KEPEMIMPINAN

PROFESI ADVOKAT

TRISTAN KENNETH LIU

 PENGENALAN TOPIK
ADVOKAT SEBAGAI OFFICUM NOBILE DAN MANAGEMEN KANTOR HUKUM
artinya profesi mulia sehingga Advokat merupakan profesi
yang dipandang dan dihormati di kalangan
masyarakat,seorang menghormati Advokat karena dia
merupakan bagian dari penegak hukum (vide Pasal 5
Undang-Undang No.18 Tahun 2003 tentang Advokat),seorang
yang dianggap mengerti tentang hukum,diberikan
wewenang,tanggung jawab moral dan disumpah menurut
Undang-Undang untuk menegakan keadilaan,menjaga
kerahasiaan klien dan membela kepentingan klien (vide
Pasal 1,Pasal 2 (1),Pasal 3,Pasal 4 Undang-Undang No.18
Tahun 2003 tentang Advokat) dan karena itu tidak
sembarang orang dapat menjadi Advokat (vide Pasal 2,3,4
Kode Etik Advokat Indonesia).
 HUBUNGAN KEPEMIMPINAN DENGAN
PROFESI ADVOKAT
Dalam melaksanakan profesinya seorang Advokat
harus mempunyai kemampuan dalam memimpin
atau leadership skills yang efektif karena nasib
orang banyak berada di tangan seorang
Advokat,kemampuan memimpin seorang Advokat
bukan saja berlaku bagi orang lain namun juga
berlaku bagi diri seorang Advokat untuk
memimpin dirinya dengan baik.
 FAKTOR KEMEROSOTAN KUALITAS
ADVOKAT (PENGACARA BAKPAU)
PRAKTIK KKN. (JAKSA HAKIM POLISI)
SUAP MENYUAP.
MEMPERMAINKAN ALAT BUKTI.
PENUMPUKAN PERKARA DENGAN
ALASAN PROFIT.
 DEFINISI PEMIMPIN
Pemimpin adalah seorang yang mampu
mengelola,memandu sebuah
organisasi,perkumpulan,perusahaan,tim
untuk mencapai hasil yang efektif dan
optimal melalui kemampunya dalam delegasi
tugas,bertanggung
jawab,mempengaruhi,membuat keputusan
yang tepat sesuai keadaan ,memiliki sikap
yang berwibawa,dewasa,professional dan
menjadi teladan terhadap bawahanya.
 CIRI-CIRI KEPEMIMPINAN ADVOKAT
Berintegritas
Seorang advokat dituntut untuk memiliki
kepribadian yang berintegritas,tidak tercela
berdasarkan Undang-Undang dan karena
profesinya sebagai officum nobile secara konkrit
Advokat harus mengatakan apa adanya
,menjunjung keadilaan,tidak boleh
menyembunyikan fakta dan senantiasa
mengungkapkan kebenaran.
 Professional
Seorang advokat dalam melaksanakan
profesinya harus professional dia tidak boleh
menolak perkara karena alasan
SARA,Politik,Kedudukan
Sosial,melaksanakan tugas sesuai
keahliaanya secara tuntas ,tidak menerima
perkara yang tidak sesuai bidang
nya,menjaga rahasia klien,mengutamakan
penyelesaian perkara sesuai dengan nilai-nilai
tegaknya hukum,keadilaan dan kebenaran.
 Berani
Seorang Advokat harus ligat dan
berani dalam memperjuangkan hak-
hak klien yang merupakan hak azasi
manusia serta juga tidak dipengaruhi
oleh siapapun karena seorang
Advokat bebas dan mandiri dalam
melaksanakaan profesinya.
 BERMORAL

Seorang Advokat dituntut memiliki nilai-

nilai moral yang tinggi ,hati nurani dan
mampu bertanggung jawab kepada klien
dan masyarakat karena dia telah
diberikan perlindungan hukum,kebebasan
dalam melaksanakan tugasnya sesuai
dengan Undang-Undang.
 KEMAMPUAN TEKNIS
Seorang Advokat dituntut untuk memiliki
kemampuan teknis yang baik
dikarenakan advokat adalah orang yang
dianggap mengetahui hukum maka dia
harus benar-benar menguasai hukum
dengan baik dan terus belajar mengikuti
perkembangan hukum.
 SOFT SKILL
Seorang Advokat harus memiliki
kemampuan tersebut seperti
kemampuan
berkomunikasi,artikulasi,kreatif,
fleksibel dan mempengaruhi.
 CARA BAIK DALAM MANAGEMEN
KANTOR HUKUM
Memimpin sebuah kantor hukum adalah
layaknya seperti memimpin sebuah
perusahaan karena sebuah Kantor Hukum
memiliki pegawai,struktur dan sistem serta
memiliki tujuan bisnis,maka dari itu jika kita
ingin membentuk sebuah Law Firm maka kita
harus mengetahui cara managemen yang tepat
dan ini merupakan sebuah proses.
SEGMEN AREA PRAKTIK
MANAGEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
 MANAGEMEN KEUANGAN

Keungan merupakan darah bagi

sebuah perusahaan sehingga
pengeloan keuangan sangat penting
untuk dilakukan supaya mencegah
pengeluaran-pengeluaran dan biaya
yang tidak diperlukan.
Managemen Pengarsipan Kasus & Hubungan
Klien Berbasis Online
Melalui perkembangan teknologi yang pesat
berbasis Online sudah sepantasnya kita
memanfaatkan fasilitas tersebut hal ini dapat kita
terapkan melalui penggunaan Cloud Storage dan
Website dalam pengarsipan berkas serta jurnal
status perkara klien dengan demikian maka
sebuah kantor hukum dapat menindaklanjuti
permintaan klien,melakukan pemantauan secara
efektif serta menghindari penumpukan perkara.
 Pengawasan Langsung
Pemimpin yang efektif tidak akan ragu untuk terjun ke
lapangan bila diperlukan hal ini akan saya lakukan jika
memimpin sebuah Law Firm saya akan lebih sering terjun
ke lapangan untuk melihat keadaan lapangan secara
langsung pegawai dan klien serta membina hubungan
yang baik dengan mereka.Gaya leadership yang akan
saya terapkan adalah Bebas Tindak karena dalam ranah
hukum penyelesaian perkara diperlukan keputusan
cepat,tepat dan out of the box sehingga saya
memberikan kebebasan terhadap tim saya untuk
bertindak sesuai keadaan namun mereka tetap harus
bertanggung jawab terhadap tindakan yang dilakukan
mereka.
 Teamwork

Tidak ada satu organisasi apapun yang

dapat berhasil tanpa kerjasama yang baik
antara sesama dengan kerjasama kita
langsung menurunkan beban kerja yang
dibutuhkan dan membina atmosfer kantor
yang baik, hal ini sangat saya tekankan
ketika memimpin sebuah Law Firm.
 TRUST

•TIDAK ADA SEORANG PUN AKAN

MEMBERIKAN ANDA SATU SEN JIKA
DIA TIDAK BISA MEMPERCAYAI
KAMU.
•SEGALA DASAR DARI SEBUAH USAHA
ADALAH KEPERCAYAAN YANG
DIBERIKAN KLIENT.
SESI TANYA JAWAB (MODERATOR)