness.
Mayo Clinic (2018). Symptoms. Nausea and Vomiting.
Baby Center (2018). Vomiting in Children (Ages One to Five): What's Normal and What's Not.
Cafasso, J. Healthline (2017). Antiemetic Drugs.
Davis, C. Emedicine Health. Dehydration (Adults).
Nall, et al. Healthline (2016). What Causes Nausea?
Ogunyemi et al., Medscape (2017). Drugs & Diseases. Hyperemesis Gravidarum.
Stephens, C. Healtline (2016). What Causes Nausea?.
Vann, M. Everyday Health (2017). 4 Natural Remedies for Nausea.
WebMD (2018). Nausea and Vomiting.
Reference
Morra, et al. (2017). Definition of “Persistent Vomiting” in Current Medical
Literature. Medicine, 96(45), e8025.
Becker, D. (2010). Nausea, Vomiting, and Hiccups: A Review of Mechanism and
Treatment. Anesthesia Progress, 57(4), pp. 150-157.
American Family Physician (2007). Evaluation of Nausea and Vomiting.
Health Service Executive (2018). Conditions and Treatments. Vomiting in Adults.
Cleveland Clinic (2018). Vomiting Blood: Care and Treatment
Marcin, A. Healthline (2018). Green, Yellow, Brown, and More: What does the
Color of My Vomit Mean?
Blake, K. Healthline (2017). Nausea and Vomiting
Cherney, K. Healthline (2016). What Causes Vomiting?
Kahn, A. Healthline (2016). What Causes Vomiting Blood?
Tukak Peptic
Andrey Wahyudi, S.Farm.,M.Farm.,Apt
definisi
Infeksi bakteri
Infeksi Helicobacter pylori merupakan penyebab utama
timbulnya luka pada lapisan lambung.
Konsumsi obat antiiinflamasi nonsteroid (OAINS)
Konsumsi ibuprofen, diclofenac, atau meloxicam secara
berlebihan dapat menyebabkan iritasi atau peradangan
pada jaringan lambung hingga menimbulkan luka.
Selain OAINS, obat lain yang bisa menyebabkan tukak
lambung adalah aspirin, kortikosteroid, dan
obat antidepresan golongan SSRI.
Pengobatan Tukak Lambung
Tukak lambung yang sampai menyebabkan
perdarahan harus mendapat penanganan
darurat. Dokter akan menghentikan perdarahan
melalui prosedur endoskopi. Bila perdarahan
tetap berlangsung atau tukak lambung sampai
menimbulkan lubang di dinding lambung, dokter
akan melakukan operasi.
Sementara itu, untuk mengatasi infeksi H. pylori,
dapat diberikan kombinasi obat di bawah ini, untuk
dikonsumsi selama 7-14 hari:
Penghambat pompa proton (PPI)
Obat PPI digunakan untuk menurunkan kadar asam
lambung dan meredakan gejala. Contoh obat ini
adalah esomeprazole, lansoprazole, omeprazole, pantopr
azole, dan rabeprazole.
Antagonis H2
Antagonis H2 dikenal sebagai obat penurun produksi
asam lambung. Contoh obat ini
adalah cimetidine, famotidine, dan ranitidin.
Bismuth subsalicylate
Obat ini berfungsi untuk melapisi dan melindungi luka dari
asam lambung. Obat ini bekerja dengan cara membunuh
organisme penyebab infeksi.
Antibiotik
Antibiotik bertujuan untuk membunuh bakteri H. pylori.
Contoh antibiotik yang akan diberikan
adalah amoxicillin, clarithromycin, atau metronidazole.
Reference
Asali, et al. (2018). Risk Factor Leading to Peptic Ulcer Disease: Systematic Review in
Literature. International Journal of Community Medicine and Public Health, 5(10), pp.
4617-4624.
Prabhu, V., & Shivani, A. (2014). An Overview of History, Pathogenesis and Treatment of
Perforated Peptic Ulcer Disease with Evaluation of Prognostic Scoring in Adults. Annals of
Medical and Health Scinces Research, 4(1), pp. 22-9.
American College of Gastroenterology. Peptic Ulcer Disease.
National Institute of Health (2018). Medline Plus. Peptic Ulcer.
Cleveland Clinic (2016). Disease & Conditions. Peptic Ulcer Disease.
Mayo Clinic (2018). Diseases & Conditions. Peptic Ulcer.
Mayo Clinic (2017). Diseases & Conditions. Helicobacter pylori (H. pylori) Infection.
Higuera, V. Healthline (2017). Peptic Ulcer.
WebMD (2017). Can You Prevent Peptic Ulcers?
Xerostomia
Andrey Wahyudi, S.Farm.,M.Farm.,Apt
Definisi
Xerostomia adalah kondisi ketika mulut terasa sangat
keringMulut mengering karena kelenjar air liur tidak
mampu menghasilkan cukup air liur untuk
melembapkan rongga mulut.
3. Terapi kanker
Salah satu efek samping kemoterapi dan terapi radiasi
yang paling umum adalah mulut kering. Hal ini karena
pengobatan kanker tersebut dapat mengubah sifat dan
jumlah air liur di dalam mulut.
Lanjutan...
4. Penyakit tertentu
Mulut kering bisa jadi pertanda dari penyakit kronis,
seperti diabetes, hipertensi, dan stroke. Gangguan
autoimun seperti seperti sindrom Sjogren atau
HIV/AIDS juga dapat menyebabkan xerostomia.
5. Kerusakan saraf
Cedera di bagian kepala dan leher juga bisa
menyebabkan xerostomia. Sebab, saraf yang ada di
kepala dan leher memiliki peran untuk mengirimkan
sinyal ke kelenjar ludah supaya menghasilkan air liur.
6. Penyalahgunaan obat-obatan
terlarang
Narkoba sabu, atau yang juga dikenal
sebagai methamphetamine
adalah narkotika yang sangat adiktif
Selain menyebabkan kecanduan, sabu
juga memicu serangkaian reaksi tak
nyaman pada tubuhSalah satunya
xerostomia.